Anda di halaman 1dari 3

RSUD MUARADUA PELAPORAN

KABUPATEN OKU SELATAN


INSIDEN INTERNAL DAN EKSTERNAL

Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman

01 1/3
445/097.1/SPO/RSUD/2019
Jl. Raya Ranau Sukajaya Kec. Buay Rawan
Kabupaten OKU Selatan – 32211

Tanggal Terbit Ditetapkanoleh


Direktur

STANDAR PROSEDUR
OPERASIONAL
25 Februari 2019
dr. Erick Destiano, Sp.PD
NIP 197412052002121003
PENGERTIAN 1. Pelaporan Insiden adalah awal proses pembelajaran
untuk mencegah kejadian yang sama terulang kembali;
2. Sistem Pelaporan Insiden di RSUD Muaradua meliputi
Kebijakan alur pelaporan, formulir pelaporan dan protap
pelaporan;
3. Insiden yang dilaporkan : kejadian yang sudah
terjadi,potensial terjadi ataupun yang nyaris terjadi;
4. Laporan Insiden dilakukan oleh semua staf RSUD
Muaradua yang pertama menemukan kejadian atau
semua staf yang terlibat dalam kejadian.

TUJUAN Rumah Sakit (Internal)


1. Terlaksananya system pelaporan dan pencatatan
Insiden keselamatan pasien di RSUD Muaradua;
2. Diketahui penyembab insiden keselamatan pasien
sampai akar masalah;
3. Didapatkannya pembelajaran untuk perbaikan asuhan
kepada pasien agar dapat mencegah kejadian yang
sama dikemudian hari.

KKP-RS (Eksternal)
1. Diperolehnya data/peta nasional angka insiden
keselamatan pasien kejadian tidak diharapkan (KTD)
dan kejadian nyaris cedera (KNC);
2. Diperolehnya pembelajaran untuk meningkatkan
mutu pelayanan dan keselamatan pasien bagi
rumah sakit lain;
3. Ditetapkannya langkah-langkah praktis keselmatan
pasien untuk rumah sakit di Indonesia;
RSUD MUARADUA PELAPORAN
KABUPATEN OKU SELATAN
INSIDEN INTERNAL DAN EKSTERNAL

Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman

Jl. Raya Ranau Sukajaya Kec. Buay Rawan 445/097.1/SPO/RSUD/2019 01 2/3


Kabupaten OKU Selatan - 32211

KEBIJAKAN Keputusan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Muaradua


Nomor : 445 /097/KPTS/RSUD/2019 Tentang Pelaporan
Insiden Keselamatan Pasien Internal dan Eksternal Rumah
Sakit Umum Daerah Muaradua.

PROSEDUR Pelaporan Insiden Internal


1. Apabila terjadi insiden (KNC/KTD) di RSUD Muaradua
wajib segera ditindaklanjuti (dicegah/ditangani) untuk
mengurangi dampak/akibat yang tidak diharapkan;
2. Pembuatan laporan insiden segera dengan mengisi
formulir laporan insiden pada kahir jam kerja/shift
kepda atasan langsung (paling lambat 2x24 jam);
3. Penyerahan laporan kepada atasan langsung;
4. Pemeriksaan laporan dan grading risiko oleh atasan
langsung terhadap insiden yang dilaporkan.
Grading untuk menentukan bentuk investigasi dan
analisa yang akan dilakukan, yaitu :
a. Grade Biru : investigasi sederhana oleh atasan
langsung, waktu : maksimal 2 minggu
b. Grade Hijau : investigasi sederhana oleh atasan
langsung, waktu : maksimal 2 minggu
c. Grade Kuning : investigasi Komprehensif
dengan RCA oleh tim subkomite di RSUD
Muaradua, waktu maksimal 45 hari
d. Grade Merah : investigasi komprehensif dengan
RCA oleh tim subkomite di RSUD Muaradua,
waktu maksimal 45 hari
5. Penyerahan laporan hasil investigasi dan laporan
insiden ke tim subkomite di RSUD Muaradua;
6. Analisa kembali hasil investigasi dan laporan
insiden oleh tim subkomite di RSUD Muaradua
untuk menentukan apakah perlu dilakukan
investigasi lanjutan (RCA) dengan melakukan
Regrading, khususnya Grade Kuning dan Merah ;
RSUD MUARADUA PELAPORAN
KABUPATEN OKU SELATAN
INSIDEN INTERNAL DAN EKSTERNAL

Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman

Jl. Raya Ranau Sukajaya Kec. Buay 445/097.1/SPO/RSUD/2019 01 3/3


Rawan
Kabupaten OKU Selatan - 32211

PROSEDUR 7. Setelah melakukan RCA untuk Grade Kuning dan Merah,


tim subkomite RSUD Muaradua membuat laporan dan
rekomendasi untuk perbaikan serta “pembelajaran” berupa

: petunjuk/ “safety Alert” untuk mencegah kejadian


yang sama terulang kembali;
8. Pelaporan hasil RCA, rekomendasi dan pembelajaran
kepada direksi;
9. Rekomendasi untuk “ perbaikan dan pembelajaran”
diberikan umpan balik kepada satuan unit kerja terkait;
10.Masing-masing satuan kerja membuat analisa dan
trend kejadian.
Pelaporan Insiden ke KKP-RS (Eksternal)
1. Laporan hasil investigasi sederhana/RCA yang terjadi
pada pasien dilaporkan tim subkomite RSUD
Muaradua/direksi ke KKP-RS dengan mengisi Formulir
Laporan Insiden Keselamatan Pasien;
2. Laporan dikirim ke KKP-RS melalui alamat website :
www.yankes.kemkes.go.id/read.standar.nasional.

UNIT TERKAIT 1. Komite keselamatan RSUD Muaradua;


2. Sub komite keselamatan pasien;
3. Seluruh unit kerja.

Di buat Oleh : Ahmad Roli, S.Farm, Apt.


Diketahui,
Ketua Komite PMKP

dr. Agus Arif Wijaya, Sp PD


NIP . 197908012006041008

Anda mungkin juga menyukai