PROPOSAL

PERMOHONAN BANTUAN
ALAT DAN MESIN PERKEBUNAN
( Mesin Heler Kopi Kering )
.

 OLEH :
“ KELOMPOK KEBUN NUNAS JARI “
DESA LOLOAN KECAMATAN BAYAN
KABUPATEN LOMBOK UTARA
2020
 KELOMPOK KEBUN NUNAS JARI
DESA LOLOAN KECAMATAN BAYAN KABUPATEN LOMBOK UTARA

Bayan, 10 Oktober 2020

Kepada:
Yth. Bapak Bupati Lombok Utara
Cq. Kepala Dinas Pertanian
Kab. Lombok Utara
Di-
Gondang

SURAT PENGANTAR
No: 01/ KLP. KEBUN NUNAS JARI /DL/X/2020

No Isi Surat/ Barang Jumlah Keterangan

1 Proposal Permohonan 1(satu)eksampelar Dikirim dengan hormat untuk
Bantuan Alsintan (Mesin dapat di pertimbangkan.
Heler Kopi Kering) Terimakasih.

Ketua Kelompok Kebun

“ NUNAS JARI “

MIRASIP

KELOMPOK KEBUN NUNAS JARI

DESA LOLOAN KECAMATAN BAYAN KABUPATEN LOMBOK UTARA
 Nomor : 02/ KLP. KEBUN NUNAS JARI/DL/ X Kepada
/2020 Yth. Bapak Bupati Lombok Utara
Lampira : 1 (satu) gabung Cq. Kepala Dinas Pertanian 
n Kab. Lombok Utara
Perihal : Permohonan Bantuan   Di-
Alsintan (Mesin Heler Kopi Kering) Gondang
Dengan Hormat,
Dalam rangka meningkatkan budidaya tanaman pangan sangat diperlukan dukungan
peralatan dan Mesin Perkebunan (ALSINTAN) dengan ini kami memohon bantuan kepada
bapak agar kelompok KEBUN NUNAS JARI di Desa Loloan Kecamatan Bayan Kabupaten
Lombok Utara dapat Meningkatkan kualitas berkebun dengan baik, karena sarana/prasarana
tersebut sangat kami butuhkan guna meningkatkan kualitas dan kuantitas
produksi/produktivitas tanaman pangan di lokasi kelompok kami.
keterbatasan sumber daya modal di kelompok kami untuk mendorong kami mengajukan
proposal permohonan bantuan Alat dan Mesin Perkebunan berupa Mesin Heler Kopi Kering
untuk dialokasikan di kelompok KEBUN NUNAS JARI.
Demikian permohonan ini disampaikan dengan harapan semoga dapat dipertimbangkan,
atas bantuan dan kebijakannya kami ucapkan terima kasih.
Bayan, 10 Oktober 2020
Di Buat :
Pengurus Kelompok Kebun
“ NUNAS JARI “

Ketua PPL Desa loloan Sekretaris

Raden Kertawali
MIRASIP NIP. 19850115201706 003 DIWALIP

No Regg : No Regg :
Tanggal : Tanggal :
Kepala UPTD KPP Kepala Desa Loloan
Kecamatan Bayan

( MUHAMMAD MAHYUDIN .SH

TAUHID )
NIP. 19640310198803 1 014
 KELOMPOK KEBUN NUNAS JARI
DESA LOLOAN KECAMATAN BAYAN KABUPATEN LOMBOK UTARA

KATA PENGANTAR

Puji syukur atas kehadirat ALLAH SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunianya
sehingga kami dapat menyelesaikan proposal ini. Proposal kami ajukan sebagai ikhtiar
dengan tujuan meningkatkan produksi tanaman pangan dan palawija melalui bantuan Alat dan
Mesin Perkebunan (ALSINTAN) berupa Mesin Heler Kopi Kering. Kelompok Kebun “
NUNAS JARI“. Merupakan Kelompok Kebun tanaman pangan yang telah lama berdiri perlu
kiranya mendapatkan pembinaan yang lebih intensif dan diberikan fasilitas bantuan Alat dan
Mesin Perkebunan agar terwujud kemampuan dan kemandirian kelompok.
Dengan ini kami menyampaikan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu
memberikan motivasi, informasi juga bantuan baik moril maupun material untuk
pengembangan dan pembinaan kegiatan usaha Perkebunan budidaya tanaman pangan dan
palawija yang selama ini kami laksanakan. Kami menyadari bahwa proposal ini jauh dari
kesempurnaan, untuk itu kami sangat terbuka menerima kritik dan saran yang sifatnya
membangun demi kebaikan kedepan.

