Anda di halaman 1dari 6

MATA KULIAH UMUM ( MKU )

UNIVERSITAS NEGERI PADANG


UJIAN AKHIR SEMESTER

MATA KULIAH : KEWIRAUSAHAN


BOBOT : 3 SKS
HARI/TGL : Selasa/ 19-05-2020
RUANG : TAKE HOME
DOSEN PENGAMPU: ADIL MUBARAK, S.IP, M.SI
Nama : Muhammad Alfaraz
Nim :17065047
Prodi : Pendidikan Teknik Elektronika

SOAL :

1. Salah satu factor menyebab yang membuat sebuah negara menjadi maju adalah ketika
jumlah atau tingkat wirausahawan pada negara tersebut mencapai 3 % lebih dari
populasi penduduknya (McClelland :2000). Jelaskan pendapat saudara kenapa
demikian?, dan bagaimana pula pendapat saudara kondisi kewirausahaan di negara kita
Indonesia.
2. Rendahnya motivasi generasi muda saat ini untuk bergerak dalam dunia kewirausahaan
disebabkan karena mereka tidak memilki mimpi untuk menjadi pribadi yang sukses,
sehingga menurut banyak penelitian, hampir 80 % sarjana lulusan perguruan tinggi
kebingungan untuk mengerjakan apa. Oleh karena itu bermimpi merupakan sebuah
instrument yang penting agar tujuan dan cita-cita kita bisa terwujud secara jelas.
Sebutkan dan jelaskan menurut saudara bagaimana peran mimpi dalam mencapai cita-cita
tersebut dan jelaskan pula kriteria mimpi yang smart sehingga memang betul-betul
efektif dalam memandu arah tujuan kita dalam mencapai kesuksesan.
3. Jelaskan Bagaimana tahapan dalam memulai usaha agar sebuah usaha dapat berjalan
sebagai mestinya, sesuai dengan perencanaan usaha.?
4. Apa yang saudara ketahui tentang model bisnis? Apa manfaatnya?, kita sudah
mencoba membuat satu model bisnis yaitu model bisnis canvas. Jelaskan menu /
fitur-fitur yang harus dipenuhi dalam membuat model bisnis Canfas tersebut.
5. Apa perbedaan model bisnis dengan perencanaan bisnis (Bisnis plan) ?
6. Apa yang dimaksud dengan Sosial Enterprenueship? Bagaimana menurut saudara
geliat social enterprenuership di Indonesia saat ini?, berikan contoh social
enterprenueship yang paling kalian anggap sukses di Indonesia, dan jika saudara bisa
memilih, saudara akan memilihi social enterprenuership atau wirausaha murni?
Jelaskan dengan alasannya.

Selamat mengerjakan
Jawaban

1. Karena pengusaha memiliki potensi untuk memakmurkan negara dan banyak


keuntungan yang bisa di gunakan negara. Seperti negara singapura, jepang,
amerika, dan korea yang dimana negara tersebut memiliki pengusaha lebih 5%
dari jumlah penduduknya, sehingga dapat menambah pendapatan negara melalui
pajak dan membuka lapangan pekerjaan, bahkan sampai mengimpor tenaga kerja
dari indonesia

2. Mimpi sangat berperan dalam menentukan kesuksesan seseorang.karena dengan


bermimpi, soeorang pengusaha memiliki tujuan dan target yang di capai dan harus
mempersiapkan 1000 cara untuk mewujudkannya. Seorang pengusaha bisa
dikatakan dikatakan sukses apabila telah mencapai mimpinya, dan untuk
mencapai mimpinya di butuh kriteria yang dapat membuat mimpi itu smart dan
memandu sang pengusaha menuju mimpinya. SMART merupakan kriteria mimpi
yang memiliki makna sebagai berikut ;
 S adalah singkatan dari ‘specific.’ Artinya, sasaran pribadi Anda harus
jelas. Sulit mengambil langkah-langkah praktis bila tujuan Anda tidak
jelas.
 M adalah singkatan dari measurable. Artinya, sasaran pribadi Anda harus
terukur. Ada yang membuat ukuran berupa waktu, kualitas, uang, dan
ukuran lainnya sesuai dengan kebutuhan.
 Achievable atau juga ada yang menyebutnya dengan attainable merupakan
indikator ketiga yang memandu Anda dalam menyusun resolusi yang
terstruktur dan terencana dengan baik.
 R adalah singkatan dari realistics(relevant) . Artinya, Anda memiliki
waktu untuk membaca 25 halaman setiap hari. Bila Anda mempunyai
kesibukan yang sangat banyak- membaca buku sebanyak 25 halaman
setiap hari mungkin tidak realistis.
 T adalah singkatan dari time-bound. Artinya, tujuan Anda akan dicapai
dalam kurun waktu tertentu. Misalnya, Anda selesai membaca buku
Menjadi Indonesia dalam waktu satu bulan.

