PERTEMUAN KE 7

Latihan Soal

Matriks

Matematika Kelas XII

Disusun Oleh

Aisyah Nuur Faridah

Contoh Soal…

1. Bu Ety pengusaha makanan kecil yang menyetorkan dgangannya ke tiga pasar. Tabel
banyaknya makanan (dalam satuan bungkus) yang disetorkan setiap harinya sebagai
berikut.

Kacang Keripik Roti

Pasar A 10 10 5
Pasar B 20 15 8
Pasar C 15 20 10
Harga sebungkus kacang, sebunkus keripik, dan sebungkus roti berturut-turut adalah
Rp 2.000; Rp 3.000; dan Rp 1.000.
Pemasukan total yang diterima Bu Ety dalam bentuk matriks adalah…

Diketahui :

10 10 5 2.000
(
A = 20 15 8
15 20 10 ) ( )
B = 3.000
1.000
 Ditanyakan : pemasukan Bu Ety ≈ ≈ A*B = AB

Jawab :
AB =A⋅B
10 10 5 2.000
(
= 20 15 8 ⋅ 3.000
15 20 10 1.000 )( )
( 10× 2.000 ) + ( 10 ×3.000 ) + ( 5 ×1.000 )

[
= ( 20× 2.000 ) + ( 15 ×3.000 ) + ( 8 ×1.000 )
( 15× 2.000 ) + ( 20 ×3.000 ) + ( 10 ×1.000 ) ]
( 20.000 ) + ( 30.000 ) + ( 5.000 )

[
= ( 40.000 )+ ( 45.000 ) + ( 8.000 )
( 30.000 ) + ( 60.000 ) + ( 10.000 ) ]
55.000

[ ]
= 93.000
100.000

2. Seorang pengusaha akan membagikan uang sebanyak Rp 700.000 kepada kedua

peawainya. Pegawai pertama mendapatan Rp 75.000 kurannya dari tiga kali uang
yang diterima pegawai kedua. Jika x adalah jumlah uang yang diterima pegawai
pertama dan y adalah jumlah uang yang diterima pegawai kedua, persamaan matriks
dai permasalaha tersebut adalah…
Dikethui :
Misal, x = uang yang diterima pegawai pertama dan
y = uang yang diterima pegawai kedua.
 Uang pegawai pertama dan kedua = Rp 700.000
Model matematika : x + y = 700.000
 Pegawai pertama mendapatkan Rp 75.000 (kurangnya dari tiga kali peawai ke
dua)
Model matematika : x = 3y – 75.000 => x - 3y = - 75.000
 Maka dari kedua model matematika dapa digabungkan sebagai berikut :
x + y = 700.000
x – 3y = - 75.000

Jawaban :

Persamaan matriks dari pemodelan matematika adalah

(11 −31 )( xy)=(−75.000

700.000
)

3. Diketahui matriks A = ( 43 1a), B = (2−1 a

a+b 7 )
, dan C = (
1 15
7 20 )
. Jika A⋅ B = C,

maka nilai a + b adalah…

Jawab :
A⋅B=C

( 43 1a) ⋅ (2−1 a
a+b 7 )
= (17 1520 )
{ 4 ∙ (−1 ) } + {1 ∙ ( 2a+ b ) } { 4 ∙ a }+ {1 ∙7 }
[ ] (
{ 3 ∙ (−1 ) }+ { a ∙ (2 a+ b ) } { 3 ∙a )+ { a ∙7 }
=
1 15
7 20 )
{−4 } + { 2 a+b } { 4 a } + { 7 }
[ {−3 } + { 2 a2 +ab } {3 a )+ {7 a } ] = (17 1520)
{−4 } + { 2 a+b } { 4 a }+ {7 }
[ {−3 } + { 2 a2 +ab } {9 a } ] = (17 1520 )
Nilai a :
4a + 7 = 15 Nilai b :
4a = 15 – 7 -4 + 2a + b =1
8 -4 + (2×2) + b = 1
a =
4
-4 + 4 + b =1
a =2
b =1

