Klien Tn. TB, 60 tahun, RMK 1 46 XX XX, alamat Banjarmasin, sudah kawin, suku Banjar/Indonesia,
MRS ruang Paru Center tanggal 16 Januari 2021, pukul 09.00 dengan diagnose Suspect TB Paru. Hasil
assessment awal jam 10.00 didapatkan data sbb:
A. Anamnesa
1. Keluhan utama :
Batuk berdahak
B. Pemeriksaan fisik
1. Keadaan umum
Tampak sakit sedang
BP : 120/80 mmHg
P : 82 x/m teraba kuat
RR : 22 x/m
T : 39C
SpO2 : 96% tanpa O2
Kesadaran compos mentis, GCS 456
TB 160 cm, BB 42 kg
2. Inspeksi
Tampak sakit sedang, kurus, batuk berdahak, berkeringat dan lesu.
Pola napas regular, tak tampak sesak napas
Bentuk dada simetris
Gerak dada simetris
Konjunktiva anemis
Terpasang IVFD NS 0,9% 20 tpm
3. Palpasi
Taktil fremitus: teraba getaran simetris
4. Perkusi
Sonor simetris
5. Auskultasi
Ronkhi diseluruh area paru
6. Pola aktifitas dan latihan
Klien menyatakan tidak mampu melakukan aktifitas secara mandiri, terlihat hanya berbaring di
tempat tidur, semua pemenuhan kebutuhan dibantu keluarga, skala aktifitas 2. Klien dengan
parsial care
7. Pola tidur dan istirahat
Klien menyatakan tidak bisa tidur pulas karena sering batuk
8. Pola nutrisi
Nafsu makan kurang, hanya mampu menghabiskan makanan 3 sendok dari porsi yang
disediakan
9. Pola eliminasi
BAK menggunakan urinal, 4-5 x sehari, warna urine kuning tua, bau amoniak, tidak ada
keluhan dalam BAK. BAB belum ada sejak MRS.
10. Personal hygiene
Kulit terlihat kotor, tercium bau badan dan terlihat daki, pakaian lusuh, belum ada mandi sejak
2 hari terakhir, sprey-selimut bersih, lingkungan ruang perawatan bersih.
11. Psikologis
Klien terlihat cemas, raut muka tampak sedih, selalu menanyakan tentang apa penyakitnya,
pengobatannya seperti apa dan apakah bisa disembuhkan. Klien tampak khawatir penyakitnya
sekarang ini karena dampak dari pandemi covid-19, serta teringat dengan bapaknya yang
sudah meninggal dunia dimana keluhannya mirip dengan apa yang dikeluhkannya sekarang.
12. Sosialisasi
Klien agak pendiam, tidak terlalu banyak bicara, namun selalu berusaha menjawab apabila ada
yang ditanyakan. Klien cukup kooperatif dengan tindakan/perawatan. Komonikasi dengan
dokter, perawat dan klien lain cukup baik.
13. Spiritual
Klien menyatakan belum bisa melakukan sholat, selain karena kondisi batuk-batuk juga karena
belum mengerti tentang cara sholat sambil duduk atau berbaring. Saat ini klien hanya
berusaha berzikir dan selalu berdo’a untuk kesembuhan penyakitnya.
C. Data penunjang/dignostik
1. Laboratorium
a. Hematologi tanggal 16 Januari 2021:08.30
2. Radiologi
a. Foto thorax PA : 16 Januari 2021: 09.00
3. Terapi pengobatan
- IVFD NS 0,9% 20 tpm
- Rifampicin/R 450 mg
- Isoniazid/H 300 mg
- Pirazinamide/Z 750 mg
- Etambutol/E 750 mg
- Vit B6 1 x 1 tab
- Vit D 1 x 500 ui
- Curcuma 3 x 1 tab