Anda di halaman 1dari 1

No Dokumen : SOP-RB-20

STANDAR OPERASIONAL
PROSEDUR Tgl mulai berlaku : 02 Jan 2012

PENGGUNAAN ALAT No Revisi : 01


PELINDUNG DIRI (APD)
PUSKESMAS NGESREP Halaman : 1/1
Dibuat oleh Disetujui Oleh Disahkan Oleh
Koordinator Rawat Bersalin Management Representative Kepala PuskesmasNgesrep

Pudji Astuti Siti Bandiyah dr. Ahnaf


NIP. 19730529 199802 2 001 NIP. 19680701 199203 2 010 NIP. 19770824 200604 1 013
1.Pengertian Alat pelindung diri adalah kelengkapan yang wajib digunakan saat bekerja sesuai
bahaya dan risiko kerja untuk menjaga keselamatan pekerja itu sendiri dan orang di
sekelilingnya..

Alat pelindung diri digunakan untuk melindungi kulit dan selaput lendir petugas dari
resiko pajanan darah, semua jenis cairan tubuh, sekret, ekskreta kulit yang tidak utuh
dan selaput lendir pasien.

Peralatan pelindung diri meliputi sarung tangan, masker/respirator, pelindung mata


(kacamata), tutup kepala (kap),sepatu

2.Tujuan Prosedur ini bertujuan sebagai pedoman petugas dalam masalah kebersihan dan
kesehatan tangan
3.Kebijakan Berlaku untuk petugas Puskesmas Ngesrep

4.Referensi  Pedoman keselamatan dan kesehatan kerja puskesmas, Direktorat Bina Kesehatan
Kerja dan Olahraga, Direktorat Jenderal Bina Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak,
Jakarta , tahun 2011
 Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi No. Per.08/Men/VII/2010
tentang pelindung diri.

5.Prosedur Langkah-Langkah memakai APD adalah sebagai berikut :

1. Petugas mengenakan baju kerja sebagai lapisan pertama pakaian pelindung


2. Petugas mengenakan pelindung kaki
3 Petugas mengenakan sepasang sarung tangan pertama
4. Petugas mengenakan gaun luar
5. Petugas mengenakan celemek plastik
6. Petugas mengenakan sepasang sarung tangan kedua.
7. Petugas mengenakan masker
8. Petugas mengenakan penutup kepala
9. Petugas mengenakan pelindung mata

6.Unit Terkait PONED

7. RekamanHistoris

No Halaman Yang dirubah Perubahan Diberlakukantanggal

Anda mungkin juga menyukai