Anda di halaman 1dari 148

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PENERAPAN PEMBELAJARAN DENGAN MENGGUNAKAN


ALAT PERAGA PADA MATERI VOLUME LIMAS
DITINJAU DARI HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII A
DI SMP SANTO ALOYSIUS TURI SLEMAN

Skripsi

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat


Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Program Studi Pendidikan Matematika

Oleh:
Regina Merry Maharani
141414107

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA


JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2019
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PENERAPAN PEMBELAJARAN DENGAN MENGGUNAKAN


ALAT PERAGA PADA MATERI VOLUME LIMAS
DITINJAU DARI HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII A
DI SMP SANTO ALOYSIUS TURI SLEMAN

Skripsi

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat


Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Program Studi Pendidikan Matematika

Oleh:
Regina Merry Maharani
141414107

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA


JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2019

i
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

SKRIPSI
PENERAPAN PEMBELAJARAN DENGAN MENGGUNAKAN

ALAT PERAGA PADA MATERI VOLUME LIMAS

DITINJAU DARI HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII A

DI SMP SANTO ALOYSIUS TURI SLEMAN

Oleh :

Nama : Regina Merry Maharani

NIM : 141414107

Telah disetujui oleh :

Pembimbing

Cyrenia Novella Krisnamurti, M.Sc. Tanggal : 22 Januari 2019

ii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

SKRIPSI
PENERAPAN PEMBELAJARAN DENGAN MENGGUNAKAN
ALAT PERAGA PADA MATERI VOLUME LIMAS
DITINJAU DARI HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII A
DI SMP SANTO ALOYSIUS TURI SLEMAN

Dipersiapkan dan ditulis oleh :


Regina Merry Maharani
NIM : 141414107
Telah dipertahankan di depan panitia penguji :
Pada tanggal 28 Januari 2019
dan dinyatakan telah memenuhi syarat

Susunan Panitia Penguji :


Nama Lengkap Tanda Tangan

Ketua : Dr. Marcellinus Andy Rudhito, S.Pd. ………………….

Sekretaris : Beni Utomo, M.Sc. ………………….

Anggota 1 : Cyrenia Novella Krisnamurti, M.Sc. ………………….

Anggota 2 : Veronika Fitri Rianasari, M.Sc. ………………….

Anggota 3 : Niluh Sulistyani, M.Pd. ………………….

Yogyakarta, 28 Januari 2019


Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Sanata Dharma
Dekan

Dr. Yohanes Harsoyo, S.Pd., M.Si.

iii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

HALAMAN PERSEMBAHAN

Kupersembahkan karya ini untuk :

Tuhan Yesus Kristus, Kedua Orang tuaku Papa Fransiscus

Hendri Tamtomo dan Mama Fransiska Melany, Kedua

kakakku Oki Cahyo Utomo dan Clara Septiana Cahyarum,

Kesayanganku Samuel Chris Nugroho,

Almamaterku Universitas Sanata Dharma,

Teman-teman dan sahabatku

iv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA

Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis ini tidak

memuat karya atau bagian karya orang lain, kecuali yang telah disebutkan dalam

kutipan dan daftar pustaka, sebagaimana layaknya karya ilmiah.

Yogyakarta, 28 Januari 2019

Peneliti

Regina Merry Maharani

v
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH

Yang bertandatangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma

Nama : Regina Merry Maharani

Nomor Induk Mahasiswa : 141414107

Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan

Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul:

PENERAPAN PEMBELAJARAN DENGAN MENGGUNAKAN ALAT

PERAGA PADA MATERI VOLUME LIMAS DITINJAU DARI HASIL

BELAJAR SISWA KELAS VIII A DI SMP SANTO ALOYSIUS TURI

SLEMAN.

Dengan demikian saya memberi Perpustakaan Universitas Sanata Dharma hak

untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk media lain, mengelolanya dalam

bentuk pangkalan data, mendistribusikan secara terbatas, dan mempublikasikannya

di internet atau media lain untuk kepentingan akademis tanpa perlu ijin dari saya

maupun memberikan royalti kepada saya selama tetap mencantumkan nama saya

sebagai penulis.

Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.

Yogyakarta, 28 Januari 2019

Yang menyatakan,

Regina Merry Maharani

vi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

ABSTRAK

Regina Merry Maharani, 2019. Penerapan Pembelajaran dengan


Menggunakan Alat Peraga pada Materi Volume Limas Ditinjau dari Hasil
Belajar Siswa Kelas VIII A di SMP Santo Aloysius Turi Sleman. Skripsi.
Yogyakarta : Program Studi Pendidikan Matematika, Jurusan Pendidikan
Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan, Universitas Sanata Dharma.
Penelitian ini bertujuan untuk : (1) mengetahui penerapan pembelajaran
dengan menggunakan alat peraga pada materi volume limas pada siswa kelas VIII
A di SMP Santo Aloysius Turi dan (2) mengetahui hasil belajar siswa kelas VIII A
di SMP Santo Aloysius Turi mengenai materi volume limas dengan pembelajaran
menggunakan alat peraga.
Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif.
Subjek penelitian adalah 6 siswa kelas VIII A SMP Santo Aloysius Turi. Metode
pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan observasi dan tes tertulis
dengan instrumen penelitian lembar observasi dan lembar soal tes tertulis.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) penerapan pembelajaran dengan
menggunakan alat peraga berhasil. Pembelajaran dengan menggunakan alat peraga
membantu peneliti dalam menyampaikan materi volume limas dan membantu siswa
untuk memahami konsep volume limas. Siswa terbantu untuk mengetahui bangun
ruang limas dan siswa dapat mengetahui hubungan antara volume kubus dengan
volume limas, yang seringkali hanya dihafalkan saja (2) hasil belajar siswa kelas
VIII A SMP Santo Aloysius Turi Sleman dalam menyelesaikan soal materi volume
limas sebelum menggunakan alat peraga dapat dilihat bahwa 100% siswa belum
mencapai KKM. Hal ini dapat terlihat dari nilai pre-tes yang dikerjakan siswa. Akan
tetapi, setelah dilakukan pembelajaran dengan menggunakan alat peraga hasil
belajar siswa menunjukkan 83% siswa telah mencapai KKM dengan kategori
pemahaman tinggi sebesar 13%, siswa dengan kategori pemahaman sedang sebesar
70% dan siswa dengan kategori pemahaman rendah sebesar 17%. Rata-rata
persentase ini didapat dari nilai post-tes yang dikerjakan siswa.
Kata kunci: pembelajaran dengan alat peraga, alat peraga, volume limas, hasil
belajar

vii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

ABSTRACT

Regina Merry Maharani, 2019. Learning Implementation Using Teaching Tools


on Pyramid Volume Material in Terms of Learning Outcomes of Grade VIIIA
Students Santo Aloysius Turi Sleman Junior High School. Thesis. Yogyakarta:
Mathematics Education, Department of Education of mathematics and science,
Faculty of teacher training and education, Sanata Dharma University.
This research aimed to: (1) find out the application of learning by using
tools on the material volume pyramid on grade VIII A in Santo Aloysius Turi junior
high school and (2) know the level of understanding of students of class knowing the
learning outcomes of class VIII A students at Santo Aloysius Turi School regarding
the material on the pyramid volume with learning using teaching aids.
This research used qualitative methods. The subject of the research were six
students in VIIIA class in Santo Aloysius Turi junior high school. The method of
collecting data on research were observation and tests written with observation
sheet and written test question as instrument research.
The results of this study indicated that (1) the application of learning using
successful teaching aids. Learning by using teaching aids helps researchers to
deliver material in the pyramid volume and helped students to understand the
concept of pyramid volume. Students were help to find out the building of the
pyramid and students could know the relationship between the volume of the cube
and the volume of pyramid, which is often only memorized (2) learning outcomes of
class VIIIA students at Santo Aloysius Turi Sleman Middle School in completing the
pyramid volume material questions before using teaching aids could be seen that
100% of students have not reached KKM. This could be seen from the value of the
pre-tests that students are working on. However, after learning using teaching aids
the student learning outcomes showed 83% of students had reached the KKM with a
high understanding category of 13%, students with a moderate understanding
category of 70% and students with a low understanding category of 17%. This
percentage average is obtained from the post-test scores done by students
Keywords: learning with teaching tools, tools, pyramid volume, learning outcomes

viii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa atas

berkat dan kasih-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul

“Penerapan Pembelajaran dengan Menggunakan Alat Peraga pada Materi Volume

Limas Ditinjau dari Hasil Belajar Siswa Kelas VIII A di SMP Santo Aloysius Turi

Sleman”.

Penulis menyadari bahwa terselesaikannya skripsi ini tidak lepas dari

bantuan berbagai pihak. Pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan

ungkapan terima kasih dan penghormatan kepada:

1. Allah Bapaku Yesus Kristus dan Bunda Maria yang telah mengabulkan doa-doa

dan permohonanku.

2. Bapak Dr. Yohanes Harsoyo, S.Pd., M.Si. selaku Dekan Fakultas Keguruan dan

Ilmu Pendidikan, Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

3. Bapak Dr. M. Andy Rudhito, S.Pd. selaku ketua Jurusan Pendidikan

Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam.

4. Bapak Beni Utomo, M.Sc. selaku ketua Program Studi Pendidikan Matematika.

5. Ibu Maria Suci Apriani, S.Pd., M.Sc. selaku dosen pembimbing akademik yang

setia membimbing dan memberi motivasi.

6. Ibu Cyrenia Novella Krisnamurti, M.Sc. selaku dosen pembimbing skripsi yang

selalu meluangkan waktu untuk membimbing dan memberi motivasi serta

perhatian kepada penulis.

7. Ibu Agnes Natalia Endry Krisnawardani, S.Pd. selaku kepala sekolah SMP

Santo Aloysius Turi yang telah memberikan ijin pelaksanaan penelitian.

ix
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

8. Ibu Agustina Ambar Purbayanti, S.Pd. selaku guru matematika kelas VIII A

SMP Santo Aloysius Turi yang telah membantu dalam melaksanakan penelitian.

9. Siswa-siswi kelas VIII A SMP Santo Aloysius Turi yang telah bekerja sama

dengan baik selama proses penelitian.

10. Para pegawai sekretariat JPMIPA atas pelayanannya yang sangat baik dalam

mendukung proses penelitian.

11. Papaku Fransiscus Hendri Tamtomo (Alm) dan Mamaku Fransisca Melany

yang tidak pernah lelah memberikan kasih sayang, dukungan, doa dan materiil

kepada penulis.

12. Kedua kakakku Oki Cahyo Utomo dan Clara Septiana Cahyarum yang telah

mendoakan, membantu, dan mendukungku selama ini.

13. Kesayanganku, Samuel Chris Nugroho yang menjadi tempat keluh kesahku dan

tidak pernah lelah memberikan kasih sayang, bantuan dan penghiburan kepada

penulis.

14. Agnes Endah Primelasari teman seperjuangan yang selalu meluangkan

waktunya untuk mendengarkan keluh kesah dan memberikan solusi.

15. Kedua “Mbakku”, Mbak Tata dan Mbak Olin teman tidurku yang selalu

memberikan canda tawa, doa dan dukungan kepada penulis.

16. Teman-teman Kos Rosari (Kak Astri, Mbak Ria, Mbak Olin, Mbak Tata, Mbak

Lintang, Mbak Dea, Mbak Rani, Mbak Nelly, Kak Yani, Mbak Efi, Mbak

Agnes, Monic dan Gita) yang selalu memberikan keceriaan dan dukungan

kepada penulis.

x
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

17. Teman-teman Pendidikan Matematika Kelas C angkatan 2014 yang selalu

kompak, memberikan penghiburan disaat merasa lelah dan memberikan

motivasi disaat kehilangan semangat.

18. Semua pihak yang turut memberikan sumbangan pikiran, tenaga, saran dan

dorongan dalam penyusunan skripsi ini.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna, karenanya

segala kritik dan saran sangat penulis harapkan demi perbaikan skripsi ini. Penulis

berharap semoga hasil penelitian ini dapat memberikan sesuatu yang bermanfaat

bagi semua pihak.

Yogyakarta, 28 Januari 2019

Penulis

Regina Merry Maharani

xi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL................................................................................................... i
HALAMAN PERSETUJUAN DOSEN .................................................................... ii
LEMBAR PENGESAHAN ...................................................................................... iii
HALAMAN PERSEMBAHAN ............................................................................... iv
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA .................................................................... v
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH ..... vi
ABSTRAK ............................................................................................................... vii
ABSTRACT .............................................................................................................. viii
KATA PENGANTAR .............................................................................................. ix
DAFTAR ISI ............................................................................................................ xii
DAFTAR TABEL ................................................................................................... xiv
DAFTAR GAMBAR .............................................................................................. xvi
DAFTAR BAGAN ................................................................................................ xvii
DAFTAR LAMPIRAN ......................................................................................... xviii
BAB I PENDAHULUAN .......................................................................................... 1
A. Latar Belakaang .............................................................................................. 1
B. Rumusan Masalah ........................................................................................... 5
C. Batasan Masalah.............................................................................................. 5
D. Batasan Istilah ................................................................................................. 5
E. Tujuan Penelitian ............................................................................................ 6
F. Manfaat Penelitian .......................................................................................... 6
BAB II LANDASAN TEORI .................................................................................... 8
A. Kajian Pustaka................................................................................................. 8
B. Alat Peraga .................................................................................................... 11
C. Limas ............................................................................................................. 16
D. Penelitian yang Relevan ................................................................................ 20
E. Kerangka Berpikir ......................................................................................... 22
BAB III METODOLOGI PENELITIAN................................................................. 24

xii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

A. Jenis Penelitian .............................................................................................. 24


B. Subjek Penelitian........................................................................................... 24
C. Tempat dan Waktu Penelitian ....................................................................... 24
D. Teknik Pengumpulan Data ............................................................................ 25
E. Instrumen Penelitian...................................................................................... 25
F. Validasi Instrumen ........................................................................................ 27
G. Teknik Analisis Data ..................................................................................... 28
H. Prosedur Penelitian........................................................................................ 33
BAB IV PELAKSANAAN PENELITIAN, HASIL PENELITIAN, ANALISIS,
DAN PEMBAHASAN ............................................................................................ 36
A. Deskripsi Pelaksanaan Penelitian .................................................................. 36
B. Hasil Penelitian ............................................................................................. 39
C. Analisis.......................................................................................................... 66
D. Pembahasan ................................................................................................... 75
E. Keterbatasan Penelitian ................................................................................. 76
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ................................................................... 78
A. Kesimpulan ................................................................................................... 78
B. Saran .............................................................................................................. 79
DAFTAR PUSTAKA .............................................................................................. 80
LAMPIRAN ............................................................................................................. 83

xiii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

DAFTAR TABEL

Tabel 3. 1 Kisi-kisi Observasi Siswa ....................................................................... 25


