Anda di halaman 1dari 14

PENGUMUMAN

1. Berikut merupakan format Laporan Akhir Ekologi Pertanian 2020.


2. Laporan merupakan laporan Individu.
3. Ikuti format yang ada mulai dari susunan sampai tata cara penulisan
laporan.
4. Laporan diketik di kertas A4; font Arial; font size 11; Margin 4,3,3,3;
spasi 1,5; before dan after 0 pt, seperti contoh pada dokumen ini.
5. Baca format dengan detail, perhatikan tulisan yang dimiringkan, dan
bewarna merah itu merupakan acuan dan contoh dalam pengerjaan
laporan.
6. Literatur dan rujukan kutipan/sitasi ditulis dengan jelas dan
dicantumkan dalam daftar pustaka. Literatur minimal tahun 2000 (no
blogspot, no wordpress).
7. Pembuatan laporan dilakukan dengan berkonsultasi dengan asisten
kelas masing-masing dengan membawa lebar konsultasi yang ada
dalam dokumen ini.
8. Tidak diperkenankan sama atau PLAGIASI dengan teman mahasiswa lain..
9. Diharapkan kejujuran dan dijadikan pembelajaran bagi mahasiswa
dalam penulisan laporan. Apabila diketahui ada tindakan PLAGIASI
dalam bentuk apapun, laporan akan mendapatkan NILAI 0.
10. ACC FIX LAPORAN FIELDTRIP OLEH ASISTEN KELAS MAKSIMAL
PADA TANGGAL 18 DESEMBER 2020. APABILA MELEWATI
TANGGAL TERSEBUT MAKA LAPORAN TIDAK AKAN DI ACC

Ttd

Tim Asisten
EKOLOGI PERTANIAN 2020
LAPORAN AKHIR PRAKTIKUM
EKOLOGI PERTANIAN

Oleh :
ASDFGHJK

NIM:
12345

Asisten:
Anonim

UNIVERSITAS BRAWIJAYA
FAKULTAS PERTANIAN
MALANG

2020
LEMBAR PENGESAHAN

Nama : ASDFGHJK
Kelas : A

Disetujui Oleh :

Asisten Kelas,

Anonim
NIM.

PROGRAM STUDI AGROEKOTEKNOLOGI


FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
MALANG
2020
DAFTAR ISI
COVER
LEMBAR PENGESAHAN ........................................................................................ ii
KATA PENGANTAR ..............................................................................................iii
DAFTAR ISI ............................................................................................................iv
DAFTAR TABEL......................................................................................................v
DAFTAR GAMBAR ................................................................................................ vi
DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................................vii
1. PENDAHULUAN .................................................................................................1
1.1 Latar Belakang ..............................................................................................1
1.2 Tujuan............................................................................................................2
1.3 Manfaat ..........................................................................................................3

2. TINJAUAN PUSTAKA ........................................................................................4


2.1 Agroekosistem ...............................................................................................4
2.2 Dst
DAFTAR TABEL

No Teks Halaman
1. Analisis Vegetasi...........................................................................................21
2. Pengamatan Suhu Tanah .............................................................................43
COVER
LEMBAR PENGESAHAN
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR LAMPIRAN
1. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


1.2 Tujuan
(Berisikan tujuan dari kegiatan fieldtrip berupa paragraf yang mencakup
pengaruh biodiversitas tanaman, faktor abiotik dan biotik tanah, peran
arthropoda, rantai makanan dalam agroekosistem, serta keseimbangan
agroeosistem yang diamati)
1.3 Manfaat

2. TINJAUAN PUSTAKA
(tinjauan pustaka berisi tentang beberapa pustaka/literatur yang ditanjau /
ditulis menggunakan kata atau bahasa sendiri tetapi tidak boleh merubah
arti dari pustaka)
2.1 Agroekosistem
2.1.1 Pengertian Agroekosistem
Berisikan pengertian agroekosistem dan perbedaan agroekosistem
dengan ekosistem alami;
2.1.2 Komponen Agroekosistem
Meninjau macam komponen ekosistem baik komponen biotik
maupun abiotik beserta pengaruhnya dalam agroekosistem;
2.1.3 Perbedaan Agroekosistem
Meninjau perbedaan agroekosistem pada jenis yang berbeda baik
dari segi pengertian, jenis tanaman dan kondisi biofisiknya.
Perbedaan agroekosistem yang ditinjau sesuai dengan
agroekosistem yang diamati dan dilakukan perbandingan
2.2 Peran Arthropoda dan Biota Tanah dalam Agroekosistem
2.3 Rantai dan Jaring-Jaring Makanan
2.4 Keseimbangan Agroekosistem
2.6.1 Indeks Nilai Penting
2.6.2 Prinsip Ekologi
(menjabarkan keseluruhan prinsip ekologi yang dikaitkan dengan
keseimbangan ekosistem)

