Anda di halaman 1dari 8

N Penulis/ Tujuan Metode Sampel Intervensi Instrumen Hasil

o Kota
1 Triliana Penelitian Penelitia Tiga Pengukura Instrument
Hasil
Purwad ini n puluh n mual menggunak
penelitian
esi dilakukan kuantitati responde dilakukan anini
Yuliar, untuk f, desain n tiga kali Pediatric
menunjukk
2019 mengetah Quasy- diperoleh selama Nausea
an bahwa
Indones ui efek Exsperi dari hasil penelitian Assessmen
terapi
ia akupresur mental, perhitung mengguna t Tools
akupresur
Nei Guan with an rata- kan (PeNAT),
Nei Guan
terhadap research rata uji Pediatric dan untuk
mempeng
mual dan design hipotesis Nausea mengukur
aruhi mual
muntah using a dua Assessme interval
dan
akibat single populasi,  nt Tools muntah
muntah
kemotera blind. dibagi (PeNAT), menggunak
akibat
pi menjadi sedangka an teknik
kemoterap
emetogen kelompok n interval pendokume
i yang
ik tinggi kontrol muntah ntasian.
sangat
pada dan didokume emetogeni
anak usia intervensi ntasikan k pada
sekolah yang untuk anak usia
dengan masing- setiap sekolah
kanker masing mual dan dengan
terdiri dari muntah. kanker
15 orang meskipun
tidak
signifikan
secara
statistik (p-
value>
0,05).
2 Novi Penelitian Penelitia Respond Pengumpu Instrument Hasil
Afrianti, ini untuk n Quasy en dalam lan data penelitian Penelitian
2020 mengetah Eksperi penelitian penelitian ini menunjukk
Indones ui men ini ini dilakukan an
ia pengaruh dengan berjumlah dilakukan dengan frekuensi
terapi pendekat 60 orang dengan cara mual
akupress an yang cara observasi muntah
ur dalam nonequiv dibagi observasi dan pasien
penangan alen menjadi dan wawancara kelompok
an control 30 orang wawancar , serta control
masalah group kelompok a, serna analisa sebelum
nutrisi design kontrol analisa data menjalani
pada serta 30 data menggunak kemoterap
pasien orang mengguna an uji T. i dominan
kemotera kelompok kan uji T. berada
pi. intervensi pada
. kategori
sedang
(50%)
menjadi
berat
(40%)
setelah 24
jam tanpa
mendapat
kemoterap
i,
sedangkan
kelompok
intervensi
sebelum
pemberian
terapi
dominan
pada
sedang
(53.3%)
menjadi
Ringan
(53.3%)
setelah
diberikan
akupresur
e. Dan dari
hasil uji t
juga
didapatkan
nilai alpha
0,000
yang
artinya
ada
hubungan
antara
pemberian
akupresur
dengan
penuruan
frekwensi
mual
muntah
pada
pasien
yang
menjalani
kemoterap
i.
3 Iga Penelitian Penelitia Dilakukan Penelitian Instrument Hasil dari
Dewi ini untuk n ini pada 10 ini yang aplikasi
Purnam mencapai menggu orang tua dilakukan digunakan EBN ini
awati, asuhan nakan dan anak dengan dalam diketahuin
2018 keperawa metode yang cara penelitian ya
Indones tan yang Systema mengala kegiatan ini adalah efektifitas
ia berkualita tic mi mual sosialisai aplikasi tindakan
s melalui Review muntah dan role Evidence akupresur
intervensi dengan saat play Based dalam
keperawa menggu menjalani akupresur. Practice. menguran
tan yang nakan kemotera gi mual
komprehe aplikasi pi. muntah
nsif dan Evidenc pada anak
meningka e Based yang
tkan Practice. menjalani
pelayana kemoterap
n i.
keperawa
tan yang
memperh
atikan
prinsip
atraumati
c care
pada
anak
yang
menjalani
kemotera
pi dengan
meminim
alkan
keluhan
mual dan
muntah
4 Restu Tujuan Desain Sampel Penelitian - Hasil
Iriani, penelitian penelitia dalam ini penelitian
2017 adalah n yang penelitian dilakukan ini
Indones untuk digunaka ini adalah dengan didapatkan
ia mengetah n adalah purposive cara ada
ui Quasy sampling, tindakan pengaruh
pengaruh Experim yang terapi yang
hipnotera ent pre terdiri kompleme signifikan
pi dan test and atas tiga nter yaitu pemberian
akupresur post test. kelompok hipnoterap akupresur
e perlakuan i dan (pvalue=
terhadap masing- akupresur. 0,003),
mual masing hipnoterap
muntah kelompok i (p-
akut terdiri dari value=
akibat 9 0,000),
kemotera responde hipnoterap
pi pada n i dan
anak akupresur
dengan (p- value=
Acute 0,015)
Lymphobl terhadap
astic mual
Leukimia muntah
(ALL) di akut akibat
Rumah kemoterap
Sakit i pada
Umum anak
Kabupate dengan
n Acute
Tanggera Lymphobla
ng. stic
Leukimia
(ALL).
Akupresur
dan
hipnoterap
i dapat
menurunk
an mual
muntah
akut akibat
kemoterap
i pada
anak yang
menderita
Acute
Lymphobla
stic
Leukimia
(ALL)
sehingga
direkomen
dasikan
penelitian
untuk
dapat
diterapkan
sebagai
terapi
kompleme
nter.
5 L Lee  Untuk This was Penulis Dari 187
Dupuis,, mengetah a multi- memband Penilaian pasien
2018 ui center, ingkan yang
Canada penilaian internatio tingkat CIN dan diacak,
keparaha nal, keparaha 165
n mual prospecti n mual CIV — memberik
selama ve, fase akut an
fase randomiz pada Dengan kontribusi
akut. Pita ed, pasien penilaian
akupresur single- usia 4 mengguna keparahan
tidak blind, hingga 18 mual
menguran shamcon tahun kan selama
gi trolled yang fase
keparaha trial menerima PeNAT, akut. Pita
n mual kemotera akupresur
yang pi sangat setiap tidak
diinduksi muntah menguran
kemotera menggun pasien gi
pi pada akan keparahan
menilai
fase akut agen mual yang
antiemeti diinduksi
sendiri
k standar kemoterap
yang i pada fase
tingkat
dikombin akut (rasio
asikan odds [OR],
keparahan
dengan 1,33;
gelang mual batas
akupresur kepercaya
pergelang mereka an 95%,
an 0,89-2,00,
tangan, sebelum di mana
jenis OR <1,00
akupresur pemberian mendukun
yang g
paling dosis akupresur)
umum, atau pada
dibanding kemoterap fase
kan pita tertunda
palsu. i pertama (OR , 1,23;
95% CL,
dari blok 0,75-2,01). 
Lebih
studi dan lanjut, pita
akupresur
pada tidak
meningkat
setidaknya kan kontrol
muntah
empat kali harian
selama
sehari fase akut
(OR, 1.57;
(saat 95% CL,
0.95-2.59)
bangun, atau fase
tertunda
siang,
(OR, 0.84;
95% CL,
sore, dan
0.45-1.58). 
Tidak ada
waktu
efek
tidur) samping
serius
ditambah yang
dilaporkan.
kapan saja

