TUGAS KELOMPOK KEPERAWATAN DASAR

Disusun Oleh:

KELOMPOK 1
Nama :
Fatimah Asri Nul Hakim (20010020)
Giva (20010024)
Intan Mirnawati (20010027)
Maya Permadani (20010032)
Resita (20010040)
Restidwi (20010042)
Rizqi Amelia (20010047)
Shelvy Dwi Argita (20010048)
Widya Dieva Erista (20010054)
Yona Sandika (20010055)

PRODI D3 KEPERAWATAN
AKADEMI KEPERAWATAN
PANGKALPINANG
2020/2021
No. Posisi Definisi Indikasi Tujuan
1. Flowler dan Posisi fowler adalah - Pada pasien Flowler
Semi fowler posisi setengah duduk yang - Mengurangi komplikasi
atau duduk, dimana mengalami akibat immobilisasi.
bagian kepalatempat gangguan - Meningkatkan rasa
tidur lebih tinggi atau pernapasan nyaman
dinaikkan. Posisi ini - Pada pasien - Meningkatkan dorongan
dilakukan untuk yang pada diafragma sehingga
mempertahankan mengalami meningkatnya ekspansi
kenyamanan dan imobilisasi dada dan ventilasi paru
memfasilitasi fungsi - Mengurangi
pernapasan pasien. kemungkinan tekanan
pada tubuh akibat posisi
Semi fowler adalah yang menetap
sikap dalam posisi
setengah duduk 15-60 Semi flowler
derajat -Mobilisasi
-Memerikan perasaan lega
pada klien sesak nafas
-Memudahkan perawatan
misalnya memberikan
makan

2. Sim’s Posisi sim’s adalah -Untuk pasien -Mengurangi penekanan

pada tulang secrum dan
posisi miring ke kanan yang akan di
trochanter mayor otot
atau ke kiri, posisi ini huknah pinggang
-Meningkatkan drainage
dilakukan untuk
dari mulut pasien dan
memberi kenyamanan -Untuk pasien mencegah aspirasi
yang akan -Memasukkan obat
dan memberikan obat
supositoria
melalui anus diberikan obat -Mencegah dekubitus
(supositoria). melalui anus

3. Dorsal Pada posisi ini pasien -Pasien yang Meningkatkan

akan
recumbent berbaring terlentang kenyamanan pasien,
melakukan
dengan kedua lutut perawatan dan terutama dengan
pemeriksaan
flexi (ditarik atau ketegangan punggung
 direnggangkan) diatas genetalia belakang.
tempat tidur. Posisi ini
-Untuk
dilakukan untuk persalinan
merawat dan
memeriksa genetalia
serta pada proses
persalinan.
4. Litotomi Posisi berbaring -Untuk ibu -Pemeriksaan alat genitalia
hamil
telentang dengan -Proses persalinan
mengangkat kedua -Untuk -Pemasangan alat
kaki dan menariknya persalinan kontrasepsi
ke atas bagian perut. -Untuk wanita
Posisi ini dilakukan yang ingin
memasang
untuk memeriksa alat
genitalia pada proses kontrasepsi

persalinan, dan
memasang alat
kontrasepsi.
5. Genu Pectoral Pada posisi ini pasien -Pasien Memudahkan pemeriksaan
hemorrhoid
menungging dengan daerah rektum, sigmoid,
kedua kaki di tekuk -Pemeriksaan dan vagina.
dan dada menempel dan
pengobatan
pada bagian alas daerah
tempat tidur. Posisi ini rectum,
sigmoid dan
dilakukan untuk vagina.
memeriksa daerah
rektum dan sigmoid.
6. Trendelenburg Pada posisi ini pasien -Pasien untuk mengetahui
dengan
berbaring di tempat efektivitas posisi
pembedahan
tidur dengan bagian pada daerah trendelenburg terhadap
perut
kepala lebih rendah peningatan tekanan darah
-Pasien shock
daripada bagian -Pasien pada pasien syok
hipotensi.
kaki. Posisi ini hipovolemik.
dilakukan untuk
melancarkan
peredaran darah ke
otak.
7. Prone Posisi pronasi adalah - Pasien yang untuk memberikan ekstensi
 posisi klien berbaring di menjalankan penuh pada persendian
atas abdomen dengan bedah mulut pinggul dan lutut, mencegah
kepala menoleh ke dan fleksi kontraktur dari
samping. kerongkongan persendian pinggul dan lutut
- Pasien dengan dan membantu drainase dari
pemeriksaan mulut sehingga berguna bagi
pada daerah klien pascaoperasi mulut
bokog atau atau tenggorokan.
punggung

8. Supine Posisi -Mis anestesi Untuk meningkatkan rasa

supinasi/terlentang spinal nyaman bagi pasien serta
adalah posisi klien -Operasi tulang digunakan dalam beberapa
berbaring telentang belakang tipe operasi pembedahan
dengan kepala dan bahu
sedikit elevasi dengan
menggunakan bantal.
Posisi supinasi diberikan
pada pasien
pascaoperasi spinal.