3. BAHAN DAN METODE

3.1 Waktu dan Tempat Kegiatan


(Penjabaran secara deskriptif mengenai waktu dan tempat kegiatan)

3.2 Alat dan Bahan


(Berisikan semua alat dan bahan yang digunakan pada setiap aspek baik
aspek budidaya pertanian, tanah ataupun hama penyakit tumbuhan,
dikerjakan dalam bentuk paragraf tanpa menjelaskan fungsi alatnya)

3.3 Metode Pelaksanaan


(Berisi terkait metode yang dilakukan dari masing masing pengamatan
berupa paragraf dan apabila tidak dilakukan pengamatan maka tidak
perlu dimasukkan.)

3.3.1 Analisis Vegetasi


3.3.2 Pengamatan Intensitas Radiasi Matahari
3.3.3 Pengamatan Kelembaban dan Suhu Udara
3.3.4 Pengamatan Suhu Tanah
3.3.5 Pengamatan Warna Tanah
3.3.6 Pengukuran Ketebalan Seresah
3.3.7 Pengukuran Berat Nekromassa dan Biomassa
3.3.8 Pengamatan Biota Tanah
3.3.9 Pengamatan Luas Bidang Dasar (LBD)
3.3.10 Pengamatan Tinggi Tanaman
3.3.11 Pengamatan Sweepnet
3.3.12 Pengamatan Yellowtrap
3.3.13 Pengamatan Pitfall
3.3.14 Pengamatan Lighttrap
4. HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Kondisi Umum Wilayah


(Berisi tentang kondisi umum wilayah fieldtrip mandiri baik agroekosistem
yang diamati dan agroekosistem yang dijadikan perbandingan mencakup
alamat lengkap, karakteristik lahan, letak administratif lokasi kegiatan,
ketinggian tempat, dan data meteorologi, serta berisikan kondisi plot
pengamatan)

4.2 Hasil Pengamatan


(Berisi tabel hasil pengamatan dengan penjelasan berupa paragraf dengan
contoh, sebagai berikut)

4.2.1 Analisis Vegetasi


Analisis vegetasi merupakan salah satu pengamatan yang dilakukan untuk
mengamati biodiversitas tumbuhan di dalam agroekosistem. Berdasarkan hasil
analisis vegetasi pada praktikum mandiri pada agroekosistem yang diamati dan
agroekosistem yang dibandingkan, didapatkan hasil sebagai berikut:
Tabel 1. Analisis Vegetasi

No. Lokasi Nama Umum Nama Ilmiah Jumlah


Krokot Portulaca oleracea 20
1. UB Forest Bandotan Ageratum conyzoides >100
Dst ….. ….

2. Jatikerto

Hasil identifikasi vegetasi ditemukan beberapa jenis vegetasi


diantaranya..., vegetasi yang dominan adalah... (interpretasi data, BUKAN
MEMBACA ULANG DATA)
4.2.2 Intensitas Radiasi Matahari
4.2.3 Kelembaban dan Suhu Udara
4.2.4 Suhu dan Warna Tanah
4.2.5 Ketebalan Seresah
4.2.6 Berat Nekromassa dan Biomassa
4.2.7 Identifikasi Biota Tanah
4.2.8 Indeks Nilai Penting
(Berisikan data nilai Luas Bidang Dasar dan juga Indeks Nilai Penting.
Berikut ini contoh tabelnya)
Luas Bidang Dasar (LBD) merupakan . . . Berikut ini adalah hasil
pengukuran nilai LBD di dalam plot pengamatan fieldtrip mandiri yang diamati
dan dilakukan perbandingan:
Tabel 2. Luas Bidang Dasar

No. Lokasi Nama Pohon Keliling (cm) Diameter (cm) LBD (m2)

Pinus (Pinus
…. ….. ….
merkusiii)
1. UB Forest Pinus (Pinus
merkusiii)
Dst
2. Jatikerto Jati (Tectona
grandis)
Jati (Tectona
grandis)
Dst

Hasil perhitungan LBD menunjukkan bahwa (intrepretasi data). Nilai


LBD ini merupakan salah faktor dalam menentukan Indeks Nilai Penting (INP).
Berikut ini adalah perhitungan INP beberapa plot pengamatan di lahan mandiri
dan dilahan yang dilakukan perbandingan
Tabel 3. Indeks Nilai Penting

No. Lokasi Nama Pohon KR (%) FR (%) DR (%) INP

Pinus (Pinus
…. ….. ….
merkusiii)
UB
1. Kopi (Coffee
Forest
arabica)
Dst
2. Jatikerto Jati (Tectona
grandis)
Jati (Tectona
grandis)
Dst

