Anda di halaman 1dari 4

Nama : TONI SETIAWAN

Npm / Kelas : 173110190/ SORE

Dosen pengampu : SAMSUAR, M.T

TUGAS UTS METODE PENELITIAN

Masalah yang dihadapi para farmasi sekarang ini adalah belum ditemukannya
antivirus covid-19. Buatlah rumusan masalah penelitian tentang covid-19 dengan
ketentuan sebgai berikut

1. Tentukan 2 variabel bebas (x1 dan x2) dan 1 variabel terikat (y) atau x3
dalam rumusan masalah?
Jawab:
Corona virus (CoV) adalah keluarga besar virus yang menyebabkan
penyakit mulai dari flu biasa hingga penyakit yang lebih parah seperti
Sindrom Pernafasan (MERS-CoV) dan Sindrom Pernafasan Akut Parah
(SARS-CoV). Penyakit virus corona (COVID-19) adalah penyakit menular
yang disebabkan oleh coronavirus yang paling baru ditemukan.Virus dan
penyakit baru ini diketahui setelah menyebar yang kemunculannya dimulai di
Wuhan, Cina, pada bulan Desember 2019.Penyakit jenis baru ini belum
pernah diidentifikasi pada manusia.Virus corona adalah zoonosis, artinya
ditularkan antara hewan dan manusia.jika virus SARS-CoV ditularkan dari
kucing luwak ke manusia dan MERS-CoV dari unta dromedaris ke
manusia.Kini, coronavirus Covid-19 yang dikenal beredar pada hewan yang
belum menginfeksi manusia.

Tumbuhan obat yang dapat menghambat virus covid-19 adalah pohon


kina, Menurut periset Unpad, Profesor Keri Lestari, bahwa kina selain sebagai
obat malaria juga ampuh mengatasi penyebaran virus korona dalam tubuh
manusia. Karena pohon kina mengandung klorokuin fosfat  yang banyak
terkandung pada kulit tumbuhan kina dapat mencegah Covid-19 yang
berbahaya. Klorokuin biasanya digunakan untuk mencegah dan mengobati
malaria dan berkhasiat sebagai agen anti-inflamasi untuk pengobatan
rheumatoid arthritis dan lupus erythematosus,” tutur Keri. Klorokuin fosfat
telah menunjukkan aktivitas yang nyata dengan tingkat keamanan yang dapat
diterima dalam mengobati pneumonia pasien Covid-19, dalam uji klinis
multisenter antivirus. Berdasarkan konsep yang dibuat dan variable yang
digunakan (variable bebas) dengan melakukan uji ekstrak klorokuin yang
terdapat dikulit pohon kina dengan aktivitas antivirus terhadap covid-19
secara in-vivo dengan metode spektrofotometri.

Prosedur uji ekstrak klorokuin fosfat yg terdapat dikulit pohon kina


harus dilakukan dengan benar. Klorokuin fosfat merupakan obat pilihan untuk
pencegahan dan pengobatan seranganakut malaria.Kombinasi dengan
primakuin digunakan untuk pencegahanserangan semua jenis malaria. Pada
dosiskumulatif, profilaksis lebih dari 100 m/g ekstrak(lebih dari 5 tahun
profilaksis) meningkatkan risiko retinopati, yang diduga berhubungandengan
deposisi klorokuin pada jaringanyang kaya akan melanin. Klorokuin adalah
derivat aminokuinolin.Klorokuin hanya efektif pada faseritrosit.Efektivitasnya
sangat tinggi terhadap P. vivaxdan P. falciparum, juga efektif terhadapgamet
P. vivax.Efek supresi terhadap P. vivaxjauh lebih kuat dibandingkan dengan
kinadan kuinakrin dan terbentuklah ip baru pada uji ekstrak kulit pohon kina.

