Anda di halaman 1dari 8

RENCANA KERJA

PRAKTIKUM BIOKIMIAWI SALIVA

Nama : Ni Luh Gede Nirmala Komang


NIM : 22010220140019
Hari/Tanggal Praktikum : Senin, 15 Maret 2021
Judul Percobaan : Pemeriksaan Kualitas, pH, dan Kapasitas Buffer Saliva
Tujuan Praktikum : 1. Mengetahui laju aliran saliva terstimulasi dan non-stimulasi
2. Mengetahui viskositas saliva terstimulasi dan non-stimulasi
3. Mengetahui kondisi keasaman pada saliva
4. Mengetahui kapasitas buffer saliva
Persiapan Probandus

Sebelum pemeriksaan dan pengumpulan saliva, probandus tidak diperbolehkan merokok, makan
atau minum satu jam sebelum pemeriksaan serta dianjurkan untuk menggosok gigi atau berkumu
dengan obat kumur.

A. Penghitungan Laju Aliran Saliva


Non-stimulated Saliva
Alat dan Bahan :
- Kertas tissue
- Handscoon
Rencana Kerja:
Tarik bibir probandus,
Persiapan alat
letakan tissue pada
dan bahan : kertas Pemeriksaan
setengah permukaan
tissue, handscoon
bibir

Pencatatan hasil pemeriksaan Amati droplet yang terbentuk


terbentuknya droplet (pembasahan, biasanya berbentuk
berdasarkan rentang waktu bulat)

Droplet terbentuk Hasil


< 30 detik Tinggi
30-60 detik Sedang
> 60 detik Rendah
Stimulated Saliva
Alat dan Bahan:
- Wax gum
- Beaker glass
Rencana kerja :

Persiapan alat dan Probandus diminta


bahan: wax gum, beaker Pemeriksaan mengunyah wax gum
glass selama 3 menit

Probandus mengunyah Saliva yang terkumpul


Dilakukan sebanyak wax gum kembali dan di rongga mulut
5 kali meludahkan saliva tiap 1 diludahkan ke dalam
menit glass beaker

Pencatatan hasil
pemeriksaan

Tabel hasil pemeriksaan


Hasil Jumlah saliva
< 33,5 ml Sangat rendah
3,5-5,0 ml Rendah
> 5,0 ml Normal
B. Pengukuran Viskositas Saliva
Non-stimulated Saliva
Alat dan Bahan :
- Beaker glass
Rencana Kerja :
Probandus diminta Saliva dibiarkan
Persiapan alat dan
untuk berkumur terkumpul didalam
bahan: Beaker Pemeriksaan
dengan air hangat, lalu rongga mulut ±1
glass
buang menit

Pengukuran visostas Prosedur diulangi


Saliva ditampung
saliva dengan kriteria hingga mencapai 10
pada glass beaker
pada keterangan. ml sampel saliva
Keterangan :
 Baik (watery/clear), jika:
̶ Bening
̶ Cair
̶ Tidak berbusa (apabila berbusa tapi mengalir seperti air, normal)
̶ Bila gelas dimiringkan, saliva mengalir cepat seperti air
 Sedang
̶ Putih
̶ Berbusa
̶ Bila gelas dimiringkan, saliva mengalir perlahan
 Buruk
̶ Lengket
̶ Putih
̶ Berbusa
̶ Bila gelas dimiringkan, hampir tidak mengalir

C. Pemeriksaan pH Saliva
Non-stimulated Saliva
Alat dan Bahan :
- Beaker glass
- Kertas indicator pH

Recana Kerja :

Kertas indikator pH Warna yang


Persiapan alat dan direndam dalam terbentuk dicocokan
bahan: beaker glass, Pemeriksaan saliva (non stimulasi) dengan indikator
kertas indikator pH ±10 detik yang ada
D. Pemeriksaan Kapasitas Buffer Saliva
Stimulated Saliva
Alat dan bahan :
- Buffer tes strip
- Kertas tissue
- Pipet

Rencana kerja :

Persiapan alat dan bahan:


Saliva diambil dengan
buffer tes strip, kertas Pemeriksaan
pipet
tissue, pipet

Warna yang dibentuk Diteteskan pada test


Tunggu selama 2
dicocokan dengan indikator strip di ketiga garis
menit
warna yang tersedia yang tersedia

Tabel konversi Tabel Hasil :


Warna Poin Kapasitas
Total poin
Hijau 4 Buffer Saliva
Hijau/Biru 3 0-5 Sangat rendah
Biru 2 6-9 Rendah
Merah/Biru 1 10-12 Normal
Merah 0

