Anda di halaman 1dari 13

LAPORAN PROJECT

“Menerapkan Metode Pembelajaran Bahasa Inggris Puppet


Show Untuk Meningkatkan Kemampuan Berbicara Siswa”
Disusun untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Filsafat Pendidikan

Dosen Pengampu: Pof. Dr.IBRAHIM GULTOM, M.Pd.


MIRZA IRAWAN, S.Pd. M.Pd kons

D
I
S
U
S
U
N
OLEH KELOMPOK 4
NAMA: 1. AYU PUTRI H. RAMBE (1183111106)

2. .DELPI RIA GIRSANG (1183111093)

3.YOSI KARLINDA (1183111123)

4. DEVI MARCELLA BR. SURBAKTI (1183311108)

5. NURHALIMAH SEMBIRING (1183111116)

PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR


FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2018
KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur kami panjatkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena
atas rahmat dan hidayahnya kami dapat menyelesaikan PROJEK FILSAFAT PENDIDIKAN
ini dengan baik dan tepat pada waktunya, meskipun bentuknya sangat jauh dari
kesempurnaan.
Ucapan terima kasih kami ucapkan kepada Bapak MIRZA IRAWAN, S.Pd. M.Pd kons
selaku dosen pengampu sekaligus pembimbing mata Filsafat Pendidkan yang telah
memberikan arahan dalam penyusunan Projek ini.Rasa terimakasih juga kami ucapkan
kepada rekan-rekan mahasiswa yang telah memberikan perhatiannya kepada kami baik secara
langsung dan tidak langsung.
Namun demikian, kami selaku peneliti dan pengamat  telah berusaha semaksimal
mungkin dengan seluruh kemampuan yang kami miliki untuk menyelesaikan laporan mini
riset ini dengan sempurna. Untuk itu, kritik dan saran yang sifatnya membangun
sangat kami harapkan dari para pembaca demi kesempurnaan dalam menyusun laporan
Projek selanjutnya yang kami buat dikemudian hari. Akhir kata, semoga laporan Projek ini
bermanfaat dan dapat memberikan tambahan ilmu dan pengetahuan bagi para pembaca
umumnya dan kami penulis khususnya
Sebagai manusia biasa tentu kami tidak dapat langsung menyempurnakan LAPORAN
PROJEKFILSAFAT PENDIDIKAN ini dengan baik, oleh karena itu kami sangat berterima
kasih jika pembaca bisa mengkritik kesalahan dalam laporan Projek ini, agar kedepannya
kami bisa membuat laporan yang lebih baik lagi.

Medan, 1November 2018

Penulis

i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.........................................................................................................i

DAFTAR ISI.......................................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN...................................................................................................1

1.1 Latar Belakang Masalah..........................................................................................1


1.2 Rumusan Masalah....................................................................................................1
1.3 Tujuan Kegiatan......................................................................................................2
1.4 Manfaat Kegiatan....................................................................................................2

BAB II PEMBAHASAN.....................................................................................................3

2.1 Kajian Pustaka........................................................................................................3


2.2 Alat Dan Bahan......................................................................................................4
2.3 Langkah-Langkah Kegiatan...................................................................................4
2.4 Waktu Pelaksaan.....................................................................................................5
2.5 Tempat Pelaksanaan Kegiatan................................................................................5
2.6 Hasil Kegiatan........................................................................................................5

BAB III PENUTUP.............................................................................................................8

3.1 Kesimpulan.............................................................................................................8
3.2 Saran.......................................................................................................................8

DAFTARPUSTAKA...........................................................................................................9

LAMPIRAN........................................................................................................................10

ii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Boneka merupakan salah satu model perbandingan. Dalam penggunaan boneka


dimanfaatkan sebagai media pembelajaran dengan cara dimainkan dalam sandiwara boneka.
Sejak tahun 1940-an pemakaian boneka ebagai media pendidikan menjadi populer dan
banyak digunakan di Sekolah Dasar dan Sekolah Lanjutan di Amerika. Di Eropa seni
pembuatan boneka telah sangat tua dan sangat populer serta lebih tinggi tingkat keahliannya
dibandingkan di Amerika. Untuk keperluan sekolah dapat dibuat boneka yang disesuaikan
dengan cerita-cerita jaman sekarang. Untuk tiap daerah pembuatan boneka ini disesuaikan
dengan keadaan daerah masing-masing.
Fungsi boneka adalah selain sebagai media pembelajaran,boneka juga sebagai
perantara alat komunikasi,menangkap daya pikir anak,mengembangkan daya visualnya serta
anak dapat berimajinasi dengan senangnya dia belajar. Macam-macam Boneka:

1.2 Rumusan Masalah

Adapun rumusan masalah yang akan dibahas sesuai dengan tujuan kegiatan adalah
sebagai berikut :

1. Apa yang dimaksud deengan metode puppet show ?


2. Bagaimana cara melakukan metode puppet show di kelas ?
3. Apa saja yang harus dipersiapkan pada saat melaksanakan metode puppet show ?
4. Apa saja kelebihan dan kekurangan dari metode puppet show ?

