Anda di halaman 1dari 35

 GILL NET (JARING INSANG)

Pendalaman Materi 2 (15 menit)


1. Sebutkan masing- 2. Uraikan hal-hal
masing dua alat yang perlu
penangkapan ikan diperhatikan dalam
yang dikelompokan :
memilih metoda /
Jaring insang, jaring
alat penangkapan
angkat, jaring Tarik,
jarring lingkar, ikan
perangkap, hooks & line
1. Pengertian Jaring Insang (Gill net)
 Berbentuk empat
persegi panjang,
 Ukuran mata jaring
(mesh size) sama
pada semua badan
jaring,
 Panjang jaring >
tinggi jaring (jumlah
mata jaring secara
horisontal > vertikal
Pengertian Jaring Insang (Gill net)

 Bagian atas
terdapat
pelampung &
bagian bawah
terdapat pemberat,
 kadang terdapat
jangkar (jaring
insang tetap)
Indonesia  jaring insang
jaring rahang
jaring koro
jaring udang
jaring kepiting
pukat
Jepang  Sasi – Ami (menusukkan
diri)
Inggris  gill net/entangle net
3. JENIS-JENIS GILL NET
(kinds of gill nets):
 Surface gill net (jaring insang permukaan)
 Bottom gill net (jaring insang dasar),
 Mid water gill net (jaring insang tengah)
 Drift gill net (jaring insang hanyut)
 Set gill net (jaring insang tetap)
 Encircling/surrounding gill net (jaring insang lingkar),
 Shrimp gill net (jaring insang udang)
 Shark gill net (jaring insang u/ hiu)
 Crab bottom gill net (jaring insang kepiting)
 Dan sebagainya
4. Prinsip tertangkapnya Ikan
TERJERAT PADA MATA JARING (a)
DAN TERBELIT (b)

TERJERAT

TERBELIT
Ikan terjerat
Ikan terjerat pada mata jaring
Ikan Terbelit
Ikan terbelit pada jaring
5. Ikan tujuan penangkapan
1. Horizontal migration species (jenis ikan yang
melakukan migrasi horizontal,
2. Vertical migration species (tidak terlalu aktif) 
layer depth  swimming layer),
3. Pelagic species  surface drift gill net,
4. Demersal species  bottom gill net
- 5. Crustacea  trammel net, crab bottom gill net
- 6. Coral reefs fishes  encircling gill net
Jenis tangkapan (pelagis kecil)
Hasil tangkapan (pelagis besar)
6. Proses tertangkap ikan
sbb :

Penghadangan
Ikan menerobos
Ada terjerat
Ada terbelit

Posisi dan tinggi jaring :


Sesuaikan Swimming layer
Swimming direction
7. UKURAN GILL NET
A. Lebar /tinggi jaring (mesh
depth) ditentukan oleh :
 Tinggi atau dalam swimming
layer ikan,

 Density of fish school (kepadatan


ikan)

 Depth of waters (kedalaman


perairan)
B. Panjang jaring (number of piece) :

- Fishing area (wilayah penangkapan)

- Fishing boat volume (GT) ukuran

- Fishing operation situation  situasi


penangkapan

- Catch (volume tangkapan)


8. SYARAT-SYARAT GILL NET

1) KEKUATAN BENANG (twine) rigidity of


twine
Twine  harus lembut (tdk kaku) terutama
u/ entangled.
Untuk lembut harus :
- memperkecil diameter twine
- jmlh pilin/satuan panjang kecil
- bhn pemberi warna ditiadakan
Jenis-jenis twine yang fibrenya lembut :
. Cotton,Linen,nilon,hennap,amylan,kremona
2) KETEGANGAN RENTANGAN TUBUH JARING
-Rentangan arah panjang
-Rentangan arah lebar

 Ketegangan jaring  jumlah tangkapan


Ketegangan tubuh jaring -Tegang
-------------------------------- -Sangat
Float buoyancy, tali tekali Tegang
Berat tubuh jaring, sinking force -Tidak
Shortening yang digunakan
tegang

Ikan sukar terjerat


Terjerat mudah lepas

Jumlah hsl tangkapan


3) SHORTENING (SHRINKAGE)
Yaitu: Beda panjang tubuh jaring dalam keadaan tegang sempurna
(strech) dgn panjang jaring setelah diletakkan pada float line ataupun
sinker line (%)

 Tanpa pelampung dan pemberat

Jaring tanpa pelampung dan pemberat L1


(PANJANG DALAM KEADAAN
TEGANGSEMPURNA)
SHORTENING SESUAI :
-MUDAH TERJERAT
PANJANG SETELAH DI PASANG -TERBELIT
L2
FLOAT LINE & SINKER LINE -TIDAK MUDAH TERLEPAS
-TERJERAT  S 30-40 %
-TERBELIT S 35 -60 %

S = L2-L1/L1 x 100 %
4) TINGGI JARING
Yaitu : jarak antara float line dan sinker line pada saat
jaring terpasang di perairan, lebar jaring (mesh
depth), jumlah mata jaring ke bawah

 Tinggi jaring dipengaruhi oleh :