Asisten Praktikum, Praktikan,

………………………. Ni Luh Gede Nirmala Komang


22010220140019
RENCANA KERJA
PRAKTIKUM BIOKIMIAWI SALIVA

Nama : Ni Luh Gede Nirmala Komang


NIM : 22010220140019
Hari/Tanggal Praktikum : Senin, 15 Maret 2021
Judul Percobaan : Analisis Komponen yang Terdapat dalam Saliva
Tujuan Praktikum : 1. Mengetahui penyusun anorganik saliva
2. Mengetahui kandungan musin pada saliva
3. Mengetahui sifat dan susunan air liur
A. Tes Penyusun Senyawa Anorganik Saliva
Alat dan Bahan
- Beaker glass - AgNO3 0,5 M
- Tabung reaksi - BaCl2 5%
- Pipet - FeCl3 0,1 M
- Lampu spirtus - HCl pekat
- Penjepit tabung reaksi - HgCl 1%
- Kertas saring - Pereaksi benedict
- Asam asetat 0,1 M - NaOH 10%
- Asam nitrat (HNO3) encer - CuSO4 1%
Ion Chloride
Ditambahkan asam asetat 0,1M
Persiapan alat 15 ml saliva dimasukan
tetes demi tetes ke dalam 15 ml
dan bahan ke dalam tabung reaksi
saliva hingga keruh/mengendap

Larutan disaring
Dilakukan pemeriksaan filtrat Tabung reaksi dipanaskan
dengan kertas
terhadap kandungan Cl- sampai mendidih
saring

Ditambahkan beberapa tetes Pengamatan


asam nitrat encer dan beberapa reaksi yang
tetes AgNO3 0,5 M terjadi

Keterangan :
Akan terbentuk endapan perak (AgCl)
Ion SO42-

Ditambahkan asam asetat 0,1M


Persiapan alat 15 ml saliva dimasukan
tetes demi tetes ke dalam 15 ml
dan bahan ke dalam tabung reaksi
saliva hingga keruh/mengendap

Dilakukan pemeriksaan filtrat Larutan disaring Tabung reaksi dipanaskan


terhadap kandungan SO42- dengan kertas saring sampai mendidih

Ditambahkan beberapa tetes


Pengamatan reaksi
asam nitrat encer lalu 1ml
yang terjadi
larutan BaCl2 5%

Keterangan :
Akan terbentuk endapan putih dari BaSO4 apabila terdapat ion SO42- pada larutan

Ion Ca2+

15 ml saliva Ditambahkan asam asetat 0,1M


Persiapan alat
dimasukan ke tetes demi tetes ke dalam 15 ml
dan bahan
dalam tabung reaksi saliva hingga keruh/mengendap

Dilakukan pemeriksaan Larutan disaring Tabung reaksi


filtrat terhadap kandungan dengan kertas dipanaskan sampai
Ca2+ saring mendidih

Ditambahkan beberapa tetes Pengamatan


asam asetat lalu 1ml larutan reaksi yang
NH4 oksalat 4% terjadi

Keterangan :
Akan terbentuk endapan putih dari calcium oxalate Ca(COO)2 akibat ikatam NH4
oksalat 4% dengan Ca+
Tes Tiosianat (CNS-)
Ditambahkan asam asetat
Persiapan alat 15 ml saliva dimasukan 0,1M tetes demi tetes ke
dan bahan ke dalam tabung reaksi dalam 15 ml saliva hingga
keruh/mengendap

Ditambahkan 5 tetes larutan Tabung reaksi


FeCl3 0,1M dan 1 tetes HCl Larutan disaring dipanaskan sampai
pekat kedalam 5 ml saliva dengan kertas saring mendidih

Ditambahkan 5 tetes HgCl 1%


Perhatikan
yang akan membentuk
perubahan warna
Hg(II)tiosianat

Keteangan :
Akan terjadi perubahan warna larutan menjadi kuning atau endapan apa bila terdapat
CNS- pada larutan

B. Tes Musin

Persiapan Penambahan 2 tetes asam


5 ml saliva dimasukan
asetat 0,1M hingga larutan
alat dan bahan ke dalam tabung reaksi
keruh/mengendap

Dipanaskan 2-3 Filtrat dicampur dengan 2 Saring dengan kertas


menit tetes pereaksi benedict saring

Pengamatan
Proses diulang Pengamatan perubahan
perubahan
dengan aquades warna dan bandingkan
warna

C. Tes Biuret

Ditambahkan 1
Disiapkan 1 ml
Persiapan alat dan ml NaOH 10% Perhatikan
saliva yang tidak
bahan dan beberapa Perubahan
disaring
tetes CuSO4 1%
Asisten Praktikum, Praktikan,

………………………. Ni Luh Gede Nirmala Komang


22010220140019

Anda mungkin juga menyukai