Jam Pengkajian : 08:10 am Diagnosa Masuk : Gagal Ginjal Kronik/ CKD on HD (stage v)
Ruangan Rawat Inap : Flamboyan
IDENTITAS
5. Pendidikan : SMP
6. Pekerjaan : Wiraswasta
1. Keluhan Utama
Riwayat penyekit sekarang : Pasien saat ini mengatakan merasa mual dan ingin muntah serta tidak selera makan, pasien
mengatakan perut semakin membesar dan bengkak pada kedua kaki, selain itu pasien juga mengeluh sesak napas dan badan
terasa lemas. Pasien terlihat hanya berbaring ditempat tidurnya Saat ini pasien terpasang kateter, oksigen nasal kanul 3
liter/menit dan tidak terpasang cairan infus. Hasil tanda-tanda vital: TD: 180/110 mmHg, N: 90 x/menit, RR: 26 x/menit, S:
36.0 oC.
RIWAYAT PENYAKIT DAHULU
Ya X tidak
Keterangan : Pasien mengatakan keluarga tidak ada yang mempunyai Riwayat penyakit gagal ginjal
Kerangka Acuan PK2 (KMB I) Sarjana Terapan Poltekkes Kemenkes Kaltim Page 31
GENOGRAM
Keterangan:
: Laki - Laki
: Perempuan
: pasien
: Keluarga Serumah
Obat ya tidak
Kerangka Acuan PK2 (KMB I) Sarjana Terapan Poltekkes Kemenkes Kaltim Page 32
Keterangan : tidak ada
Olahraga ya tidak
1. Keadaan Umum
Posisi pasien :
- Oksigen nasal kanul 3 L/menit , Terpasang Kateter, dan tidak terpasang cairan infus
2. Kesadaran :
Kualitatif :
GCS : E4 M6 V5
4. Kenyamanan/nyeri
Nyeri
: X Ya
Lama Tidak
: Akut (<3
Nyeri
bln) Kronis
(>3
bln)
P (Provokatif/Paliatif) :
Q (Qualitas/Quantitas) :
R (Region/Radiasi) :
S (Scale) :
T (Time) :
Masalah Keperawatan : Tidak ada
2 Mandiri
2 Mengendalikan rangsang 0 Tak terkendali/ pakai kateter
berkemih (BAK)
1 Kadang-kadang Tak terkendali (1x24jam) 0
2 Mandiri
3 Membersihkan diri (cuci muka, 0 Butuh pertolongan orang lain 1
2 Mandiri
6 Berubah sikap dari berbaring ke 0 Tidak mampu
duduk
1 Perlu banyak bantuan untuk bisa duduk (2 orang) 2
2 Bantuan (2 orang)
3 Mandiri
7 Berpindah/ berjalan 0 Tidak mampu
1 Bisa (pindah) dengan kursi roda 1
2 Mandiri
9 Naik turun tangga 0 Tidak mampu
1 Butuh pertolongan 1
2 Mandiri
10 Mandi 0 Tergantung orang lain 0
1 Mandiri
Total skor 9
Keterangan :
20= mandiri
12-19= ketergantungan ringan
: Hitam
Mudah patah
Bercabang
: Tidak bercabang
Cerah / kusam
: Sedikit kusam
Kelainan :
Tidak Ada
Mata :
Sklera : (X) Putih ( ) Ikterik
Konjungtiva : (X) Merah muda ( ) Anemis
Palpebra : (X) Tidak ada edema ( ) Edema
Kornea : (X) Jernih ( ) Keruh
Reflek cahaya: (X) + ( ) -
TIO:
Pupil : (X) isokor ( ) anisokor ( ) diameter
Refleks cahaya: (X) + ( ) -
Visus: ...... OS ....... OD
Kelainan
: Tidak ada
Hidung :
Pernafasan Cuping hidung : ( ) ada (X) tidak ada
Posisi Septum nasal: (X) ditengah ( ) deviasi
Lubang hidung
: Bersih dan Lembab
Ketajaman penciuman
:Normal
Kelainan
: Tidak ada
Rongga Mulut
Bibir : pink sedikit pucat
Gigi geligi:
Kanalis tellinga:
Simetris
kanan..........................................
