REVISI 2 KELUARGA(MELANIA JELINA/6B)

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA PADA KELUARGA Tn.A DENGAN TAHAP

PERKEMBANGAN ANAK USIA DEWASA

DISUSUN OLEH :
MELANIA JELINA
2017610061
KELAS:6/B

PROGRAM STUDI SARJANA KEPERAWATAN

FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS TRIBHUWANA TUNGGADEWI
MALANG
2020
 FORMAT PENGKAJIAN KELUARGA

I. DATA UMUM
1. Nama Keluarga (KK):Tn.A
2. Alamat :Jl.sudirman RW 02 Borong
3. telepon:082334816452
4. Komposisi keluarga:

No. Nama Jenis Hub. Dengan Umur Pendidikan

kelamin KK
1. Tn.A L suami 57 Th SMA
Ny.L P Istri 56 Th SMP
An.N P Anak 25 Th SMA
An.S L Anak 19 Th SMA
An.M L Anak 15 Th SMP

Genogram
Tn.A Ny.L

Keterangan:
: Laki-laki :Tn.A

: Perempuan :Ny.L
 : Meninggal
……. : Tinggal serumah

5.Tipe keluarga:
Keluarga Tn.A memiliki tipe keluarga inti karena keluarga Tn.A terdiri dari ayah,ibu dan
anak yang tinggal dalam satu rumah.
6.Suku
Keluarga Tn.A dan Ny.L berasal dari suku manggarai flores.
7.Agama
Anggota keluarga Tn.A beragama katolik.Tn.A dan Ny.L selalu mengajarkan anak-
anaknya untuk selalu dekat dengan Allah.
8.Status sosek keluarga
Tn.A Dan Ny.L bekerja sebagai petani dengan penghasilan sekitar 500/bulan sedangkan
Ny.L mempunyai usaha sampingan yaitu menjahit.
9.Aktiitas rekreasi keluarga
Kegitan yang dilakukan keluarga untuk rekreasi adalah menonton tv dan sesekali
kepantai.

II. RIWAYAT DAN TAHAP PERKEMBANGAN KELUARGA

1. Tahap perkembangan keluarga saat ini
Tn.A memiliki 3 orang anak,dua laki-laki dan satu perempuan.saat ini anak pertama
kelurga Tn.A(An.P) berumur 25 tahun,sudah menikah dan belum mempunyai anak,Anak
kedua Tn.A berumur 19 tahun(An.S),belum berkeluarga dan masih sekolah dan anak
ketiga Tn.A berumur 15 tahun(An.M) belum berkeluarga dan masih sekolah.
2. Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi
Tahap perkembangan keluarga Tn.A masih belum terpenuhi karena Tn.A harus membiayai
sekolah 2 anaknya.
3. Riwayat keluarga inti
a.riwayat keluarga saat ini
Ny.L mengatakan bila penyakit asma Tn.A kambuh hanya membeli obat asma
diwarung tidak ke RS dan kadang Tn.A memeriksakan dirinya ke puskesmas .
b.Riwayat penyakit keturunan
Tidak ada keluarga yang punya penyakit seperti Tn.A.
 c.sumber pelayanan kesehatan yang dimanfaatkan
karena keluarga Tn.A kurang memiliki akses,keluarga Tn.A memanfaatkan pelayanan
kesehatan di puskesmas saja
4. Riwayat keluarga sebelumnya
Tn.A mengatakan keluarga sebelumnya tidak ada yang menderita penyakit asma.

III. LINGKUNGAN
1. Karakteristik rumah
Tempat tinggal Tn.A memiliki luas 8x12 m,tipe rumah 45,milik sendiri.rumah Tn.A
memiliki ventilasi cukup,keluarga Tn.A menggunakan sumber air minum dari
PDAM,tersedia tempat sampah dan lingkungan rumah Tn.A cukup bersih.
2. Karakteristik tetangga dan komunitas RW
Keluarga Tn.A tinggal didaerah perumahan ,tetangga yang ada disekitar rumah semuanya
ramah, saling tolong menolong satu sama lain dan mengadakan kerja bakti membersikan
lingkungan setiap satu bulan sekali.
3. Mobilitas geografis keluarga
Keluarga Tn.A sudah menempati rumah itu sejak anak pertama berumur 4 tahun sampai
sekarang.keluarga Tn.A sudah 21 tahun tinggal di Borong.
4. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat
Biasanya Ny.L ikut arisan PKK seminggu sekali sedangkan Tn.P selalu ikut serta bila ada
acara kerja bakti RW maupun RT.bila ada kegitan pemilu atau hari peringatan Tn.A ikut
berperan membatu persiapan.
5. Sistem pendukung keluarga
Keluarga Tn.A memiliki fasilitas :tv,tempat tidur yang nyaman,sumber air bersih,motor
dan mobil sebagai sarana transportasi dan untuk masalah kesehatan Tn.A memiliki akses
untuk membantu biaya pengobatan.

