Anda di halaman 1dari 3

Nomor SOP W23.IMI.IMI.3.OT.20.

02-140
Tanggal Pembuatan 26 Februari 2020
Tanggal Revisi 26 Februari 2020
Tanggal Efektif 26 Februari 2020
Disahkan oleh Kepala Rumah Detensi
Imigrasi Makassar

Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia RI


Togol Situmorang
Rumah Detensi Imigrasi Makassar
NIP. 19650412 199103 1 002
Nama SOPAP Pemulangan Deteni
Dasar Hukum: Kualifikasi Pelaksanaan:
1. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2011 1. Mengetahui alur Pemulangan Deteni ;
tentang Keimigrasian; 2. Mampu berkomunikasi secara baik dengan
2. Peraturan Pemerintah Nomor 31 Tahun 2013 Deteni setidaknya dalam bahasa inggris;
tentang Peraturan Pelaksanaan Undang- 3. Memahami standar alur pemulangan Deteni;
Undang Nomor 6 Tahun 2011 tentang 4. Memiliki kemampuan pengoperasian
Keimigrasian sebagaimana telah diubah komputer;
dengan Peraturan Pemerintah Nomor 24 5. Memahami panduan operasional pemulangan
Tahun 2016; Deteni dalam Sistem Informasi Manajemen
3. Peraturan Presiden Nomor 125 Tahun 2016 Keimigrasian;
Tentang Penanganan Pengungsi Dari Luar 6. Mampu berkoordinasi dengan bagian, bidang,
Negeri; seksi atau subbagian terkait.
4. Peraturan Menteri Hukum Dan Hak Asasi
Manusia Nomor M.HH-11.OT.01.01 Tahun
2009 tentang Organisasi Tata Kerja Rumah
Detensi Imigrasi;
5. Peraturan Menteri Hukum Dan Hak Asasi
Manusia Nomor 13 Tahun 2015 Tentang
Pedoman Penyusunan Standar Operasional
Prosedur Administrasi Pemerintahan Di
Lingkungan Kementerian Hukum Dan Hak
Asasi Manusia;
6. Peraturan Direktur Jenderal Imigrasi Nomor
IMI.1917-OT.02.01 Tahun 2013 tentang
Standar Operasional Prosedur Rumah Detensi
Imigrasi.
Keterkaitan: Peralatan/perlengkapan:
1. SOPAP Penerimaan Calon Deteni; 1. Komputer;
2. SOPAP Layanan Kesehatan Calon Deteni; 2. Dokumen pelengkap (Kartu pengungsi dan
3. SOPAP Distribusi Perlengkapan Kebutuhan Dokumen perjalanan);
Deteni ; 3. Kamera dan webcam;
4. SOPAP Penempatan . 4. Printer;
5. Mesin fotokopi;
6. Scanner;
7. Alat tulis kantor (ATK).
8. Cap Keimigrasian (Pemulangan/Repatriasi)
Peringatan: Pencatatan Dan Pendataan:
Apabila SOP tidak dilaksanakan maka proses Disimpan sebagai dokumen manual maupun
registrasi Deteni tidak sesuai dengan output yang elektronik .
direncanakan atau terhambat.
2P2 (REPATRIASI)

No. Pelaksana Mutu Baku Keterangan


Karudenim Kasi Kasubsi Kasubsi Jabatan Jabatan Kelengkapan Waktu Output
Kegiatan RAP Registrasi Administrasi dan Fungsional Fungsional untuk
Pelaporan untuk Proses SIMKIM
Proses
Administrasi
1. Notifikasi -Kelengkapan 5 menit
Administrasi

2. Identifikasi -Kartu 5 menit


Deteni/Pengungsi Pengungsi
-Dokumen
perjalanan
3. Mengajukan Konsep 10 menit - Konsep Surat
Keputusan Pemulangan -Komputer Keputusan
dan Pengawalan -Printer Pemulangan
-ATK dan Surat Pengawalan

4. Paraf Konsep Surat -ATK 5 menit - Paraf Konsep Surat


Keputusan Pemulangan Keputusan
dan Pengawalan Pemulangan dan
Pengawalan

5. Penandatanganan Surat -ATK -Surat Keputusan


Keputusan Pemulangan -Dokumen Pemulangan dan
dan Pengawalan Konsep Pengawalan
-Nota Dinas
-Lembar
Disposisi
6. Peneraan Cap -ATK 5 menit - Dokumen Disposisi CC Seksi Keamanan
Pemulangan dan Tanda -Cap Peneraan Administrasi dan Ketertiban, Seksi Perawatan
Tangan pada Dokumen Pemulangan Pemulangan dan Kesehatan
Perjalanan -Stempel
7. Register Pemulangan -Komputer 3-5 menit Waktu bersifat tentatif
Deteni pada SIMKIM -Kelengkapan tergantung banyaknya jumlah
Administrasi deteni

8. Pelaksanaan Pengawalan - Dokumen Sampai selesai Pelaksanaan Pemulangan


Pemulangan Pemulangan Deteni dilaksanakan oleh
dan Dokumen Petugas Rudenim yang ditunjuk
Perjalanan oleh Pejabat Imigrasi yang
berwenang.

9. Konsep Laporan Hasil -Komputer 5 menit Konsep Laporan


Pelaksanaan Pemulangan -Printer Pemulangan
-ATK
-Kelengkapan
Administrasi
10. Laporan (Kepala Kantor Laporan Pemulangan
Wilayah Kementerian
Hukum dan Hak asasi
Manusia Up Kepala Divisi
Keimigrasian, Direktorat
Jenderal Imigrasi Up
Direktur Pengawasan dan
Penindakan Keimigrasian,
dan Kedutaan
Besar/Konsulat Jenderal)

Anda mungkin juga menyukai