Tabel 3. 2 Kisi-Kisi Soal Tes (Pre-tes) .................................................................... 26
Tabel 3. 3 Kisi-Kisi Soal Tes (Post-tes) ................................................................... 27
Tabel 3. 4 Rubrik Penilaian Tes Tertulis (Pre-tes) ................................................... 29
Tabel 3. 5 Rubrik Penilaian Tes Tertulis (Post-tes) ................................................. 29
Tabel 3. 6 Pengelompokkan 3 kategori .................................................................... 32
Tabel 4. 1 Jadwal Pelaksanaan Penelitian ................................................................ 37
Tabel 4. 2 Hasil Observasi Siswa............................................................................. 39
Tabel 4. 3 Hasil Tes Tertulis Siswa (Pre-tes)........................................................... 39
Tabel 4. 4 Hasil Tes Tertulis Siswa (Post-tes) ......................................................... 40
Tabel 4. 5 Jawaban S1 pada soal nomor 1 ............................................................... 41
Tabel 4. 6 Jawaban S1 pada soal nomor 2 ............................................................... 42
Tabel 4. 7 Jawaban S1 pada soal nomor 3 ............................................................... 43
Tabel 4. 8 Jawaban S1 pada soal nomor 4 ............................................................... 43
Tabel 4. 9 Jawaban S1 pada soal nomor 5 ............................................................... 44
Tabel 4. 10 Jawaban S2 pada soal nomor 1 ............................................................. 45
Tabel 4. 11 Jawaban S2 pada soal nomor 2 ............................................................. 46
Tabel 4. 12 Jawaban S2pada soal nomor 3 .............................................................. 47
Tabel 4. 13 Jawaban S2 pada soal nomor 4 ............................................................. 48
Tabel 4. 14 Jawaban S2 pada soal nomor 5 ............................................................. 48
Tabel 4. 15 Jawaban S3 pada soal nomor 1 ............................................................. 49
Tabel 4. 16 Jawaban S3 pada soal nomor 2 ............................................................. 50
Tabel 4. 17 Jawaban S3 pada soal nomor 3 ............................................................. 51
Tabel 4. 18 Jawaban S3 pada soal nomor 4 ............................................................. 52
Tabel 4. 19 Jawaban S3 pada soal nomor 5 ............................................................. 53
Tabel 4. 20 Jawaban S4 pada soal nomor 1 ............................................................. 54
Tabel 4. 21 Jawaban S4 pada soal nomor 2 ............................................................. 54
Tabel 4. 22 Jawaban S4 pada soal nomor 3 ............................................................. 56
Tabel 4. 23 Jawaban S4 pada soal nomor 4 ............................................................. 56

xiv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Tabel 4. 24 Jawaban S4 pada soal nomor 5 ............................................................. 57


Tabel 4. 25 Jawaban S5 pada soal nomor 1 ............................................................. 58
Tabel 4. 26 Jawaban S5 pada soal nomor 2 ............................................................. 59
Tabel 4. 27 Jawaban S5 pada soal nomor 3 ............................................................. 60
Tabel 4. 28 Jawaban S5 pada soal nomor 4 ............................................................. 61
Tabel 4. 29 Jawaban S5 pada soal nomor 5 ............................................................. 61
Tabel 4. 30 Jawaban S6 pada soal nomor 1 ............................................................. 62
Tabel 4. 31 Jawaban S6 pada soal nomor 2 ............................................................. 63
Tabel 4. 32 Jawaban S6 pada soal nomor 3 ............................................................. 64
Tabel 4. 33 Jawaban S6 pada soal nomor 4 ............................................................. 64
Tabel 4. 34 Jawaban S6 pada soal nomor 5 ............................................................. 65
Tabel 4. 35 Rata-rata Persentse Nilai Pre-tes dan Post-tes .................................... 765

xv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Limas Segiempat .................................................................................... 17


Gambar 2. Limas Segitiga ........................................................................................ 17
Gambar 3. Limas Miring Segiempat ........................................................................ 17
Gambar 4. Limas Miring Segitiga ............................................................................ 17
Gambar 5. Limas Segiempat T.ABCD .................................................................... 18
Gambar 6. Enam Buah Limas Kongruen Membentuk Kubus ................................. 19
Gambar 7. Limas Kongruen ..................................................................................... 19

xvi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

DAFTAR BAGAN

Bagan 1 Kerangka Berpikir ...................................................................................... 23

xvii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Surat Ijin Penelitian .............................................................................. 84


Lampiran 2 Validasi Instrumen Observasi ............................................................... 85
Lampiran 3 Validasi Instrumen Soal........................................................................ 89
Lampiran 4 Validasi Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ............................ 91
Lampiran 5 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) .......................................... 95
Lampiran 6 Soal Tes Tertulis (Pre-tes) .................................................................. 112
Lampiran 7 Kunci Jawaban (Pre-tes) ..................................................................... 113
Lampiran 8 Soal Tes Tertulis (Post-tes) ............................................................... 115
Lampiran 9 Kunci Jawaban (Post-Tes) .................................................................. 120
Lampiran 10 Lembar Observasi ............................................................................. 124
Lampiran 11 Hasil Uji Coba Soal Tes Tertulis ...................................................... 125
Lampiran 12 Revisi Soal Tes Tertulis .................................................................... 127

xviii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakaang
Keberhasilan pada pembelajaran khususnya mata pelajaran matematika

sangat diharapkan oleh guru. Keaktifan dalam interaksi dua arah antara guru dan

siswa diharapkan dapat mencapai keberhasilan dalam pembelajaran. Akan

tetapi, maraknya pembelajaran konvensional (pembelajaran berpusat pada guru)

membuat proses pembelajaran kurang maksimal karena kurangnya keaktifan

siswa dalam bertanya materi yang belum dimengerti maupun menjawab

pertanyaan guru sehingga siswa seringkali mengalami kesulitan dan kesalahan

dalam menyelesaikan soal-soal latihan.

Pengalaman peneliti di mata kuliah Pembelajaran Matematika SMP dan

Pengajaran Mikro di SMP Santo Aloysius Turi Sleman pada kelas VIII

menunjukkan bahwa siswa mengalami kesulitan dan kesalahan dalam

menyelesaikan soal latihan terutama soal dalam bentuk cerita. Siswa tampak

bingung terkait penyelesaian dari soal cerita tersebut. Siswa masih belum bisa

memahami apa yang diketahui, apa yang ditanya, dan bagaimana cara

menyelesaikannya. Menurut pendapat siswa soal tersebut merupakan soal baru

dan belum pernah dipelajari. Hal ini berbanding terbalik dengan pernyataan

guru yang mengatakan bahwa sudah memberikan contoh latihan soal yang

serupa, hanya saja siswa mengalami kebingungan dan kesulitan ketika bentuk

soal cerita tersebut dimodifikasi oleh guru.

1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Siswa mengaku lebih mudah memahami soal yang disebutkan secara

eksplisit pertanyaannya, misalnya diketahui panjangnya dan lebarnya kemudian

siswa mensubstitusikan apa yang diketahui ke dalam rumus. Meskipun sudah

disebutkan pertanyaannya secara eksplisit, siswa memiliki permasalahan lain

yaitu siswa tidak mengingat rumusnya. Ini terlihat ketika peneliti menanyakan

“apa rumus dari belah ketupat?”, siswa tidak bisa menjawab dan harus

membuka buku catatan atau buku paket. Saat peneliti kembali bertanya

“mengapa kalian tidak ingat?” siswa menjawab “karena banyak rumus kak yang

dihafalkan”. Siswa menjawab “sudah dari sananya” saat peneliti menanyakan

dari mana asal usul rumus belah ketupat. Ini terjadi karena siswa hanya

menghafal rumus-rumus yang ada tanpa memahami dan memaknai materi yang

diberikan. Siswa sering menganggap matematika itu banyak sekali rumus yang

dihafal karena siswa menghafal semua rumus yang ada.

Peneliti menemukan siswa tetap mengalami kesulitan dan kesalahan

dalam mengerjakan soal meskipun sebelumnya peneliti telah menuliskan rumus

1
luas belah ketupat pada papan tulis yaitu L = 2 × d1 × d2 . Misalnya soal cerita

yang diminta untuk mencari diagonal pertama dengan diketahui luas dan

diagonal kedua, siswa mengaku bahwa lupa rumus untuk mencari diagonal

2L
pertama yaitu d1 = d2
. Ini dikarenakan siswa menghafal tiga rumus yaitu rumus

1 2L
luas belah ketupat adalah L = × d1 × d2 , mencari diagonal pertama d1 = d2
,
2

2L
dan mencari diagonal kedua d2 = d1
. Siswa tidak memahami dan memaknai

konsep dari belah ketupat. Padahal siswa cukup mengingat satu rumus saja yaitu
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

1
L= × d1 × d2 kemudian dengan menggunakan aljabar siswa dapat
2

menemukan diagonal pertama dari belah ketupat.

Menurut Feriana & Putri (2016) menyatakan bahwa selama ini cara

guru mengajar hanya menekankan pada penguasaan konsep yang mengacu pada

hafalan, siswa hanya dapat berhitung dan menghafal rumus, akan tetapi siswa

tidak dapat menjelaskan dari mana rumus tersebut diperoleh. Ruseffendi (1991:

172) membedakan antara belajar menghafal dengan belajar bermakna. Belajar

menghafal, siswa dapat belajar dengan menghafalkan apa yang sudah

diperolehnya sedangkan belajar bermakna adalah belajar memahami apa yang

sudah diperolehnya dan dikaitkan dengan keadaan lain sehingga apa yang ia

pelajari akan lebih dimengerti. Adapun Suparno (dalam Heruman, 2007:5)

menyatakan bahwa belajar bermakna terjadi apabila siswa mencoba

menghubungkan fenomena baru ke dalam struktur pengetahuan mereka dalam

setiap penyelesaian masalah.

Materi bangun ruang merupakan salah satu materi dimana siswa sulit

untuk membayangkan bangun ruang tersebut. Selain permasalahan di atas hasil

wawancara peneliti dengan guru yang bersangkutan adalah siswa sering

mengalami kebingungan untuk membedakan bangun ruang limas dan prisma.

Siswa masih sering tertukar dalam membedakan kedua bangun ruang tersebut.

Hal ini dikarenakan materi bangun ruang menjadi hal yang abstrak untuk

dibayangkan siswa, dimana siswa tidak memiliki gambaran secara langsung

bangun tersebut. Guru juga menceritakan bahwa kurangnya benda konkret yang

dapat membantu siswa dalam memahami materi volume limas.


PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Menurut (Heruman, 2007:1-2) dalam pembelajaran matematika yang

abstrak, siswa memerlukan alat bantu berupa media, dan alat peraga yang dapat

memperjelas apa yang akan disampaikan oleh guru sehingga lebih dipahami dan

dimengerti oleh siswa. Alat peraga matematika dapat diartikan sebagai suatu

perangkat benda konkret yang dirancang, dibuat, dan disusun secara sengaja

yang digunakan untuk membantu menanamkan dan memahami konsep-konsep

atau prinsip-prinsip dalam matematika (Annisah, 2014). Oleh karena itu guru

harus mampu merancang, membuat, dan menggunakan alat peraga matematika

dalam pembelajaran matematika sehingga siswa akan lebih mudah memahami

konsep.

Berdasarkan permasalahan yang peneliti temukan pada saat peneliti

mengerjakan tugas mata kuliah Pembelajaran SMP dan Pengajaran Mikro di

SMP Santo Aloysius Turi, peneliti tertarik untuk melakukan penelitian pada

siswa kelas VIII A di SMP Santo Aloysius Turi Sleman. Peneliti ingin

melakukan penelitian mengenai penggunaan alat peraga pada materi volume

limas dengan harapan siswa tidak hanya membayangkan saja tetapi dapat

memegang benda konkret berbentuk limas tersebut dan siswa akan terbantu

dalam memahami konsep volume limas, sehingga siswa benar-benar mengerti

konsep bukan hanya sekedar menghafal rumus yang ada. Penggunaan alat

peraga ini dapat memberikan suasana yang baru dalam pembelajaran karena

siswa dapat mengeksplorasi langsung pemahaman konsep volume limas dengan

bantuan alat peraga.


PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana penerapan pembelajaran dengan menggunakan alat peraga pada

materi volume limas pada siswa kelas VIII A di SMP Santo Aloysius Turi

Sleman?

2. Bagaimana hasil belajar siswa kelas VIII A di SMP Santo Aloysius Turi

Sleman mengenai materi volume limas dengan pembelajaran menggunakan

alat peraga?

C. Batasan Masalah
Dalam penelitian ini, peneliti memberikan batasan masalah sebagai berikut :

1. Subyek penelitian merupakan 6 siswa kelas VIII A SMP Aloysius Turi

Sleman angkatan 2017/2018.

2. Materi pelajaran yang dijadikan penelitian adalah materi volume limas.

3. Penelitian ini membahas mengenai penerapan alat peraga yang digunakan

untuk melihat hasil belajar siswa.

D. Batasan Istilah
Istilah-istilah yang akan digunakan dalam penelitian adalah :

1. Alat Peraga

Alat peraga merupakan benda konkret yang dapat dilihat, dipegang dan

diputarbalikkan yang digunakan oleh guru sebagai alat bantu dalam proses

belajar mengajar agar proses belajar mengajar siswa menjadi lebih efektif.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

2. Volume Limas

Volume adalah banyaknya satuan volume yang memenuhi seluruh isi

bangun ruang. Volume limas adalah banyaknya satuan volume yang

memenuhi seluruh isi limas. Menentukan rumus volume limas dapat

dihubungkan dengan volume kubus. Misalnya jika panjang rusuknya 2a

maka diperoleh hubungan berikut :

1
Volume limas = 6 × Volume kubus sehingga didapat rumus volume limas

1
yaitu Volume limas = 3 × Luas alas× tinggi.

E. Tujuan Penelitian
1. Untuk mengetahui penerapan pembelajaran dengan menggunakan alat

peraga pada materi volume limas pada siswa kelas VIII A di SMP Santo

Aloysius Turi Sleman.

2. Untuk mengetahui hasil belajar siswa kelas VIII A di SMP Santo Aloysius

Turi Sleman mengenai materi volume limas dengan pembelajaran

menggunakan alat peraga.

F. Manfaat Penelitian
1. Bagi Siswa

Penelitian ini bermanfaat untuk memberikan pengalaman nyata serta benda

konkret sehingga siswa memahami konsep bukan hanya menghafalkan

rumus.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

2. Bagi Guru

Penelitian ini diharapkan dapat membantu guru dalam pemilihan alat peraga

yang variatif dan menarik bagi siswa sehingga dapat meningkatkan hasil

belajar siswa.