Bayan, 10 Oktober 2020

Pengurus Kelompok Kebun
“ NUNAS JARI“
Ketua KLP. Kebun Sekretaris KLP. Kebun

MIRASIP DIWALIP

KELOMPOK KEBUN NUNAS JARI

DESA LOLOAN KECAMATAN BAYAN KABUPATEN LOMBOK UTARA
 PROPOSAL PERMOHONAN BANTUAN ALAT MESIN PERKEBUNAN
(Mesin Heler Kopi Kering)
I. PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Dalam rangaka pemberdayaan perekonomian rakyat di Kabupaten Lombok Utara
umumnya dan khususnya di Desa Loloan Kecamatan Bayan dikembangkan berbagai
subsektor salah satunya adalah pengembangan subsektor perkebunan tanaman pangan dan
palawija sebagai alternatif upaya pemecahan masalah ekonomi masyarakat untuk
meningkatkan kesejahteraan hidup masyarakat.
Pengembangan subsektor perkebunan perlu diupayakan sebagai komponen usaha
perkebunan yang merupakan bagian integral dari pembangunan nasional yang terus
ditingkatkan melalui intensifikasi perkebunan, lebih khususnya lagi di kelompok KEBUN
NUNAS JARI masih terbatasnya alat dan mesin Perkebunan berupa Mesin Heler Kopi Kering
yang mengakibatkan masyrakat kebun dalam hal prosesing penanganan panen dan pasca
panen terbebani akibat kekurangan alat mesin dan tenaga yang terbatas pada saat memasuki
Musim Tanam : Musim Hujan, Musim Kemarau (MK) baik MK I maupun MK II dapat
mengakibatkan turunnya produksi/produktivitas tanaman pangan karena tidak didukungnya
alat dan Mesin Perkebunan saat proses panen dan pasca panen sehingga prosentase
kehilangan produksi/produktivitas cenderung tinggi.
Peningkatan produksi/produktivitas komoditi tanaman pangan adalah kunci sukses
keberhasilan pertanian sebagai perwujudan program nasional yaitu swasembada pangan
berkelanjutan, untuk mencapai tujuan tersebut perlu adanya upaya atau langkah yang nyata
yang dimaksud dapat berupaya meningkatkan perhatian dan kebijakkan pemerintah dalam hal
ini dinas terkait yang mendukung kelancaran kegiatan pertanian. Mengamati hal tersebut
diatas, kami masyarakat tani Desa Loloan Kecamatan Bayan Kabupaten Lombok Utara
menyadari wilayah ini memiliki lahan perkebukanan yang cukup luas.
Kelompok KEBUN NUNAS JARI memiliki potensi wilayah yang potensial, dengan
demikian kami mengambil langkah untuk mengajukan proposal ini adalah permohonan
bantuan peralatan dan Mesin Perkebunan berupa Mesin Heler Kopi Kering.

1.2. Maksud Dan Tujuan

Maksud dan Tujuan pengajuan proposal ini antara lain :
1.     Mendorong motivasi anggota dalam berusaha tani dalam sekala besar
2.     Meningkatkan Pengetahuan, Sikap dan Keterampilan
3.     Meningkatkan kinerja usahatani melalui pemberdayaan tenaga kerja
4.     Meningkatkan pendapatan pekebun

1.3. Hasil Yang Diharapkan

 Terwujudnya proposal ini, diharapkan akan memberikan hasil dan dampak antara lain :
1.     Meningkatnya motivasi anggota kelompok dalam berusahatani
2.     Meningkatnya pengetahuan, sikap, dan keterampilan anggota dalam berusaha kebun
3.     Meningkatnya produktivitas dan kinerja usahatani melalui pemberdayaan tenaga
kerja
4.     Secara jangka panjang, pendapatanpetani mengalami peningkatan

