Seks Pria
Dilahirkan di Ohio, Doug pindah ke Nashville saat pemiliknya, Leslie Mosier, membelinya
dari peternak pada Maret 2012.
Doug the Pug adalah seekor anjing yang tinggal di Nashville , Tennessee
Halaman Facebook Doug memiliki lebih dari 6 juta suka dan 10 miliar tampilan
video Facebook ; akun Instagram - nya memiliki 3,8 juta pengikut, dan akun Twitter- nya
baru saja mencapai lebih dari 2,7 juta pengikut. Doug juga memiliki akun Vine, Spotify, dan
YouTube sendiri.
Penghargaan
Nashville Scene (2015) - Best of Nashville - Pemenang "Instagram Terbaik"
Webby Awards (2016) - Nominasi "Social Media Animal"
Penghargaan Anjing Dunia (2016) - Pemenang "Berpakaian Terbaik"
Shorty Awards (2016) - Nominasi "Social Media Animal"
Shorty Awards (2017) - Pemenang "Instagrammer of the Year"
Nickelodeon Kids Choice Awards (2018) - Nominee "Hewan Peliharaan Favorit
Instagram"
People's Choice Awards (2019) - Pemenang "The Animal Star of 2019"
. Forbes menyebut Doug The Pug sebagai hewan peliharaan paling berpengaruh # 2
pada tahun 2018 [3] .
Doug telah tampil dengan berbagai selebriti dan juga muncul di festival musik, meet and
greet, dan pemutaran perdana film. [4] Di antara selebriti tersebut adalah Billie
Eilish, Shakira , Ed Sheeran , Justin Bieber , John Legend , Cole Sprouse , Brendon Urie , dan
aktor dari serial hit Netflix Stranger Things . Dia muncul dalam video musik Katy
Perry untuk " Swish Swish ", video musik Fall Out Boy untuk "Irresistible", dan video
lirik DNCE untuk "Kissing Strangers". [5] Walikota Nashville, TN pada 2019
mendeklarasikan tanggal 20 Mei sebagai "Hari Doug The Pug" di kota itu. [6] .
Jiffpom
Jiff Pom adalah anjing Pomeranian kecil yang lahir pada tanggal 26 Februari 2010
di Chicago. Pemilik Jiff tetap anonim, karena mereka tidak ingin mengalihkan
perhatian dari anjing mereka.
Jiff adalah hewan yang paling banyak diikuti di media sosial. Pada Agustus 2020,
Jiff Pom memiliki lebih dari 10,6 juta pengikut Instagram, 21,2 juta pengikut
TikTok, 94.700 pengikut di Twitter, 1,3 juta pengikut di Facebook, dan 271.000
pelanggan di YouTube.
Ia pernah muncul di video clip 'Dark Horse' Katy Perry, dan muncul di berbagai film serta acara
TV. Anak anjing itu membuat debut filmnya pada tahun 2013 ketika dia
memerankan Felix dalam "Petualangan Bailey: A Night in Cowtown." Bertahun-
tahun kemudian, dia telah tampil di beberapa film lainnya.
Jiffpom adalah anjing pemegang Guinness World Record untuk kategori berlari dengan kaki
belakang tercepat untuk jarak 10 meter dengan waktu 6,56 detik dan berlari dengan kaki depan
tercepat untuk jarak 5 meter dengan waktu 7,76 detik, dan ini dilakukan pada percobaan pertama.
Di media sosial Jiff Pom, anjing tersebut memposting foto dengan berbagai
selebriti dan influencer, seperti Ariana Grande
Selain media sosial dan karya penampilannya, Jiff Pom memiliki buku berjudul "I
Am Jiffpom" yang diterbitkan pada tahun 2017, dan kalender dinding yang
diterbitkan pada tahun 2020
Pomeranian juga memiliki lini emoji sendiri yang disebut "Jiffmoji". Dia bahkan
punya hari sendiri di Los Angeles: 20 Agustus adalah hari Jiff Pom di Los
Angeles.