Jadi, nilai a + b = 2 + 1
 =3

4. Diketahui persamaan matriks

(12 35)(−14 −32 )=(−1 x 2 y

2 y 3) ( 1 1 )
+

Nilai x – y adalah…
Jawab :

(12 35)(−14 −32 ) = (−1 x 2 y

2 y 3) ( 1 1 )
+

{1 ∙ 4 }+ { 3∙ (−1 ) } { 1∙ (−3 ) } + {3 ∙ 2 } −1+2 x+ y

( )(
{2 ∙ 4 }+ { 5∙ (−1 ) } { 2∙ (−3 ) } + {5 ∙ 2 }
=
2 y +1 3+1 )

( 4+8+{{−3 }
−5 }
{−3 } + {6 }
{−6 }+ {10 } ) = (2 y1+1 x+ y
4 )

(13 34) = (2 y1+1 x+ y

4 )
Berdasarkan persamaan matriks, maka :

Nilai y adalah
3 = 2y + 1 Nilai x adalah..
2y + 1 = 3 3 =x+y
2y = 3 -1 x+y =3
2y =2 x+1 =3
2 x =3–1
y =
2
x =2
y =1

Jadi, nilai x – y = 2 – 1
=1
5. Diberikan matriks-matriks :

A= (23 14), B = (−15 26 ), dan C = ( a2 −13 ).

Jika determinan dari matriks 2A-B+3C adalah 43, maka nilai a adalah…

Jawab :

2A – B + 3C = 2 × ( 23 14 ) −(−15 26 ) + 3 × (a2 −13 )

2} {1∙ 2} {a ∙3 } {−1 ∙3 }
− −1 2 +
= ({2∙
{3∙ 2 } {4 ∙2 } ) (5 6 ) (
{2∙ 3 } {3 ∙ 3 })
= ( 46 28 )−(−15 26)+( 36a −39 )
4−(−1 ) +3 a } { 2−2+(−3 ) }
= ({ { 6−5+ 6 } { 8−6+ 9 } )
{ 4+1+3 a } {−3 }
= ( {1+6 } { 2+9 } )
= (5+37 a −311 )
Kemudian, nilai 2A – B + 3C di Determinan yang hasilnya 43. Maka,
Det 2A – B + 3C = 43

|5+37 a −311| = 43

{(5+3a) ∙ (11)} – {(−3 ∙ 7 )} = 43

{55 + 33a} – {- 21} = 43
55 + 33a + 21 = 43
33a = 43 – 55 – 21
33a = - 33
−33
a =
33
 a =-1

6. Diketahui matriks C = ( x8 2xx). Jika matriks C adalah matriks singular. Maka nilai x
adalah…
Jawab :

Matriks singular artinya adalah determinan C = 0

|x8 2xx| = 0
[ ( x ∙ 2 x ) −( x ∙ 8 ) ] =0
2x2 – 8x =0
2 x(x −4) =0

 2 x=0 atau
 x1 = 0  X-4=0
 x =4

7. Jika A = (02 1a ) dan A = (1−b

-1
1
b
0)
adalah invers dari matriks A, maka a – b = ….

Jawab :
1 d −b
A ≈ A-1 =
ad−bc −c a | |
1 a −1
= |
( 0 ∙a )−(1 ∙ 2) −2 0 |
−1 a −1
= |
2 −2 0 |
−a −1
=
−(|2
−2
2
)
−

−1
2
2
∙0
( )
|
 −a 1
=
| |
2
1
2
0

Det A-1 = A-1

−a 1

| |
2
1
2
0
= (1−b
1
b
0)

1
Nilai b => =b
2
Nilai a =>

−a −a 1
=1−b =
2 2 2
−a 1 1
=1− −a= ∙2
2 2 2
−a 2−1 −a=1
=
2 2 a=−1

8. Diketahui matriks A = (11 32) dan B = (21 32). Determinan invers AB adalah…
Jawab :

AB = (11 32) × (21 32)

