Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas Mata Kuliah Keperawatan Dasar
Disusun oleh :
Rissa Amalia
2001913
1B
Prodi D3 Keperawatan
2021
FORMAT LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN
BERDASARKAN FORMAT GORDON
I. PENGKAJIAN
1. Identitas
a. Identitas Pasien
Nama : Tn. Z
Umur : 50 Tahun
Agama : Islam
Jenis Kelamin : Laki-laki
Status : Menikah
Pendidikan : S1 Akuntansi
Pekerjaan : Pengusaha
Suku Bangsa : Sunda/Indonesia
Alamat : Jl. Tampomas, No. 12, RT/RW, 01/07, Kotakaler, Sumedang .
Utara, Sumedang.
Tanggal Masuk : 21 Februari 2021
Tanggal Pengkajian : 22 Februari 2021
No. Register : 129635487
Diagnosa Medis : Dyspnea (sesak napas)
2) Latihan
Sebelum sakit
Pola gerak : biasa bergerak dengan bebas
Pola aktivitas : dapat beraktivitas seperti biasa
Saat sakit
Pola gerak : terbatas untuk bergerak karena mengalami sesak napas
Pola aktivitas : hanya bisa melakukan aktivitas di tempat tidur
e. Pola kognitif dan Persepsi
pasien kurang mengetahui tentang penyakitnya secara mendetail, tetapi pasien mengetahui
bahwa ia mengalami sesak napas dan sering batuk
f. Pola Persepsi-Konsep diri
Sebelum sakit :
o Harga diri : tidak bermasalah
o Body image : tidak bermasalah
o Ideal diri : tidak bermasalah
o Peran : tidak bermasalah
o Identitas diri : tidak bermasalah
Saat sakit :
o Harga diri : tidak bermasalah
o Body image : tidak bermasalah
o Ideal diri : tidak bermasalah
o Peran : tidak bermasalah
o Identitas diri : tidak bermasalah
g. Pola Tidur dan Istirahat
Sebelum sakit :
Pasien mengatakan tidak mengalami sulit tidur.
Saat sakit :
Pasien mengatakan mengalami lemas,gelisah sulit tidur akibat sering batuk pada malam hari
serta mengeluh sakit kepala.
d. abdomen :-
e. Genetalia :-
f. Integumen : -
g. Ekstremitas :
Atas :-
Bawah : -
h. Neurologis :
Status mental da emosi : -
Pengkajian saraf kranial : -
Pemeriksaan refleks : -
b. Pemeriksaan Penunjang
1. Data laboratorium yang berhubungan :-
2. Pemeriksaan radiologi :-
3. Hasil konsultasi :-
4. Pemeriksaan penunjang diagnostic lain :-
5. ANALISA DATA
A. Tabel Analisa Data
DATA Etiologi MASALAH
1. DS : Etiologi dan faktor resiko Bersihan jalan napas
Pasien mengeluh sering ↓ tidak efektif
batuk dan sesak nafas Batuk
DO : ↓
RR : 30x/menit Sesak napas
Bunyi napas : wheezing ↓
Lemas
↓
Membrane mukosa pucat
↓
Bersihan jalan napas tidak efektf
Hari/ Ttd
No Dx Tindakan Keperawatan Evaluasi proses
Tgl/Jam
1 Mengauskultasikan bunyi, Intervensi yang efektif
nafas, mencatat adanya bunyi untuk bersihan jalan napas
nafas tambahan, mengkaji adalah inhalasi via
warna, kekentalan dan jumlah nebulizer,yang kurang
sputum, mengatur posisi pasien efektif fisioterapi dada
semi fowler, memberikan dengan posturl drainase.
22-02-2021
nebulizer ventolin 2,5 mg dan
methylprednisolone 125 mg,
melakukan fisoterapi dada
dengan teknik perkusi dan
fibrasi dada, mengajarkan cara
batuk efektif
22-02-2021
E. Evaluasi Keperawatan
Hari/Tgl
No No Dx Evaluasi TTd
Jam
1 22-02-2021 1 Tn. Z sudah mengalami sesak
napas berkurang/tidak sesak
napas, batuk berkurang/hilang,
dapat mendemonstrasi kan
batuk efektif, tidak ada suara
nafas tambahan, dan wheezing
berkurang
pernapasan normal.
2 22-02-2021 2 Tn. Z sudah mengalami sesak
napas berkurang/tidak sesak
napas, wheezing berkurang,
dan frekuensi napas normal