Anda di halaman 1dari 3

Amylum

A. Identifikasi Amylum Secara Makrokospik :


1. Siapkan alat dan bahan
2. Ambil sedikit amylum oryzae
3. Amati warna dan baunya
4. Catat hasil pengamatan
5. Ulangi percobaan di atas (percobaan 1, 2, 3, 4) untuk amylum solani, amylum tritici,
amylum Manihot, dan amylum mydis

B. Identifikasi Amylum Secara Mikroskopik


1. Siapkan alat dan bahan yang digunakan
2. Ambil sedikit amylum oryzae dan letakan pada objek glass
3. Tambahkan 1-2 tetes aquadest kemudian segera menutup dengan cover glass
4. Amati di bawah mikroskop
5. Catat dan gambar hasil pengamatan yang meliputi : bentuk & ukuran butiran, bentuk &
hilus, dan lamella
6. Ulangi percobaan di atas (percobaan 1, 2, 3, 4, 5) untuk amylum solani, amylum tritici,
amylum Manihot dan amylum mydis.

C. Identifikasi Amylum Secara Kimiawi


1. Amylum Oryzae
Didihkan 1g amylum oryzae dengan 50ml air, amati. Uji dengan kertas lakmus, amati.
Tambahkan larutan iodium P, amati. Larutan dipanaskan lagi, amati. Kemudian dinginkan
lagi, amati.

2. Amylum Solani
Didihkan 1g amylum soani dengan 1ml air selama 15 menit, kemudian dinginkan, amati.
Tambahkan larutan iodium P, amati. Larutan dipanaskan, amati. Larutan didinginkan
kembali, amati.

3. Amylum Tritici
Ambil sedikit amylum tritici dan letakkan pada kaca arloji. Tambahkan 1-2 tetes larutan
iodium P, amati.

4. Amylum Manihot
Didihkan amylum Manihot dengan 50ml air, amati. Uji dengan kertas lakmus, amati.

5. Amylum Maydis
Ambil sedikit amylum maydis dan letakkan pada kaca arloji. Yambahkan 1-2 tetes larutan
iodium P, amati.
A. Identifikasi Simplisia Daun (folium) secara makroskopik
1. Siapkan alat dan bahan yang akan digunakan
2. Ambil beberapa lembar Daun sirsak (Annonae muricatae Folium)
3. Amati warna, bau, bentukdaun, tepi daun, permukaan daun dan susuman tulang daun
4. Catat hasil pengamatan
5. Ulangi percobaan di atas (percobaan 1, 2, 3, 4) untuk daun jati belanda (Guazumae
Folium) dan Daun sereh (Cymbopogonis Folium)
B. Identifikasi Simplisia Daun (folium) secara Mikroskopik
1. Siapkan alat dan bahan yang akan digunakan.
2. Ambil sedikit serbuk daun sirsak (Annonae murcatae Folium), amati warnanya dan
letakkan pada objek glass
3. Tambahkan 1-2 tetes kloralhidrat kemudian segera tutup dengan cover glass
4. Amati fragmen pengenal dari serbuk daun sirsak (Annonae murcatae Folium) di bawah
mikroskop
5. Catat dan gambar hasil pengamatan
6. Ulangi percobaan di atas (percobaan 1, 2, 3, 4, 5) untuk serbuk daun jati belanda
(Guazumae Folium) dan Daun sereh (Cymbopogonis Folium)
C. Identifikasi Simplisia Daun (folium) secara Kimiawi

Simplisia Perlakuan Reaksi Positif


Serbuk Daun Sirsak 1. 2mg serbuk daun + 5 1. Terbentuk warna coklat
(annonae muricatae Folium) tetes asam sulfatP. tua
2. 2mg serbuk daun + 5 2. Terbentuk warna hijau
tetes asam sulfat 10N
3. 2mg serbuk daun + 5 3. Terbentuk warna hijau
tetes NaOH 5% b/v
dalam etanol 4. Terbentuk warna coklat
4. 2mg serbuk daun + 5 kehijauan
tetes larutan FeCl3 P
5% b/v

serbuk daun jati belanda 1. 2mg serbuk daun + 5 1. Terbentuk warna hitam
(Guazumae Folium) tetes asam sulfat P. coklat
2. 2mg serbuk daun + 5 2. Terbentuk warna hijau
tetes asam sulfat 10N muda
3. 2mg serbuk + 5 tetes 3. Terbentuk warna kuning
NaOH P 5% b/v dalam 4. Terbentuk warna hijau
etanol 5. Terbentuk warna coklat
4. 2mg serbuk daun + 5 hijau
tetes HCL pekat P 6. Terbentuk warna hijau
5. 2mg serbuk daun + 5 7. Terbentuk warna hijau
tetes KOH P 5% b/v 8. Terbentuk warna hijau
6. 2mg serbuk daun + 5 coklat
tetes HCL encer P 9. Terbentuk warna hijau
7. 2mg serbuk daun + 5
tetes ammonia P 25%
8. 2mg serbuk daun + 5
tetes larutan KI P 6%
b/v
9. 2mg serbuk daun + 5
tetes larutan FeCl3 P
5% b/v
Daun sereh (Cymbopogonis 1. 2mg serbuk daun + 5 1. Terebentuk warna
Folium) tetes ammonia 25% P kuning
2. 2mg serbuk daun + 5 2. Terbentuk warna kuning
tetes KOH P 5% b/v 3. Terebentuk warna biru
3. 2mg serbuk daun + 5
tetes FeCl3 5% b/v

Anda mungkin juga menyukai