= ( {{11 ×2 } +{3× 1}
×2 } +{2× 1}
{1 ×3 }+{3 ×2 }
)
{1 ×3 }+ {2× 2 }

= (2+3
2+2
3+6
3+ 4 )

= ( 54 97 )
1 d −b
Invers AB =
(ad −bc) −c a ( )
 1 7 −9
= (
( 5∙ 7 ) −(9 ∙ 4) −4 5 )
1 7 −9
=
35−36 −4 5 ( )

= −1 (−47 −9
5 )

= (−47 ∙(−1)
∙(−1)
−9 ∙(−1)
5 ∙(−1) )
9
= (−74 −5 )
Jadi, determinan dari invers AB adalah…
Det AB = invers AB
= (−7 ∙ (−5 ) ) −( 9 ∙ 4 )
= 35 – 36
= -1

9. Matriks X yang memenuhi persamaan (23 1 x= −17 10

−5) ( −6 2 )
adalah…

Jawab :
−1
2 1 10
X = (
3 −5 ) (−17
−6 2 )

1 −5 −1 −17 10
X = (
( 2∙ (−5 ) ) −(1 ∙3) −3 2 −6 2 )( )
1 −5 −1 −17 10
X = (
(−10 )−(3) −3 2 −6 2 )( )
1 {−5 ∙ (−17 ) } +{−1 ∙ (−6 ) } {−5 ∙ 10 } +{−1 ∙2 }
X = (
−13 {−3 ∙ (−17 ) } +{2 ∙ (−6 ) } {−3 ∙ 10 } +{2 ∙ 2} )
 1 {−5 ∙ (−17 ) } +{−1 ∙ (−6 ) } {−5 ∙ 10 } +{−1 ∙2 }
X = (
−13 {−3 ∙ (−17 ) } +{2 ∙ (−6 ) } {−3 ∙ 10 } +{2 ∙ 2} )
1 {85 }+ {6 } {−50 }+ {−2}
X = (
−13 { 51 }+ {−12} {−30 } +{4 } )
1 91 −52
X =
−13 39 −26 ( )
4
X = (−7
−3 2 )

10. Diketahui matriks P = ( 42 23), Q = (72 36), R = (13 01) dan S = 3P – Q + R, invers
matriks S adalah…
Jawab :
S = 3P – Q + R

= 3× (42 23 ) −( 72 36) +(13 01)

= ( 42∙∙33 2 ∙3
3∙3
−
7 3 1 0
) ( )( )+
2 6 3 1

= (126 69)−( 72 36 )+(13 01)

= (12−7+1
6−2+3
6−3+0
9−6+1 )

= (67 34 )
Det (S) = ( 6 × 4 )−(3 ×7)
= 24 – 21
=3
 1 d −b
S-1 = (
det S −c a )
1 4 −3
= (
3 −7 6 )
1 1
4∙
−3 ∙
=
(
−7 ∙
3
1
3
6∙
1
3
3
)
4

( )
−1
3
=
−7
2
3

11. Diketahui matriks K = ( 84 5y), L = (−17 1x), dan M = (91 −3

−5 )
. Jika K – L = MT,

nilai dari x – y = ….
Jawab :
K – L = MT
MT =K–L

(91 −3
−5 )
=( 84 5y)−(−17 1x)
(−39 −51 ) =(
8 5 − −1 x
4 y) ( 7 1)

{ 8−(−1 ) } 5−x
(−39 −51 ) = ( 4−7 y−1 )
(−39 −51 ) = (−39 5−x
y−1 )

Nilai x -x =1–5
1 =5–x
-x = -4
5–x =1
X = - (-4)
X =4 Y – 1 = -5

Y = -5 +1

Nilai y Y = -4

-5 =y–1

Jadi nilai x – y = 4 – (-4)

=4+4

=8