1.3 Tujuan Kegiatan

Adapun tujuan kegiatan ini adalah sebagai berikut :


1. Untuk mengetahui pengertian puppet show
2. Untuk mengetahui cara melakukan metode puppet show di kelas.
3. Untuk mengetahui apa saja yang harus dipersiapkan pada saat melaksanakan metod e
puppet show.
4. Untuk mengetahui apa saja kelebihan dan kekurangan puppet show.

1
1.4 Manfaat Kegiatan

Manfaat dari dilaksanakannya kegiatan ini adalah Untuk membantu menstimulasi


otak anak, dan menjalin hubungan yang lebih akrab antara siswa dan guru karena umumnya
siswa akan lebih bersemangat untuk bercerita dengan menggunakan bahasa inggris dengan
menggunakan media yang menarik yaitu menggunakan metode puppet show.

2
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Kajian Pustaka

Secara khusus pengertian mengenai boneka ialah tiruan bentuk manusia dan bentuk
binatang. Jadi sebenarnya boneka merupakan salah satu model perbandingan. Dalam
penggunaan boneka dimanfaatkan sebagai media pembelajaran dengan cara dimainkan dalam
sandiwara boneka. Sejak tahun 1940-an pemakaian boneka ebagai media pendidikan menjadi
populer dan banyak digunakan di Sekolah Dasar dan Sekolah Lanjutan di Amerika. Di Eropa
seni pembuatan boneka telah sangat tua dan sangat populer serta lebih tinggi tingkat
keahliannya dibandingkan di Amerika. Untuk keperluan sekolah dapat dibuat boneka yang
disesuaikan dengan cerita-cerita jaman sekarang. Untuk tiap daerah pembuatan boneka ini
disesuaikan dengan keadaan daerah masing-masing.
Fungsi boneka adalah selain sebagai media pembelajaran,boneka juga sebagai
perantara alat komunikasi,menangkap daya pikir anak,mengembangkan daya visualnya serta
anak dapat berimajinasi dengan senangnya dia belajar. Macam-macam Boneka:

A.Boneka jari
Boneka ini dibuat dengan alat, sesuai dengan namanya boneka ini dimainkan dengan
menggunakan jari tangan. Kepala boneka diletakkan pada ujung jari kita/ dalam.
B.Boneka Tangan
Disebut boneka tangan, karena boneka ini hanya terdiri dari kepala dan dua tangan
saja, sedangkan bagian badan dan kakinya hanya merupakan baju yang akan menutup lengan
orang yang memainkannya.

C.Boneka Tongkat
Untuk keperluan penggunaan boneka tongkat sebagai media pendidikan/
pembelajaran di sekolah, maka tokoh-tokohnya dibuat sesuai dengan keadaan sekarang.
D.Boneka Tali
Boneka tali atau “Marionet” banyak dipakai dinegara barat. Boneka tali bagian
kepala, tangan, dan kaki dapat digerak-gerakkan menurut kehendak kita/dalangnya.
3

2.2 Alat Dan Bahan

Alat yang digunaka dalam kegiatan ini adalah :

1. Gunting. 3. Pensil
2. Penggaris 4. Jarum jahit.

Bahan yang digunakan dalam kegiatan ini adalah :

1. Kain ( sesuai selera )


2. Benang.
3. Lem.

2.3 Langkah-Langkah Kegiatan

Langkah- langkah atau prosedur untuk membuat hand puppet adalah sebagai berikut :

1. Siapkan kain sesuai dengan jenis kain yang digunakan.


2. Gambar pola boneka pada kain menggunakan pensil.
3. Kemudian guntinglah sesuai dengan bentuk boneka yang diinginkan.
4. Jahitlah bagian sisi kain sehingga tertutup rapat.
5. Berilah hiasan pelengkap untuk hand puppet yang telah dibuat.