3. Tahapan dalam memulai usaha sesuai dengan perencanaan bisnis


 Ide dan Gagasan Yang Kuat, Ingin memulai berwirausaha yang pertama
adalah apa ide dan gagasan Anda sehingga ini menjadi impian yang kuat
untuk Anda wujudkan. Disini kita perlu sebuah ide dikarenakan jika kita
tidak tahu sama sekali akan tujuan utama dalam meniti karir dibidang
usaha, hasilnya tidak akan maksimal.
 Modal atau Keuangan, Setelah Anda sudah menentukan ide dan gagasan
mengenai tujuan usaha Anda, sekarang yang perlu Anda ketahui tentang
tahap kedua adalah modal. Modal menjadi nomor dua yang harus Anda
siapkan dan jangan pernah takut akan modal. Karena apa? Anda memiliki
uang dan ingin mendirikan usaha namun tidak memiliki ide dan gagasan
maka tidak akan terealisasikan juga.
 Do’a Dan Keyakinan, Setelah Anda siap dengan tahap kedua diatas,
sekarang yang kita harus percayakan adalah do’a dan keyakinan kita.
Setelah kita memiliki ide, gagasan dan modal maka kita mantapkan
dengan berdo’a supaya dibukakan pintu dan jalan yang baik untuk kita. Ini
supaya langkah Anda terbingkai dengan baik sesuai nila-nilai agama dan
hasilnya juga akan baik buat Anda.
 Mencari Tempat Untuk Usaha atau Menyewa Ruko, Tahap keempat ini
menjadi bagian yang harus juga kita teliti untuk merealisasikan impian
dalam memulai usaha. Carilah tempat yang strategis untuk membuka
usaha sebagai tempat untuk kita menyediakan layanan jasa sesuai dengan
konsep usaha yang kita bangun
 Pelayanan Konsumen, Setelah Anda sudah menemukan tempat yang
cocok dan strategis juga usaha Anda sudah berdiri untuk pertama kalinya,
saatnya untuk menarik konsumen. Untuk hal ini Anda hanya perlu
memberikan layanan yang baik dan ramah kepada konsumen.
 Mengelola Keuangan, Ditahap ini dan setelah usaha Anda sudah berdiri
juga terlihat hasilnya, Anda harus pandai mengelola keuangan. Dari mulai
uang keluar masuk, modal, keuntungan, Anda harus benar-benar meniti
secara rinci dan jangan sampai pengeluaran Anda lebih dari keuntungan
Anda

