Anda di halaman 1dari 5

PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNG

DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS KATAPANG
Jl. Terusan Kopo Km 13,5 No. 20 Katapang Kode Pos 40971 Tlp. (022) 5891895
E-mail : pkmkatapang_bandungkab@yahoo.com

KEPUTUSAN
KEPALA PUSKESMAS KATAPANG
NOMOR :

TENTANG
PEMBENTUKAN TIM KEJADIAN IKUTAN PASCA IMUNISASI (KIPI)
PUSKESMAS KATAPANG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA,


KEPALA UPT PUSKESMAS KATAPANG,

Menimbang : a. bahwa imunisasi sebagai salah satu upaya preventif untuk mencegah
penyakit melalui pemberian kekebalan tubuh harus dilakukan sesuai
standar agar mampu memutus mata rantai penularan dan memberikan
perlindungan kesehatan terhadap penularan penyakit yang dapat
dicegah dengan imunisasi (PD3I);
b. bahwa untuk mengantisipasi kejadian ikutan dan memperoleh gambaran
tentang keamanan serta standar penggunaan vaksin terhadap
kemungkinan Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI), perlu dibentuk
Kelompok Kerja Pengkajian dan Penanggulangan Kejadian Ikutan
Pasca Imunisasi (POKJA PP-KIPI) di Kabupaten Bandung yang
ditetapkan dengan Keputusan Bupati.

Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 1984 tentang


Wabah Penyakit Menular (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
1984 Nomor 20, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 3273);
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2002 tentang
Perlindungan Anak (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2002
Nomor 109, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
4235);
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 2004 tentang
Pembentukan Peraturan Perundang-undangan (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 53, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4389);
5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2004 tentang
Praktek Kedokteran (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004
Nomor 116, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
4431);
6. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2004 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 4437) sebagaimana telah dirubah dengan Undang-Undang
Nomor 8 Tahun 2005 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah
Pengganti Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2005 Nomor 108,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4548)
sebagaimana telah dirubah dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun
2008 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 32 Tahun
2004 tentang Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4844);
7. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentang
Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor
144, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5063);
8. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 40 Tahun 1991
tentang Penanggulangan Wabah Penyakit (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 1991 Nomor 49, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 3447);
9. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 1996
tentang Tenaga Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 1996 Nomor 49, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 3637);
10. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 72 Tahun 1998
tentang Pengamanan Sediaan Farmasi dan Alat Kesehatan (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 1997 Nomor 138, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3781);
11. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 38 Tahun 2007
tentang Pembagian Urusan Pemerintahan Antara Pemerintah,
Pemerintah Daerah Provinsi dan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 82,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4737);
12. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
585/MENKES/PER/IX/1989 tentang Persetujuan Tindakan Medik;
13. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
1116/Menkes/SK/VIII/1989 tentang Pedoman Penyelenggaraan Sistem
Surveilans Epidemiologi Kesehatan;
14. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
1479/Menkes/SK/X/2003 tentang Pedoman Penyelenggaraan Sistem
Surveilans Epidemiologi Penyakit Menular dan Penyakit Tidak Menular
Terpadu;
15. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
1161/Menkes/SK/XI/2005 tentang Pedoman Penyelenggaraan
Imunisasi;
16. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
1626/Menkes/SK/XII/2005 tentang Pedoman Pemantauan dan
Penanggulangan KIPI yang disahkan tanggal 1 Juni 2005;
17. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 42 Tahun
2013 tentang Penyelenggaraan Imunisasi;
MEMUTUSKAN :

Menetapkan : PEMBENTUKAN TIM KEJADIAN IKUTAN PASCA


IMUNISASI (KIPI) PUSKESMAS KATAPANG.

KESATU : Susunan Tim Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) sebagaimana


dimaksud pada diktum KESATU tercantum dalam lampiran dan
merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan dari keputusan ini.
KEDUA : Tim Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) sebagaimana dimaksud
dalam diktum KEDUA bertugas dalam mengkaji dan menanggulangi
Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi di Wilayah Kerja UPT Puskesmas
Katapang.
KETIGA : Tim Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) sebagaimana dimaksud
dalam diktum KEDUA, mempunyai fungsi :
a. Pelaksanaan evaluasi terhadap setiap laporan dan data Kejadian
Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) yang diterima, atau yang menjadi
perhatian masyarakat.
b. Pembuatan analisis dan rekomendasi tindak lanjut laporan Kejadian
Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI).
c. Pengkoordinasian Tim Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI).
LAMPIRAN KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS KATAPANG
NOMOR :
TANGGAL : JANUARI 2021

TENTANG
PEMBENTUKAN TIM KEJADIAN IKUTAN PASCA IMUNISASI (KIPI)
PUSKESMAS KATAPANG

SUSUNAN KELOMPOK KERJA TIM KEJADIAN IKUTAN PASCA IMUNISASI


(KIPI) PUSKESMAS DADAHUP

Penanggung jawab : dr. Tatun Nurfiatun


Ketua : dr.Enda Nurlinda Siregar
Anggota : 1. Mindawati S.Kep
2. Fuji Pratiwi ,Amd.Kep
3. Moh.Azis Firmansyah. Amd.Kep
4. Riyani Budhi A, Amd.Keb
5. Melati Putri Rinaldi, Amd.Keb
6. Sri Aswini ,Amd.Keb
7. Siti Maesaroh, Amk.Kep
8. Padly Purnama HS, Skep. Ners

Ditetapkan di : Katapang
Pada Tanggal : 01 Januari 2021

Kepala Puskesmas Katapang

dr.Hj. Tatun Nurfiatun


NIP. 197303162005012010

Anda mungkin juga menyukai