IV. STRUKTUR KELUARGA

1. Pola komunikasi keluarga
Keluarga Tn.A dalam kesehariannya baik berkomunikasi langsung/tidak langsung
menggunakan bahasa indonesia dan bahasa daerah .
2. Struktur kekuatan keluarga
Keluarga Tn.A sangat dekat dengan kelurganya sendiri maupun orng lain.
3. Struktur peran
-Tn.A berperan sebagai kepala keluarga,suami dan ayah.
 -Ny.L berperan sebagai ibu rumah tangga,istri dan ibu.
-An.N Berperan sebagai anak dan anggota masyarakyat
-An.S Berperan sebagai pelajar(formal) dan sebagai anak(informal)
-An.M Berperan sebagai pelajar(formal) dan sebagai anak(informal)
4. Nilai dan norma budaya
Keluarga Tn.A menganut agama katolik dan norma yang berlaku dimasyarakyat adat
istiadat orang manggarai.keluarga Tn.A sangat patuh dengan peraturan yang ada dirumah.

V. FUNGSI KELUARGA
1. Fungsi afektif
Keluarga Tn.A dan Ny.L selalu menyayangi, perhatian dan selalu mendukung kepada
anak-anaknya.
2. Fungsi sosialisasi
Interaksi keluarga Tn.A terjalin dengan sangat baik.
3. Fungsi perawatan keluarga
a.kemampuan keluarga mengenal kesehatan
keluarga Tn.A mengatakan tidak mengerti terlalu rinci mengenai penyakitnya baik
pengertian,tanda dan gejala, etiologi maupun pencegahannya atau perawatannya.
b.kemampuan keluarga mengambil keputusan mengenai tindakan kesehatan yang tepat.
Keluarga Tn.A belum sepenuhnya paham tentang penyakitnya itu.
c.kemampuan keluarga merawat anggota keluarga yang sakit
Tn.A mengatakan dadanya sesak,susah untuk bernapas, terutama bila Tn.A kelelahan
Tn.A mengatakan susah tidur.
d.kemampuan keluarga memelihara lingkungan rumah yang sehat.
Keluarga Tn.A selalu menjaga kebersihan lingkungan rumahnya.
e.kemampuan keluarga menggunakan fasilitas kesehatan yang ada dimasyarakyat.
Tn.A dan Ny.L mengatakan sudah mengetahui fasilitas pelayanan kesehatan .selama ini
keluarga mendapatkan pelayanan yang baik oleh puskesmas.

VI. STRESS DAN KOPING KELUARGA

1. Stressor jangka pendek
Tn.A bingung dan merasa tertekan bila asmanya kambuh dan menghambat pekerjaannya.
2. Stressor jangka panjang
Tn.A memikirkan dan khwatir dengan biaya untuk melanjutkan sekolah bagi anak-
anaknya.
 3. Kemampuan keluarga berespon terhadap masalah
Untuk stres jangka panjang Tn.A berusaha untuk mencukupi kebutuhan sekolah anak-
anaknya dengan bekerja keras.
Untuk stres jangka pendek Tn.A mengkomsumsi obat apotik dan kadang ke puskesmas
untuk berobat.
4. Strategi koping yang digunakan
Bila ada permasalahan Tn.A dan Ny.L berusaha untuk menyelesaikan dengan
bermusyawarah dan tetap tenang dalam berpikir.
5. Strategi adapatasi disfungsional
Keluarga tidak menggunakan adaptasi difungsional karena adaptasi didalam keluarga
Tn.A sangat baik.

VII. HARAPAN KELUARGA

Tn.A berharap keluarganya selalu sehat dan keluarga juga beharap petugas kesehatan dapat
memberikan pelayanan yang baik,tepat dan cepat kepada siapa saja yang membutuhkan .