4. Suatu model bisnis menggambarkan pemikiran tentang bagaimana sebuah


organisasi menciptakan, memberikan, dan menangkap nilai-nilai[1] - baik itu
ekonomi, sosial, ataupun bentuk-bentuk nilai lainnya. Istilah model bisnis, karena
itu, dipakai untuk ruang lingkup luas dalam konteks formal dan informal untuk
menunjukkan aspek inti suatu bisnis, termasuk mencakup maksud dan tujuan,
apa-yang-ditawarkan, strategi, infrastruktur, struktur organisasi, praktik-praktik
niaga, serta kebijakan-kebijaan dan proses-proses operasional.
Fitur/ elemen yang harus tersedia di model bisnis canvas adalah :
 Customer Segments, Elemen pertama yang harus Anda miliki dalam
memulai bisnis model kanvas ini adalah menentukan segmen pelanggan
mana yang akan menjadi target bisnis. Misalnya, suatu maskapai
penerbangan mengeluarkan 2 produk untuk memenuhi kebutuhan 2
segmen pelanggan yang berbeda, atau ada 2 stasiun televisi yang
menyajikan 2 acara berbeda untuk memenuhi segmen pelanggan yang
berbeda.
 Value Proposition, Ini adalah sekat yang merupakan keunggulan produk,
apa saja sesungguhnya poin-poin yang dapat mendatangkan manfaat yang
ditawarkan perusahaan bagi customer segment-nya. Hal ini menjadi
kesempatan bagi Anda untuk menjabarkan kekuatan dan keunggulan yang
membedakan bisnis Anda dengan bisnis yang lain.
 Channels, Melalui penggunaan channels yang tepat, Anda baru bisa
menyampaikan value propositions kepada customer segments. Jadi,
cobalah pikirkan channels yang ingin Anda gunakan dengan baik, karena
penentuan channels adalah salah satu elemen penting bagi keberhasilan
sebuah bisnis.
 Revenue Streams, Revenue stream merupakan bagian yang paling vital, di
mana organisasi memperoleh pendapatan dari pelanggan. Elemen ini harus
dikelola semaksimal mungkin untuk meningkatkan pendapatan bisnis.
Jangan sampai ada bahan baku, produk, atau kinerja yang tidak
dimanfaatkan secara maksimal.
 Key Resource, Key resource adalah sekat dalam bisnis model kanvas yang
berisikan daftar sumber daya yang sebaiknya direncanakan dan dimiliki
perusahaan untuk mewujudkan value proposition mereka. Semua jenis
sumber daya, mulai dari pengelolaan bahan baku, penataan sumber daya
manusia, dan penataan proses operasional menjadi perhatian dalam
membuat model bisnis.
 Customer Relationship, Ini merupakan elemen di mana perusahaan
menjalin ikatan dengan pelanggannya. Perlu pengawasan yang ketat dan
intensif agar pelanggan tidak mudah berpaling ke bisnis yang lain hanya
karena jalinan hubungan yang kurang baik.
 Key Activities
Key activities adalah semua aktivitas yang berhubungan dengan
produktivitas bisnis yang berkaitan dengan sebuah produk, di mana
kegiatan utamanya adalah menghasilkan proposisi nilai.
 Key Partnership
Elemen ini berfungsi untuk pengorganisasian aliran suatu barang atau
layanan lainnya. Posisi-posisi partner kunci tersebut bermanfaat untuk
efisiensi dan efektivitas dari key activites yang telah dibuat. Tak ada
salahnya menjalin hubungan baik untuk menciptakan siklus bisnis sesuai
dengan ekspektasi.
 Cost Structure
Elemen terakhir yang tak kalah pentingnya dengan kedelapan elemen
lainnya adalah struktur pembiayaan bisnis. Mengelola biaya secara efisien
akan membuat bisnis yang dijalani menjadi lebih hemat dan bisa
meminimalkan risiko kerugian. Hal ini juga dapat menentukan proposisi
nilai yang tepat untuk pelanggan. Pada elemen terakhir ini, tentu
dibutuhkan laporan keuangan yang tepat.

5. Perbedaan antara Business Plan dan Business model


 definisi
Business plan: Konsep untuk merumuskan atau mendeskripsikan urutan
bisnis seperti deskripsi bisnis, jenis pelanggan, persaingan dan fasilitas
diperlukan untuk menjalankan suatu bisnis.
Business model: Konsep yang menyederhanakan suatu konsep bisnis yang
digambarkan dalam satu lembar kertas kerja yaitu Business model canvas.
Business model canvas terdiri dari sembilan (9) elemen yaitu Customer
Segments, Customer Relationship, Channels, Value Propositions, Key
Activities, Key Resource

 Penyesuaian
Business plan: Lebih susah melakukan penyesuaian di bandingkan dengan
business model.
Business model: Lebih mudah melakukan penyesuaian di bandingkan
dengan business plan.

 Fokus perhatian
Business plan: Memfokuskan untuk menjelaskan aspek: pemasaran,
keuangan, sumber daya manusia, produksi, secara mendetail
Business model: Memfokuskan pada aspek strategi, sehingga penjelasan
mengenai aspek: pemasaran, keuangan, sumber daya manusia, produksi
adalah tidak mendetail

6. Wirausaha sosial (social entrepreneur) adalah orang yang memiliki inovasi baru
dan memiliki potensi untuk memecahkan permasalahan berbasiskan masyarakat.
Individu-individu ini bersedia mengambil risiko dan upaya untuk menciptakan
perubahan positif dalam masyarakat melalui inisiatif mereka.

Menurut saya perkembangan sosial entrepreneurship di Indonesia masih belum


ramai karena beberapa entrepreneur Indonesia masih mengutamakan keuntungan
yang besar ketimbang dampak sosial sehingga tidak banyak perusahaan yang
menerapkan sosial entrepreneurship, namun di era 4.0 tidak menutup
kemungkinan sosial entrepreneurship dapat menjadi salah mode bisnis yang akan
banyak bermunculan di Indonesia
Salah satu sosial entrepreneurship yang berhasil di Indonesia adalah Habibi
garden yang bergerak di bidang agriculture

Saya lebih memilih sosial etrepreneuership dari pada wirausaha murni, karena di
samping mencari laba, sosial entrepreneurship juga dapat membantu
permasalahan ekonomi masyarakat dan membangun link ke semua pihak
sehingga manfaat nya lebih menguntungkan

Anda mungkin juga menyukai