Tata laksana yang diberikan kepada pasien di RSUD Kab Bekasi yaitu :
Rawat inap
Observasi TTV pasien
IVFD RL 500 cc
Supp. Ketoprofen 100 mg
IV Ceftriaxone 1 gr
PO Asam Mefenamat 500 mg
Transfusi PRC
Observasi Hb post trasnfusi
Merujuk
Pasien di rawat inap untuk menstabilkan keadaan umum pasien. Pemberiaan IVFD RL
sebagai cairan untuk mempertahankan kondisi hemodinamik pasien. Kemudian pemberian Supp.
Ketoprofen dan Asam mefenamat sebagai pereda nyeri di bagian perut dan pinggang pasien.
Pemberiaan IV Ceftriaxone sebagai antibiotik atas infeksi yang belum diketahui penyebabnya
karena ada peningkatan leukosit pasien menunjukan 13.500/μL. Pasein mendapat transfusi PRC
atas indikasi Hb pasien menunjukan 5.8 g/dL. Tranfusi pada anemia dengan penyakit kronik
untuk mengatasi gangguan hemodinamik dan memperthakan Hb 10-11 g/dL. 20 Setelah diberikan
transfusi Hb pasien menunjukan 9.8 g/dL kemudian pasien dirujuk ke ahli ginekologi onkologi.
Penanganan pasien di RSUD sudah tepat sesuai dengan algoritma evaluasi dan
manajemen kanker ovarium yaitu setelah dicurigai keganasan tahap selanjutnya adalah merujuk
pasien ke ahli ginekologi onkologi untuk mendapat evaluasi, diagnostik, tata laksana lebih
lanjut.21
Gambar 12. Algoritma evaluasi dan manajemen kanker ovarium 21