Marutaro adalah anjing Jepang dengan jenis Shiba-Inu yang baru berusia lima tahun namun sudah
memiliki akun instagram. Yups, lihat saja anjing yang nampak murah senyum ini. Sepintas,
mengingatkan kita pada anjing legendaris bernama Hachiko ya? Tapi lebih menyenangkannya lagi, dia
memiliki ekspresi senyuman yang ramah dan tampan. Daya tarik yang cukup unyu ini membuat foto
apapun yang diupload Shinjiro Ono, sang pemilik, bisa 'mati gemas' karena ingin memiliki anjing yang
lucu ini.
Marutaro alias Maru lahir pada 20 Oktober 2007. Memiliki bulu cokelat muda dengan warna putih di bagian
“Awalnya, aku tinggal di sebuah pet shop di Jepang,” cerita Maru di situs metropolisjapan.com. “Namun pada
Masih dilansir dari metropolisjapan.com, sebetulnya Ono dan istrinya sudah datang seminggu sebelumnya.
Namun keduanya belum sepakat apakah harus memiliki anjing atau tidak. Ketika mereka kembali datang ke
toko hewan itu, tinggal Maru sendiri yang ada di sana. “Hanya aku yang tersisa, anjing lainnya sudah
Maru yang berusia dua bulan pun pulang ke rumah pasangan Ono. Sejak saat itu, Ono selalu memfoto dan
merekam aktivitas Maru, juga mem-posting-nya di Instagram @Marutaro. “Saat itu, @marutaro cuma punya
Maru bercerita kalau ia dan Ono ingin menunjukkan Jepang kepada dunia. Sayangnya, di Jepang tidak banyak
pilihan hotel atau transportasi umum yang mengizinkan kehadiran hewan peliharaan. Itu sebabnya, Maru dan
keluarga Ono memilih berkeliling Jepang dengan mengendarai mobil dan menginap di perkemahan. “Itu juga
yang membuat kami tidak pernah jalan-jalan di musim dingin,” kata Maru.
Maru yang senang plesiran dan menebarkan senyuman lebarnya berhasil mengesankan pemerintah prefektur
Mie dan menunjuknya sebagai duta pariwisata "Mie no Kuni Kanko Taishi" pada November 2015. Sementara
Kadokawa Corp. menerbitkan tiga buku foto yang menampilkan aktivitas Maru, serta sudah diterjemahkan dan
Di bulan yang sama, sebuah museum yang didedikasikan untuk Maru juga dibuka di dekat stasiun kereta
bawah tanah Nezu, di Tokyo. Museum bernama Galeri Marusan ini memamerkan foto, barang, dan buku foto
Maru. “Hal pertama yang saya lakukan saat sampai di Bandara Narita adalah langsung datang ke Galeri
Marusan,” kata Olivia Gare, turis asal Inggris Inggris yang juga follower IG @marutaro.
Selain menjadi duta pariwisata, Maru dan Ono juga sangat memperhatikan nasib hewan peliharaan, terutama
anjing, di Jepang. Menurut mereka, kebanyakan penduduk Jepang memiliki hewan peliharaan dengan
membelinya di toko hewan atau pet shop. Namun ketika si hewan sudah melewati usia tiga bulan, mereka
“Hampir dua juta anjing terbunuh setiap tahun, yaitu sekitar 80% dari mereka yang dibuang,” kata Maru di
situs metropolisjapan.com. “Sangat menyedihkan bahwa di negara seindah Jepang, budaya memelihara hewan
Melihat kondisi itu, Maru dan Ono berharap bisa menularkan pengetahuan ke orang-orang untuk bertanggung
jawab dan berkomitmen dengan hewan peliharaannya. “Yang terpenting, coba cari calon hewan peliharaan di
tempat penampungan terlebih dulu, ketimbang membelinya di pet shop, karena masih banyak anjing yang
Nala adalah seekor kucing jenis Siamese & Tabbymix. Nala diadopsi oleh seorang wanita bernama
Varisiri Methachittiphan, dari sebuah shelter di Los Angeles, tahun 2010, saat Nala masih berusia 5
bulan. Saat ini Nala sudah memiliki pengikut sebanyak 3,9 juta di akun instagramnya (@nala_cat).
