Anda di halaman 1dari 2

NAMA : Muhammad Prabu Aswinar Yoga Baskara

NIM : 192102019

PRODI : D3 Keperawatan

KASUS 1

Ny. A umur 50 tahun dirawat di rumah sakit karena sakit diabetes mellitus. Terdapat luka
gangren pada kaki kiri. Selama di RS, Ny. A ditunggu oleh anaknya Nn. B seorang mahasiswi
keperawatan semester 5. Perawat C yang bertugas merawat luka, mendekati pasien untuk
melakukan perawatan luka. Nn. B melihat alat-alat yang dibawa oleh perawat C sudah dalam kondisi
terbuka seperti sudah digunakan sebelumnya. Nn. B menanyakan kepada Perawat C apakah alat
tersebut sudah disterilkan. Perawat C mengatakan bahwa alat sudah disterilkan dan 1 alat digunakan
untuk 2 pasien.

Jawaban :

Memastikan dengan Menanyakkan kepada perawat C, apakah alat tersebut sudah


disterilkan atau belum. Karena pada saat pergantian pasien untuk perawatan luka alat tersebut
harus sudah disterilkan jika tidak dapat menimbulkan infeksi yang disebabkan oleh bakteri.

Karna didalam dunia kesehatan rata rata alat medis angka kuman tertinggi,bagi petugas
instalasi sentral suppley department ( CSSB ) selalu menggunakan alat perlindungan diri yang
lengkap untuk mencegah terjadinya infeksi nosokomnial dari alat set medikasi tersebut kepada
petugas sterillisasi .

Sumber : 1. Dharmadi,2008.infeksi nosocomial problematika dan pengendaliannya,salemba


medika.jakarta.

KASUS 2

Tn. D dibawa oleh keluarganya ke RS karena terjadi abses di gluteus setelah disuntik perawat
E. Sebelumnya Tn D periksa di tempat praktik perawat E dan diberikan obat injeksi IM. Tiga hari
kemudian terjadi abses.

Jawaban :

Mungkin saja, karena perawat tidak mengecek kembali tanggal expired ( kadaluarsa ) pada
obat yang akan disuntikkan tersebut.Karena pada saat perawat ingin memberikan obat kepada
pasien, terlebih dahulu di cek ulang nama,tanggal expired,dan dosisnya.

Obat yang kadaluarsa semakin lama akan terdapat bakteri mikroba walaupun masih tersegel
karena zat zat obat yang ada pada obat tersebut semakin lama akan menjadi zat toxic atau racun
yang berbahaya. Yang dapat menimbulkan infeksi berat dan dapat membahayakan hidup, karena
obat tersebut akan masuk kedalam pembuluh darah.

KASUS 3

Perawat A usia 30 tahun dinas di ruangan TB paru. Istri perawat A juga seorang perawat di
ruang IGD. Beberapa hari yang lalu, istri perawat A meninggal. Istri perawat A sakit TB paru dan
mengalami koma sampai akhirnya meninggal. Informasi yang didapatkan perawat A terlebih dahulu
sakit TB kelenjar sebelum istrinya.

Jawaban :

Kemungkinan saat perawat A masih mengidab Tb kelenjar ia masih melakukan kontak fisik
dengan istrinya dan mungkin Tidak menggunakan APD, hal tersebut yang mungkin menyebabkan
istri perawat A tertular TB kelenjar. Karena kurangnya pengetahuan APD perawat A, Juga kekebalan
atau imun dari istri perawat A mungkin lemah atau daya tahannya menurun, maka bisa jadi
kemungkinan istri perawat A tertular oleh perawat A.

karena TB dapat ditularkan melalui udara atau kontak fisik.

Sumber : www.parenting.orami.co.id

Anda mungkin juga menyukai