3. Bagi Peneliti

Penelitian ini bermanfaat untuk menambah wawasan peneliti tentang

penerapan alat peraga sederhana untuk meningkatkan hasil belajar siswa

sehingga kelak saat peneliti menjadi guru, peneliti bisa menggunakan alat

peraga untuk membantu siswa dalam memahami konsep.


PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

BAB II

LANDASAN TEORI

Pada Bab II ini akan dijelaskan mengenai teori-teori dari para ahli yang

digunakan untuk mendukung penelitian dari peneliti. Untuk itu akan dibahas

mengenai belajar, hasil belajar, pembelajaran matematika, pemahaman konsep

matematika, alat peraga, limas, penelitian yang relevan dan kerangka berpikir.

A. Kajian Pustaka
1. Pengertian Belajar

Menurut (Winkel, 2004:59) belajar adalah suatu aktivitas

mental/psikis, yang berlangsung dalam interaksi aktif dengan lingkungan,

yang menghasilkan sejumlah perubahan dalam pengetahuan, pemahaman,

keterampilan dan nilai sikap. Menurut Bruner (dalam Suwarsono 2002:25)

belajar merupakan suatu proses aktif yang memungkinkan manusia untuk

menemukan hal-hal baru di luar (melebihi) informasi yang diberikan pada

dirinya. Bruner menjelaskan bahwa pengetahuan itu dapat diinternalisasikan

dalam pikiran.

Pengetahuan dapat dipelajari dalam tiga tahapan terpenting dalam

teori Bruner yaitu :

a. Tahap enaktif, yaitu suatu tahap pembelajaran sesuatu pengetahuan di

mana pengetahuan itu dipelajari secara aktif, dengan menggunakan

benda-benda konkret atau menggunakan situasi yang nyata.

b. Tahap ikonik, yaitu suatu tahap pembelajaran di mana pengetahuan itu

direpresentasikan (diwujudkan) dalam bentuk gambar atau diagram yang

8
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

menggambarkan kegiatan konkret atau situasi konkret yang terdapat

pada tahap enaktif tersebut di atas.

c. Tahap simbolik, yaitu suatu tahap pembelajaran di mana pengetahuan itu

direpresentasikan dalam bentuk simbol-simbol abstrak yang dipakai

berdasarkan kesepakatan orang-orang dalam bidang bersangkutan, baik

simbol-simbol verbal (misalnya huruf-huruf, kata-kata, kalimat-kalimat),

lambang-lambang matematika, maupun lambang-lambang abstrak

lainnya.

2. Hasil Belajar

Hasil belajar menurut Susanto (2013:5) adalah perubahan-

perubahan yang terjadi pada diri siswa, baik yang menyangkut aspek

kognitif, afektif, dan psikomotor sebagai hasil dari kegiatan belajar. Jihad

dan Haris (2012: 14-15), hasil belajar adalah perubahan tingkah laku siswa

secara nyata setelah melalui proses belajar mengajar yang sesuai dengan

tujuan pembelajaran.

Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa hasil belajar adalah

perubahan tingkah laku yang terjadi akibat proses belajar mengajar yang

sesuai dengan tujuan pembelajaran. Pada penelitian ini, peneliti

menggunakan tes tertulis sebagai hasil belajar untuk melihat tingkat

pemahaman siswa.

3. Pengertian Pembelajaran Matematika

Pembelajaran menurut Winkel (2004) adalah seperangkat tindakan

yang dirancang untuk mendukung proses belajar siswa dengan


PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

10

memperhitungkan kejadian-kejadian yang dialami dalam diri siswa. Gagne

(dalam Siregar dan Nara, 2011:12) mengemukakan bahwa pembelajaran

adalah seperangkat peristiwa-peristiwa eksternal yang dirancang untuk

mendukung beberapa proses belajar yang sifatnya internal sehingga

pembelajaran tersebut berpusat pada siswa.

Bruner (dalam Siagian, 2017:64) menyatakan pembelajaran

matematika adalah tentang konsep dan struktur matematika yang terdapat

dalam materi yang dipelajari serta mencari hubungan antara konsep dan

struktur matematika di dalamnya. Menurut Cobb (dalam Suherman,

2001:71) pembelajaran matematika sebagai proses pembelajaran yang aktif

mengkonstruksi pengetahuan matematika. Keaktifan dalam proses

pembelajaran yang dibentuk oleh guru dapat mengembangkan kreativitas

berpikir siswa.

Dengan demikian, peranan guru dan siswa dalam proses

pembelajaran matematika sangatlah penting. Interaksi dua arah inilah yang

dapat membuat pembelajaran matematika lebih bermanfaat dan lebih

bermakna. Pengetahuan mengenai matematika yang diperoleh siswa kelak

dapat diterapkan untuk menyelesaikan permasalahan di kehidupan sehari-

hari.

4. Pemahaman Konsep Matematika

Sadiman (dalam Abidin, 2010:28) menyatakan bahwa pemahaman

adalah suatu kemampuan seseorang dalam mengartikan, menafsirkan,

menerjemahkan, atau menyatakan sesuatu dengan caranya sendiri tentang


PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

11

pengetahuan yang pernah diterimanya. Menurut Sudjana (1992:24)

pemahaman dapat dibedakan dalam tiga kategori antara lain : (1) tingkat

terendah adalah pemahaman terjemahan, mulai dari menerjemahkan dalam

arti yang sebenarnya, mengartikan prinsip-prinsip, (2) tingkat kedua adalah

pemahaman penafsiran, yaitu menghubungkan bagian-bagian terendah

dengan yang diketahui berikutnya, atau menghubungkan dengan kejadian,

membedakan yang pokok dengan yang bukan pokok, dan (3) tingkat ketiga

merupakan tingkat tertinggi yaitu pemahaman ektrapolasi.

Konsep matematika yang sangat kompleks cukup sulit bahkan tidak

bisa dipahami jika pemahaman konsep yang lebih sederhana belum

memadai. Marpaung (dalam Alam, 2012) menyatakan bahwa matematika

tidak akan ada artinya kalau hanya dihafalkan.

Berdasarkan pengertian di atas, pemahaman konsep matematika

adalah kemampuan menyatakan kembali sebuah konsep dan menerapkan

hasil pemahaman ke dalam setiap masalah. Pemahaman konsep matematika

dapat memberikan penjelasan atau memberi uraian yang lebih rinci tentang

hal tersebut dengan menggunakan bahasa sendiri sehingga tidak hanya

sekedar tahu dan hafal tentang suatu hal tetapi juga tahu bagaimana dan

mengapa hal itu dapat terjadi.

B. Alat Peraga
Menurut Sudjana (2002:59) alat peraga adalah alat bantu yang

digunakan oleh guru dalam proses belajar mengajar agar proses belajar
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

12

mengajar siswa lebih efektif. Alat peraga dapat menunjang proses belajar

mengajar karena hal-hal yang abstrak dapat disajikan dalam bentuk model-

model benda konkret yang dapat dilihat, dipegang dan diputarbalikkan. Alat

peraga menurut Ruseffendi (1997) adalah alat yang menerangkan atau

mewujudkan konsep matematika. Alat peraga itu dapat berupa benda real,

gambarnya atau diagramnya.

Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa alat peraga merupakan

benda konkret yang dapat dilihat, dipegang dan diputarbalikkan yang digunakan

oleh guru sebagai alat bantu dalam proses belajar mengajar agar proses belajar

mengajar siswa menjadi lebih efektif.

Fungsi pokok dari alat peraga dalam proses belajar mengajar, yaitu :

1. Penggunaan alat peraga dalam proses belajar mengajar bukan merupakan

fungsi tambahan tetapi mempunyai fungsi tersendiri sebagai alat bantu

untuk mewujudkan situasi belajar mengajar yang efektif (Sudjana dalam

Darmadi, 2017:87).

2. Penggunaan alat peraga merupakan bagian yang integral dari keseluruhan

situasi mengajar. Ini berarti bahwa alat peraga merupakan salah satu unsur

yang harus dikembangkan guru (Sudjana dalam Darmadi, 2017:87).

3. Alat peraga dalam pengajaran penggunaannya integral dengan tujuan dan isi

pelajaran. Fungsi ini mengandung pengertian bahwa penggunaan alat peraga

harus melihat kepada tujuan dan bahan pelajaran (Sudjana dalam Darmadi,

2017:87).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

13

4. Penggunaan alat peraga dalam pengajaran bukan semata-mata alat hiburan,

dalam arti digunakan hanya sekedar melengkapi proses belajar supaya lebih

menarik perhatian siswa (Sudjana dalam Darmadi, 2017:87).

5. Penggunaan alat peraga dalam pengajaran lebih diutamakan untuk

mempercepat proses belajar mengajar dan membantu siswa dalam

menangkap pengertian yang diberikan guru (Sudjana dalam Darmadi,

2017:88).

6. Penggunaan alat peraga dalam pengajaran diutamakan untuk mempertinggi

mutu belajar mengajar. Dengan kata lain menggunakan alat peraga, hasil

belajar yang dicapai akan tahan lama diingat siswa, sehingga pelajaran

mempunyai nilai tinggi (Sudjana dalam Darmadi, 2017:88).

7. Dengan adanya alat peraga, siswa akan lebih banyak mengikuti pelajaran

matematika dengan gembira, sehingga minatnya dalam mempelajari

matematika semakin besar. Siswa senang, terangsang, kemudian tertarik dan

bersikap positif terhadap pembelajaran matematika (Ruseffendi, 1997:227-

228).

8. Dengan disajikan konsep abstrak matematika dalam bentuk konkret, maka

siswa pada tingkat-tingkat yang lebih rendah akan lebih mudah memahami

dan mengerti (Ruseffendi, 1997:227-228).

9. Siswa akan menyadari adanya hubungan antara pembelajaran dengan benda-

benda yang ada disekitarnya, atau antara ilmu dengan alam sekitar dan

masyarakat (Ruseffendi, 1997:227-228).


PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

14

10. Konsep-konsep abstrak yang disajikan dalam bentuk benda konkret, yaitu

dalam bentuk model matematika dapat dijadikan obyek penelitian dan dapat

pula dijadikan alat untuk penelitian ide-ide baru dan relasi-relasi baru

(Ruseffendi, 1997:227-228).

Menurut Ruseffendi (1997) beberapa persyaratan alat peraga antara lain:

1. Tahan lama.

2. Bentuk dan warnanya menarik.

3. Sederhana dan mudah dikelola.

4. Ukurannya sesuai.

5. Dapat menyajikan konsep matematika baik dalam bentuk real, gambar, atau

diagram.

6. Sesuai dengan konsep matematika.

7. Dapat memperjelas konsep matematika dan bukan sebaliknya.

8. Peragaan itu supaya menjadi dasar bagi tumbuhnya konsep berfikir abstrak

bagi siswa.

9. Menjadikan siswa belajar aktif dan mandiri dengan memanipulasi alat

peraga.

10. Bila mungkin alat peraga tersebut bisa berfaedah lipat (banyak).

Macam-macam alat peraga pembelajaran matematika menurut

(Sundayana, 2015:18) sebagai berikut :

1. Alat Peraga Berbasis Konsep Luas

Papan berpetak

2. Alat Peraga Berbasis Operasi Hitung


PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

15

Mistar hitung, tangga garis bilangan, neraca bilangan, dan batang

Cuisenaire.

3. Alat Peraga Berbasis Konsep Volume

Peraga volume kubus, peraga volume balok, peraga volume prisma, peraga

volume tabung, peraga volume limas, volume kerucut, dan volume bola.

4. Alat Peraga Berbasis Teori Kemungkinan

Mata uang, dadu, dan kartu bridge.

5. Alat Peraga Berbasis Konsep Aritmatika

Batu-batuan, lidi, dan rumah susun.

6. Alat Peraga Berbasis Konsep Pengukuran

Roda meteran (kurvameter), spirometer, penjepit bola, jangka sorong,

menentukan bilangan π (phi), nilai-nilai sudut fungsi trigonometri, dan

klinometer.

7. Alat Peraga Berbasis Konsep Geometri

Papan berpaku, cermin datar, pantograf, peraga jumlah sudut bangun datar,

sifat sudut jika dua garis dipotonggaris ketiga, model permainan mekano,

unsur lingkaran, kartu domino geometri, dan model geometris


2 3
(a+b)3 =a3 +3ab +3a2 b+b .

8. Alat Peraga Berbasis Permainan

Domino matematika (domat), bujur sangkar dan bintang ajaib, loncat katak,

menara Hanoi, penggunaan basis dua, mesin fungsi, dan perkaliam dengan

jari.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

16

C. Limas
1. Pengertian Limas

Poligon berasal dari kata polygon yang berarti poly : banyak dan gon

(gone) : titik. Poligon adalah serangkaian titik-titik yang dihubungkan

dengan garis lurus sehingga titik-titik tersebut membentuk sebuah rangkaian

(jaringan) titik atau poligon. Poligon pada ruang dimensi tiga disebut

polihedron. Suatu polihedron merupakan gabungan dari daerah-daerah

poligon, yaitu sembarang dua daerah poligon yang memiliki paling banyak

satu sisi persekutuan sedemikian hingga daerah yang hingga bagian dalam

ruang tersebut tertutup. Polihedron diklasifikasikan menjadi beberapa

macam yaitu prisma dan limas.

Limas merupakan polihedron yang dibentuk dari poligon sebagai

alas dan titik yang tidak terletak pada sisi alas, yang disebut titik puncak,

antara setiap titik sudut pada alas dan titik puncak dihubungkan oleh ruas

garis (Marini, 2013:46-48). Menurut Tampomas (2007: 144) limas adalah

suatu bangun ruang yang dibatasi oleh alas berbentuk segi-n dan sisi-sisi

tegak berbentuk segitiga yang berpotongan di satu titik dan titik tersebut

disebut titik puncak.

Limas yang namanya bergantung pada jenis poligon yang

membentuk alas (Marini, 2013:49). Berikut ini merupakan beberapa contoh

limas yaitu :

a. Limas Tegak

Limas tegak memiliki ruas garis yang jika ditarik dari puncak limas dan

tegak lurus terhadap pusat dari alas.


PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

17

Gambar 1. Limas Segiempat Gambar 2. Limas Segitiga

b. Limas Miring

Limas miring tidak memiliki ruas garis yang jika ditarik dari puncak

limas dan tegak lurus terhadap pusat dari alas.