Warna :- Bau : -
b. Inspeksi
Frekuensi : 26x/menit
Irama nafas X teratur tidak teratur
c. Palpasi
Vocal premitus: anterior dada Normal (terdengar jelas) Posterior dada Normal (terdengar jelas)
Ekspansi paru : anterior dada Normal (terdengar jelas) Posterior dada Normal (terdengar jelas)
Kelainan:Tidak ada
e. Auskultasi :
g. Trakeostomy Ya Tidak
Q : tidak ada
R : tidak ada
S : tidak ada
T : tidak ada
Kerangka Acuan PK2 (KMB I) Sarjana Terapan Poltekkes Kemenkes Kaltim Page 40
O : tidak da
d. Perkusi :
e. Auskultasi :
Kerangka Acuan PK2 (KMB I) Sarjana Terapan Poltekkes Kemenkes Kaltim Page 40
BJ I – Trikuspidalis: terdengar tunggal
Parameter Skor
Apakah pasien mengalami penurunan BB yang tidak diinginkan dalam 6
bulan terakhir?
a.Tidak ada penurunan BB 0
b.Tidak yakin.. tidak tahu/ terasa baju lebih longgar 0
c.jika ya, berapa penurunan BB tersebut: 0
1-5 kg 1
6-10 kg 0
11-15 kg 0
>15 kg 0
Apakah asupan makan berkurang karena tidak nafsu makan
a.ya 1
b.tidak 0
Total skor 2
Keterangan : bila skor > 2 dan atau pasein dengan diagnosis/ kndisi khusus dilakukan pengkajian lebih lanjut
Abdomen
Inspeksi :
Bentuk : membesar
Kerangka Acuan PK2 (KMB I) Sarjana Terapan Poltekkes Kemenkes Kaltim Page 41
Bayangan vena : tidak ada
Auskultasi 18 x/menit
Perkusi : timpani
babinsk
Achilles 0 1 2 3 4 d. Keluhan
Bisep Terapan Poltekkes
Kerangka Acuan PK2 (KMB I) Sarjana 0 1 2Kemenkes
3 4 Kaltim Page 42
Trisep 0 1 2 3 4
Brankioradialis 0 1 2 3 4
pusing
ya
tidak
e. Pupil
N10 Normal Tidak Ket : sensorik dan motorik reflek muntah dan menelan baik
Sistem perkemihan
Jenis :
folley
cateter
Ukuran
: 18
Hari Ke: -2
d. Produksi urine : 150 ml/hari Warna : kuning
Bau: amoniak
Kerangka Acuan PK2 (KMB I) Sarjana Terapan Poltekkes Kemenkes Kaltim Page 44
f. Balance Cairan:
Intake Output
Minum peroral :300 ml/hr Urine ( 0,5-1 ml/kg/BB/jam) :150 ml/hr
Cairan infus :- ml/hr Drain : ml/hr
Obat IV : 8 ml/hr IWL (10-15 ml/kg/BB/24 jam) :930 ml/hr
NGT : ml/hr Diare : ml/hr
Makanan (1 kalori = 0,14 ml/hari) :909 ml/hr Muntah : ml/hr
Balance Cairan :
Lengan bawah 5 5
Tangan 4 4
Jaringan granulasi.........................%
Jaringan granulasi.........................%
Warna kulit sekitar luka: tidak ada
Edema sekitar luka:tidak ada
RU +1 +2 +3 +4 LU +1 +2 +3 +4
RL +1 +2 +3 +4 LL +1 +2 +3 +4
Other :
n. Ekskoriasis : ya tidak
o. Psoriasis : ya tidak
p. Urtikaria : ya
tidak
dinilai 1 2 3 4
BASAH BASAH
AKTIVITAS BEDFAST CHAIRFAST KADANG- LEBIH SERING 3
NOTE : Pasien dengan nilai total < 16 maka dapat dikatakan bahwa pasien 17
beresiko mengalami dekubitus (Pressure ulcers)