II. MASALAH DAN PEMECAHAN MASALAH

a)   Peramasalahan
1) Potensi lahan Perkebunan yang ada cukup luas dan persediaan jumlah Mesin Perkebunan
yang dirasakan oleh anggota kelompok dan anggota sangat kurang memadai.
2) kualitas dan kuantitas komoditi tanaman pangan kurang memuaskan karena dukungan alat
dan Mesin Perkebunan yang kurang memadai.
3) Keterbatasan modal kelompok dan anggota Kelompok Kebun menjadi kendala utama
dalam memperoleh atau mendapatkan alat dan Mesin Perkebunan berupa Mesin Heler
Kopi Kering, sehingga mengakibatkan produksi/produktivitas menurun .
4) Penerpan Teknologi dalam pelaksanaan kegiatan usaha kelompok dan anggota belum
maksimal karena tidak adanya sarana pendukung alat dan Mesin Perkebunan berupa Mesin
Heler Kopi Kering yang tidak memadai.
b)   Pemecahan Masalah
1. Pekebun menyewa alat dan Mesin Perkebunan berupa Mesin Heler Kopi Kering ke
wilayah lain yang mengeluarkan biaya tambahan lagi sebagai biaya untuk menyewa,
tambahan upah tenaga kerja dan transportasi.
2. Pekebun yang sudah tergabung dalam Kelompok Kebun harus kerja sama dalam proses
pengilingan, dengan demikian anggota Klp.Kebun Sangat membutuhkan alat dan Mesin
Perkebunan berupa Mesin Heler Kopi Kering .
c)    Bidang Usaha yang sedang dikembangkan
Bidang usaha yang dikembangkan oleh kelompok KEBUN NUNAS JARI adalah Pertanian
tanaman pangan dan palawija dengan luas lahan pertanian mencapai 21,16 Ha.
Pengembangan usaha kebun tetap dilakukan berbagai upaya untuk meningkatkan
produksi/produktivitas, upaya peningkatan kalau tidak didukung dengan sarana prasarana alat
dan Mesin Perkebunan yang tidak memadai hanya menjadi harapan yang tidak akan terwujud,
dalam upaya mengembangkan kegiatan usaha taninya kelompok Kebun NUNAS JARI
mengalami masalah atau kendala permodalan untuk memperoleh Mesin Heler Kopi Kering,
kelompok Kebun NUNAS JARI memohon bantuan alat dan Mesin Perkebunan berupa Mesin
Heler Kopi Kering, dengan bantuan Alat Mesin Perkebunan tersebut kelompok Kebun
NUNAS JARI diharapkan meningkatkan produksi/produktivitas yang pada akhirnya dapat
meningkatkan pendapatan dalam Kelompok Kebun.

KELOMPOK KEBUN NUNAS JARI

DESA LOLOAN KECAMATAN BAYAN KABUPATEN LOMBOK UTARA
 SUSUNAN PENGURUS
KELOMPOK KEBUN NUNAS JARI
DESA LOLOAN KECAMATAN BAYAN KABUPATEN LOMBOK UTARA

I PENASEHAT :  Kepala Desa Loloan

II PEMBINA :  Kepala UPTD PPKKP Kec.Bayan/PPL Desa Loloan
III PENGURUS  Ketua : MIRASIP NO.HP : 085904513314
 Sekretaris : DIWALIP NO.HP : 087865850823
 Bendahara : IWAN STIAWAN NO.HP : 085237216560
IV ANGGOTA-ANGGOTA :
1. KITALIP
2. MERSADI
3. ALIMAH
4. MISTRANOM
5. ISMAWADI
6. SRINADI
7. JUNAIDI
8. MAWADI
9. IRALIP
10. HASAN UDIN
11. JIMANTO
12. RATNADI
13. RUDAHIM
14. RINADI
15. GAYALIM
16. NENGADI
17. DANOM
18. AGUS SUANDI
19. AWALUDIN
20. LASMINI
21. JITALIP
22. RIPAWAN
SUSANDI

Bayan, 10 Oktober 2020

Pengurus Kelompok Kebun
“ NUNAS JARI“
Ketua KLP. Kebun Sekretaris KLP. Kebun

MIRASIP DIWALIP

KELOMPOK KEBUN NUNAS JARI

DESA LOLOAN KECAMATAN BAYAN KABUPATEN LOMBOK UTARA
 DATA NAMA ANGGOTA
KELOMPOK KEBUN
DESA LOLOAN KECAMATAN BAYAN KABUPATEN LOMBOK UTARA