Gambar 3. Limas Miring Segiempat Gambar 4. Limas Miring Segitiga


PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

18

2. Unsur-Unsur Limas

t
D C

P
E

A B
Gambar 5. Limas Segiempat T.ABCD

Gambar limas di atas merupakan limas segiempat T.ABCD. Unsur-

unsur pada Gambar 5 dapat dijelaskan sebagai berikut :

a. Rusuk limas adalah garis yang merupakan perpotongan antara dua

̅̅̅̅, 𝑇𝐵
bidang sisi bangun ruang limas. 𝑇𝐴 ̅̅̅̅, dan 𝑇𝐷
̅̅̅̅, 𝑇𝐶 ̅̅̅̅ disebut rusuk tegak

limas. Jika limas beraturan maka TA = TB = TC = TD (Nuharini &

Wahyuni, 2008:226).

b. Titik sudut adalah pertemuan tiga rusuk atau lebih dari suatu bangun

ruang. Titik A, B, C, dan D adalah titik sudut bidang alas limas dan titik

T adalah titik puncak limas (Nuharini & Wahyuni, 2008:226).

c. Bidang tegak limas adalah bidang yang memotong bidang alas limas.

∆TAB, ∆TBC, ∆TCD, dan ∆TDA adalah bidang tegak limas. Jika limas

beraturan maka masing-masing bidang tegak berbentuk segitiga sama

kaki yang kongruen (Nuharini & Wahyuni, 2008:226).


PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

19

d. AB, BC, CD, dan DA adalah rusuk alas limas. (Jika limas beraturan maka

AB = BC = CD = DA) (Nuharini & Wahyuni, 2008:226).

e. Bidang alas adalah bidang yang merupakan alas dari suatu limas. Bidang

ABCD disebut bidang alas (Noormandiri & Sucipto, 2004:278).

f. Panjang ruas garis TE yang juga merupakan jarak antara puncak dan

bidang alas limas dinamakan tinggi limas (Tampomas, 2007:144). TE =

t adalah tinggi limas (Tampomas, 2008:381).

g. Ruas garis tegak lurus dari pusat segi banyak beraturan ke sisinya

disebut apotema. TP = apotema (Tampomas, 2008:381).

h. TP2 = TE2 + EP2 (Tampomas, 2008:381).

3. Volume Limas

Volume adalah banyaknya satuan volume yang memenuhi seluruh isi

bangun ruang. Volume limas adalah banyaknya satuan volume yang

memenuhi seluruh isi limas. Satuan volume yang sering dipakai adalah liter

(l), millimeter (ml), m3, cm3, mm3 dan sebagainya.


H G
T

E F
2a
T
a
D
a C
D C
2a
A B
A 2a B
Gambar 6. Enam Buah Limas Kongruen Gambar 7. Limas Kongruen
Membentuk Kubus
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

20

Menurut (Nuharini & Wahyuni, 2008:237) untuk menemukan

volume limas, perhatikan gambar 6. Gambar 6 menunjukkan kubus yang

panjang rusuknya 2a. Keempat diagonal ruangnya berpotongan di satu titik,

yaitu titik T, sehingga terbentuk enam buah limas yang kongruen seperti

gambar 7. Jika volume limas masing-masing adalah V maka diperoleh

hubungan berikut :

1
Volume limas = 6 × Volume kubus

1
= ×2a×2a×2a
6

1
= ×(2a)2 ×2a
6

1
= ×(2a)2 ×a
3
1
Volume limas = × Luas alas× tinggi
3

D. Penelitian yang Relevan


1. Skripsi Fiyan Suryandi (2013) dengan judul “Pengaruh Pembelajaran

Matematika dengan Menggunakan Alat Peraga Styrofoam Cartesius

Terhadap Minat Belajar Siswa pada Materi Persamaan Garis Lurus. (Studi

Eksperimen di Kelas VIII SMP Negeri 2 Kota Cirebon)”. Hasil penelitian

dengan uji hipotesis menunjukan bahwa thitung= 1,635 sedangkan ttabel=

2,011pada taraf kepercayaan 95% (signifikansi 5%) dengan demikian dapat

dilihat bahwa thitung<ttabel maka berdasarkan kriteria uji H0 ditolak dan Ha

diterima, artinya bahwa ada pengaruh yang signifikan tentang penggunaan

alat peraga Styrofoam Cartesius terhadap minat belajar siswa kelas VIIIB
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

21

SMP Negeri 2 Cirebon. Selain itu dapat dilihat pula rata-rata prosentase

penggunaan alat peraga Styrofoam Cartesius 71,87% sedangkan rata-rata

prosentase minat belajar siswa 72,45%.

2. Jurnal (Dolhasair, Istiyati, & Karsono, 2017) dengan judul “Penggunaan

Media Geoboard (Papan Bepaku) untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep

Bangun Datar pada Siswa Kelas II Sekolah Dasar”. Hasil tes pratindakan

pada materi bangun datar menunjukkan bahwa jumlah siswa yang

memenuhi KKM 70 baru sebanyak 7 siswa atau 21,21% dan 26 siswa atau

78,79% dari 33 siswa belum mencapai KKM. Dapat dikatakan

pembelajaran belum berhasil karena siswa yang mencapai KKM masih di

bawah 50%. Pembelajaran yang dilakukan guru belum menggunakan media

untuk membantu menjelaskan materi. Kemudian, pembelajaran dilakukan

dengan bantuan alat peraga. Siswa menunjukkan dampak yaitu siswa

menjadi aktif bertanya maupun menjawab pertanyaan guru. Siswa dapat

lebih banyak melakukan kegiatan belajar sebab tidak hanya mendengarkan

uraian guru, tetapi juga aktivitas lain seperti mengamati, melakukan

mendemonstrasikan, memerankan, dan lain-lain. Setelah dilakukan

pembelajaran dengan menggunakan alat peraga yaitu Geoboard (papan

bepaku) pada siklus I diperoleh rata-rata 73,48% dan pada siklus II

diperoleh rata-rata 88,88%. Tingkat ketuntasan yang mengalami

peningkatan maka dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dengan

menggunakan alat peraga dapat membantu siswa dalam memahami konsep.


PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

22

E. Kerangka Berpikir
Matematika memiliki berbagai macam cabang ilmu salah satunya adalah

geometri. Siswa beranggapan bahwa geometri merupakan pelajaran yang sulit

karena siswa sulit untuk membayangkan bangun ruang. Hal ini dikarenakan

siswa hanya sekedar melihat gambar tanpa bisa memegang bangun ruang

tersebut. Berkenaan dengan kesulitan siswa dalam membayangkan bangun

ruang, siswa perlu dihadapkan dengan benda-benda yang konkret supaya siswa

dapat lebih mudah untuk memahami materi.

Dari latar belakang tersebut peneliti menggunakan bantuan alat peraga

dalam pembelajaran matematika. Pembelajaran dengan menggunakan bantuan

alat peraga, siswa diajak bersama-sama dalam kelompok kecil maupun

kelompok besar untuk mencari dan menemukan rumus volume limas sehingga

siswa tidak hanya sekedar menggunakan rumus yang telah ada melainkan

mengetahui dengan benar dari mana rumus itu diperoleh.

Alat peraga digunakan untuk mengatasi kesulitan siswa dalam

memahami matematika, maka dalam mempelajari suatu konsep atau prinsip-

prinsip matematika diperlukan pengalaman melalui benda-benda nyata

(konkret). Suwarsono (1982) juga menjelaskan bahwa kemampuan

membayangkan secara visual (visual imagery) bukanlah suatu kemampuan yang

trivial, atau mudah bagi anak-anak, baik anak-anaka tingkat sekolah dasar

maupun sekolah menengah. Sehingga alat peraga dapat menunjang proses

belajar mengajar karena hal-hal yang abstrak dapat disajikan dalam bentuk

model-model benda konkret yang dapat dilihat, dipegang dan diputarbalikkan.


PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

23

Dalam pembelajaran peneliti menggunakan alat peraga untuk membantu

siswa dalam membayangkan bangun ruang. Penggunaan alat peraga dalam

proses pembelajaran diharapkan siswa dapat antusias dan memahami konsep

bangun ruang. Setelah peneliti menggunakan alat peraga dalam pembelajaran,

peneliti melakukan evaluasi berupa tes tertulis pada siswa. Kemudian, peneliti

menganalisis proses pengerjaan siswa dan hasil belajar siswa dari hasil tes

tertulis tersebut untuk melihat sejauh mana tingkat pemahaman siswa

pembelajaran dengan menggunakan alat peraga.

Siswa mengalami
kesulitan
membayangkan
bangun limas Siswa dapat
Pembelajaran
memegang langsung
dengan
bangun limas dan
menggunakan
dapat menemukan
Siswa hanya alat peraga rumus volume limas
menghafalkan
rumus yang ada

Bagan 1 Kerangka Berpikir


PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan adalah kualitatif. Penelitian kualitatif

adalah prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif yaitu berupa kata-

kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang diamati (Bogdan dan

Taylor dalam Moleong, 2006:4). Penelitian kualitatif digunakan untuk

mendeskripsikan penerapan pembelajaran dengan menggunakan alat peraga

pada materi volume limas dan tingkat pemahaman siswa kelas VIII A di SMP

Santo Aloysius Turi.

B. Subjek Penelitian
Subjek penelitian ini adalah 6 siswa kelas VIII A SMP Santo Aloysius

Turi tahun pelajaran 2017/2018. Peneliti mengambil 2 siswa yang memiliki

kemampuan belajar tinggi, 2 siswa yang memiliki kemampuan belajar sedang,

dan 2 siswa yang memiliki kemampuan belajar rendah.

C. Tempat dan Waktu Penelitian


Penelitian ini dilaksanakan di SMP Santo Aloysius Turi pada bulan

April-Mei 2018.

24
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

25

D. Teknik Pengumpulan Data


1. Observasi

Metode observasi atau pengamatan meliputi kegiatan pemuatan

perhatian terhadap suatu subjek dengan menggunakan alat indera. Metode

observasi ini menggunakan lembar pengamatan untuk mengamati kegiatan

peserta didik yang diharapkan muncul dalam pembelajaran matematika

dengan alat peraga.

2. Tes tertulis

Tes tertulis digunakan untuk mengetahui bagaimana tingkat

pemahaman siswa dalam proses menyelesaikan soal pada bentuk soal uraian

materi volume limas. Data ini digunakan untuk menjawab permasalahan

penelitian.

E. Instrumen Penelitian
1. Lembar Observasi

Lembar observasi digunakan sebagai pedoman saat melakukan

observasi. Lembar observasi berfungsi untuk mengetahui penerapan

pembelajaran dengan menggunakan alat peraga pada materi volume limas.

Tabel 3. 1 Kisi-kisi Observasi Siswa


No Indikator
1 Kesiapan siswa menerima materi pembelajaran
2 Antusias siswa dalam mengikuti pembelajaran dengan
menggunakan alat peraga
3 Sikap kritis siswa dalam pembelajaran
4 Sikap percaya diri siswa dalam mengemukakan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

26

2. Lembar Soal Tes Tertulis

Penelitian ini peneliti akan memberikan soal terkait materi volume

limas dalam bentuk soal uraian berjumlah 5 nomor. Soal uraian tersebut

akan diberikan pada pertemuan ketiga. Lembar soal tes ini digunakan

peneliti dengan tujuan untuk mengetahui tingkat pemahaman siswa

mengenai materi volume limas dengan pembelajaran menggunakan alat

peraga.

Tabel 3. 2 Kisi-Kisi Soal Tes (Pre-tes)


Kompetensi Indikator Pencapaian Nomor
Indikator Soal
Dasar Kompetensi Soal
5.3 Menghitung 5.3.1 Menentukan Mengamati bangun
1
luas rumus ruang kubus
permukaan volume limas Menghubungkan
dan volume diagonal-diagonal 2
kubus, ruang kubus
balok, Menentukan titik
prisma dan potong diagonal-
limas 3
diagonal ruang
kubus
Menyebutkan
bangun baru apa 4
yang terbentuk
Mengamati bangun
baru yang 5
terbentuk
Menggambar limas 6
Menggambar 6
7
limas
Mengetahui
hubungan kubus 8
dengan limas
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

27

Tabel 3. 3 Kisi-Kisi Soal Tes (Post-tes)


Indikator
Kompetensi Nomor
Pencapaian Indikator Soal
Dasar Soal
Kompetensi
5.3 Menghitung 5.3.2 Menghitung Menghitung
1 dan 3
luas volume volume limas
permukaan limas Menghitung luas
dan volume alas dan panjang
kubus, sisi jika diketahui 2 dan 5
balok, volume dan tinggi
prisma dan limas
limas Menghitung tinggi
limas jika
diketahui volume 4
dan panjang sisi
alas limas

F. Validasi Instrumen
Validasi instrumen dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan

pendapat dari para ahli (experts judgment), yatiu dengan mengkonsultasikan

instrumen-instrumen kepada orang-orang yang menguasai konten yang akan

diukur. Peneliti melakukan validasi instrumen dengan konsultasi kepada dosen

Universitas Sanata Dharma dan guru matematika kelas VIII A SMP Santo

Aloysius Turi. Instrumen-instrumen diperbaiki berdasarkan masukan dari dosen

dan guru sampai instrumen tersebut dinyatakan valid. Selanjutnya, untuk

instrumen lembar soal tes tertulis diuji cobakan kepada siswa kelas IX. Menurut

pandangan peneliti, siswa kelas IX yang memiliki kemampuan dalam bidang

matematika tidak jauh beda dengan para siswa yang akan menjadi subjek

penelitian.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

28

G. Teknik Analisis Data


Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini adalah data penerapan

pembelajaran dengan menggunakan alat peraga dan hasil belajar siswa

mengenai materi volume limas. Peneliti menganalisis hasil observasi dan hasil

tes tertulis.

Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan teknis analisis data kualitatif

menurut Miles dan Huberman. Miles dan Huberman (dalam Sugiyono,

2017:331-334) mengemukakan bahwa “aktivitas dalam analisis data kualitatif

dilakukan secara interaktif dan berlangsung secara terus menerus sampai tuntas,

sehingga datanya sudah jenuh”. Aktivitas dalam analisis data antara lain sebagai

berikut: Data Reduction, data display dan conclusion drawing/verification.

1. Data Reduction (Reduksi Data)

Reduksi data merupakan analisis data yang memusatkan,

menggolongkan, mengorganisir, membuang yang tidak perlu data sehinga

kesimpulan dapat lebih mudah diperoleh. Tahap ini bertujuan untuk

memfokuskan pada masalah tertentu, sering pula disebut tahap pembatasan

masalah dan menetapkan fokus penelitian.

