WW
DENGAN CKD STADIUM IV
DI RUANG KAMBOJA
RSUP SANGLAH DENPASAR
TANGGAL 26 MEI 2011 s/d 30 MEI 2011
OLEH :
I GEDE BAYU WIRANTIKA
0902105063
A. Pengkajian
1. Identitas
Pasien
Nama : Tn. WW
Umur : 39 tahun
Jenis kelamin : Laki-laki
Pendidikan : SD
Pekerjaan : Nelayan
Status perkawinan : Kawin
Agama : Hindu
Suku : Bali
Alamat : Br. Lemodang Perancak, Jembrana
Tanggal masuk : 20 Mei 2011 (01: 20)
Tanggal pengkajian : 26 Mei 2011 (18:00)
Sumber Informasi : Pasien
Diagnosa masuk : CKD Stadium IV
Penanggung
Nama : Ny. WY
Hubungan dengan pasien : Istri klien
2. Riwayat keluarga
Genogram (kalau perlu)
Keterangan genogram
: Perempuan
: Sudah meninggal
: Tinggal serumah
: Klien
3. Status kesehatan
a. Status Kesehatan Saat Ini
Keluhan utama (saat MRS dan saat ini)
MRS : Klien mengeluh nyeri pada pinggang
Saat ini : Klien mengeluh susah BAB
Pernah dirawat
Klien mengatakan tidak pernah dirawat sebelumnya.
b. Nutrisi/ metabolic
Sebelum MRS : Klien mengatakan 2x sehari 1 porsi habis dengan
komposisi makanan nasi sayuran dan ikan laut.
Klien jarang minum, 1 hari + 250 ml.
MRS : Klien mengatakan makan 3x sehari 1 porsi habis
dengan komposisi makanan nasi, sayur soup dan
semur hati.
Klien minum + 750 ml/hari
c. Pola eliminasi
Sebelum MRS : BAB : Klien BAB 1-2 x/hari
Konsistensi : lembek, bau : khas feces darah (-),
warna : kuning kecoklatan.
BAK : Klien mengatakan jarang kencing, darah pada
kencing (+), keluar batu bau seperti obat.
MRS : BAB : Klien susah BAB sejak 5 hari yang lalu
(26/05/11)
BAK : Klien kencing sebanyak 750 ml/hari, bau khas
urine, warna : kuning cerah, darah (-), batu (-).
d. Pola aktivitas dan latihan
Kemampuan perawatan diri 0 1 2 3 4
Makan/minum √
Mandi √
Toileting √
Berpakaian √
Mobilisasi di tempat tidur √
Berpindah √
Ambulasi ROM √
0: mandiri, 1: alat bantu, 2: dibantu orang lain, 3: dibantu orang lain dan alat, 4:
tergantung total.
keterangan:
Klien dibantu orang lain karena terpasang infus, kalau tidak klien
bisa melakukannya sendiri.
f. Pola perceptual
Klien mengatakan tidak ada nyeri
Gangguan penglihatan (-)
Gangguan pendengaran (-)
Penggunaan alat bantu dengar (-)
Penggunaan alat bantu lihat (-)
Klien menggunakan bahasa bali dan bahasa indonesia
i. Pola peran-hubungan
Sebelum MRS : Dikeluarga klien merupakan kepala keluarga dengan
pekerjaan sebagai nelayan dalam masyarakat klien
aktif dalam kegiatan adat.
MRS : Klien masih sebagai kepala keluarga tapi karena MRS.
Klien tidak bisa aktif dalam kegiatan adat dan bekerja
sebgai nelayan.
d. Sistem Pernafasan:
Batuk: Ya Tidak
Sesak: Ya Tidak
Inspeksi:
Klien tidak menggunakan otot bantu pernapasan
Palpasi:
RR = 18 x/menit, pergerakan dada simetris
Perkusi:
Suara sonor
Auskultasi:
Vesikuler +/+, rhonki -/- , wheezing -/-
Lain-lain:
e. Sistem Kardiovaskular :
Nyeri dada Ya Tidak
Palpitasi Ya Tidak
CRT < 3 dtk > 3 dtk
Inspeksi:
Ictus cordis terlihat pada ICS Vmidclavicula
Palpasi:
Ictus cordis teraba, HR: 88 X/menit
Perkusi:
Tidak ada pembesaran jantung, batas atas : ICS III, batas bawah : ICS V
Auskultasi:
S1, S2 tunggal regular, murmur (-)
Lain-lain:
g. Sistem Gastrointestinal:
Mulut Bersih Kotor Berbau
Mukosa Lembab Kering Stomatitis
Pembesaran hepar Ya Tidak
Abdomen Meteorismus Asites Nyeri tekan
Peristaltik: 4 x/mnt
Lain-lain :
Saat dilakukan tes skibala teraba massa abdomen dan distensi abdomen.