Ini juga mencatatkan Nala sebagai pemegang Guinness World Record untuk kategori The Most
Popular Cat on Instagram ditahun 2017. Follower Nala di Facebook (@nala_cat), sekitar 2,5 juta
dan pengikut di Twitter (@nala_cat), sekitar 24 ribu, youtube, game, filter ig. Lucunya, Nala
mempunyai ‘saudara’ kucing bernama White Coffee, Luna Rose, Stella & Steve dan seekor anjing
bernama Spencer. Ini bisa dilihat dari website pribadi Nala di www.nalacat.com
Kisah seekor anak kucing, Nala, dimulai dari sebuah rumah di mana
pemiliknya tidak dapat lagi merawat kucing dan anak kucing tersebut
karena jumlahnya terlalu banyak. Nala kemudian dibawa ke tempat
penampungan dimana dia dipisahkan dari keluarga aslinya. Sayangnya
kami tidak tahu apa yang terjadi pada kucing atau anak kucing lainnya,
tetapi ketika diadopsi, Nala adalah satu-satunya yang tersisa. Tentu saja
Nala bukan Nala saat itu, tapi anak kucing tak dikenal di penampungan,
yang baru berusia lima hingga enam bulan. Pada hari yang tidak
terduga, saya dan teman saya berencana mengadopsi kucing, tetapi
tidak akan langsung melakukannya karena kami tidak siap. Setelah
mencari-cari beberapa saat, teman saya menemukan kucing lain yang
ingin dia adopsi, dan saya baru saja menggendong Nala untuk pertama
kalinya. Dia menjilat wajahku dan tahu dialah yang akan kami bawa
pulang.
Tidak sampai dia diadopsi dan dirawat, dia menjadi kucing yang
menyenangkan seperti sekarang ini. Meskipun saya tidak pernah benar-
benar bermaksud untuk mengadopsi anak kucing hari itu, ketika saya
melihatnya, saya hanya tahu itu memang ditakdirkan. Setelah
membawanya pulang, saya menemukan, apa yang diketahui banyak
orang tua angkat lainnya, bahwa ketika Anda mengadopsi kucing atau
anak kucing dari penampungan, mereka memiliki masalah pernapasan
dan infeksi yang perlu ditangani. Sekarang bayangkan seekor anak
kucing Nala, berjalan-jalan dan bersin-bersin tak terkendali,
menggemaskan tetapi sangat sedih pada saat bersamaan. Setelah
diberi cinta dan perhatian, dan tentu saja obat-obatan, Nala kembali ke
100%, dan telah tumbuh besar dan sehat, tetapi entah mengapa kakinya
tidak tumbuh begitu banyak.
Nala sebetulnya hanya kucing biasa, dengan ras percampuran Siamese/Tabby. Dia lahir sekitar tahun 2011, di
keluarga yang memiliki banyak kucing. Karena kondisi itu, Nala dan beberapa saudaranya ditaruh di tempat
penampungan hewan.
Di tempat penampungan hewan, saudara-saudara Nala lebih dulu bertemu dengan keluarga baru mereka.
Tinggal Nala sendiri di sana. Saat itulah, Nala bertemu dengan Pookie Varisiri.
“Waktu itu, saya dan teman hanya ingin jalan-jalan dan lihat hewan di tempat penampungan,” cerita Pookie di
situs mediakix.com. “Tapi waktu melihat Nala, saya merasa harus mengadopsi dan membawanya pulang.”