Langkah-langkah atau prosedur menerapkan metode puppet show di dalam kelas adalah
sebagai berikut :

1. Guru menjelaskan materi animals dalam bahasa indonesia kemudian guru


menterjemahkannya ke bahasa inggris dan setelah itu guru meminta mereka untuk
menulis apa yang sudah guru jelaskan di papan tulis.
2. Guru menyampaikan materi tentang animals menggunakan boneka puppet, puppet
yang guru gunakan misalnya berbentuk monyet dan memang digunakan untuk
memberikan hiburan yang mendidik.
3. Saat guru mengajarkan bahasa Inggris dengan menggunakan media puppet, guru bisa
merasakan dan melihat siswa lebih fokus dan sangat antusias dalam mengikuti proses
kegiatan pembelajaran. Selain itu mereka juga selalu berusaha menjawab serta
mengucapkan bahasa Inggris dengan baik dan benar.
4

2.4 Waktu Pelaksaan Kegiatan

Perkiraan waktu pelaksanaan kegiatan ini akan dilaksanakan pada :

Hari / Tanggal : Senin, 3-April-2017

Jam : 08.00 – 09.00

2.5 Tempat Pelaksaan Kegiatan

Kegiatan ini akan dilaksanakan di SD Negeri 117876 Cikampak.

2.6 Hasil Kegiatan

Langkah- langkah atau prosedur untuk membuat flash card adalah sebagai berikut :

1. Siapkan kain sesuai dengan jenis kain yang digunakan.


2. Gambar pola boneka pada kain menggunakan pensil.
3. Kemudian guntinglah sesuai dengan bentuk boneka yang diinginkan.
4. Jahitlah bagian sisi kain sehingga tertutup rapat.
5. Berilah hiasan pelengkap untuk hand puppet yang telah dibuat.

Langkah-langkah atau prosedur menerapkan metode puppet show di dalam


kelas adalah sebagai berikut :

1. Guru menjelaskan materi animals dalam bahasa indonesia kemudian guru


menterjemahkannya ke bahasa inggris dan setelah itu guru meminta mereka untuk
menulis apa yang sudah guru jelaskan di papan tulis.
2. Guru menyampaikan materi tentang animals menggunakan boneka puppet, puppet
yang guru gunakan misalnya berbentuk monyet dan memang digunakan untuk
memberikan hiburan yang mendidik.
3. Saat guru mengajarkan bahasa Inggris dengan menggunakan media puppet, guru bisa
merasakan dan melihat siswa lebih fokus dan sangat antusias dalam mengikuti proses
kegiatan pembelajaran. Selain itu mereka juga selalu berusaha menjawab serta
mengucapkan bahasa Inggris dengan baik dan benar.
5

Kelebihan dan kekurangan metode puppet show adalah :

Kelebihan :

1. Meningkatkan rasa ingin tahu siswa.


2. Siswa menjadi lebih fokus dalam proses pembelajaran.
3. Membuat pembelajaran menjadi lebih efektif dan efisien.
4. Membuat suasana kelas menjadi interaktif dan menyenangkan.
5. Dengan suasana yang menyenangkan membuat siswa termotivasi untuk mengikuti
pembelajaran.

Kekurangan :

1. Butuh penataan ruang yang baik dan efektif.


2. Media yang cukup membutuhkan keahlian khusus bagi guru.
6

BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil kegiatan di atas, dapat disimpulkan bahwa media adalah bagian
yang tidak terpisahkan dari proses belajar mengajar demi tercapainya tujuan pendidikan,
khususnya demi tujuan pembelajaran disekolah. Puppet show merupakan salah satu media
grafis yang sangat mudah diingat karena mengandung pesan-pesan pendek sehingga siswa
dengan mudah mencerna materi yang telah diterangkan.

3.2 Saran

Sesuai dengan hasil kegiatan, maka disarankan kepada guru mata pelajaran bahasa
inggris diharapkan agar lebih meningkatkan kualitas cara mengajarnya dan menerapkan
model pembelajaran yang mudah dengan salah satunya menerapkan puppet show ini agar
siswa dapat dengah mudah memahami dan mengingat dan guru juga diharapkan agar lebih
kreatif lagi dalam mengembangkan kemampuan berbahasa inggris anak.
7

DAFTAR PUSTAKA

http://guraru.org/guru-berbagi/mengajar-menggunakan-puppet-edukasi/

http://retihartati99.blogspot.co.id/2016/02/boneka-sebagai-media.html

http://mancemedia.com/products/the-puppet-show
8

LAMPIRAN

Anda mungkin juga menyukai