Anda di halaman 1dari 8
MENGANALISIS BAHAN SESUAI DESAIN o ST TT Setelah mempelajari materi tentang analisis bahan sesuai desain, diharapkan peserta didik mampu mencirikan jenis jenis tekstil, dan mampu membuat gambar busana degan desain khusus sesuai tekstil, ae ag Menganalisis Bahan Sesuai Desain Desain Busana Macam-macam ain Kain Menurut Corak —_Khusus Berkaitan Dengan Sifat Kain Ca -Kain-Corak-Draperi nt Dipindai dengan CamScanner <0 A. Macam-macam Kain 1. KainWools Kain ini termasuk kain yang cukup berat, kita sering melihat kain ini digunakan sebagai bahan dasar untuk pembuatan pakaian hangat, atau sweater. Kain wools mempunyai keunggulan tersendiri yaitu lebih awet dibanding kain jenis lain jika cara perawatannya dilakukan dengan benar. (Gamba 63, Simber 2. KainPe(PolyEster) Kain ini memiliki kemiripan dengan kain katun, namun dari segi kualitasnya kain PE berada satu tingkat di bawah kualitas kain katun. Bahan dasar dari kain ini terbuat dari benang polyester. Bahan ini terbuat dari serat sintetis yang dibuat dari hasil minyak bumi yang kemudian menghasilkan fiberpoly. Oleh karena sifat bahan dasarnya yang tidak alami, maka bahan ini tidak dapat menyerap keringat dan panas saat dipakai. in Woo's Gabor 62 Poy Ester ‘Somber: eps tekoaneko com 3. Kain Chiffon Bahan kain ini bertekstur sangat lembut serta halus, transparan, 'jatuh' saat dipakai dan mengikuti bentuk badan penggunanya. Oleh karena itu, kain ini tidak direkomendasikan untuk mereka yang berbadangemuk. Kain Chiffon kadang sangat panas saat digunakan, namun tetap memberikan kesan anggun pada pemakainya. Bahan kain ini biasanya sering dipakai dalam pembuaten dress, selendang, blouse, pelengkap kebaya, sertatudungkepala, Biasanya penggunaan kain chiffon untuk kerudung dibarengi dengan ciput dari bahan kaos. Kain chiffon ada yang terbuat dari polyester yang sering disebut chiffon polos serta ada yang terbuat dari bahan sutra yang disebut chiffon ceruti. SGamber 63 ksi Chifon Sumber hps/ekoonekacam 4. Kain Rayon Dikenal juga sebagai rayon viskoca atau sutra buatan di dalam industri tekstil. Jenis kain ini tampak berkilau dan juga tidak mudah kuSut. Secara khusus, kain rayon digunakan untuk industri kain batik di Indonesia. Jenis kain rayon digunakan sebagai pelengkap busana seperti jaket, jas, daster, syal, dasi, topi, atau kain pelapis sepatu. Selain itu, juga dipakai untuk pelengkap perabot rumah tangga, alat-alat_kebutuhan industri serta barangkesehatan pribadi Kelebihan kain ini terdapat pada daya serapnya yang tinggi, tidak mudah kusut, halus, indai dengan CamScanner St dan tahan lama Sedangkan kekurangannya adalah tidak elastis dan mudah terbakar. Sumber 5. Kain Sutra Termasuk salah satu kain termewah dan termahal dibanding kain yang lain. Teksturnya yang sangat lembut dan sangat ringan membuat kita harus berhati-hati dalam penjahitan serta perawatannya, seperti saat pencucian dan penyetrikaan. Kain sutra juga merupakan bahan dasar dari Songke Palembang yang terkenal dengan sejarahnya sebagai_pakaian_para_bangsawan_k Sriwijaya_sehingga bernilai_jual ting antik. Gamba 65 Kan Sura Stier hps/Mehoancks com 6. KainKatun Katun terbuat dari serat kapas yang ringan namun kuat sehingga kain jenis ini merupakan 4 yang paling banyak diminati untuk dijadikan sebagai pakaian. Bahan kain ini sudah digunakan sejak berabad-abad yang lalu oleh manusia Mh 7. KainSatin Permukaan kain ini ticin dan mengkilap sama halnya dengan kain katun silk tapi hanya pada satu sisi sedangkan sisi lainnya terlihat lebih suram. Kain satin sekarang mulai digunakan untuk pembuatan kerudung. Gambar 66 Kein Kat Sumber htps//evooneko com Gambar 6:7 aln Satin 8. KainDenim Tekstur