TOTAL NILAI
(15 or 16 =low risk, 13 or 14 = moderate risk, 12 or less= high risk)
- Jenis Luka :
- Lama luka :
- Warna :
- Luas Luka :
- Kedalaman :
- Kulit Kaki :
- Kuku kaki :
:
- Telapak kaki
- Jari kaki :
- Infeksi : Ya Tidak
- Tahun :
- Jenis Luka :
- Lokasi :
- Tahun : -
- Lokasi : -
Masalah Keperawatan :
HPHT
b. Genetalia :
Wanita : flour albus: ya/ tidak*
Prolaps uteri: ada/ tidak*
PENGKAJIAN PSIKOSOSIAL
d. Merokok : ya tidak
e. Alkohol : ya tidak
Kebiasaan beribadah
Hasil Laboratorium
Jenis
Tanggal
Pemeriksaan Tanggal
Laboratorium 10 Januari 2021 Tanggal Tanggal Nilai normal
MRS
(Ruangan ………….. …………..
(Saat di IGD)
Rawat Inap)
9,0 g/dl
Hb
3,2 g/dl
Albumin
28,1 %
HT
132,7 mg/dl
Ureum
14,1 mg/dl
Creatinin
MCV
MCH
MCHC
RDW
MPV
OBAT YANG DITERIMA
Cara/rute
Nama Obat Kandungan Obat Kekuatan Dosis Sediaan/Bentuk
pemberian
Perawat
Dilla
DATA FOKUS
1. DATA SUBJEKTIF:
2. DATA OBJEKTIF:
Dilla
ANALISA DATA
NAMA : Tn. L RUANG : Flamboyan
NO. REG : 89.97.58 TANGGAL : 6 Mei 2019
NO DATA ETIOLOGI MASALAH KEP.
1. DS : Uremia (D.0076) Nausea
Kerangka Acuan PK2 (KMB I) Sarjana Terapan Poltekkes Kemenkes Kaltim Page 50
INTERVENSI KEPERAWATAN
NAMA : Tn. L
RUANG : Flamboyan
NO. REG. : 89.97.58
TANGGAL : 6 Mei 2019
Kerangka Acuan PK2 (KMB I) Sarjana Terapan Poltekkes Kemenkes Kaltim Page 51
NO. TANGGAL DIAGNOSA TUJUAN DAN INTERVENS
KEPERAWATAN KRITERIA HASIL I
3. Setelah dilakukan
(D.0022) Hipervolemia Manajemen Hipervolemia
tindakan keperawatan Observasi:
TINDAKAN KEPERAWATAN
NAMA : Tn. L
RUANG : Flamboyan
NO. REG. : 89.97.58
TANGGAL : 7 Mei 2019
NO TANGGAL / TINDAKAN EVALUASI TTD/PARAF
JAM KEPERAWATAN
1. 7 Mei 2019(08.10) 2.1 Menanyakan tanda dan Pasien mengatakan merasa
gejala peimer penurunan sesak napas dan lemas
curah jantung
(08.15) 3.1 Mengkaji tanda dan gejala Edema terjadi pada kedua
hipervolemia kaki dan asites pada perut
(08.22) 4.1 Menanyakan kelelahan Pasien merasa lemas
fisik pasien
(08.30) 4.2 Menyanyakan pola dan Jam tidur ±5 jam
jam tidur
(09.10) 1.2 Menanyakan apakah Mual biasanya terjadi saat
pasien masih mual makan
(10.05) 3.3 Mengkaji jumlah dan Jumlah urin ±150 ml/hari dan
warna urin warna bersih
(10.20) 2.4 Memberikan posisi Pasien terlihat masih sesak
semifowler napas
(10.25) 2.5 memberikan oksigen nasal Pasien mengatakan masih
kanul 3liter/menit merasa sesak
(10.30) 3.7 Memberikan injeksi Jumlah urin yang keluar
furosemide 20mg 150cc/hari
(10.35) 4.5 Memberikan injeksi Pasien mengatakan masih
Ranitidine 50mg merasa mual
(10.40) 1.5 Menganjurkan untuk Setelah diberi obat pasien
istirahat yang cukup istirahat
