Wcms 346701
Wcms 346701
Total HOK sebanyak 9.162 HOK dengan jumlah hari kerja 129 hari atau per
harinya terdapat 71 orang yg bekerja
KONDISI JALAN MENUJU JEMBATAN SEBELUM
PELAKSANAAN KEGIATAN
Merupakan jalan
penghubung dua desa, Juga merupakan akses Semula hanya merupakan
yaitu Desa Slukatan Kec. penting bagi warga jalan setapak, lebar 0.5 -
Mojotengah dan Desa menuju ke ladang 1 meter dengan kondisi
Deroduwur Kec. jalan naik turun
Mojotengah
Sosialisasi Rencana Kegiatan Padat Karya
Infrastruktur Pembangunan Jembatan
Dilaksanakan tanggal 12 Jui 2014 di Balai Desa Slukatan
Dihadiri oleh calon tenaga kerja, tokoh masyarakat, dan perangkat desa
Dimaksudkan untuk membangun komunikasi, yang berujung pada kesadaran
warga untuk terlibat secara aktif dan ikut bertangung jawab dalam proses
perencanaan, pelaksanaan, pemanfaatan, dan pemeliharaan
PELEBARAN JALAN 1-1,5 3-4 M TANPA GANTI RUGI
PERALATAN DAN MATERIAL
Peralatan Kerja
dan Alat
Keselamatan
Kerja
Material
Material
Fabrikasi
Bahan
untuk bentang
Bangunan
jambatan
untuk pondasi
gantung
PENGANGKUTAN MATERIAL
Upah dibayar sah, sebagai penawar Medan yang berat bukan sebagai
Tanda tangan daftar hadir, jangan lupa! lelah penghalang
SHARING APBD Kegiatan Padat Karya Infrastruktur
berupa perkerasan jalan dan pembangunan senderan jalan
Perkerasan Senderan
jalan : jalan :
Melibatkan 48 Orang tenaga
kerja selama 24 hari kerja
Dimensi : panjang
Dimensi : panjang 150 meter, lebar
350 meter, lebar
40 cm, tinggi 2 – 3 meter
1.5 meter
PERSIAPAN PEMBUATAN PONDASI
Pembersihan
lokasi pondasi Penggalian
Pondasi
Pengangkutan
Material Peletakan Batu
Pertama
Pengecoran pondasi
Pengukuran sling
Pemotongan sling
PADAT TERAPAN
KARYA TTG
Melibatkan
seluruh warga
PRODUKTIF Budidya
(900 KK, 20 RT); singkong
Pelebaran jalan PADAT seluas 1,5 Ha
dari 0.5 – 1 m
menjadi 3 -4 KARYA Tenaga kerja
meter sepanjang INFRASTRU terlibat: 66
900 meter KTUR orang selama
15 hari kerja
APBD :
Gotong
Perkerasan
royong
jalan dan
masyaraka
senderan Tenaga kerja
t: terlibat: 48
jalan orang selama
24 hari kerja
Padat
karya
produktif
IP3LRB, (Infra & terapan
struktur
perdesaan
padat pekerja BAGAIMANAKAH
local resource
base) MENSINERGIKAN
?
Pengembang
an Program
Ekonomi
Produktif
Teknologi Perdesaan
tepat (WUB)
guna
Menjadi pendorong bagi masyarakat untuk mampu mentransformasi diri menjadi desa
berbasis agribisnis sebagai penggerak ekonomi perdesaan, melalui pengembangan
infrastruktur perdesaan, optimalisasi pemanfaatan potensi sumberdaya alam,
peningkatan produktivitas tenaga kerja, serta penguatan modal sosial dan pengelolaan
lingkungan hidup.
SURVEY KELAYAKAN
Dilakukan oleh tim
pendamping ILO, dan Meliputi kondisi sosial
Kemeakertrans, Survey awal dilakukan ekonomi, kelayakan
bersama Dinas Tenaga di 3 lokasi, yaitu : teknis, dan manfaat
Kerja dan Transmigrasi Desa Slukatan, Kec. bagi masyarakat
Kab. Wonosobo Kertek, dan Kec. Kepil sekitar
MASYARAKAT
ILO.KEMENAKER &
DISNAKER KAB LEBIH
BERPERAN PADA :
• Steering
• Motivator
• Pendampingan transfer
tehnologi dan
pengorganisasian.
• Pendanaan
TAHAPAN PROSES PEMBUATAN JEMBATAN GANTUNG
Survey
kelayakan Sosialisasi Gotong royong
warga
Tim pemelihara jembatan terdiri dari masyarakat setempat dan instansi terkait yang dilatih
oleh fasilitasor ILO.
Tim survey jembatan adalah masyarakat setempat yang dilatih untuk melihat manfaat
pembangunan jambatan bagi masyarakat setempat.
Penguatan Kapasitas Kelembagaan
Virus
penggerak Manajemen Pengolahan
Masyarakat : ek. dan hasil
gotong royong pedesaan pertanian
pelebaran jalan, pemasaran
penggunaan tanah
milik untuk jalan
Peningkatan nilai tambah Barang jadi
APBD : perkerasan
APBN : jembatan
jalan (rolak) dan
gantung
senderan jalan Bahan mentah/ bahan baku produksi Bahan setengah jadi
Lantai dan
wermes Finishing
Kegiatan berupa pelatihan pembuatan tepung mokaf dan pemberian bantuan sarana usaha