Hasil perhitungan INP menunjukkan bahwa (intrepretasi data, BUKAN


MEMBACA ULANG DATA).
4.2.9 Tinggi Tanaman
4.2.10 Keragaman Arthropoda
(Berisikan semua hasil identifikasi Arthropoda pada semua jenis perangkap
baik sweepnet, yellowtrap, pitfall ataupun lighttrap)
Tabel 4. Keragaman Arthopoda

Nama Arthopoda
No. Peran Dokumentasi
Nama Lokal Nama Ilmiah
1
2
3
4
5
4.3 Pembahasan
4.3.1 Pengaruh Biodiversitas Tanaman terhadap Agroekosistem
(Berisikan tentang keragaman biodiversitas tanaman pada kedua lokasi,
baik lahan fieldtrip mandiri maupun lahan yang dijadikan perbandingan
dan meninjau pengaruh biodiversitas pada agroekosistem)

4.3.2 Pengaruh Komponen Abiotik terhadap Agroekosistem


(Berisi tentang keadaan komponen abiotik pada lahan mandiri dan
lahan yang dijadikan perbandingan serta penjelasan pengaruh tinggi
tanaman dan kondisi seresah terhadap komponen abiotik tersebut)

4.3.3 Peran Arthropoda dan Biota Tanah dalam Agroekosistem


(Berisi tentang penjelasan peran arthropoda dan biota tanah yang
ditemukan pada lahan mandiri dan lahan yang dijadikan perbandingan,
penjelasan faktor yang mempengaruhi keberadaan arthropoda dan biota
tanah, serta menggambarkan jaring-jaring makanan yang terbentuk di
dalam agroekosistem tersebut berdasarkan organisme yang telah
ditemukan)

4.3.4 Perbandingan Kondisi Keseimbangan Agroekosistem pada kedua Lokasi


(Analisis mengenai keseimbangan dalam agroekosistem (apakah
seimbang atau tidak) berdasarkan nilai INP dan mengaitkan data
pengamatan yang diperoleh dengan prinsip ekologi sehingga dapat
disimpulkan kondisi keseimbangan ekosistem pada kedua dataran
tersebut)
5. KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan
(Berisi dari seluruh hasil kegiatan fieldtrip dan merupakan jawaban dari
tujuan pembuatan laporan)

5.2 Saran
(Berisi saran untuk agroekosistem yang diamati)
DAFTAR PUSTAKA
Contoh penulisan dapus (spasi 1, after 6) sebagai berikut.
Andreev, R. 2018. Aphis pomi (Apple Aphid). https://www.cabi.org/isc/
datasheet/6215. Diakses pada tanggal 21 Oktober 2019.
Badan Pusat Statistik. 2017. Produksi Kedelai Menurut Provinsi (ton), 1993-2015.
https://www.bps.go.id/linkTableDinamis/view/id/871. Diakses pada tanggal
27 Oktober 2019.
Dewi, E. K., Y. Nuraini dan E. Handayanto. 2014. Manfaat Biomasa Tumbuhan
Lokal untuk Meningkatkan Ketersediaan Nitrogen Tanah di Lahan Kering
Malang Selatan. Jurnal Tanah dan Sumberdaya Lahan 1(1): 17-25.
Fauzi, A. 2008. Analisa Kadar Unsur Hara Karbon Organik dan Nitrogen di dalam
Tanah Perkebunan Kelapa Sawit Bengkalis Riau. Skripsi. Fakultas
Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam. Universitas Sumatera Utara.
Pracaya. 2007. Hama Penyakit Tanaman. Depok: Penebar Swadaya.
Yulianti, T. 2010. Bahan Organik: Perannya dalam Pengelolaan Kesehatan Tanah
dan Pengendalian Patogen Tular Tanah menuju Pertanian Tembakau
Organik. Buletin Tanaman Tembakau, Serat & Minyak Industri 2(1): 26-32.
LAMPIRAN

Lampiran 1. Perhitungan Tinggi Tanaman


Lampiran 2. Perhitungan Luas Bidang Dasar
Lampiran 3. Perhitungan Indeks Nilai Penting
Lampiran 4. Dokumentasi Kegiatan
Lampiran 5. Form Pengamatan Fieldtrip
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI
UNIVERSITAS BRAWIJAYA, MALANG
FAKULTAS PERTANIAN

LOGBOOK KONSULTASI LAPORAN


PRAKTIKUM EKOLOGI PERTANIAN 2020

Komoditas : ………………………………………………………
Kelas : ………………………………………………………
Asisten : ……………………………………………………...

Hari dan Dokumentasi


No. Tanggal Catatan Konsultasi (Screen Shot Kegiatan
Konsultasi)

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

Anda mungkin juga menyukai