(12.00) 2.2 Mengukur tekanan darah Tekanan darah 180/100
(12.20) 3.4 Memberi makan dengan Porsi makan tidak habis
diit rendah protein rendah
garam
(12.45) 1.6 Menganjurkan untuk pasien tidak melakukan
membersihkan mulut anjuran perawat
2. 8 Mei 2019 (08.10) 2.1 Menanyakan tanda dan Pasien mengatakan sesak
napas berkurang
gejala primer penurunan
curah jantung
(08.15) 2.5 Memberikan oksigen nasal Pasien mengatakan sesak
kanul 3 liter/menit Berkurang
(08.20) 3.1 Mengkaji tanda dan gejala Edema pada kedua kaki dan
hipervolemia asites pada perut
(08.25) 3.3 Menyanyakan jumlah dan Jumlah urin 200 cc dengan
warna urin warna kuning jernih
(08.30) 3.2 Mengkaji intake dan output Jumlah intake/24 jam : 1527 cc
cairan Jumlah output/24 jam :1280 cc
Balance Cairan = 1527-1330
= +197 cc
(10.15) 4.2 Menanyakan pola dan jam Jam tidur 5-6 jam/hari
tidur
(10.20) 4.1 Mengkaji kelelahan fisik pasien masih terlihat lemas
dan emosional namun mampu untuk duduk
sendiri
(10.30) 3.7 Memberikan injeksi Jumlah output urin bertambah
Furosemide 20mg menjadi 200 cc/24 jam
(10.35) 1.8 Memberikan injeksi pasien mengatakan mual
Ranitidine 50mg berkurang
(10.45) 1.1 Menanyakan mual pasien mengatakan mual
sudah berkurang
(10.55) 4.3 Mengajak pasien untuk pasien mampu untuk duduk
melakukan gerak pasif sendiri
(11.10) 4.4 Menganjurkan untuk Kien mengatakan akan
melakukan aktifitas secara melakukan aktifitas secara
rutin rutin
(11.45) 4.6 menganjurkan keluarga Keluarga memberikan
untuk memberikan dukungan kepada pasien
penguatan positif
(12.00) 2.2 Mengukur tekanan darah Tekanan darah 170/100
mmHg
(12.20) 3.4 Memberikan makan dengan diit pasien mampu menghabiskan
rendah garam rendah protein makanan yang diberikan
1.6 Menganjurkan pasien untuk pasien mengatakan nanti akan
(12.35)
membersihkan mulut membersihkan mulutnya
(12.50)
1.5 Menganjurkan pasien untuk pasien istirahat dan tidur siang
istirahat dan tidur
Cukup
Pasien mengatakan sudah
3. 9 Mei 2019(08.10) 2.1 Menanyakan tanda dan tidak merasa sesak dan lemas
gejala primer penurunan berkurang
curah jantung Jumlah urin dalam 24 jam :
(08.15) 3.3 Mengkaji jumlah dan 400 cc
warna urin Jumlah intake/ 24 jam: 1527 cc
(08.25) 3.2 Mengkaji intake dan output Jumlah output/24 jam: 1330 cc
cairan Balance cairan=1527cc-
1330cc = 197 cc
Edema pada kedua kaki dan
(08.45) 3.1 Mengkaji tanda dan gejala asites pada perut berkurang
edema pasien tidur 6-7 jam
(09.00) 4.2 Menanyakan pola dan jam
tidur pasien mengatakan mual
(10.00) 1.2 Menanyakan apakah sudah berkurang
pasien masih mual Jumlah output urin bertambah