- jenis jaring drift gill net > bottom gill net
- cara tertangkap Gilled > entangled
- swimming layer ikan tujuan,
. Apabila mesh size = 2 a
jmlh mata jaring = n
shortening = s
Maka tinggi jaring (d) = 2 an (2S –S2)
5) UKURAN MATA JARING (MESH
SIZE)
 UKURAN MATA  UKURAN IKAN TUJUAN  UKURAN IKAN DOMINAN
JARING DI FISHING GROUND

 MESH SIZE  SIFAT MEMANJANG/MEMENDEK TWINE,


WATER ABSORPTION, ELONGATION (DAYA MULUR),
ELASTICITY, KNOT SLIPAGE, DAN GAYA-GAYA
LAINNYA (ARUS, GELOMBANG, GELEPAR IKAN)

 MESH SIZE  RATIONAL UTILIZATION (KONSERVASI DAN


PEMAMFAATAN  PEMBATASAN UKURAN BOLEH
DITANGKAP  PENGATURAN UKURAN MESH SIZE
6) WARNA JARING (TWINE COLOUR)

DIDALAM PERAIRAN
DIPENGARUHI OLEH

WAKTU OPERASI WATER DEPTH (KEDALAMAN)


(SIANG/MALAM) TRANSPARANCY
SINAR MATAHARI
SINAR BULAN, DLL

UPAYA TIDAK TERLIHAT DERAJAT TIDAK TERLIHAT


OLEH IKAN

FISHING ABILITY
7). JENIS/BAHAN TWINE
- NATURAL FIBRE (WARNA TERTENTU)  PEWARNAAN
- SYNTHETIC FIBRE (WARNA BANYAK PILIHAN)

JARING IKAN TERLIHAT O/ IKAN


(MATA/GETARAN)
TERBELIT/
TERJERAT

MENGHINDAR
EFEK SEBAGAI PENG TIDAK TDK TERTANGKAP
HADANG DIHILANGKAN TERLIHAT

MENEROBOS/
MENABRAK
(TERJERAT/TERBELIT)
9. FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN
PENGOPERASIAN GILL NET (NOMURA
DAN YAMAZAKI, 1979)

1) Karakteristik dari gill net dalam hubungannya dengan jenis ikan


- upper layer migrating fish
- bottom fish
- mid water migrating fish
2) Hubungan ukuran mata jaring (mesh size) dengan ukuran ikan :
- swimming force of fish
- shape of fish
3) Hubungan antara sea current – catch
4) Selection of mesh size
5). Economical view point gill net fishery
- Amount of catch (jumlah tangkapan)
- Species of fish (jenis ikan)
- Price of fish (harga ikan)
- Size of gear (ukuran alat tangkap)
- Size of boat (ukuran kapal ikan)
- Number of fishermen (jumlah nelayan/TK)
- Operating expense
- Fishing ground

6) Catch per effort (hubungannya dengan panjang dan


tinggi jaring)
10. FACTORS RELATING GILL NET
EFFICIENCY (Faktor yang berhubungan
dgn efisiensi jaring insang)

1) Material of net (bahan jaring)


Natural fiber  synthetic fiber Tangkapan
2) Flexibility of netting cord (fleksibilitas)
Material  efficiency, nylon  flexibility
naik,
3) Tension of netting cord (tegangan benang)
Degree of tension  mesh size  catch
ability of gill net
∑ mesh size  shape mesh size beda (oleh
buoyancy quantity & sinker power  hang
in ratio  tension of netting cord
4) Breaking strength of netting cord (kekuatan)
Breaking strength harus  mencegah break
down pada saat operasi penangkapan
5) ELONGATION OF NETTING CORD
Proper elongation  elongation (at breaking
point)/original length of netting cord ration 
25 – 30 %

Kinds of twine Ratio of elongation


Nylon 210 denier 26 – 30

Kuralon 20’ s 25 – 30

Saran 360 d 20 – 25

Kurehalon 360 d 22 – 28

Tevilon 300 d 18 – 23

Prolon 180 d 24 ‘ 15 – 20

Tetoron 210 d 14 - 18
Mempunyai
Saat ikan menabrak -Momemtum yg sama mengenai
Jaring (terbelit/terjerat) Jaring
-Memiliki pengaruh yang sama
Ke jaring

APABILA
BREAKING STRENGTH IKAN LARI ATAU MERUSAK
TIDAK CUKUP JARING

TANGKAPAN KURANG
6) COLOUR OF THE NET
Tangkapan  less of visibility  warna jaring = warna
fishing ground (surrounding colour).
Contoh :
1) Sardine drift gill net best color
dioperasikan pada (dull gray color, abu-abu muda)
kedalaman 50 – 60 m
(siang hari)
2) Salmon gill net, Greenish black
Pasific Utara, transparency color
rendah (twi light, senja hari)
3) Flying fish gill net, high Blue net color
transparency, (malam hari)
7). Hanging ratio of the net
Shape of mesh size  hanging ratio value
Drift gill net  25 – 35 %,
Bottom gill net > 25 – 35 % (35 – 50 %)

8) Stress-strain of netting cord


Work load of netting cord
 bisa putus (broken)
 dapat dihitung dengan kurva “ Digram
of stress of twine “ yaitu :
hubungan antara elongation dan tensile
strength of netting cord.
9) Mesh size , Proper size of mesh size  body
of fish  efficiency of gear

Breaking strength Elongati on (when Beban


(in kgs) Broken) 10 kg

25 10 % 5%

10 20 % 20 %

20 30 % 10 %

Anda mungkin juga menyukai