Oleh :
1. Lailatul A 9. M. Riza K
2. Liliana Benny 10. Nanang Agung SH
3. Mamiek Dwi S 11. Ni Made Dian M
4. Matheas Idhi S 12. Novan Angga R
5. Maylinda S 13. Reni Astrina
6. M. Ulil Absor 14. Rinawati
7. M. Yusuf 15. Roni Wahyudi
8. M. Firdaus
I. Pengertian
Kehamilan adalah keadaan wanita setelah konsepsi dengfan masa terminasi.
II. Adaptasi system-sistem tubuh pada masa kehamilan
a. Adaptasi pada organ-organ reproduksi
1. Uterus
Pada akhir kehamilan dinding uterus mulai menjadi labih tipis dan
lembut. Apabila wanita hamil tidur terlentang uterus menindih tulang
belakang, vena cava dan aorta sehingga aliran darah tertekan antara uterus
dan tulang belakang menurunkan aliran darah ke otak dan uterus. Keadaan
ini dapat menimbulkan sindroma hipotensif dan wanita hamil menjadi
lemah, kontraksi uterus berlangsung mulai awal kehamilan hingga terjadi
persalinan.
2. Endometrium
Setelah ovulasi dalam rangka mengantisipasi terjadinya konsepsi
progesterone dari corpus luteum merangsang 2 perubahan penting. Dalam
endometrium yaitu menimbun glikogen untuk mensuplai blastokist dan
memodivikasi mikrovili endometrium untuk menjamin kontak antara
blastokist dan lapisan penopang endomtrium. Bila rangsangan
progesterone tidak cukup untuk penerimaan blastokist maka inplantasi
tidak akan terjadi atau terjadi abortus spontan.
3. Servick
Servik menjadi kebiruan yang dikenal sebagai tanda Chadwick adanya
oedem sebagai akibat meningkatnya aliran darah memberikan suatu
karakteristik berupa sianosis dan lembut bila diraba yang merupakan
tanda-tanda diduga adanya kahamilan.
4. Tubafalopi dan fertilisasi
Pertemuan antara ovum dan sperma terjadi didalam tuba falopi dan
merupakan tempat vertilisasi. Ketika perubahan terjadi ovum berisi 23
.
Konsepsi
Kahamilan
Sistem Perkemihan Sistem Muskuloskeletal Sistem Pernafasan Sistem Sirkulasi Sistem Integument Psikologis