PEMASANGAN INFUS/BST
Nama : Ny.T
Diagnosa Medis : DM dan hemetemesis
Tindakan Keperawatan : Pemasangan Infus
Hari / Tanggal : Kamis / 21 Januari 2021
Nama Mahasiswa : Kusrina
1. Persiapan Pelaksanaan
a. Persiapan alat
sarung tangan bersih 1 pasang
syringe 1 cc syringe 5/10 cc
bak instrument
obat sesuai program terapidan
perlak dan pengalas
kapas alcohol
bengkok
alat tulis
b. Persiapan Pasien
Pasien dan keluarga diberikan penjelasan tentang tindakan
yang dilakukan
Tutup tirai ( Jaga Privasi Pasien )
2. Pelaksanaan Prosedur
a. Tahap Pra Planning
Melaksanakan verifikasi data
b. Tahap Orientasi
Memberikan salam
Menjelaskan tujuan dan prosedur tindakan pada keluarga
klien
Menanyakan kesiapan klien sebelum kegiatan di lakukan
Menjaga privasi pasien
c. Tahap Kerja
Menempatkan alat didekat pasien dengan benar
Mencuci tangan dan gunakan handscoon
Siapkan obat ( diencerkan 0,1 cc menjadi 1 cc
Mengatur posisi pasien sesuai tempat tusukan
Memasang perlak dan alas
Membebaskan daerah yang akan di injeksi
Memakai hand schoon
Membersihkan kulit tempat suntikan dengan kapas alohol
( melingkar dari arah dalam keluar )
Menggunakan ibu jari dan jari telunjuk untuk meregangkan
kulit
Menusukan spuit dengan kemiringan 15-20 derajat, jarum
masuk kurang lebih 0,5 cm
Memasukkan obat ke dalam kulit perlahan, pastikan ada
penonjolan
Mencabut jarum dari tempat tusukan
Membuang spuit di dalam bengkok
d. Tahap Terminasi
Melakukan evaluasi tindakan ( klien mengatakan nyeri saat
pemasangan infus )
Melakukan kontrak untuk kegiatan selanjutnya
Berpamitan dengan pasien
Membereskan alat-alat
Mencuci tangan
Mendokumentasikan kegiatan dalam lembar catatan
keperawatan
S : Klien mengatakan nyeri saat pemasangan infus
O : k/u klien tampak lemah
TD : 110/70 mmhg
Suhu : 36,5 0C
HR : 80 x/i
RR : 18 x/i
A : Ketidakseimangan nutrisi kurang dari kebutuhan
berhubungan dengan asupan tidak adekuat
P : Kolaborasi dengan dokter untuk tindakan terapi
selanjutnya.
3. Kesimpulan
Pemasangan infus merupakan teknik yang mencakup penusukan vena
melalui transkutan dengan stilet tajam yang kaku seperti angiokateter atau
dengan jarum yang disambungkan.