pasien

merasa

mual atau

wali

mereka

curiga

pasien
merasa

mual.

PeNAT

skor

berkisar

dari 1

(tidak ada

mual)

sampai 4

(mual

terparah).

6 E Anne Tujuan  Desain Delapan Pasien - Hasil dari


Lown, penelitian penelitia puluh diacak 1: 1 penelitian
2019 ini untuk n ini lima anak untuk ini
Californi mendeskr dmengg yang menerima menunjukk
a ipsikan unakan menerima perawatan an bahwa
kelayakan RCT pengobat biasa terapi
dan lengan an kanker ditambah akupresur
efektivitas dua atau akupresur dapat
intervensi dengan HSCT profesiona menurunk
akupresur pendafta berbasis l harian an mual
untuk ran 5 kemotera dan dan
menguran hingga pi akupresur muntah
gi gejala 30 hari masing- yang untuk
terkait studi. masing diberikan anak.
pengobat dengan 1 pengasuh
an pada orang tua versus
anak atau perawatan
dalam pengasuh biasa saja
pengobat . untuk
an kanker manajeme
atau n
penerima gejala. Pe
transplant serta
asi sel menerima
induk hingga 20
hematopo perawatan
ietik profesiona
berbasis l.
kemotera
pi
(HSCT).

Kemoterapi sebagai pengobatan kanker anak memiliki efek samping mual dan muntah. Mual dan muntah pada anak
usia sekolah penderita kanker dapat menyebabkan gangguan gizi, emosi, bermain, dan fungsi sekolah sehingga
menurunkan kualitas hidup anak. Terapi adjuvan yang dapat mengurangi mual dan muntah akibat kemoterapi adalah
akupresur yang non-invasif dan aman. Titik akupresur Nei Guan menggunakan teknik tekanan pada pergelangan
tangan. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui efek akupresur Nei Guan terhadap mual dan muntah akibat
kemoterapi emetogenik tinggi pada anak usia sekolah dengan kanker. Desain penelitian adalah kuasi eksperimental
melalui pendekatan pre-post test design study with single-blind control. Tiga puluh responden diperoleh dari hasil
perhitungan rata-rata uji hipotesis dua populasi, dibagi menjadi kelompok kontrol dan intervensi yang masing-masing
terdiri dari 15 orang. Kedua kelompok mendapat antiemetik yang sama. Pengukuran mual dilakukan tiga kali selama
penelitian menggunakan Pediatric Nausea Assessment Tools (PeNAT), sedangkan interval muntah didokumentasikan
untuk setiap muntah dan muntah. Analisis data menggunakan Mann Whitney dan independent t-test. Hasil analisis
pada kelompok kontrol menunjukkan bahwa rata-rata nilai mual cenderung meningkat dan interval muntah lebih
cepat dibandingkan pada kelompok intervensi. Kesimpulannya, akupresur Nei Guan mempengaruhi mual dan muntah
akibat kemoterapi yang sangat emetogenik pada anak usia sekolah dengan kanker meskipun tidak signifikan secara
statistik (p-value> 0,05). Perawat diharapkan memantau mual dan muntah yang sedang berlangsung, dan
mempertimbangkan akupresur sebagai terapi adjuvan.

Anda mungkin juga menyukai