RANGKUMAN PATEN (METANOL)

Kelompok :3

Kelas :B

Judul Paten (English) : METHOD FOR METHANOL SYNTHESIS

Tanggal Publikasi : 4 Juni 2019

Bahan Baku : SynGas (CO dan H2) dan Air

Produk (utama dan samping jika ada): Utama berupa Methanol

Reaksi (jika ada) :

Proses :
 Make up gas berupa syngas dicampurkan dengan aliran recycle gas H 2 dikompresikan
demudian dipanaskan dengan menggunakan heat exchanger dengan menukar oanas dari
bahan baku dengan panas hasil reaksi. Kemudian secara opsional dialirkan ke Sulphur
Guard untuk menghilangkan kadar sulfur yang terkandung dalam Feed.
 Setelah sulfur dihilangkan, feed gas dicampurkan dengan aliran gas CO dan H2O recyle
yang tidak berekasi yang kemudian dialrikan ke reaktor. Hasil reaksi berupa Metanol dan
syngas yang tidak bereaksi. Keluaran dari reaktor ini kemudian dialirkan di heat
exchanger untuk dimanfaatkan panasnya untuk memanaskan aliran make up gas dan
aliran recycle dari syngas yang tidak bereaksi.
 Setelah aliran didinginkan, aliran tersebut dialirkan menuju HP separator untuk
memisahkan Metanol dan gas sisa yang tidak bereaksi. Aliran bawah dari HP separator
kemudian dimurnikan kembali dengan LP separator dan menghasilkan produk m=berupa
metanol di aliran bawah dan Off gas.
 Aliran atas dari HP separator yang berupa syngas yang tidak bereaksi sebagian
dikompresikan dan dialrikan kembali menuju ke reaktor untuk direaksikan kemabli dan
sebagian yang lainnya di alirkan menuju Scrubber. Metanol dan CO yang masih tersisa
akan turun kebawah dan aliran atas berupa gas H2 akan dialirkan ke H2 recovery unit,
dimana gas CO akan dialirkan ke Off gas fuel dan gas H2 akan direcycle.

Kondisi Operasi :-

Keunggulan Paten :

 Dapat diaplikasikan dalam pabrik yang berbasis batubara karena penambahan air dapat
menggantikan penambahan gas CO2 di make up gas
 RANGKUMAN PATEN (ETANOL)

Kelompok :3

Kelas :B

Judul Paten (English) :

ETHANOL PRODUCTION VIA DIMETHYLETHER RECYCLE

Tanggal Publikasi : 26 Januari 2017

Bahan Baku : CO, H2 dan Dimetil Eter(DME)

Produk (utama dan samping jika ada): Etanol, Metanol, Air, DME, Metil Asetat

Reaksi (jika ada) :

Proses :

 Fresh CO da H2 melalui aliran 11 aialirkan ke reaktor, namun sebelumnya sudah

dicampurkan dengan aliran DME dari 14 dan gas CO H2 dari recycle 18. Suhu dan
Tekanan Reaktor 427°F atau 219°C, 217psia atau 1496kPa-a.
 Hasil reaksi berupa EtOH, MeOH, CO dan H2 yang belum bereaksi dipisahkan di
separator 16. Syngas yang tidak bereaksi dikompresikan kembali dengan kompresor 17
dan dicampurkan dengan aliran feed awal untuk direaksikan kembali. Sisa CO dan H2
yang tidak bereaksi dibuang melalui aliran 19. MeOH dan EtOH akan turun kebawah
untuk dipisahkan kembali.
 Aliran 21 yang berisi EtOH dan MeOH didinginkan terlebih dahulu dengan cooler 22,
kemudian dialirkan menuju separator atau Alkohol Splitter 23. EtOH keluar melalui
aliran 24 dengan kemunian 99%wtdan sebagiannya dipanaskan dan dialirkan lagi
kedalam separator. MeOH keluar melalui agian atas separator melalui aliran 25.
 MeOH ini kemudian dialirkan menuju heater yang sebelumnya dicampur dengan aliran
MeOH recycle dari aliran 31 dan direaksikan dalam reaktor 13 dengan kondisi T=335°F
atau 179°C dan P=217psia atau 1496Kpa-a.
  Hasil dari reaksiberupa DME dan air serta MeOH yang tidak bereaksi dipisahkan dengan
menggunakan separator 27, dimana air akan turun ke aliran 28 dan DME akan dialirkan
menuju reaktor melalui aliran 14.
 Air dan MeOH yang masih ada akan dipisahkan kolom MeOH recovery 23 dimana Air
akan keluar melalui aliran 32 dan MeOH akan dialirkan melalui aliran 31 yang direcycle
kembali untuk didehidrasi kembali.

Kondisi Operasi :-

Keunggulan Paten :

 Memanfaatkan seluruh bahan-bahan yang ada untuk dikonversikan menjadi Etanol

 RANGKUMAN PATEN (BENZENE)

Kelompok :3

Kelas :B

Judul Paten (English) :

NATURAL GAS DECARBONIZATION PROCESS FOR PRODUCTION OF ZERO-

EMISSION BENZENE AND HYDROGEN FROM NATURAL GAS

Tanggal Publikasi : 6 Oktober 2019

Bahan Baku : Natural Gas

Produk (utama dan samping jika ada): Benzene, Toluene, Naphtalen rantai pendek

Reaksi (jika ada) :

Proses :
  Natural gas akan dialirkan menuju kompresor yang sebelumnya sudah dicampurkan
dengan aliran recycle yang kaya akan gas H2 dan kemudian menuju ke unit membran.
Unit ini berfungsi untuk menyaring gas bahan baku. Sebagian gas H 2 akan dibuang dan
disimpan dalam H2 storage.
 Natural gas ini kemudian alirkan menuju ke CO2 traps untuk menghilangkan kadar CO2
yang terdapat dalam gas bahan baku. Kemudian gas alam bebas CO2 akan dialirkan
menuju ke HE untuk meningkatkan suhunya sebelum masuk ke reaktor. HE disini
memanfaatkan panas keluaran dari reaktor untuk memanaskan gas alam yang masuk.
 Didalam reaktor, reaksi CH4 membentuk benzene dan toluene akan terjadi. Suhu reaktor
mencapai 900 °C. Hasil dari reaksi ini kemudian didinginkan dengan HE tadi, kemudian
dialirkan menuju ke Naptha trap.
 Naphta trap ini berfungsi untuk membekukan gas naphta yang dapat menghambat kerja
kondensor. Setelah itu gas benzene dan toluene akan dikondensasi dengan menggunakan
kondesor.
 Sisa gas alam yang tidak bereaksi dan juga gas H2 akan dialirkan menuju ke unit filter
karbon aktif dan kemudian direcycle kembali ke awal.

Kondisi Operasi :-

Keunggulan Paten :-