(10.30) 3.7 Memberikan injeksi menjadi 400 cc/24 jam
Furosemide 20mg pasien mengatakan mual
(10.35) 1.8 Memberikan injeksi sudah berkurang dan jarang
Ranitidine 50mg muncul
pasien mengatakan akan
(11.20) 4.5 Menganjurkan untuk melakukan aktifitas yang
melakukan aktifitas secara tidak berat
bertahap tekanan darah 170/100
(12.00) 2.2 Mengukur tekanan darah mmHg
pasien mampu duduk dan
(12.10) 4.3 Melatih melakukan makan sendiri tanpa bantuan
aktifitas pasif
(12.20) 2.4 Memberi makan rendah garam pasien menghabiskan 1 porsi
rendah protein makan
1.6 Menganjurkan untuk pasien mengatakan akan
(12.40)
membersihkan mulut membersihkan nya nanti
(12.50)
1.5 Menganjurkan pasien untuk tidur pasien istirahat dan tidur siang
dan istirahat yang cukup
EVALUASI
NAMA : Tn.L RUANG : Flamboyan
NO. REG. : 89.97.58 TANGGAL : 7 Mei 2019
Tgl. Diagnosa CATATAN PERKEMBANGAN (SOAP) TTD/Paraf
Keperawatan
1. Nausea S : - Pasien mengatakan merasa mual
7 Mei - Pasien mengatakan ingin muntah
2019
- Pasien mengatakan tidak nafsu makan
O : - Pasien terlihat pucat
A : Masalah belum teratasi
P : Lanjutkan intervensi
1.2 Monitor mual (mis. Frekuensi, durasi, dan tingkat
keparahan)
1.3 Kendalikan faktor lingkungan penyebab (mis. Bau tak
sedap, suara, dan rangsangan visual yang tidak
menyenangkan)
1.5 Anjurkan istirahat dan tidur cukup
1.6 Anjurkan sering membersihkan mulut, kecuali jika
merangsang mual
1. 8 Berikan pemberian antiemetik
Resiko penurunan
curah jantung S : - Pasien mengatakan merasa sesak napas
O: - Tekanan darah 180/100 mmHg
A: Masalah beum teratasi
P: Lanjutkan intervensi
2. 1 Identifikasi tanda dan gejala primer penurunan curah jantung
2. 2 Monitor tekanan darah
2. 4 Pertahankan posisi semifowler
2. 5 Lanjutkan pemberian oksigen
2. Nausea
S : - Pasien mengatakan mual berkurang
8 Mei
- Pasien mengatakan rasa ingin muntah sudah berkurang
2019
- Pasien mengatakan nafsu makan sudah membaik
O : - Pasien masih terlihat pucat
A : Masalah teratasi sebagian
P : Lanjutkan intervensi
1.2 Monitor mual (mis. Frekuensi, durasi, dan tingkat keparahan)
1.5 Anjurkan istirahat cukup
1.6 Anjurkan sering membersihkan mulut, kecuali jika merangsang
mual
Hipervolemia
S : - Pasien mengatakan kedua kaki masih bengkak
- Pasien mengatakan perut sudah agak mengecil
O : - Kedua kaki bengkak
- Asietes di perut berkurang
- jumlah output urin bertambah
A : Masalah teratasi sebagian
P : Lanjutkan intervensi
3.2 Monitor intake dan output cairan
3.3 Monitor jumlah dan warna urin
3.4 Batasi asupan cairan dan garam
Intoleransi aktifitas 3.7 Berikan injeksi diuretik