Tahap-tahap reduksi data yang dilakukan dalam penelitian ini ialah

sebagai berikut :

a. Mengoreksi hasil belajar (tes tertulis pre-tes dan post-tes) siswa dan

memberi skor tiap-tiap butir soal dengan acuran rubrik penilaian. Berikut

ini tabel rubrik penilaian soal tes tertulis :


PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

29

Tabel 3. 4 Rubrik Penilaian Tes Tertulis (Pre-tes)


Butir Soal Kategori Penilaian Skor
Jawaban benar 1
1
Jawaban salah/ tidak menjawab 0
Jawaban benar 16
Jawaban hampir benar 10
2
Jawaban salah 5
Tidak menjawab 0
Jawaban benar 2
3
Jawaban salah/ tidak menjawab 0
Jawaban benar 5
4
Jawaban salah 0
Jawaban benar 1
5
Jawaban salah/ tidak menjawab 0
Jawaban benar 10
6 Jawaban kurang tepat 5
Jawaban salah 0
Jawaban benar 30
Jawaban benar tanpa keterangan 25
7
Jawaban kurang tepat 15
Jawaban salah 0
Jawaban benar 35
8 Jawaban kurang tepat 20
Jawaban salah 0

Tabel 3. 5 Rubrik Penilaian Tes Tertulis (Post-tes)


No Langkah Kategori Penilaian Skor
Jawaban benar dan satuan benar 3
Jawaban benar dan satuan salah 2
Diketahui
Jawaban tidak lengkap/ salah 1
Tidak menjawab 0
Jawaban benar 1
Ditanya
Jawaban salah/ tidak menjawab 0
Rumus yang Rumus benar 1
1 dipakai Rumus salah/ tidak menjawab 0
Langkah benar dan satuan benar 4
Langkah benar dan satuan salah 3
Perhitungan Langkah benar dan perhitungan salah 2
Langkah salah 1
Tidak menjawab 0
Kesimpulan benar 1
Kesimpulan
Kesimpulan salah/ tidak menjawab 0
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

30

Sketsa/ Sketsa benar 1


Gambar Sketsa salah 0
Jawaban benar dan satuan benar 1
Diketahui Jawaban tidak lengkap/ tidak
0
menjawab
Jawaban benar 1
Ditanya
Jawaban salah/ tidak menjawab 0
Rumus yang Rumus benar 1
2
dipakai Rumus salah/ tidak menjawab 0
Langkah benar dan satuan benar 5
Langkah benar dan satuan salah 4
Perhitungan Langkah benar dan perhitungan salah 2
Langkah salah 1
Tidak menjawab 0
Kesimpulan benar 1
Kesimpulan
Kesimpulan salah/ tidak menjawab 0
Sketsa/ Sketsa benar 1
Gambar Sketsa salah 0
Jawaban benar dan satuan benar 2
Jawaban benar dan satuan salah 1
Diketahui
Jawaban tidak lengkap/ tidak
0
menjawab
Jawaban benar 1
Ditanya
Jawaban salah/ tidak menjawab 0
3 Rumus yang Rumus benar 1
dipakai Rumus salah/ tidak menjawab 0
Langkah benar dan satuan benar 4
Langkah benar dan satuan salah 3
Perhitungan Langkah benar dan perhitungan salah 2
Langkah salah 1
Tidak menjawab 0
Kesimpulan benar 1
Kesimpulan
Kesimpulan salah/ tidak menjawab 0
Jawaban benar dan satuan benar 3
Jawaban benar dan satuan salah 2
Diketahui
Jawaban tidak lengkap/ salah 1
Tidak menjawab 0
Jawaban benar 1
Ditanya
Jawaban salah/ tidak menjawab 0
4
Rumus yang Jawaban benar 1
dipakai Jawaban salah/ tidak menjawab 0
Langkah benar dan satuan benar 4
Langkah benar dan satuan salah 3
Perhitungan
Langkah benar dan perhitungan salah 2
Langkah salah 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

31

Tidak menjawab 0
Kesimpulan benar 1
Kesimpulan
Kesimpulan salah/ tidak menjawab 0
Jawaban benar dan satuan benar 2
Jawaban benar dan satuan salah 1
Diketahui
Jawaban tidak lengkap/ tidak
0
menjawab
Jawaban benar 1
Ditanya
Jawaban salah/ tidak menjawab 0
Rumus yang Jawaban benar 1
5 dipakai Jawaban salah/ tidak menjawab 0
Langkah benar dan satuan benar 5
Langkah benar dan satuan salah 4
Perhitungan Langkah benar dan perhitungan salah 3
Langkah salah 1
Tidak menjawab 0
Kesimpulan benar 1
Kesimpulan
Kesimpulan salah/ tidak menjawab 0

b. Melakukan pengelompokan berdasarkan kategori pemahaman, yaitu

tinggi, sedang, dan rendah. Adapun langkah-langkah peneliti dalam

proses pengelompokan berdasarkan Arikunto (2013) ialah sebagai

berikut :

1) Menjumlahkan skor semua siswa.

2) Mencari nilai rata-rata (Mean) dan simpangan baku (Deviasi Standar

atau Standar Deviasi).

Mencari nilai rata-rata dari nilai rata-rata siswa dengan rumus :

∑ 𝑥𝑖
Rumus mean : 𝑥
̅=
𝑛

Untuk simpangan baku dihitung dengan rumus :

∑ 𝑥 2 (∑ 𝑥)2
𝑆𝐷 = √ −
𝑛 𝑛
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

32

Keterangan :

𝑥
̅ = rata-rata skor sisw

𝑥𝑖 = pengamatan ke-i

𝑛 = banyaknya siswa

𝑖 = 1, 2, 3, …, 𝑛

Secara umum penentuan batas-batas kategori dapat dilihat pada tabel

sebagai berikut :

Tabel 3. 6 Pengelompokkan 3 kategori


Rentang Nilai Kategori
𝑠 ≥ (𝑥̅ + 1𝑆𝐷) Tinggi
𝑥 − 1𝑆𝐷) < 𝑠 < (𝑥
(̅ ̅ + 1𝑆𝐷) Sedang
𝑠 ≤ (𝑥̅ − 1𝑆𝐷) Rendah

Keterangan :

𝑠 = skor siswa

𝑥
̅ = rata-rata skor siswa

𝑆𝐷 = standar deviasi

a) Kategori tinggi adalah siswa yang memiliki skor lebih dari atau

sama dengan skor rata-rata ditambah standar deviasi ke atas.

b) Kategori sedang adalah siswa yang memiliki skor antara skor

rata-rata dikurangi standar deviasi dan skor rata-rata ditambah

standar deviasi.

c) Kategori rendah adalah siswa yang memiliki skor kurang dari

atau sama dengan skor rata-rata dikurangi standar deviasi ke

bawah.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

33

c. Berdasarkan hasil pengelompokan dipilih 6 siswa dimana setiap kategori

dipilih 2 siswa. Terpilihnya 6 siswa ini berdasarkan berdasarkan

rekomendasi guru.

2. Data Display (Penyajian Data)

Pada tahap ini data yang telah direduksi akan disajikan. Penyajian tersebut

dapat berupa narasi, uraian singkat atau tabel atau diagram. Dari data yang

disajikan memungkinkan adanya penarikan kesimpulan dan pengambilan

tindakan. Adapun proses yang dilakukan pada tahap ini ialah:

a. Menyajikan hasil observasi.

b. Menyajikan hasil tes tertulis.

c. Menyajikan hasil analisis dari subjek penelitian.

3. Conculsion Drawing / Verification (Kesimpulan)

Pada tahap ini, peneliti terlebih dahulu menarik kesimpulan dari

berbagai hasil yang diperoleh yaitu observasi dan hasil tes tertulis.

Observasi untuk menarik kesimpulan mengenai keterlaksanaan penerapan

pembelajaran dengan menggunakan alat peraga sedangkan hasil tes tertulis

untuk mengetahui hasil belajar siswa mengenai materi yang sudah

didapatkan.

H. Prosedur Penelitian
1. Pengajuan Izin Penelitian ke Sekolah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

34

Sebelum melakukan penelitian, peneliti harus meminta izin

penelitian kepada guru mata pelajaran matematika dan Kepala Sekolah SMP

Santo Aloysius Turi.

2. Observasi

Observasi ini dilakukan peneliti agar mendapatkan data yang

lengkap dan tepat sehingga penelitian dapat berjalan sesuai dengan rencana.

3. Pembuatan Instrumen

Instrumen merupakan bentuk kesiapan penelitian untuk

melaksanakan penelitian. Dalam hal ini peneliti membuat instrumen sebagai

berikut :

a. Menyusun lembar observasi

b. Membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

c. Menyiapkan soal tes tertulis

4. Uji Coba Soal Tes

Peneliti melakukan uji coba soal tes untuk mengukur validitas dan

reliabilitas tes hasil belajar yang akan digunakan dalam penelitian.

5. Pelaksanaan Penelitian

Pada pelaksanaan ini peneliti menggunakan alat peraga dalam

pembelajaran pada pertemuan pertama, siswa berlatih untuk mengerjakan

soal pada hari kedua, dan tes tertulis pada hari ketiga.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

35

6. Analisis Data

Setelah mendapatkan data berupa lembar observasi dan hasil tes

tertulis. Peneliti menganalisis dan mengevaluasi lembar observasi dan hasil

tes tertulis.

7. Kesimpulan

Setelah melakukan analisis data, peneliti membuat kesimpulan. Hasil

dari analisis data disimpulkan berdasarkan masalah peneliti.


PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

BAB IV

PELAKSANAAN PENELITIAN, HASIL PENELITIAN, ANALISIS, DAN

PEMBAHASAN

A. Deskripsi Pelaksanaan Penelitian

1. Perijinan dan Jadwal Pelaksanaan Penelitian

Penelitian ini dilakukan di SMP Santo Aloysius Turi pada kelas VIII

A tahun ajaran 2017/2018. Sebelum melaksanakan penelitian, peneliti

terlebih dahulu membuat surat ijin penelitian yang ditujukan kepada Kepala

Sekolah SMP Santo Aloysius Turi. Pembuatan surat dilakukan di Sekretariat

Jurusan Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (JPMIPA).

Selanjutnya peneliti mengantarkan surat penelitian ke SMP Santo

Aloysius Turi. Surat penelitian tersebut diterima oleh Tata Usaha (TU) SMP

Santo Aloysius Turi. Setelah itu, peneliti bertemu dengan Guru pengampu

mata pelajaran matematika SMP Santo Aloysius Turi untuk menyampaikan

maksud dan tujuan dari penelitian. Guru yang bersangkutan menerima

dengan baik penelitian yang akan peneliti laksanakan. Berikut merupakan

jadwal pelaksanaan penelitian disajikan pada tabel 4.1.

36
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

37

Tabel 4. 1 Jadwal Pelaksanaan Penelitian


No Hari/Tanggal Kegiatan
1 Sabtu, 18 November 2017 Mengantar surat ijin penelitian di
SMP Santo Aloysius Turi.
2 Senin, 26 Februari 2018 Validasi Instrumen penelitian.
3 Kamis, 1 Maret 2018 Uji coba instrumen tes tertulis (soal
tes).
4 Sabtu, 28 April 2018 Pelaksanaan Penelitian Hari Pertama
(Penggunaan Alat Peraga) dan
Observasi.
5 Senin, 30 April 2018 Pelaksanaan Penelitian Hari Kedua
(Latihan Soal).
6 Rabu, 2 Mei 2018 Pelaksanaan Penelitian Hari Ketiga
(Tes Tertulis).
Surat ijin penelitian dapat dilihat pada lampiran 1.

2. Validasi Instrumen

Peneliti melakukan validasi instrumen kepada dosen dan guru.

Validasi instrumen dilakukan berdasarkan pendapat dari dosen dan guru

(experts judgment) dengan melihat indikator-indikator yang dibuat oleh

peneliti.

a. Validasi Instrumen Observasi

Berdasarkan validasi instrumen observasi yang telah dilakukan

diperoleh hasil bahwa instrumen observasi dinyatakan valid dengan

sedikit catatan. Hasil validasi instrumen observasi berdasarkan pendapat

dari dosen dan guru tersebut menjadi pertimbangan bagi peneliti untuk

memperbaiki instrumen observasi supaya dapat digunakan dalam

pelaksanaan penelitian secara layak karena sudah teruji. Hasil validasi

instrumen observasi berdasarkan pendapat dari dosen dan guru dapat

dilihat pada lampiran 2.


PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

38

b. Validasi Instrumen Soal

Berdasarkan validasi instrumen soal yang telah dilakukan

diperoleh hasil bahwa instrumen soal yang terdiri dari 5 soal uraian

masing-masing soal dinyatakan valid dengan sedikit catatan. Hasil

validasi instrumen soal berdasarkan pendapat dari dosen dan guru

tersebut menjadi pertimbangan bagi peneliti untuk memperbaiki

instrumen soal supaya dapat digunakan dalam pelaksanaan penelitian

secara layak karena sudah teruji. Hasil validasi instrumen soal

berdasarkan pendapat dari dosen dan guru dapat dilihat pada lampiran 3.

c. Validasi Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Berdasarkan validasi RPP yang telah dilakukan diperoleh hasil

bahwa RPP dinyatakan valid dengan sedikit catatan. Hasil validasi RPP

berdasarkan pendapat dari dosen dan guru tersebut menjadi

pertimbangan bagi peneliti untuk memperbaiki RPP supaya dapat

digunakan dalam pelaksanaan penelitian secara layak karena sudah

teruji. Hasil validasi RPP berdasarkan pendapat dari dosen dan guru

dapat dilihat pada lampiran 4.


PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

39

B. Hasil Penelitian
1. Hasil Observasi

Tabel 4. 2 Hasil Observasi Siswa


NO AKTIVITAS YA TIDAK
A Pembuka
1 Siswa siap untuk mengikuti pembelajaran √
B1 Kegiatan Inti
Penjelasan atau ceramah
1 Siswa memperhatikan saat guru menjelaskan √
materi
2 Siswa mencatat hal-hal penting yang √
disampaikan oleh guru
3 Siswa bertanya materi yang belum dipahami √
B2 Kelompok
1 Siswa aktif dalam diskusi kelompok √
2 Siswa berpartisipasi aktif menggunakan alat √
peraga
3 Siswa mengerjakan soal yang diberikan √
4 Siswa bertanya dengan guru atau siswa lain √
ketika mengalami kesulitan dalam mengerjakan
soal
5 Siswa menerima pendapat teman √
6 Adanya komunikasi siswa dengan siswa lain √
C Penutup
1 Siswa mengemukakan pendapat √
2 Siswa berani mengkomunikasikan hasil diskusi √

2. Hasil Tes Tertulis

a. Hasil Pre-tes

Hasil pre-tes siswa sebagai berikut :

Tabel 4. 3 Hasil Tes Tertulis Siswa (Pre-tes)


No Subjek Butir Soal Nilai
1 2 3 4 5 6 7 8
1 A1 1 16 2 5 1 10 25 0 60
2 A2 1 16 2 5 1 10 30 0 65
3 A3 1 16 2 5 1 5 25 0 55
4 A4 0 0 0 0 0 0 0 0 0
5 A5 1 16 2 5 1 10 25 0 60
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

40

6 A6 1 16 2 5 1 5 25 0 55
7 A7 1 16 2 5 1 5 25 0 55
8 A8 1 16 2 5 1 10 25 0 60
9 A9 1 16 2 5 1 10 15 0 50
10 A10 1 16 2 5 1 10 25 0 60
11 A11 0 0 0 0 0 0 0 0 0
12 A12 1 16 2 5 1 10 15 0 50
13 A13 1 16 2 5 1 10 15 0 50
14 A14 1 16 2 5 1 5 25 0 55
15 A15 1 16 2 5 1 10 30 0 65
16 A16 1 16 2 5 1 10 15 0 50
17 A17 1 16 2 5 1 10 30 0 65
18 A18 1 16 2 5 1 10 30 0 65
19 A19 1 16 2 5 1 10 30 0 65
20 A20 1 16 2 5 1 10 15 0 50
21 A21 1 16 2 5 1 5 25 0 55
22 A22 1 16 2 5 1 10 25 0 60
23 A23 1 16 2 5 1 10 15 0 50

b. Hasil Post-tes

Hasil post-tes sebagai berikut :

Tabel 4. 4 Hasil Tes Tertulis Siswa (Post-tes)


Butir Soal Total
No Subjek Nilai Kategori
1 2 3 4 5 Skor
1 A1 10 8 9 7 8 42 84 Sedang
2 A2 10 7 8 10 8 43 86 Sedang
3 A3 8 8 10 10 8 44 88 Sedang
4 A4 5 8 10 5 4 32 64 Bawah
5 A5 7 10 10 8 10 45 90 Sedang
6 A6 8 7 7 10 10 42 84 Sedang
7 A7 8 7 8 8 7 38 76 Sedang
8 A8 10 10 8 10 10 48 96 Tinggi
9 A9 3 6 6 4 8 27 54 Bawah
10 A10 10 6 9 10 9 44 88 Sedang
11 A11 9 7 8 8 7 39 78 Sedang
12 A12 10 8 9 8 4 39 78 Sedang
13 A13 6 8 8 9 10 41 82 Sedang
14 A14 10 10 10 10 8 48 96 Tinggi
15 A15 8 7 8 8 10 41 82 Sedang
16 A16 9 7 9 8 9 42 84 Sedang
17 A17 9 9 8 10 10 46 92 Tinggi
18 A18 5 6 6 7 4 28 56 Bawah
19 A19 10 8 8 10 8 44 88 Sedang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

41

20 A20 5 5 7 6 4 27 54 Bawah
21 A21 5 8 7 8 7 35 70 Sedang
22 A22 9 9 10 8 9 45 90 Sedang
23 A23 10 8 10 8 5 41 82 Sedang

Berdasarkan hasil tes pada tabel 4.4 peneliti mengambil 6 siswa

sebagai subjek penelitian. Subjek penelitian peneliti sebagai berikut :

1) A8 = S1

S1 mampu menyelesaikan soal tes dengan benar. Hal ini terlihat dari

hasil tes sebagai berikut :

Tabel 4. 5 Jawaban S1 pada soal nomor 1


Langkah Jawaban

Diketahui

Ditanya
Rumus yang
dipakai

Perhitungan

Kesimpulan

S1 menjelaskan proses dengan benar sehingga S1 dapat

menyelesaikan dan menghitung dengan benar. Dilihat dari hasil tes,

1
S1 dapat menerapkan konsep volume limas yaitu dikali luas alas
3

dikali tinggi limas. Proses dan hasil penyelesaian soal tersebut sudah

tepat.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

42

Tabel 4. 6 Jawaban S1 pada soal nomor 2


Langkah Jawaban

Sketsa/
Gambar

Diketahui

Ditanya

Rumus yang
dipakai

Perhitungan

Kesimpulan

S1 menjelaskan proses dengan benar sehingga S1 dapat

menyelesaikan dan menghitung dengan benar. Dilihat dari hasil tes,

S1 dapat menerapkan konsep volume limas. S1 mensubstitusikan

yang diketahui ke dalam rumus volume limas sehingga luas alas

limas dapat diselesaikan. Selanjutnya, S1 dapat menyelesaikan

dengan tepat untuk menyelesaikan panjang sisi alas dengan cara luas

alas limas diakar sehingga panjang sisi alasnya dapat diselesaikan.


PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

43

Tabel 4. 7 Jawaban S1 pada soal nomor 3


Langkah Jawaban

Sketsa/
Gambar

Diketahui

Ditanya

Rumus yang
dipakai

Perhitungan

Kesimpulan

S1 menjelaskan proses dengan benar sehingga S1 dapat

menyelesaikan dengan tepat. Dilihat dari hasil tes, S1 dapat

1
menerapkan konsep volume limas yaitu 3 dikali panjang dikali lebar

dikali tinggi limas. Proses dan hasil penyelesaian soal tersebut sudah

tepat. Namun, S1 kurang teliti dalam menuliskan satuan volume.

Tabel 4. 8 Jawaban S1 pada soal nomor 4


PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

44

Langkah Jawaban

Diketahui

Ditanya

Rumus yang
dipakai

Perhitungan

Kesimpulan

S1 menjelaskan proses dengan benar sehingga S1 dapat

menyelesaikan soal tersebut. Dilihat dari hasil tes, S1 dapat

menerapkan konsep volume limas. Untuk menghitung tinggi tempat

air S1 menyelesaikan dengan cara volume dikali tiga kemudian

dibagi dengan luas alasnya. Proses dan hasil penyelesaian soal

tersebut sudah tepat.

Tabel 4. 9 Jawaban S1 pada soal nomor 5


Langkah Jawaban

Diketahui

Ditanya

Rumus yang
dipakai
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

45

Perhitungan

Kesimpulan

S1 menjelaskan proses dengan benar sehingga S1 dapat

menyelesaikan dan menghitung dengan benar. Dilihat dari hasil tes,

S1 dapat menerapkan konsep volume limas. Untuk menghitung luas

alas, S1 menyelesaikan dengan cara volume dikali tiga kemudian

dibagi dengan tingginya. Proses dan hasil penyelesaian soal tersebut

sudah tepat.

2) A17 = S2

S2 mampu menyelesaikan soal tes dengan benar. Hal ini terlihat dari

hasil tes sebagai berikut :

Tabel 4. 10 Jawaban S2 pada soal nomor 1


Langkah Jawaban

Diketahui

Ditanya
Rumus yang
dipakai

Perhitungan

Kesimpulan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

46

S2 menjelaskan proses dengan benar sehingga S2 dapat

menyelesaikan dan menghitung dengan benar. Dilihat dari hasil tes,

1
S2 dapat menerapkan konsep volume limas yaitu dikali luas alas
3

dikali tinggi limas. Proses dan hasil penyelesaian soal tersebut sudah

tepat. Namun, S2 kurang teliti dalam menuliskan satuan panjang sisi

dan tinggi pada langkah diketahui.

Tabel 4. 11 Jawaban S2 pada soal nomor 2


Langkah Jawaban

Sketsa/
Gambar

Diketahui

Ditanya

Rumus yang
dipakai

Perhitungan

Kesimpulan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

47

S2 menjelaskan proses dengan benar sehingga S2 dapat

menyelesaikan dan menghitung dengan benar. Dilihat dari hasil tes,

S2 dapat menerapkan konsep volume limas. S2 mensubstitusikan

yang diketahui ke dalam rumus volume limas sehingga luas alas

limas dapat diselesaikan. Selanjutnya, S2 dapat menyelesaikan

dengan tepat untuk menyelesaikan panjang sisi alas dengan cara luas

alas limas diakar sehingga panjang sisi alasnya dapat diselesaikan.

Namun, S2 belum menuliskan satuan pada langkah perhitungan.

Tabel 4. 12 Jawaban S2pada soal nomor 3


Langkah Jawaban

Sketsa/
Gambar

Diketahui

Ditanya

Rumus yang
dipakai

Perhitungan

Kesimpulan

S2 menjelaskan proses dengan benar sehingga S2 dapat

menyelesaikan dengan tepat. Dilihat dari hasil tes, S2 dapat

1
menerapkan konsep volume limas yaitu 3 dikali panjang dikali lebar
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

48

dikali tinggi limas. Proses dan hasil penyelesaian soal tersebut sudah

tepat. Namun, S2 kurang teliti dalam menuliskan satuan volume.

Tabel 4. 13 Jawaban S2 pada soal nomor 4


Langkah Jawaban

Diketahui

Ditanya

Rumus yang
dipakai

Perhitungan

Kesimpulan

S2 menjelaskan proses dengan benar sehingga S2 dapat

menyelesaikan soal tersebut. Dilihat dari hasil tes, S2 dapat

menerapkan konsep volume limas. Untuk menghitung tinggi tempat

air, S2 menyelesaikan dengan cara mensubstitusikan yang diketahui

ke rumus volume limas. Proses dan hasil penyelesaian soal tersebut

sudah tepat.

Tabel 4. 14 Jawaban S2 pada soal nomor 5


Langkah Jawaban

Diketahui
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

49

Ditanya

Rumus yang
dipakai

Perhitungan

Kesimpulan

S2 menjelaskan proses dengan benar sehingga S2 dapat

menyelesaikan dan menghitung dengan benar. Dilihat dari hasil tes,

S2 dapat menerapkan konsep volume limas. Untuk menghitung luas

alas, S2 menyelesaikan dengan cara mensubstitusikan yang diketahui

ke rumus volume limas. Proses dan hasil penyelesaian soal tersebut

sudah tepat.

3) A15 = S3

S3 mampu menyelesaikan soal tes dengan benar. Hal ini terlihat dari

hasil tes sebagai berikut :

Tabel 4. 15 Jawaban S3 pada soal nomor 1


Langkah Jawaban

Diketahui

Ditanya
Rumus
yang
dipakai
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

50

Perhitung
an

Kesimpul
an

S3 menjelaskan proses dengan benar sehingga S3 dapat

menyelesaikan dan menghitung dengan benar. Dilihat dari hasil tes,

1
S3 dapat menerapkan konsep volume limas yaitu dikali luas alas
3

dikali tinggi limas. Proses dan hasil penyelesaian soal tersebut sudah

tepat. Akan tetapi, S3 tidak menuliskan satuan volume.

Tabel 4. 16 Jawaban S3 pada soal nomor 2


Langkah Jawaban

Sketsa/
Gambar

Diketah
ui

Ditanya

Rumus
yang
dipakai
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

51

Perhitun
gan

Kesimp
ulan

S3 menjelaskan proses dengan benar sehingga S3 dapat

menyelesaikan dan menghitung dengan benar. Dilihat dari hasil tes,

S3 dapat menerapkan konsep volume limas. S3 mensubstitusikan

yang diketahui ke rumus volume limas. Selanjutnya S3 dapat

menyelesaikan dengan tepat untuk menyelesaikan panjang sisi alas

dengan cara luas alas limas diakar sehingga panjang sisi alasnya

dapat diselesaikan. Namun, S3 kurang teliti dalam menuliskan satuan

panjang sisi alas.

Tabel 4. 17 Jawaban S3 pada soal nomor 3


Langkah Jawaban

Sketsa/
Gambar

Diketah
ui

Ditanya
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

52

Rumus
yang
dipakai

Perhitun
gan

Kesimp
ulan

S3 menjelaskan proses dengan benar sehingga S3 dapat

menyelesaikan dan menghitung dengan benar. Dilihat dari hasil tes,

1
S3 dapat menerapkan konsep volume limas yaitu dikali panjang
3

dikali lebar dikali tinggi limas. Proses dan hasil penyelesaian soal

tersebut sudah tepat. Namun, S3 kurang teliti dalam menuliskan

satuan volume.

Tabel 4. 18 Jawaban S3 pada soal nomor 4


Langkah Jawaban
Diketah
ui

Ditanya
Rumus
yang
dipakai

Perhitun
gan

Kesimp
ulan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

53

S3 menjelaskan proses dengan benar sehingga S3 dapat

menyelesaikan soal tersebut. Dilihat dari hasil tes, S3 dapat

menerapkan konsep volume limas. S3 mensubstitusikan yang

diketahui ke dalam rumus volume limas. Proses dan hasil

penyelesaian soal tersebut sudah tepat. Namun, S3 kurang teliti

dalam menuliskan satuan tinggi.

Tabel 4. 19 Jawaban S3 pada soal nomor 5


Langkah Jawaban
Diketah
ui

Ditanya

Rumus
yang
dipakai

Perhitun
gan

Kesimp
ulan

S3 menjelaskan proses dengan benar sehingga S3 dapat

menyelesaikan dan menghitung dengan benar. Dilihat dari hasil tes,

S3 dapat menerapkan konsep volume limas. Untuk menghitung luas

alas, S3 menyelesaikan dengan mensubstitusikan yang diketahui ke


PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

54

dalam rumus volume limas. Proses dan hasil penyelesaian soal

tersebut sudah tepat.

4) A21 = S4

S4 mampu menyelesaikan soal tes dengan benar. Hal ini terlihat dari

hasil tes sebagai berikut :

Tabel 4. 20 Jawaban S4 pada soal nomor 1


Langkah Jawaban

Diketahui

Ditanya

Rumus yang
dipakai

Perhitungan

Kesimpulan

S4 kurang dapat menjelaskan proses dengan benar. Dilihat dari hasil

tes, banyak coretan dalam menyelesaikan meskipun S4 dapat

1
menerapkan konsep volume limas yaitu dikali luas alas dikali
3

tinggi limas. Akan tetapi, S4 kurang teliti dalam menghitung dan

menuliskan satuan volume.

Tabel 4. 21 Jawaban S4 pada soal nomor 2


PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

55

Langkah Jawaban

Sketsa/
Gambar

Diketahui

Ditanya

Rumus yang
dipakai

Perhitungan

Kesimpulan

S4 kurang dapat menjelaskan proses dengan benar. Dilihat dari hasil

tes, banyak coretan dalam menyelesaikan meskipun S4 dapat

1
menerapkan konsep volume limas yaitu dikali luas alas dikali
3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

56

tinggi limas. S4 salah dalam menentukan luas alas, hal ini terlihat

ketika S4 membuat kesimpulan.

Tabel 4. 22 Jawaban S4 pada soal nomor 3


Langkah Jawaban

Sketsa/
Gambar

Diketahui

Ditanya

Rumus yang
dipakai

Perhitungan

Kesimpulan

S4 menjelaskan proses dengan benar sehingga S4 dapat

menyelesaikan. Dilihat dari hasil tes, S4dapat menerapkan konsep

1
volume limas yaitu dikali panjang dikali lebar dikali tinggi limas.
3

Akan tetapi, S4 kurang teliti dalam menghitung.

