0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
48 tayangan8 halaman
Dokumen tersebut memberikan contoh-contoh soal optimasi dengan menggunakan kalkulus. Langkah-langkah penyelesaiannya adalah mendefinisikan fungsi tujuan, menentukan titik-titik kritis, lalu menentukan nilai maksimum atau minimum. Contoh pertama menentukan dimensi balok maksimum dari potongan papan, sedangkan contoh kedua menentukan volume silinder terbesar yang muat di dalam kerucut. Diberikan juga
Dokumen tersebut memberikan contoh-contoh soal optimasi dengan menggunakan kalkulus. Langkah-langkah penyelesaiannya adalah mendefinisikan fungsi tujuan, menentukan titik-titik kritis, lalu menentukan nilai maksimum atau minimum. Contoh pertama menentukan dimensi balok maksimum dari potongan papan, sedangkan contoh kedua menentukan volume silinder terbesar yang muat di dalam kerucut. Diberikan juga
Dokumen tersebut memberikan contoh-contoh soal optimasi dengan menggunakan kalkulus. Langkah-langkah penyelesaiannya adalah mendefinisikan fungsi tujuan, menentukan titik-titik kritis, lalu menentukan nilai maksimum atau minimum. Contoh pertama menentukan dimensi balok maksimum dari potongan papan, sedangkan contoh kedua menentukan volume silinder terbesar yang muat di dalam kerucut. Diberikan juga
Langkah-langkah: 1. Gambar keadaan dan tentukan peubah-peubah yang berperan. 2. Nyatakan fungsi tujuan Q yang akan dicari maksimal/minimalnya dalam peubah-peubah di langkah 1. 3. Dengan menggunakan kondisi-kondisi pada soal, nyatakan Q sebagai fungsi satu peubah. 4. Tentukan titik-titik kritis dari Q. 5. Tentukan maksimum dan minimum. Contoh 1
Sebuah balok akan dibentuk dari papan berukuran 24cm x 9cm
dengan cara memotong persegi yang sama besar di pojok-pojok papan lalu menekuknya. Berapa dimensi maksimum balok? Contoh 1
Jawab: Misal x adalah panjang sisi persegi yang dipotong dan V
adalah volume balok. Maka V(x) = x(9 – 2x)(24 – 2x) = 216x – 66x2 + 4x3 , 0 ≤ x ≤ 9/2. V’(x) = 12(9 –x)(2 – x)
x pada domain yang memenuhi V’(x) = 0 adalah x = 0 dan x = 2.
Titik-titik kritis: x = 0, x = 2, dan x = 4,5. Nilai maksimum tercapai untuk x = 2, yang berati balok berukuran 20 cm x 5 cm x 2 cm. Contoh 2 Tentukan dimensi silinder terbesar yang dapat dimasukkan (dan menyentuh) sebuah kerucut?
Jawab: Misalkan a adalah tinggi kerucut dan b jari-jari kerucut.
Misalkan pula h adalah tinggi silinder, r jari-jari silinder, dan V adalah volume silinder.
a dan b adalah konstanta,
sedangkan h, r, dan V adalah peubah. Contoh 2 V = πhr2. Dengan prinsip segitiga sebangun, diperoleh (a - h)/r = a/b sehingga h = (a – ar/b). Maka V = πa(r2 – r3/b). Titik singular memenuhi V’(x) = 0. yaitu r = 0 dan r = 2b/3. Maka titik-titik kritis adalah 0, 2b/3, dan b. Volume maksimum untuk x = 2b/3. Latihan
1. Misalkan sebuah pabrik terletak di tepi sebuah sungai selebar 600
m. Di seberang sungai, 1 km ke arah barat terletak gardu listrik. Jika biaya memasang kabel di air adalah Rp. 800.000,00 per meter dan biaya memasang kabel di darat adalah Rp. 250.000,00 per meter, tentukan biaya minimal untuk pemasangan kabel yang menghubungkan pabrik ke gardu listrik !
2. Tentukan titik di parabola y = x2 + 1 yang paling dekat ke titik (0,5)!
Referensi
D. Varberg, E. J. Purcell, S. Rigdon (2013), Calculus with Differential
Equation, 9th. Ed. Pearson. G.B. Thomas, J. Haas, C. Heil, M. Weir (2017) , Thomas's Calculus,14th. Ed. Pearson.