h. Sistem Urinarius :
Penggunaan alat bantu/ kateter Ya Tidak
Kandung kencing, nyeri tekan Ya Tidak
Gangguan Anuria Oliguria Retensi Inkontinensia
Nokturia Lain-lain:
j. Sistem Saraf:
GCS: 15 Eye: 4 Verbal: 5
Motorik: 6
Rangsangan meningeal Kaku kuduk Kernig Brudzinski I
Brudzinski II
Refleks fisiologis Patela Trisep Bisep
Achiles
Refleks patologis Babinski Chaddock Oppenheim
Rossolimo
Gordon Schaefer Stransky Gonda
Gerakan involunter :
Lain-lain:
TIDAK DIKAJI
k. Sistem Muskuloskeletal:
Kemampuan pergerakan sendi Bebas Terbatas
Deformitas Ya Tidak Lokasi:
Fraktur Ya tidak Lokasi:
Kekakuan Ya Tidak
Nyeri sendi/otot Ya Tidak
Kekuatan otot : 555 555
555 555
Lain-lain
Klien terpasang infuse pada tangan kanan
l. Sistem Imun:
Perdarahan Gusi Ya Tidak
Perdarahan lama Ya Tidak
Pembengkakan KGB Ya Tidak Lokasi:
Keletihan/kelemahan Ya Tidak
Lain-lain:
WBC : 15,3 103 UL
HGB : 8,8 gr/dl
m. Sistem Endokrin:
Hiperglikemia Ya Tidak
Hipoglikemia Ya Tidak
Luka gangrene Ya Tidak
Lain-lain:
8. Pemeriksaan Penunjang
25/05/2011
Pemeriksaan Normal
WBC 15,3 4,1 - 11,0 Rendah
LY 24,8 13,0 – 40,0
NE 64,6 47,0 – 80,0
MO 4,9 2,0 – 11,0
EO 5,0 0,0 – 5,0
BA 0,7 0,0 – 1,0
NRBS 0,0 4,50 – 5,90
RBC 3,12 13,5 – 17,5
HGB 8,8 13,5 – 17,5 Rendah
HCT 25,5 41,0 – 53,0 Rendah
MCV 81,8 80,0 – 100
MCH 28,0 26,0 – 34,0
RDW 16,8 11,6 – 14,8
RDWSD 45,5 36,8 – 46,7
PLT 381 150 – 440
MPV 6,0 6,8 - 100
28/05/2011
Pemeriksaan Normal
WBC 13,5 4,1 – 11,0
HGB 9,0 13,5 – 17,5
NO TANGGAL DATA PENYEBAB/INTERPRETASI MASALAH
1. 26/05/2011 DS : Klien mengatakan lemas CKD PK INFEKSI
PK INFEKSI
Produksi eritrosit
ANEMIA
PP
PK ANEMIA
Metabolisme
Peristaltik usus
KONSTIPASI
2. 26/05/2011 PK ANEMIA
3. 26/05/2011 Konstipasi berhubungan dengan penurunan Minggu, 29/05/2011 (mhs)
traktus motilitas gastrointestinal ditandai
dengan peristaltik usus 4x/menit
Kamis/ 2. Setelah diberikan asuhan Kaji konjungtiva klien dan keluhan letih, Untuk menentukan
26 Me keperawatan selama 4x24 jam laporkan jika kondisi yang sangat lemah intervensi yang tepat
2011 diharapkan komplikasi anemia mencegah komplikasi lebih
dapat terminimalimasir dengan lanjut
kriteria hasil : Observasi ketat tanda–tanda Mencegah terjadinya
Hb 12-16 gr/dl perdarahan, perdarahan gusi, epistaksis, perdarahan lanjut untuk
Konjungtiva tidak pucat hematemesis menentukan intervensi yang
Klien mengatakan kelelahan lebih lanjut
berkurang
Pertahankan tirah baring Tirah baring untuk
mempercepat pemulihan
kondisi
Delegasi
Pemberian asam folat 2x2 mg Membantu pembentukan sel
darah merah
Kolaborasi
Berikan transfusi sesuai indikasi Untuk meningkatkan sel
darah merah
C. IMPLEMENTASI
Hari/ No. Jam Tindakan Keperawatan Respon Klien TTd
Tanggal Dx
Kamis/ 1. 19 : 30 Mengukur tanda – tanda vital klien DO : TD = 110/70 (mhs)
26 Mei ND = 88 x/menit
2011 T’ax = 37,5oC
RR = 20 X/menit
22 : 00 Delegasi ciprofloxacin 2x200 gr DO : Klien terlihat tertidur
Obat masuk IV (drip)
30 tetes/menit
2. 19 : 30 Melihat tanda – tanda perdarahan DS : Klien mengatakan (mhs)
tidak ada perdarahan
DO : Tidak terlihat adanya
epistaksis,
hematemesis, dan
melena
D. EVALUASI
No. Hari/ Tgl No Dx Jam Evaluasi TTd
1. Kamis/26 Mei 2011 1 12 : 00 S :- (mhs)
O : WBC = 15,3
A : Tujuan belum tercapai
P : Lanjutkan intervensi
Pemberian ciprofroxacin 2x200 gr
2 S : Klien mengatakan letih
O : Hb = 8,8 gr/dl
A : Tujuan belum tercapai
P : Lanjutkan intervensi
Pemberian asam folat 2x2mg