Tabel 4. 23 Jawaban S4 pada soal nomor 4


Langkah Jawaban
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

57

Diketahui

Ditanya

Rumus yang
dipakai

Perhitungan

Kesimpulan

S4 menjelaskan proses dengan benar sehingga S4 dapat

menyelesaikan soal tersebut. Dilihat dari hasil tes, S4 dapat

menerapkan konsep volume limas. S4 mensubstitusikan yang

diketahui ke dalam rumus volume limas. Proses dan hasil

penyelesaian soal tersebut sudah tepat.

Tabel 4. 24 Jawaban S4 pada soal nomor 5


Langkah Jawaban

Diketahui
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

58

Ditanya

Rumus yang
dipakai

Perhitungan

Kesimpulan

S4 menjelaskan proses dengan benar sehingga S4 dapat

menyelesaikan dan menghitung dengan benar. Dilihat dari hasil tes,

S4 dapat menerapkan konsep volume limas. Untuk menghitung luas

alas, S4 menyelesaikan dengan mensubstitusikan yang diketahui ke

dalam rumus volume limas. Proses dan hasil penyelesaian soal

tersebut sudah tepat. Namun, S4 kurang teliti dalam menuliskan

satuan luas alas.

5) A4 = S5

S5 kurang mampu menyelesaikan soal tes dengan benar. Hal ini

terlihat dari hasil tes sebagai berikut :

Tabel 4. 25 Jawaban S5 pada soal nomor 1


Langkah Jawaban

Diketahui
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

59

Ditanya

Rumus yang
dipakai

Perhitungan

Kesimpulan

S5 kurang dapat menjelaskan proses dengan benar. Dilihat dari hasil

tes, S5kurang dapat menerapkan konsep volume limas. S5 salah

1
menuliskan rumus volume limas yaitu 3 dikali alas dikali tinggi limas

sehingga S5 salah dalam menghitung volume atap sangkar burung.

Tabel 4. 26 Jawaban S5 pada soal nomor 2


Langkah Jawaban

Sketsa/
Gambar

Diketahui

Ditanya

Rumus yang
dipakai

Perhitungan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

60

Kesimpulan

S5 dapat menjelaskan proses dengan benar. Dilihat dari hasil tes, S5

1
dapat menerapkan konsep volume limas yaitu 3 dikali luas alas dikali

tinggi limas. Namun, S5 salah dalam menentukan luas alas dan

panjang sisi alas, hal ini terlihat ketika S5 membuat kesimpulan.

Tabel 4. 27 Jawaban S5 pada soal nomor 3


Langkah Jawaban

Sketsa/
Gambar

Diketahui

Ditanya

Rumus yang
dipakai

Perhitungan

Kesimpulan

S5 menjelaskan proses dengan benar sehingga S5 dapat

menyelesaikan dengan tepat. Dilihat dari hasil tes, S5 dapat


PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

61

1
menerapkan konsep volume limas yaitu 3 dikali panjang dikali lebar

dikali tinggi limas. Proses dan hasil penyelesaian soal tersebut sudah

tepat.

Tabel 4. 28 Jawaban S5 pada soal nomor 4


Langkah Jawaban

Diketahui

Ditanya

Rumus yang
dipakai

Perhitungan

Kesimpulan

S5 kurang dapat menjelaskan proses dengan benar. Dilihat dari hasil

tes, S5 kurang dapat menerapkan konsep volume limas. S5 salah

menuliskan rumus tinggi limassehingga S5 salah dalam menghitung.

Tabel 4. 29 Jawaban S5 pada soal nomor 5


Langkah Jawaban

Diketahui

Ditanya

Rumus yang
dipakai
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

62

Perhitungan

Kesimpulan

S5 kurang dapat menjelaskan proses dengan benar. Dilihat dari hasil

tes, S5 kurang dapat menerapkan konsep volume limas. S5 salah

menuliskan rumus luas alas limas sehingga S5 salah dalam

menghitung luas alas limas.

6) A9 = S6

S6 kurang mampu menyelesaikan soal tes dengan benar. Hal ini

terlihat dari hasil tes sebagai berikut :

Tabel 4. 30 Jawaban S6 pada soal nomor 1


Langkah Jawaban

Diketahui

Ditanya
Rumus yang
dipakai

Perhitungan

Kesimpulan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

63

S6 kurang dapat menjelaskan proses dengan benar. Dilihat dari hasil

tes, S6 salah dalam menuliskan yang ditanyakan pada soal. Namun,

S6 dapat menerapkan konsep volume limas tetapi S6 salah dalam

menghitung volume atap sangkar burung.

Tabel 4. 31 Jawaban S6 pada soal nomor 2


Langkah Jawaban

Sketsa/
Gambar

Diketahui

Ditanya
Rumus yang
dipakai

Perhitungan

Kesimpulan

S6 dapat menjelaskan proses dengan benar. Dilihat dari hasil tes, S6

1
dapat menerapkan konsep volume limas yaitu 3 dikali luas alas dikali

tinggi limas. S6 menghitung luas alas saja akan tetapi, pada


PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

64

kesimpulan S6 menyimpulkan bahwa luas alas dan panjang sisi alas

limas adalah 36 cm.

Tabel 4. 32 Jawaban S6 pada soal nomor 3


Langkah Jawaban

Sketsa/
Gambar

Diketahui

Ditanya
Rumus yang
dipakai

Perhitungan

Kesimpulan

S6 kurang dapat menjelaskan proses dengan benar. Dilihat dari hasil

tes, S6 dapat menerapkan konsep volume limas. Namun, S6 salah

dalam mensubstitusikan yang diketahui ke rumus sehingga

perhitungan menjadi salah.

Tabel 4. 33 Jawaban S6 pada soal nomor 4


Langkah Jawaban
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

65

Diketahui

Ditanya
Rumus yang
dipakai

Perhitungan

Kesimpulan

S6 kurang dapat menjelaskan proses dengan benar. Dilihat dari hasil

tes, S6 kurang dapat menerapkan konsep volume limas. S6 salah

dalam menuliskan yang diketahui sehingga dalam mensubstitusikan

ke rumus juga salah.

Tabel 4. 34 Jawaban S6 pada soal nomor 5


Langkah Jawaban

Diketahui

Ditanya
Rumus yang
dipakai
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

66

Perhitungan

Kesimpulan

S6 menjelaskan proses dengan benar sehingga S6 dapat

menyelesaikan dan menghitung dengan benar. Dilihat dari hasil tes,

S6 dapat menerapkan konsep volume limas. Untuk menghitung luas

alas, S6 menyelesaikan dengan cara mensubstitusikan yang diketahui

ke rumus volume limas. Proses dan hasil penyelesaian soal tersebut

sudah tepat. Namun, S6 kurang tepat dalam menuliskan satuan luas

alas.

C. Analisis
1. Analisis Pelaksanaan Penelitian

a. Pertemuan Pertama

Pada pertemuan pertama pembelajaran dilaksanakan dengan

menggunakan alat peraga. Peneliti mengawali pembelajaran dengan

mengulang kembali pengertian limas, jenis-jenis limas dan contoh benda

yang menyerupai limas dikehidupan sehari-hari. Setelah itu, peneliti

membagi dalam empat kelompok.


PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

67

Masing-masing kelompok mendapat LKS dan tujuh alat peraga

yang terdiri dari satu kubus dan enam limas dengan panjang rusuk alas

limas sama dengan panjang rusuk kubus serta panjang tinggi limas sama

dengan setengah panjang rusuk kubus. Siswa diminta untuk menemukan

rumus volume limas.

Peneliti berkeliling menjumpai satiap kelompok untuk melihat

yang dilakukan siswa dan menjelaskan jika ada siswa yang mengalami

kesulitan. Langkah awal yang dilakukan oleh siswa adalah

menghubungkan diagonal-diagonal ruang kubus. Kemudian, terdapat

satu titik potong yang merupakan perpotongan diagonal-diagonal ruang

tadi. Kemudian, siswa mengamati bangun apa yang terbentuk. Dengan

adanya alat peraga siswa dapat mengetahui bangun baru yang terbentuk

adalah limas. Limas tersebut kemudian siswa keluarkan dan terdapat

enam limas. Siswa mencoba melihat hubungan antara volume satu kubus

dengan volume enam limas. Untuk menemukan rumus volume limas

siswa menuliskan volume satu kubus sama dengan volume enam limas.

Siswa menggunakan aljabar untuk mendapatkan rumus volume limas.

Setelah siswa dapat menemukan rumus volume limas, peneliti

meminta siswa untuk menjelaskan di depan kelas dengan menggunakan

alat peraga dan tanpa menggunakan LKS yang telah siswa kerjakan.

Siswa dapat menjelaskan dengan benar dan tepat. Setelah itu, karena

masih ada beberapa siswa yang belum jelas kemudian peneliti

menjelaskan kembali bagian yang belum dimengerti siswa dan juga


PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

68

peneliti memberikan penegasan hubungan volume kubus dan volume

limas untuk menemukan rumus volume limas.

b. Pertemuan Kedua

Pada pertemuan kedua, peneliti mengawali dengan mereview

materi yang telah dipelajari pada pertemuan pertama. Kemudian, pada

pertemuan kedua ini bertujuan untuk mengerjakan dan membahas

latihan soal. Ketika siswa mengalami kesulitan siswa bertanya kepada

siswa lain maupun kepada peneliti. Peneliti menjelaskan yang menjadi

kesulitan siswa. Saat siswa telah selesai mengerjakan soal, peneliti

meminta siswa untuk mengerjakan pada papan tulis dan menjelaskan

kepada siswa lain di depan kelas. Siswa saling berebut untuk

mengerjakan soal pada papan tulis. Ketika siswa menjelaskan di depan

kelas, siswa dapat menjelaskan dengan benar dan tepat. Kemudian

peneliti memberi penegasan penjelasan yang disampaikan oleh siswa.

2. Analisis Hasil Observasi

Berdasarkan hasil observasi, analisis data sebagai berikut :

a. Indikator 1 : Kesiapan siswa menerima materi pembelajaran

Dilihat dari indikator yang dicapai, siswa siap menerima materi

pembelajaran. Hal ini terlihat siswa telah menyiapkan alat tulis dan buku

pelajaran matematika.

b. Indikator 2 : Antusias siswa dalam mengikuti pembelajaran dengan

menggunakan alat peraga


PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

69

Dilihat dari indikator yang dicapai, siswa antusias mengikuti

pembelajaran dengan menggunakan alat peraga. Hal ini terlihat pada

aktivitas siswa B2.1, B2.2, dan B2.3. Siswa aktif dalam diskusi,

berpartisipasi aktif menggunakan alat peraga, dan mengerjakan soal

yang diberikan.

c. Indikator 3 : Sikap kritis siswa dalam pembelajaran

Dilihat dari indikator yang dicapai, siswa cukup kritis dalam

pembelajaran. Hal ini terlihat dari aktivitas siswa B1.1, B1.2, B1.3,

B2.4, dan B.25. Siswa memperhatikan saat guru menjelaskan materi,

tidak mencatat hal-hal penting yang disampaikan oleh guru, tidak

bertanya materi yang belum dipahami, bertanya dengan guru atau siswa

lain ketika mengalami kesulitan dalam mengerjakan soal, dan menerima

pendapat teman.

d. Indikator 4 : Sikap percaya diri siswa dalam mengemukakan pendapat

Dilihat dari indikator yang dicapai, siswa percaya diri dalam

mengemukakan pendapat. Hal ini terlihat dari aktivitas siswa B.26, C1,

dan C2. Terlihat adanya komunikasi siswa dengan siswa lainnya dan

mengemukakan pendapat. Namun, tidak semua siswa berani

mengkomunikasikan hasil diskusi di depan kelas.

3. Analisis Hasil Belajar

a. S1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

70

1) Indikator 1 : Menghitung volume limas.

Dilihat dari indikator yang dicapai, S1 mampu menerapkan konsep

dan menghitung volume limas pada soal nomor 1 dan 3 dengan

benar. Hal ini terlihat pada hasil kerja S1. S1 dapat menyelesaikan

soal dengan tepat meskipun pada soal nomor 1 alas yang diketahui

berbentuk persegi dan pada nomor 3 alas yang diketahui berbentuk

persegi panjang. Namun, pada soal nomor 3 S1 kurang teliti

menuliskan satuan volume limas.

2) Indikator 2 : Menghitung luas alas dan panjang sisi jika diketahui

volume dan tinggi limas.

Dilihat dari indikator yang dicapai, S1 mampu menerapkan konsep

volume limas. S1 juga mampu menghitung luas alas dan panjang sisi

alas limas pada soal nomor 2 dengan benar. Pada soal nomor 5 S1

juga dapat menghitung luas alas limas dengan benar.

3) Indikator 3 : Menghitung tinggi limas jika diketahui volume dan

panjang sisi alas limas.

Dilihat dari indikator yang dicapai, S1 mampu menerapkan konsep

volume limas. S1 mensubstitusikan yang diketahui dengan benar. S1

juga dalam menghitung tinggi limas pada soal nomor 4 dengan

benar.

b. S2

1) Indikator 1 : Menghitung volume limas.


PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

71

Dilihat dari indikator yang dicapai, S2 mampu menerapkan konsep

dan menghitung volume limas pada soal nomor 1 dan 3 dengan

benar. Hal ini terlihat pada hasil kerja S2. S2 dapat menyelesaikan

soal dengan tepat meskipun pada soal nomor 1 alas yang diketahui

berbentuk persegi dan pada nomor 3 alas yang diketahui berbentuk

persegi panjang. Akan tetapi, S2 tidak menuliskan satuan panjang

sisi dan tinggi limas pada soal nomor 1.

2) Indikator 2 : Menghitung luas alas dan panjang sisi jika diketahui

volume dan tinggi limas.

Dilihat dari indikator yang dicapai, S2 mampu menerapkan konsep

volume limas. S2 juga mampu menghitung luas alas dan panjang sisi

alas limas pada soal nomor 2 dengan benar. Pada soal nomor 5 S2

juga dapat menghitung luas alas limas dengan benar.

3) Indikator 3 :Menghitung tinggi limas jika diketahui volume dan

panjang sisi alas limas.

Dilihat dari indikator yang dicapai, S2 mampu menerapkan konsep

volume limas. S2 mensubstitusikan yang diketahui dengan benar.

S2juga dalam menghitung tinggi limas pada soal nomor 4 dengan

benar.

c. S3

1) Indikator 1 : Menghitung volume limas.