Usia Nala waktu itu baru lima bulan. Pookie sendiri memberikannya nama Nala karena terinspirasi dari tokoh
Nala, di film The Lion King. Dia juga suka memotret Nala, karena matanya yang bulat besar dan berwarna
biru.
“Saya memfoto Nala dan mengirim ke keluarga di Thailand,” kata Pookie. “Lalu adik saya menyarankan saya
Saat itu, usia Instagram baru masuk tahun kedua sejak launching. Karenanya, Pookie hanya berharap Nala Cat
bisa memiliki 500 pengikut. Nyatanya, pengikut akun Nala Cat mencapai jutaan. Bahkan di Juni 2019, tercatat
Saudara kandung Nala memang sudah diadopsi keluarga lain. Tapi itu tak berarti, Nala tidak punya saudara
kucing. Bersama Pookie, Nala tinggal dengan tiga kucing lainnya. Mereka adalah Luna Rose, Stella & Steve,
dan White Coffee. Juga ada satu saudara anjing, Spencer.Luna Rose dan White Coffee begitu dekat. Mereka
tidur bersama, saling merawat dan menjilat, juga berbagi makanan. “Tapi tidak begitu dengan Luna. Ia ibarat
akan di sumb a n g ka n pa da te mp a t pe na mp u n g a n h ew an .
Hosico cat
Berbeda dengan grumpy cat, Hosico ini memiliki wajah yang polos
dengan badan gemuk. Pada akun Instagramnya @hosico_cat ia
pemiliknya sering membagikan potret-potret keseharian hosico yang
menggemaskan ini. Tak heran hosico memiliki pengikut 1,3 juta
Hosico kucing jenis scottish, berusia 2 tahun dan tinggal bersama orang tuanya di Moscow.
Setiap hari kegiatan Hosico adalah makan dan bermain, tanpa bosan. Ia bahagia, dan tak
peduli orang-orang menganggapnya bersaudara dengan siapa.
Punya kalender, youtube
Suki Cat
kucing asal Kanada ini. Kucing bernama Suki ini malah lebih suka
jalan-jalan keliling dunia bersama pemiliknya.
Dilansir Insider, Suki merupakan kucing yang diadopsi pemiliknya,
Martina Gutfreund. Gutfreund dan Suki seakan menjadi teman akrab
untuk urusan traveling.
Sebelum memutuskan keliling dunia, Gutfreund mengatakan bahwa
ada banyak hal yang mesti dilakukan. Salah satunya adalah
memberikan serangkaian latihan pada kucing kesayangannya
tersebut. Bahkan Suki dilatih berjalan dengan tali untuk menghadapi
medan yang sulit.
"Ini merupakan latihan yang terpenting untuk mengetahui
kemampuan kucingmu," imbuh Gutfreund.
Meski sudah terlatih, Suki tetap membawa peralatan tambahan, salah
satunya adalah ransel khusus untuk membawanya. Sehingga, Suki
tidak akan dipaksa dan dipersilakan untuk berjalan sesuka hatinya.
“Kucing ras Bengal biasanya memiliki energi yang sangat besar, dan
membutuhkan banyak rangsangan mental untuk bahagia," kata
Gutfreund.
Menurut Gutfreund, Kroasia dan Republik Ceko menjadi tempat
favorit Suki, karena pada suatu waktu ia berjalan 2,5 mil atau 4 km.
"Kroasia dan Republik Ceko sepertinya adalah tempat favoritnya.
Kamu selalu bisa tahu tempat mana yang membuatnya senang dengan
seberapa banyak dia ingin berjalan," kata Gutfreund.
Meski telah berkunjung ke banyak negara, Gutfreunf mengatakan
bahwa salah satu tantangan yang dihadapinya adalah ketika Suki
berada di pesawat.
“Suki terkadang membuat keributan saat lepas landas dan mendarat
selama beberapa menit karena tekanan udara berubah. Setelah itu dia
benar-benar tenang dan hanya tidur,” ungkap Gutfreund.
