Terasa kembali gelora jiwa mudaku Karena tersentuh alunan lagu semerdu kopi dangdut Api asmara yang dahulu pernah membara Semakin hangat bagai ciuman yang pertama Detak jantungku seakan ikut irama Karena terlena oleh pesona alunan kopi dangdut Irama kopi dangdut yang ceria Menyengat hati menjadi gairah Membuat aku lupa akan cintaku yang telah lalu Api asmara yang dahulu pernah membara Semakin hangat bagai ciuman yang pertama Detak jantungku seakan ikut irama Karena terlena oleh pesona alunan kopi dangdut Dag-dig-dug, detak jantungku Ser-ser-ser-ser-ser, bunyi darahku Dag-dug-dug-dig-dug, detak jantungku Ser-ser-ser-ser-ser, bunyi darahku Na-na-na, mengapa kamu da-datang…