Anda di halaman 1dari 6

a) Analisis Data

No DATA ETIOLOGI MASALAH


1. DS : keletihan otot Ketidakefektifan
a. Klien mengeluh mengalami pernapasan pola napas
sesak nafas
b. Klien mengeluh sesak bertambah
dengan posisi berbaring.
c. ketika batuk keras mengeluarkan
darah

DO:
a) Pada pemeriksaan TTV:
RR : 32x/ menit (normal 16-20x/
menit ) RR pasien melebihi batas
Normal
b) hasil pemeriksaan labor didapatkan
Analisa Gas Darah :
- pH= 7,50 (Normal 7,35- 7,45)
Ph pasien kurang dari batas
normal (Asidosis)
- paCO2 = 45 (Normal 35 – 45 )
- sat O2= 80 % ( Normal 94% -
100%) PaO2 pasien kurang dari
batas normal
- PaO2 = 80 (Normal 75 – 100
mmHg)
- BE =+3 ( Normal -2 sampai 2)
BE pasien melebihi batas
normal (Alkalosis)
- HCO3 = 20 mEq/lt ( Normal 22
-28 ) HCO3 pasien kurang dari
batas normal (Asidosis)
c) Pemeriksaan Penunjang
• Pada pemeriksaan didapatkan
klien di diagnose dengan Ca
paru yang sudah metastase ke
bagian pencernaan (stadium 3B).
2. DS : Asupan diet kurang Ketidakseimbangan
a. Klien mengeluh lemah nutrisi
b. Klien mengatakan tidak nafsu
makan,
c. Kien mengeluh sulit menelan
dikarenakan batuk,
d. Klien selalu muntah
DO:
a) selama 2 bulan terakhir, pasien
mengalami penurunan BB sebanyak
6 kg.
b) dari pemeriksaan didapatkan
- TB: 155 cm
- BB: 40 kg,
- konjungtiva anemi
c) tanda vital didapat :
- TD : 100/60 mmHg,
- nadi 80x/mnt (Normal 60 – 100)
- RR = 32x/mnt (Normal 16 – 20/
menit) (RR pasien melebihi
batas Normal )
- S= 37,50 C. (Normal 36,5- 37,5)
d) pasien selalu berkeringat, namun
jarang minum, minum hanya
menghabiskan 800 cc/hari,
e) Pasien gelisah karena sesak,
f) turgor kulit > 2 detik. ( Normal < 1
detik) turgor kulit pasien melebihi
batas Normal
g) hasil pemeriksaan lab darah
- Hb = 11 gr/dl (Normal 13,2-
17,3 gr/dl) Hb paisen kurang
dari batas Normal
- leukosit = 7500/mm3 ( Normal
3200 – 10.000)
- trombosit = 211.000/mm3
(Normal 170.000 – 380.000)
- kolesterol = 159 (Normal < 200)
- trigliserid = 78 (Nomal <150)
- ureum darah = 16 ( Normal 20 –
40) Ureum darah pasien kurang
dari batas Normal
- HDL = 36 ( Normal > 40 ) HDL
pasien kurang dari batas
Normal
- LDL = 107 (Normal <100) LDL
pasien melebihi batas Normal
3. DS : - strategi koping Disfungsi proses
tidak efektif keluarga
DO:
a. Pasien berperan sebagai kepala
keluarga dengan 2 orang anak
b. Pasien berobat ke RS dengan
biaya sendiri dan pasien menjadi
temperamental karena
memikirkan biaya rumah sakit
c. Selama sakit pasien tidak pernah
melakukan ibadah

1) Pola Persepsi dan Manajemen Kesehatan


 Klien mengeluh sesak nafas 3 hari yang lalu. sesak bertambah dengan posisi
berbaring.ketika batuk keras mengeluarkan darah, riwayat batuk berdarah selama
2 bulan. Klien merupakan seorang pekerja buruh, lulusan SLTP dengan kebiasaan
merokok 2 bungkus perhari, minum kopi 2x sehari. pasien punya kebiasaan
berobat ke dukun, namun tak kunjung sembuh dan semakin parah. baru di bawa
ke RS.
 hasil diagnose saat ini adalah pasien didiagnosa Ca paru yang sudah metastase ke
pencernaan (stadium 3B).
 Pemeriksaan Penunjang
a. Analisa Gas Darah
 pH= 7,50
 paC02 = 45
 sat O2= 80 %
 Pa O2 = 80
 BE =+3
 HCO3 = 20 mEq/lt

2) Pola Nutrisi-Metabolik
 Sebelum sakit :
Pola nutrisi dan metabolik pasien normal atau dapat dikatakan bahwa pola nutrisi
–metabolik normal dan tidak terdapat masalah. Frekuensi makan klien 3 x / hari,
selera makan klien baik, pasien tidak memiliki alergi makanan, dan klien minum
7 - 8 gelas / hari.
 Setelah sakit :
 Ketika sakit pola nutrisi dan metabolik pasien menjadi terganggu,
 Pasien tidak nafsu makan, dan sulit menelan dikarenakan batuk
 pasien selalu muntah.
 selama 2 bulan terakhir, pasien mengalami penurunan BB sebanyak 6 kg.
 Pasien tidak memiliki alergi makanan.
 Klien jarang minum, minum hanya menghabiskan 800 cc/hari,
 Pemeriksaan penunjang :
 Hb = 11 gr/dl
 leukosit = 7500/mm3
 trombosit = 211.000/mm3
 kolesterol = 159
 trigliserid = 78
 ureum darah = 16
 HDL = 36
 LDL = 107

3) Pola Eliminasi
a) BAB
 Sebelum sakit
Pola eliminasi pasien sebelum sakit normal dan tidak terdapat masalah pada
BAB pasien. Pasien BAB 1x sehari, konsistensi lunak, warna coklat, bau
khas, normal.
 Saat sakit
Pasien lemah sehingga dibantu oleh orang lain untuk ketoilet, pola eliminasi
pasien ketika sakit menjadi terganggu karena adanya perubahan pola makan
dan minum pada pasien.
b) BAK
 Sebelum sakit
Pola eliminasi (BAK) pasien sebelum sakit normal dan tidak terdapat
masalah, 3/4x sehari, warna kuning muda, bau khas, normal.
 Saat sakit
Pasien merasa lemah sehingga dibantu oleh orang lain untuk ketoilet, pola
eliminasi (BAK) pasien saat sakit pasien kurang minum .pasien minum hanya
menghabiskan 800 cc/hari, sehingga menyebabkan eliminasi BAK terganggu

Anda mungkin juga menyukai