V111.PEMERIKSAAN FISIK
Nama Hasil Pemeriksaan Fisik
TTV TD:120/80 mmHg
RR:25X/menit
80x/menit
S:36 C

Paru paru. -Inspeksi:

Pengembangan paru simetris.
-Palpasi:
vokal premitus sama.
-perkusi:
Redup
-auskultasi:
Wezzing.
FORMAT ANALISA DATA
No. Data Penunjang Problem Etiologi
1. Data Subjektif: Defisit pengetahuan Keterbatasan kognitif
-keluarga TN.A mengatakan tidak
mengerti terlalu rinci dengan penyakit
pada Tn.A baik itu mengenai
pengertian,tanda dan gejala,etiologi
maupun pencegahan dan perawatannya.
-selalu bertanya kepada kepada petugas
kesehatan tentang penyakit yang di
derita Tn.A.
Data Objektif:
-keadaan baik
-TTV
TD:120/80 mmHg
RR:25x/menit
N:80x/menit
S:36 c

Data subjektif: Ketidakmampuan Resistensi keluarga

2.
-Tn.A mengatakan bila asmanya koping keluarga terhadap perawatan
kambuh Tn.A hanya membeli obat atau pengobatan yang
diwarung tidak ke RS. kompleks
Data objektif:
-keadaan baik
-TTV:
TD:120/80 mmHg
RR:25x/menit
N:80x/menit
S:36 c.
FORMAT DIAGNOSA KEPERAWATAN
No. Tanggal Muncul Diagnosa Keperawatan
1. 19 juli 2020 Defisit pengetahuan berhubungan dengan keterbatasan
kognitif.

Ketidakmampuan koping keluarga berhubungan dengan

2. 19 juli 2020 resistensi keluarga terhadap perawatan/pengobatan yang
kompleks.

SKALA MENENTUKAN PRIORITAS

Kriteria Bobot Perhit Skor Pembenaran

Sifat Masalah: Kurang mengetahui tentang
(skor/angka 3
a. Aktual penanganan penyakit asma
1 tertinggi) x 2
b. Resiko bronchial.
bobot:2 1
c. Potensial
Kemungkinan masalah (skor/angka Keluarga Tn.P mengatakan
dapat diubah: tertinggi) x 2 bila penyakit asma Tn.P
a. Mudah seluruhnya 2 bobot:1 1 kambuh hanya minum obat
b. Sebagian 0 dari warung
c. Tidak dapat
Potensial masalah dapat (skor/angka Masalah bronchial dapat
dicegah: tertinggi) x diatasi asal keluarga,terutama
3
a. Tinggi bobot:3 Tn.P bisa mengatur pola
1 2
b. Cukup istrahat dan menghidari
1
c. Rendah factor-faktor pencetus
kambuhnya asma bronchial
Menonjolnya masalah: (skor/angka Keluarga menanggapi
a. Dirasakan dan segera tertinggi) x 2 penyakit asma ini sangat
ditangani bobot:2 mengganggu aktivitas Tn.P.
1
b. Dirasakan tapi tidak 1
perlu segera ditangani
c. Tidak dirasakan 0
Total Skor 5,6
FORMAT RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA
Data Diagnosa SLKI SIKI
keperawatan
kode Diagnosis Kode Hasil Kode Intervensi
D.01 Defisit L.12111 -kemampuan 1.1238 -identifikasi kesiapan
Data 11 pengetahuan Tingkat menjelaskan 3 dan kemampuan
penduk berhubungan pengetah pengetahuan Edukas menerima informasi.
ung dengan uan tentang suatu i -identifikasi faktor-
masala keterbatasan topik. kesehat faktor yang dapat
h kognitif -pertanyaan an menigkatkan dan
keluarg tentang masalah menurunkan motivasi
a yang dihadapi prillaku hidup bersih
-persepsi yang dan sehat.
keliru terhadap - sediakan materi dan
masalah. media pendidikan
-menjalankan kesehatan.
pemeriksaan -jelaskan faktor risiko
yang tidak tepat. yang dapat
mempengaruhi
kesehatan
-ajarkan strategi yang
dapat digunakan
untuk meningkatkan
prilaku hidup bersih
dan
sehat.

D.00 Ketidakmampu L.09088 -kekhawatiran 1.0926 -indentifikasi respons

93 an koping Status tentang anggota 0 emosional terhadap
keluarga koping keluarga. Dukun kodisi saat ini.
berhubungsn keluarga -kemampuan gan -identifikasi
dengan memenuhi koping kesesuain antara
resistensi kebutuhan keluarg harapan
 keluarga anggota a pasien,keluarga dan
terhadap keluarga. tenaga kesehatan.
perawatan/peng -komitmen pada -degarkan
obatan yang perawatan/peng masalah,perasaan dan
kompleks. obatan. pertanyaan keluarga,
-perasaan -diskusikan rencana
tertekan(depresi medis dan perawatan.
) -fasilitasi
memperoleh
pengetahuan,keteram
pilan,dan peralatan
yang diperlukan
untuk
mempertahankan
keputusan perawatan
pasien.
-informasikan
fasilitas perawatan
kesehatan yam=ng
tersedia.

KOMENTAR TAMBAHAN
1. Dilengkapi bagian yang belum lengkap
2. Deskripsi harap lebih detail
3. Ditinjau kembali analisis datanya