NAMA : IRENIUS KAROLISA MARGON

NIM : 2018330112

MK : MANAJEMEN KESUBURAN TANAH

TUGAS 4 : EVALUASI KESUBURAN TANAH

1.Evaluasi KS merupakan proses yang mendiagnosis permasalahan unsur hara dan

menerapkan anjuran dalam pembupukan.

2.diperlukan melakukan evaluasi KS yaitu untuk menilai dan memantau kesuburan tanah,
karena sangat penting dilakukan agar dapat mengetahui unsur hara yang menjadi kendala
bagi tanaman.

3.Cara melakukan evaluasi KS yaitu melakukan pengukuran sifat-sifat kimia dalam tanah,
menilai status kesuburan tanah dengan pendekatan uji tanah, melihat gejala kekurangan
hara, uji tanaman dan uji biologi.

4. a. Kelebihan analisis tanah antara lain:

 Cukup, sedsng, medium(S). Berarti keadaan hara dalam tanah cukup produksi
juga cukup memedai, bila di pupuk deengan pupuk yang mengandung hara
sedikit menunjukan kenaikan produksi atau masih respon terhadap pemupukan.
 Tingg i(T). tanaman umumnya menampakan gejala pertumbuhan normal.
Produksi dalam keadaan optimal.
 Sangat tinggi (ST). Apabila kadarnya melampaui ambang batas toleransi sebagian
tanaman akan menunjukan gejala penyimpangan pertumbuhan.

b. kelemahan analisis tanah antara lain:

 Sangat rendah (SR).tanaman menderita gejala kekurangan hara atau di sebut

penyakit defisiensi.
 Rendah (R). Sebagian tanaman tidak menampakan gejala defisiensi tetapi
produksi rendah.

5. maanfan analisis tanah dan tanaman antara lain:

 Untuk mengetahui status hara dalam tanah maupun tanaman.

  Kelestarian kesuburan tanah dan produktivitas lahan. Dengan mengetahui kadar
hara dalam tanah dan produksi tanaman dapat di hitung kehilangan hara dari
tanah karna panen.
 Menduga produksi tanaman serta menghitung keuntungan apabila dilakukan
pemupukan.
 Untuk mengetahui hara yang menjadi faktor pembatas yang harus diperbaiki dan
membuat rekomendasi pembupukan.
 Peneliaian lahan secara ekonomis misalnya harga tanah, pajak dan sebagainya.

6. perlu melakukan percobaan pemupukan yaitu untuk mengetahui respon tanaman terhadap
pemberian pupuk dan mengetahui dosis optimum pemupukan.

7. langkah yang ditempuh dalam menetapkan rekomendasi pemupukan yaitu:

 Menghitung kebutuhan hara untuk satu target hasil panen

 Menghitung penyediaan hara dari tanah
 Mengitung efisiensi serapan hara
 Menghitung takaran hara
 Menentukan waktu aplikasi

8. faktor yang menentukan KS yaitu oksigen air dan unsur hara.

9. tahapan analisis tanah antara lain:

 Pegambilan contoh tanah yang mewakili di lapangan

 Penetapan kadar hara tersedia dalam sampel di laboratorium
 Penafsiran hasil uji kimiah tanah (soil test calibration).
 Perhitungan kebutuhan hara oleh tanaman.

10. hal-hal yang harus diperhatikan untuk analisis tanaman yaitu suplai hara optimal, analisis
status hara tanaman dan mencatat lokasi tanaman.