KETERAMPILAN

MEMBANGUN
KEPERCAYAAN
Sari Wardani Simarmata
Mata Kuliah: Komunikasi Antar Pribadi
PENGERTIAN MEMBANGUN KEPERCAYAAN

Untuk membangun sebuah hubungan yang baik antara dua orang maka haruslah ada

saling percaya diantara keduanya. Tingkat kepercayaan dalam suatu hubungan akan

berubah-ubah dan berbeda sesuai dengan kemampuan dan kerelaan masing-masing individu

untuk mempercayai dan dipercayai dan dapat dipercayai. Sangatlah sulit bagi seseorang

untuk membangun kepercayaan kembali ketika dia telah merasakan resiko yang terjadi pada

dirinya.

Kepercayaan akan mampu mengurangi sekian persen potensi problem atau masalah

dalam hubungan antar individu. Hubungan dalam arti seperti hubungan profesi, hubungan

rumah tangga, hubungan persahabatan atau hubungan percintaan sekalipun.

Seperti yang kita ketahui, hubungan antar individu tidak hanya menjadi sumber

solusi, akan tetapi terkadang juga menjadi sumber problem atau masalah. Jika di pikirkan

kembali, apa saja yang menjadi pemicu munculnya masalah dalam hubungan, kepercayaan

termasuk salah satu faktor yang terbesar. Jika kepercayaan itu sudah hilang, dipastikan akan

banyak masalah yang muncul. Masalah yang diakibatkan oleh hilangnya kepercayaan dan

biasanya melahirkan ketidak-efektifan atau ketidakefisienan hubungan antar individu. Bisa

dikatakan, kepercayaan adalah asas sebuah hubungan yang efektif dan efisien.

Ada tiga macam tingkah laku yang bisa menurunkan kepercayaan dalam suatu

hubungan, yaitu:

1. Menunjukkan penolakan, menolok-olok, atau melecehkan pembukaan diri orang

lain.

2. Tidak membalas pembukaan diri orang lain.

1 | Keterampilan Membangun Kepercayaan

 3. Tidak mengungkapkan pikiran, perasaan, dan reaksi kita terhadap orang lain,

kendati ia telah menunjukkan penerimaan, dukungan dan kerjasama.

HAL-HAL YANG DAPAT MENINGKATKAN KEPERCAYAAN SESEORANG

Ada beberapa bentuk kebiasaan seseorang yang dapat meningkatkan tingkat

kepercayaan seseorang dalam suatu hubungan interaksi atau komunikasi, yaitu:

1. Tulus

Katakanlah sesuatu dengan jujur. Jangan coba-coba untuk mengelabui orang lain

dengan kata-kata anda, seperti memberi pujian palsu atau pura-pura memberikan

dukungan.

2. Transparan

Jangan mencoba untuk menyembunyikan sesuatu dari orang lain. Jauhkan dari segala

macam agenda/rencana tersembunyi. Anda mungkin berpikir anda dapat mengelabui

teman anda. Namun perlu diketahu bahwa kebanyakan orang memiliki intuisi yang

baik dan meskipun mereka tidak mengetahui persis apa yang sebtulnya rencana

tersembunyi seseorang, setidaknya mereka memiliki perasaan yang kurang enak

ketika berada di dekat orang tersebut.

3. Tanggung Jawab

Lupakanlah mencari-cari alasan, dan ambillah saja tanggung jawab yang diberikan

kepada anda, tidak perlu banyak berpikir. Pembenaran dan membuat alasan mungkin

membantu anda dalam waktu jangka pendek, namun untuk jangka panjang justru

akan menurunkan tingkap kepercayaan orang terhadap anda. Berani bertanggung

jawab merupakan karakter seseorang yang sulit ditemukan.

2 | Keterampilan Membangun Kepercayaan

 4. Konsisten

Yang tidak kalah penting adalah konsisten dengan perilaku-perilaku yang telah

disebutkan diatas. Jangan hanya sesekali saja anda melakukannya. Konsistensi

adalah kunci untuk menjaga kepercayaan orang lain kepada anda.

Tugas

Ceritakanlah pengalaman anda dalam membangun kepercayaan dalam suatu hubungan

persahabatan!

DAFTAR RUJUKAN

Simarmata, S.W. (2019). Diktat: Komunikasi Antar Pribadi. Medan: BKI Fakultas Ilmu Tarbiyah
dan Keguruan Universitas Islam Negeri Sumatera Utara.

3 | Keterampilan Membangun Kepercayaan