kain ini kasar, sangat tebal dan tidak mudah kusut serta memiliki ciri khas yang unik. Kain denim hampir disukai setiap kalangan karena semakin gelap warnanya akan semakin mudah mencari padanannya bajunya. Denim yang gelap juga terkesan lebih formal dan rapi dibanding yang terang dan'belet’ Dipindai dengan CamScanner 9. Kain Spandex Kain spandex dikenal juga dengan nama ‘Lycra’. Kain yang biasanya digunakan untuk bahan pembuatan pakaian dalam ini bertekstur lembut, elastis, kuat, dan licin. Daya elastis kain ini bisa mencapai lima kali lipat dari bahan dasarnya tanparusak sedikitpun. juga sering dibuat untuk busana pesta, casual wear, hingga jaket. Bahan ini terbuat dari serta kayu Eucalyptus (sejenis pohon pinus). Bahan spandex terdiri dari yang murni dan campuran dengan rayon. Giri-ciri kain ini yakni terasa lembut dan dingin saat bersentuhan dengan kulit kita, bahannya ‘jatuh’, tidak kaku, warnanya mengkilap, menyerap keringat, bisa dicuci dry clean, dan biasanya bahan/pakaian akan rusak jika direndam lebih dari satu jam dalam detergen. CGambar 6.9 Kain Spandex 10. KainJersey Bahan Kain yang satu ini pasti sangat dikenal oleh para olahragawan, karena kebanyakan kaos-kaos/seragam olahraga menggunakan kain ini dalam pembuatannya. Kain ini melekat pada tubuh dan ‘jatuh'-nya terlihat sangat enak Untuk saran, pilihlah jersey olahraga yang ukurannya satu tingkat di atas baju kita yang lain agar tidak menimbulkan kesan melekat ketat, sehingga kurang enak dipandang. Model depan an tepat untuk dijadik: ‘Cambar 6.10 an Jesey 11. KainTenun Kain tenun merupakan kain yang dihasilkan dari alat tenun tradisional. Beberapa daerah seperti Lombok, Sumatra, dan lain-lain merupakan sentra kain tenun khas di Indonesia, Kain-kain tenun tersebut memiliki ciri khasnya masing-masing. Selain itu, proses pengerjaannya yang relatif lebih lama dari jenis kain lain membuat harga kain bisa sangat tinggi. Oleh karena itu, kain tenun tradisional akhir-akhir ini ditirik untuk memberikan warna baru dalam dunian fashion Indonesia. 12. KainLace Kain jenis ini biasa digunakan untuk pakaian formal karena memiliki kesan mewah serta elegan. Banyak juga lace yang dipadukan dengan sutra ataupun ornamen mewah lain seperti benang berwarna perak atau indai dengan CamScanner st keemasan. Contoh pakaian dengan bahan dasar lace adalah kebaya, pakain pesta, bahkan baju pernikahan. ‘Gamba 6.13 Kain Tenun ‘Sumber: hpstekooneka com Cambur 6.2 Kaln roa, Stmber htps//tkooneko.com B. KainMenurutCorak 1. KainPotos Kain yang tidak memiliki detail permukaan, keistimewaan berasal dari warna yang dimiliki mulai dari yangmuda sampai tua 2. Kainmotif Saat ini hampir semua baju, scarf, pouch, celana, hingga sepatu memiliki beragam motif yang eye catching. Ditambah sentuhan warna yang mendukung, pemilihan material/bahan kain yang tepatdan motif tekstil yang beragam, macam-macam motif pada desaintekstil 1. Motif Floral Motif floral adalah salah satu motif yang paling sering kita temui. Motif ini biasanya diaplikasikan pada baju wanita, scarf, sampai hijab. Motif bunga tersedia dalam berbagai macam. Biasanya terdapat bunga besar dipadukan dengan gambar bunga-bunga kecil dan cenderung menggunakan warna-warna yang disukai wanita, seperti merah muda, orange, kuning, dan ungu 2. Motif Geometris Motif geometris adalah motif dari bentuk yang terukur, seperti segitiga, oval, lingkaran atau kotak. Desainnya bisa teratur dan simetris atau sepenuhnya abstrak. Jenis motif ini serbaguna dan paling sering digunakan pada desain kontemporer. 