Tidak hanya anjing dan kucing, seekor rubah juga bisa menjadi 'selebgram' lho,
Juniper salah satunya. Rubah merah domestik ini dibawa pulang oleh Jessika
Coker ketika masih bayi kemudian dirawat dan dibesarkan hingga Juniper
menjadi rubah yang jinak layaknya anjing. Juniper kini memiliki 2,9 juta pengikut
di Instagram.
Jika urutan 1 sampai 3 didominasi oleh anjing dan kucing, maka kali ini predikat hewan
paling populer di Instagram keempat disabet oleh seekor rubah merah asal Florida,
Amerika Serikat.
Juniper the Fox menjadi populer lantaran tingkah lakunya yang tenang dan
penampilannya yang menggemaskan.
Inilah potret Juniper the Fox seperti diunggah sang majikan di Instagram @juniperfoxx.
Seperti yang lain dalam daftar, Juniper juga memiliki buku untuk
namanya sehingga Anda tahu tidak ada banyak yang rubah paling
bahagia tidak berkeliling untuknya menjadi tidak baik, Insta-senang! Jiwa
yang diselamatkan sendiri, Juniper bahkan adalah pendukung kuat untuk
alasan adopsi hewan yang terpikat seperti dirinya yang mungkin
membuatnya semakin menjadi bintang.
Rubah lucu dengan Instagram @juniperfoxx ini biasa dijuluki ‘The
Happiest Fox’ karena dia suka tersenyum ketika menghadap kamera.
Unik ya, jarang ada orang memelihara rubah.
Statistik Ester:
KEGIATAN FAVORIT
Tidur
Jalan
Makan
Rooting
Jalan
Makan
Mandi
Mencari Makan
Oh, apakah kami menyebutkan makan?
Esther adalah seekor babi. Dengan berat hanya 4 pon, dia disalahartikan sebagai "babi mikro"
dan dijual kepada Steve dan Derek pada musim panas 2012. Selama dua tahun berikutnya
Esther terus tumbuh dan berkembang. Bahkan, ayahnya sering “bertanya-tanya” kapan dia akan
berhenti! Nah, hanya 2 tahun kemudian Esther memiliki berat 600 pound dan sepenuhnya
mendapatkan julukannya: Esther the Wonder Pig. Meskipun dia telah benar-benar melampaui
rumah pinggiran kota kecil mereka, pada saat itu Derek dan Steve mencintainya dan dia adalah
keluarga. Sekarang menjadi babi rumahan yang “hampir” dewasa, Esther membawa ayahnya,
bersama dengan anjing, kucing, dan saudara kelincinya dalam petualangan seumur hidup!
Steve Jenkins, seorang Makelar, dan pasangan hidupnya, Derek Walter, seorang Pesulap,
menjalani kehidupan biasa ketika seekor babi mini yang diselamatkan datang ke dalam hidup
mereka.
Esther dengan cepat mencuri hati mereka dan menjungkirbalikkan hidup mereka. Tidak pernah
berpaling dari tantangan, Steve dan Derek bersiap untuk perjalanan seumur hidup saat "Esther
the Wonder Pig" berubah menjadi pembangkit tenaga listrik media sosial.
Hanya dalam dua tahun yang singkat, Esther telah mengumpulkan ratusan ribu pengikut dari
seluruh dunia, dan Ayahnya, Steve dan Derek, telah menjadi salah satu aktivis hewan paling
terkenal dan sukses di dunia.
Pada tahun 2014, dengan bantuan dari pengikut Esther, Happily Ever Esther Farm Sanctuary
lahir. Sekarang Esther dan Ayahnya menyelamatkan dan merehabilitasi hewan ternak yang
terlantar dan disalahgunakan, dan menyebarkan gaya cinta dan kasih sayang Esther yang dikenal
sebagai Efek Esther!