2. Buatlah kajian teori lengkap tentang penyelesaian masalah dengan metode


ilmiah?
Jawab:
Covid-19 atau yang disebut coronavirus disease 2019 adalah penyakit
baru yangmuncul pertama kali dikota Wuhan tiongkok yang dapat
menyebabkan gangguan pernapasan dan radang paru-paru. Virus Corona
adalah sebuah keluarga virus yang ditemukan pada manusia dan hewan.
Sebagian besar virus ini dapat menginfeksi manusia serta menyebabkan
berbagai penyakit, mulaidari penyakit umum seperti flu hingga penyakit-
penyakit yang lebih fatal, seperti Middle East Respiratory Syindrom (MERS)
dan Severe Penyakit ini disebabkan oleh infeksi Severe Acute Syndrome
coronavirus 2 (SARS-CoV-2). Gejala klinis yang muncul beragam,mulai dari
seperti gejala flu biasa (batuk, bersin , nyeri tenggorokan, nyeri otot, nyeri
kepala) sampai yang bekomplikasi berat ( pneumonia atau sespsi). COVID-19
adalah penyakit baru dan para peneliti masih mempelajari bagaimana cara
penularannya. Dari berbagai penelitian, metode penyebaran utama penyakit
ini diduga adalah melalui droplet saluiran pernapasan dan kontak langsung
dengan penderita . droplet merupakan partikel kecil dari mulut penderita yang
dapat mengandung penyakit, yang dihasilkan pada saat batuk,bersin, atau
berbicara Dan seringkali virus ini menyebar antara manusia ke manusia
melelaui tetesan cairan dari mulut dan hidung saat orang yang terinfeksi
sedang batu ataui bersin, mirip dengan cara penyakit flu. Tetesan cairan dari
mulut dan hidung pasien tersebut bisa jatuh dan tertinggal pada mulut dan
hidungf orang lain yang berada didekatnya, bahkan dihisap dan terserap
kedalam paru-paru orang tersebut melalui hidungnya. Gejala yang timbul
ketika orang tersebut tertular virus covid-19 yaitu demam,batuk, dan napas
yang pendek. The center for Disease Control and Prevention dapat mengalami
gejala-gejala ini 2 dri 2 hari ampai 4 hari setelah terpapar virusnya.
Hingga saat ini belum ditemukan vaksin untuk mencegah seseorang
terinfeksi Virus Corona. Cara terbaik untuk melindungi diri dengan
menghindri kondisi atau tempat dimana anda berpotensi terpapar virus
tersebut. Sebuah lembaga pencegahan penyakit di Amerika, Center for
Disease Control and Prevention (CDC) menyarankan anda untuk mencegah
penyebaran penyakit tersebut. Dan ini ada beberapa hal yang harus
diperhatikan yaitu:
 Perbanyak cuci tangan menggunakan air dan sabun palling tidak
selama 20 detik, terutama sebelum anda keluar kamar mandi;
sebelum makan dan setelah anda buang ingus, atau batuk dan
bersin.
 Jika air dan sabun tidak tersedia gunakanlah pembersih tangan
alkohol dengan kandungan alkohol minimal 60%.
 Hindari menyentuh wajah sebelum anda cuci tangan
 Hindari kontak dekat dengan orang sakit
 Tinggal dirumah jika anda sakit
 Tutp mulut anda saat batuk dan bersin dengan menggunakan tisu
 Perbanyak membersihkan barang-barang anda serta perabotan
dirmnah anda.

Fakta yang didapat bahwa Guru besar Universitas Airlangga


(UNAIR), Chairul Anwar Nidom, menawarkan pendekatan berbeda. Ia
mengusulkan masyarakat agar mengonsumsi empon-empon untuk membantu
melindungi diri dari Covid-19.

"Empon-empon" adalah istilah yang biasa dipakai para ibu rumah


tangga di pedesaan untuk bumbu-bumbu yang biasanya terdiri dari jahe,
temulawak, kunyit, lengkuas, kunir, sereh, dan sebagainya. Nidom dan para
peneliti di Profesor Nidom Foundation pernah menguji empon-empon untuk
mengatasi gejala yang diakibatkan virus flu burung.

Menurut Nidom, kebanyakan orang yang menderita flu burung


meninggal dunia karena paru-parunya rusak berat atau pneumonia. Hal itu
bukan semata disebabkan oleh virus sendiri, melainkan efek dari infeksi virus
itu yang memperberat kondisi paru-paru.Ia menjelaskan, ketika virus flu
burung menginfeksi sel paru, ia menggertak respon imun yang disebut dengan
sitokin. Sitokin di paru-paru tidak hanya melawan virus, tapi juga
menyebabkan sel-sel paru itu menjadi rusak. Infeksi virus menyebabkan badai
sitokin atau cytokine storm di dalam paru-paru.Menurut Nidom, empon-
empon mengandung senyawa curcumin yang bisa mengendalikan produksi
sitokin di dalam paru-paru.Berdasarkan penelitian terhadap Covid-19,
diketahui penyakit tersebut juga menyebabkan pneumonia, yang semakin
parah terutama pada umur-umur atau usia yang tua. "Saya melihat bahwa pada
kasus pasien [Covid-19] yang pneumonia berat, respon imunnya hampir sama
dengan respon imun yang digertak oleh virus flu burung," kata Nidom.

"Hipotesis saya, bahwa [respon imun] terhadap Covid itu jauh lebih
ringan daripada terhadap flu burung. Nah karena itu empon-empon jauh lebih
baik sekarang dipakai oleh masyarakat dalam menyiapkan diri berhadapan
dengan virus Covid-19.

Maraknya kasus wabah virus covid-19 atau yang disebut virus corona
adalah salah satu virus yang kasusnya berbahaya didunia , yang terjadi kurang
lebih 4 bulan tidak kunjung selesai juga, awal mula wabah virus ini berasal
dari kota Wuhan (CHINA). Dan sekarang hampir menyebar keseluruh Negara
termasuk Indonesia. Di Indonesia sendiri virus tersebut mulai masuk diawal
bulan maret dan penyebaran virus covid-19 sangatlah capat. Hingga saat ini
data penyebaran virus covid-19 diindonesia mulai melonjak tinggi dari data
yang diperoleh saat ini pasien diindonesi yang positif terjangkit adalah 7418
positif, 913 sembuh dan yang meninggal 635 pasien. Dari data yang dilihat
Indonesia adalah salah satu Negara diasia tenggara yang terjangkit virus
covid-19 tertinggi dan jumlah pasien meninggal terbanyak. Dari fakta diatas
untuk seluruh elemen bangsa harus menyadari bahwa bahwa bencana virus
covid-19 tidak bias dianggap remeh. Pemerintah harus lebih transparan
memberikan informasi kepada masyarakat. Jangan sampai informasi yg
disampaikan justru menimbulkan kepanikan dimasyarakat . selain itu seluruh
elemen sipil juga harus berfikir jernih dan saling menahan diri. Jangan sampai
ada pihak yang justru memanfaatkan bercana tersebut, yang paling penting
masyarakat harus menjaga kebersihan diri guna mencegah penularan.

Anda mungkin juga menyukai