No Nama Anggota NIK Alamat Luas Areal (Ha) Jabatan

1. MIRASIP 5208043112880203 Telaga seguar 1,00 Ketua
2. DIWALIP 5208043112820291 Telaga seguar 1,00 Sekretaris
3. IWAN STAWAN 5208041602930001 Telaga seguar 0,65 Bendahara
4. KITALIP 5208040107860217 Telaga seguar 1,00 Anggota
5. MERSADI 5208040107850254 Telaga seguar 1,20 Anggota
6. ALIMAH 5208040107860161 Telaga seguar 1,25 Anggota
7. MISTRANOM 5208043112850049 Telaga seguar 0,50 Anggota
8. ISMAWADI 5208040508820002 Telaga seguar 1,00 Anggota
9. SRINADI 5208043112850039 Telaga seguar 0,90 Anggota
10. JUNAIDI 5208043112950094 Telaga seguar 0,60 Anggota
11. MAWADI 5208041702830002 Telaga seguar 0,70 Anggota
12. IRALIP 5208043101710002 Telaga seguar 0,70 Anggota
13. HASAN UDIN 5208043112870054 Telaga seguar 1,00 Anggota
14. JIMANTO 5208041907790002 Telaga seguar 1,00 Anggota
15. RATNADI 5208043112840026 Telaga seguar 0,40 Anggota
16. RUDAHIM 5208040107860028 Telaga seguar 0,40 Anggota
17. RUNADI 5208040107830002 Telaga seguar 1,00 Anggota
18. GAYALIM 5208043112680140 Telaga seguar 0,86 Anggota
19. NENGADI 5208043112820118 Telaga seguar 1,00 Anggota
20. DANOM 5208042102780001 Telaga seguar 0.80 Anggota
21. AGUS SUANDI 5208043112860201 Telaga seguar 1,10 Anggota
22. AWALUDIN 5208043112860035 Telaga seguar 0,60 Anggota
23. LASMINI 5208044501910002 Telaga seguar 0,50 Anggota
24. JITALIP 5208043112660047 Telaga seguar 1,60 Anggota
25 RIPAWAN SUSANDI Telaga seguar 0,50 Anggota
Jumlah 21.26

Pengurus Kelompok
“ NUNAS JARI
Ketua Sekretaris

MIRASIP DIWALIP

KELOMPOK KEBUN NUNAS JARI

DESA LOLOAN KECAMATAN BAYAN KABUPATEN LOMBOK UTARA
 RENCANA USULAN KEGIATAN KELOMPOK KEBUN

No. Usulan Vol. Sat PERKIRAAN BIAYA Alasan Manfaat

Kegiatan Diusulkan Kegiatan
Pemerinta Partisipasi Total
h Masyaraka
t
1 Mesin 1 Unit 25.00.000 1.000.000 26.000.000 Sangat di Mempercepat
Pengupas butuhkan Pengolahan
Kopi oleh Hasil Panen
Kering anggota Kopi
Klp.
Kebun

Bayan, 10 Oktober 2020

Pengurus Kelompok Kebun

“ NUNAS JARI“
Ketua KLP. Kebun Sekretaris KLP. Kebun

MIRASIP DIWALIP
III. PENUTUP

Demikian Proposal ini kami sampaikan untuk menjadi bahan pertimbangan Bapak Bupati
Lombok Utara dalam rangka mendorong kemandirian masyarakat Desa, Khususnya Kelompok Kebun
NUNAS JARI, melalui upaya peningkatan kinerja usahakebun dengan memberikan dukungan berupa
pengadaan Mesin kopi (Mesin Heler Kopi Kering). Besar harapan kami usulan ini dapat direalisasikan,
sehingga dapat berperan serta aktif pada rencana kerja target pencapaian produksi
,Pemilikan/penguasaan sarana produksi oleh kelompok sangat penting artinya dalam membantu
anggota kelompok dalam melaksanakan usaha. Saran produksi berupa alat mesin kopi(Mesin Heler
Kopi Kering) masih sulit oleh kelompok karena harganya relatif mahal.
Untuk tersedianya alat mesin kopi guna mengatasi kelangkaan tenaga kerja pengolah kopi serta untuk
mengejar keserempakan di wilayah kelompok, peran pemerintah sangat diperlukan untuk membantu
menyediakan alat mesin tersebut agar dimiliki dan diusahakan oleh kelompok secara mandiri.

Disamping dapat membantu kelompok dalam percepatan pengolahan kopi, pengadaan alat
mesin pengolah kopi diharapkan akan mampu memberdayakan ekonomi kelompok karena kelompok
akan memiliki unit usaha untuk peningkatan modal kelompok. Melalui unit usaha jasa pengolahan
kopi kelompok akan memperoleh pendapatan dari hasil operasional mesin tersebut dan diharapkan
kelompok mampu menambah alat mesin yang sudah ada. Melalui usaha ini diharapkan kemandirian
kelompok dapat dibangun menuju Kelompok Kebun yang maju dan madiri.