3. Motif Stripe Motif ini juga menjadi yang paling sering kita temui. Stripe adalah motif garis, baik secara horizontal, atau vertikal. Motif stripe ini sifatnya universal sehingga membuatnya mudah digunakan oleh siapa saja. Motif stripe juga bisa digunakan pada berbagai kesempatan, baik kasual atau pun formal. Motif garis berbentuk vertikal ke bawah juga dapat membuat kesan tubuh terlihat lebih indai dengan CamScanner i ba ramping, sebaliknya motif garis berbentuk horizontal, cenderung membuattubuh terkesanlebih besr, Gamba 6.14 Motif Geomen's ; | | | Gambar 6.5. Mai Stipe Sumber: ps/4ederton com . Motif Tartan Motif tartan hampir sama dengan geometrik. Namun, tartan lebih menekankan motif kotak-kotak. Tartan adalah pola yang terdiri dari garis vertikal dan horizontal yang saling menyilang dalam beberapa warna hingga membentuk kotak-kotak. Tartan biasanya terbuat dari wol, namun kini bisa dibuat dengan bahan-bahan lainnya. Pola ini sangat terkait dengan pakaian tradisional Skotlandia, “kilt” atau rok khas Skotlandia kebanyakan menggunakan pola tartan. Bahkan pola ini menjadi pakaian nasional Skotlandia di era 1700-an. Di belahan Amerika pola tartan disebut dengan istilah “plaid”. Pola ini sangat familiar sebagai bahan flanel. 5, Motif Tradisionat Tradisional adalah salah satu yang khas dari budaya tertentu. Motif tradisional akan menimbulkan percampuran warna yang bagus, kalau kamu pintar dalam memadupadankan warna. ‘Gamba 617 Mati Tactona! Sumber hps//sedvston.om 6. Motif Chevron Chevron memiliki pola garis zig-zag dan biasanya dalam dua warna bergantian. Seringkali, salah satu warnanya putih. Pola ini memiliki gaya yang menyenangkan ketika digunakan pada aksesoris, seperti bantal atau sprei untuk kasurkamu. 7. Motif Houndstooth Ini adalah pola tekstil duotone yang ditandai dengan kotak-kotak berbentuk abstrak, runcing, dan tidak rata, Apabila indai dengan CamScanner | wa dilihat tampak seperti gigi anjing, pola ini biasanya memiliki paduan warna hitam dan putih. Sering digunakan sebagai bahan topi. GG G Ee BS Ee: A y .¥ eRe Sea .¥ * E e A E: E 4 33 ae SSys a ae PIS RS ah TSS RO Wa SS .¥ ~ Se: ie , Xx .¥ q + ‘Cambar 621 Mou ewan PRAKTIK HAWBBRABBAad ES a ory + A a e Menganalisa Bahan Sesuai Desain A. Tujuan: Mengetahui langkah-langkah Menganalisa bahan sesuai desain B. Alatdan bahan: R So Se SSS ee a Ganbar 6.29 Motif Houndstooth Simper hep /isesveston com 8. Motif Polkadot Istilah polkadot awainya dibuat oleh majalah Amerika pada tahun 1800-an dan hanya berwarna hitam dan putih. Istilah polkadot berasal dari nama tarian Eropa Timur yang hit di zaman itu. Lalu, istilah polkadot pun langsung menyebar bagaikan virus pada revolusi budaya pop. Motif bulat-bulat ini, menampilan kesan ceria dan sering digunakan oleh wanita. . Motif Hewan Kain yang terinspirasi dari motif kulit hewan ataupun stilasi bentuk macam- macam hewan 1. Pensil mekanik; 2.Penghapus; 3.Penggaris; 4,Kertas ukuran A4; dan 5. Guntingankain . Petunjuk 1. Siapkan ruang kerja bersih dan rapi! 2. Periksa lengkap alat dan bahan gambar! 3. Kerjakan dengan bersih dan rapi! . Langkah kerja 1. Ikuti langkah kerja yang sudah di tulis dibukuini! Di indai dengan CamScanner C. Desain Busana Khusus Berkaitan Dengan SifatKain ‘Ada banyak desain busana yang diciptakan namun ada beberapa detail busana yang harus dipelajari sehubungan dengan sifat kain antara lain: 1, Lipitpada tekstil kaku dan lemas; ‘Gambor 6,22 Rok pit Sumber Figure Drawing Fr Fashion Design 2. Kerut pada tekstilkaku dan lemas Gambor 6.25 Rok kerat Smber Figure Drawing For Fashion Design 3. Gelombang tekstil kaku dan lemas } Gamba 6,24 Rok Gelombang be: igure Drawing For Feshian Design 4, Draperitekstil kaku dan temas Gamba 6,25 Rok Draper Sumber: Figure Drawing For Fashion Design Dipindai dengan CamScanner

Anda mungkin juga menyukai