Dilihat dari indikator yang dicapai, S3 mampu menerapkan konsep

dan menghitung volume limas pada soal nomor 1 dan 3 dengan


PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

72

benar. Hal ini terlihat pada hasil kerja S3. S3 dapat menyelesaikan

soal dengan tepat meskipun pada soal nomor 1 alas yang diketahui

berbentuk persegi dan pada nomor 3 alas yang diketahui berbentuk

persegi panjang. Akan tetapi, S3 tidak menuliskan satuan volume

pada soal nomor 1 dan kurang tepat dalam menuliskan satuan pada

soal nomor 3.

2) Indikator 2 : Menghitung luas alas dan panjang sisi jika diketahui

volume dan tinggi limas.

Dilihat dari indikator yang dicapai, S3 mampu menerapkan konsep

volume limas. S3 juga mampu menghitung luas alas dan panjang sisi

alas limas pada soal nomor 2 dengan benar. Pada soal nomor 5 S3

juga dapat menghitung luas alas limas dengan benar. Namun, S3

kurang tepat dalam menuliskan satuan panjang sisi alas

3) Indikator 3 :Menghitung tinggi limas jika diketahui volume dan

panjang sisi alas limas.

Dilihat dari indikator yang dicapai, S3 mampu menerapkan konsep

volume limas. S3 mampu menghitung tinggi limas pada soal nomor

4 dengan benar. Namun, S3 kurang tepat dalam menuliskan satuan

tinggi.

d. S4

1) Indikator 1 : Menghitung volume limas.

Dilihat dari indikator yang dicapai, S4 mampu menerapkan konsep

volume limas dengan benar. Namun, S4 kurang mampu menghitung


PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

73

volume limas pada soal nomor 1 dan 3 dengan benar. Hal ini terlihat

pada hasil kerja S4. S4 kurang teliti dalam menghitung meskipun

dalam mensubstitusikan yang diketahui sudah benar.

2) Indikator 2 : Menghitung luas alas dan panjang sisi jika diketahui

volume dan tinggi limas.

Dilihat dari indikator yang dicapai, S4 mampu menerapkan konsep

volume limas. S4 juga mampu menghitung luas alas dan panjang sisi

alas limas pada soal nomor 2 dengan benar. Akan tetapi, S4 kurang

teliti dalam menuliskan kesimpulan. Pada soal nomor 5 S4 juga

dapat menghitung luas alas limas dengan benar. Namun, S4 kurang

tepat dalam menuliskan satuan luas alas.

3) Indikator 3 :Menghitung tinggi limas jika diketahui volume dan

panjang sisi alas limas.

Dilihat dari indikator yang dicapai, S4 mampu menerapkan konsep

volume limas. S4 mensubstitusikan yang diketahui dengan benar.

Sehingga S4 mampu menghitung tinggi limas pada soal nomor 4

dengan benar.

e. S5

1) Indikator 1 : Menghitung volume limas.

Dilihat dari indikator yang dicapai, S5kurang mampu menerapkan

konsep volume limas dengan benar. Hal ini terlihat pada hasil kerja

S5. Pada soal nomor 1 S5 tidak dapat menghitung dengan benar.

Namun, pada soal nomor 3 S5 mampu menghitung dengan benar.


PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

74

2) Indikator 2 : Menghitung luas alas dan panjang sisi jika diketahui

volume dan tinggi limas.

Dilihat dari indikator yang dicapai, S5 kurang mampu menerapkan

konsep volume limas. S5 kurang mampu menghitung luas alas dan

panjang sisi alas limas pada soal nomor 2. Pada soal nomor 5 S5 juga

kurang dapat menghitung luas alas limas dengan benar.

3) Indikator 3 : Menghitung tinggi limas jika diketahui volume dan

panjang sisi alas limas.

Dilihat dari indikator yang dicapai, S5 kurang mampu menerapkan

konsep volume limas. S5 salah menuliskan rumus tinggi. Oleh

karena itu, S5 kurang mampu menghitung tinggi limas pada soal

nomor 4.

f. S6

1) Indikator 1 : Menghitung volume limas.

Dilihat dari indikator yang dicapai, S6 kurang mampu menerapkan

konsep volume limas dengan benar. Hal ini terlihat pada hasil kerja

S6. Pada soal nomor 1 S6 tidak dapat menghitung dengan benar.

Pada soal nomor 3 S6 juga dapat menghitung dengan benar.

2) Indikator 2 : Menghitung luas alas dan panjang sisi jika diketahui

volume dan tinggi limas.

Dilihat dari indikator yang dicapai, S6 kurang mampu menerapkan

konsep volume limas. S6 kurang mampu menghitung luas alas dan


PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

75

panjang sisi alas limas pada soal nomor 2. Namun, pada soal nomor

5 S6 dapat menghitung luas alas limas dengan benar.

3) Indikator 3 : Menghitung tinggi limas jika diketahui volume dan

panjang sisi alas limas.

Dilihat dari indikator yang dicapai, S6 kurang mampu menerapkan

konsep volume limas. S6 salah menuliskan rumus tinggi. Oleh

karena itu, S6 kurang mampu menghitung tinggi limas pada soal

nomor 4.

D. Pembahasan
1. Pembahasan Penerapan Pembelajaran dengan Menggunakan Alat Peraga

Berdasarkan analisis hasil observasi dan analisis terhadap pelaksanaan

pembelajaran, siswa dapat mengikuti pembelajaran dengan baik. Hal ini

terlihat dari siswa aktif dan antusias mengikuti pembelajaran yang dilakukan

oleh peneliti dengan menggunakan alat peraga. Siswa mengetahui hubungan

antara volume kubus dengan volume limas yang biasanya hanya tahu rumus

yang sudah ada dan dihafalkan. Ketika peneliti meminta siswa untuk

menjelaskan di depan kelas siswa saling berebut untuk menjelaskan. Setelah

itu, karena masih ada beberapa yang belum jelas kemudian peneliti

menjelaskan kembali bagian yang belum dimengerti siswa dan juga peneliti

memberikan penegasan setelah siswa menyampaikan penjelasannya.

2. Pembahasan Hasil Belajar


PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

76

Berdasarkan analisis hasil tes tertulis, siswa memenuhi beberapa indikator

yaitu siswa dapat menghitung volume limas, luas alas dan panjang sisi jika

diketahui volume dan tinggi limas, dan menghitung tinggi limas jika

diketahui volume dan panjang sisi alas limas. Oleh karena itu, peneliti dapat

mengetahui hasil belajar siswa sebagai berikut :

Tabel 4. 35 Rata-rata Persentse Nilai Pre-tes dan Post-tes


Kategori Pre-tes Post-tes
Tinggi 0% 13%
Sedang 0% 70%
Rendah 100% 17%

Siswa dengan kemampuan tinggi dapat menyelesaikan soal terkait volume

limas dengan tepat. Siswa dengan kemampuan sedang dapat menuliskan

diketahui, ditanya dan mengetahui rumus volume limas namun siswa kurang

teliti dalam perhitungan. Siswa dengan kemampuan rendah dapat

menuliskan diketahui dan ditanya namun tidak mengetahui rumus volume

limas yang akan digunakan.

E. Keterbatasan Penelitian
Peneliti memeiliki keterbatasan dalam penelitian yaitu :

1. Peneliti tidak melakukan observasi terhadap guru dalam melaksanakan

pembelajaran sebelum melakukan penelitian sehingga peneliti belum bisa

melihat karakteristik dari siswa yang akan menjadi subjek penelitian secara

mendalam. Hal ini mempengaruhi peneliti dalam memanajemen kelas saat

melakukan pembelajaran.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

77

2. Soal pre-tes dan post-tes tidak setara sehingga kemampuan siswa dalam

memahami materi volume limas tidak dapat dibandingkan.


PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan yang dilakukan oleh peneliti

terhadap penerapan pembelajaran dengan menggunakan alat peraga pada materi

volume limas pada siswa kelas VIII A di SMP Santo Aloysius Turi Sleman,

dapat disimpulkan sebagai berikut :

1. Penerapan pembelajaran dengan menggunakan alat peraga berhasil.

Pembelajaran dengan menggunakan alat peraga membantu peneliti dalam

menyampaikan materi volume limas dan siswa terbantu untuk memahami

konsep volume limas, siswa terbantu untuk mengetahui bangun ruang limas

dan siswa dapat mengetahui hubungan antara volume kubus dengan volume

limas, yang seringkali hanya dihafalkan saja.

2. Hasil belajar siswa kelas VIII A SMP Santo Aloysius Turi Sleman dalam

menyelesaikan soal materi volume limas sebelum menggunakan alat peraga

dapat dilihat bahwa 100% siswa belum mencapai KKM. Hal ini dapat

terlihat dari nilai pre-tes yang dikerjakan siswa. Akan tetapi, setelah

dilakukan pembelajaran dengan menggunakan alat peraga hasil belajar siswa

menunjukkan 83% siswa telah mencapai KKM dengan kategori pemahaman

tinggi sebesar 13%, siswa dengan kategori pemahaman sedang sebesar 70%

dan siswa dengan kategori pemahaman rendah sebesar 17%. Rata-rata

persentase ini didapat dari nilai post-tes yang dikerjakan siswa.

78
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

79

B. Saran
Berdasarkan penelitian yang telah dilaksanakan, ada beberapa saran yang

disampaikan oleh peneliti yaitu :

1. Bagi Guru

Guru dapat menggunakan metode yang tepat untuk menyampaikan materi.

Pada materi volume limas guru dapat menggunakan alat peraga kubus untuk

membantu siswa melihat hubungan antara volume kubus dengan volume

limas.

2. Bagi Peneliti selanjutnya

Sebelum melakukan penelitian, peneliti selanjutnya dianjurkan dapat

melakukan observasi terhadap guru supaya dapat melihat karakteristik siswa

yang akan menjadi subjek penelitian.


PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

DAFTAR PUSTAKA

Abidin, Y. (2010). Teori dan Pembelajaran. Bandung: Rizqi Press.

Alam, B. I. (2012). Peningkatan Kemampuan Pemahaman dan Komunikasi Matematika


Siswa SD Melalui Pendekatan Realistik Mathematics Education (RME). Seminar
Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika, 150.

Annisah, S. (2014). ALAT PERAGA PEMBELAJARAN MATEMATIKA. Jurnal


Tarbawiyah, 10(1), 2.

Arikunto, S. (2013). Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan Edisi 2. Jakarta: Bumi Aksara.

Darmadi, H. (2017). Pengembangan Model Metode Pembelajaran dalam Dinamika Belajar


Siswa. Yogyakarta: Deepublish.

Dolhasair, G., Istiyati, S., & Karsono. (2017). Penggunaan Media Geoboard (Papan
Bepaku) untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Bangun Datar pada Siswa Kelas
II Sekolah Dasar. Didaktika Dwija Indria.

Feriana, O., & Putri, R. I. (2016). DESAIN PEMBELAJARAN VOLUME KUBUS DAN
BALOK. JURNAL KEPENDIDIKAN, 46(2), 150.

Heruman. (2007). Model Pembelajaran Matematika. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Jihad, A., & Haris, A. (2012). Evaluasi Pembelajaran. Yogyakarta: Multi Pressindo.

Kusumaningtyas, I. A. (2010). SKRIPSI Pengaruh Pembelajaran dengan Benda Konkret


dan Alat Peraga Fraction Tiles Terhadap Pemahaman Siswa Kelas V SD Kanisius
Jetis Depok Mengenai Arti Pecahan, Hubungan Dua Pecahan, Urutan Pecahan, dan
Pecahan Senilai Tahun Ajaran 2010/2011.

Marini, A., & Latifah, P. (2013). Geometri dan Pengukuran. Bandung: Rosda.

80
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

81

Moleong, L. J. (2006). Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Noormandiri, B. K., & Sucipto, E. (2004). Matematika SMA Jilid I. Jakarta: Erlangga.

Nuharini, D., & Wahyuni, T. (2008). Matematika Konsep dan Aplikasinya. Jakarta: Pusat
Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional.

Ruseffendi, E. (1991). Pengantar Kepada Membantu Guru Mengembangkan


Kompetensinya dalam Pengajaran Matematika untuk Meningkatkan CBSA. Bandung:
Tarsito.

Ruseffendi, E. (1997). Pendidikan Matematika 3. Jakarta: Depdikbud.

Siagian, M. D. (2017). Pembelajaran Matematika dalam Persfektif Konstruktivisme. Jurnal


Pendidikan Islam dan Teknologi Pendidikan, VII(2), 64.

Sudjana, N. (1992). Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja


Rosdakarya.

Sudjana, N. (2002). Dasar-dasar Proses Belajar Mengajar. Bandung: Algesindo.

Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.

Suherman, H. E., Turmudi, Suryadi, D., Herman, T., Suhendra, & Prabawanto, S. (2001).
Strategi Pembelajaran Matematika Kontemporer. Bandung: JICA-Universitas
Pendidikan Indonesia [UPI].

Sundayana, H. R. (2015). Media dan Alat Peraga dalam Pembelajaran Matematika.


Bandung: Alfabeta.

Susanto, A. (2013). Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar. Jakarta: Kencana.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

82

Suwarsono. (2002). Teori-teori Perkembangan Kognitif dan Proses Pembelajaran yang


Relevan Untuk Pembelajaran Matematika. Jakarta: Departemen Pendidikan
Nasional (DEPDIKNAS).

Tampomas, H. (2007). Matematika Plus 2B SMP Kelas VIII Semester Kedua. Jakarta:
Yudhistira.

Tampomas, H. (2008). Seribu Pena Matematika SMA Kelas X. Jakarta: Erlangga.

Winkel, W. (2004). Psikologi Pengajaran. Yogyakarta: Media Abadi.


PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

LAMPIRAN

83
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

84

Lampiran 1 Surat Ijin Penelitian


PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

85

Lampiran 2 Validasi Instrumen Observasi


PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

86
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

87
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

88
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

89

Lampiran 3 Validasi Instrumen Soal


PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

90
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

91

Lampiran 4 Validasi Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)


PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

92
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

93
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

94
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

95

Lampiran 5 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Sekolah : SMP Santo Aloysius Turi
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/ Semester : VIII/ Genap
Kurikulum : KTSP
Alokasi Waktu : 6 × 40 menit (3 × pertemuan)

A. Standar Kompetensi : Volume Limas


5. Memahami sifat-sifat kubus, balok, prisma, limas, dan bagian-bagiannya,
serta menentukan ukurannya

B. Kompetensi Dasar:
5.3 Menghitung luas permukaan dan volume kubus, balok, prisma dan limas

Indikator:
5.3.1 Menentukan rumus volume limas
5.3.2 Menghitung volume limas

C. Tujuan Pembelajaran
Pertemuan pertama
1. Siswa dapat menentukan rumus volume limas dengan tepat dan benar

Pertemuan kedua
1. Siswa dapat menghitung volume limas dengan tepat dan benar

Pertemuan ketiga
- Evaluasi Hasil Belajar

D. Materi ajar
Limas adalah bangun ruang yang alasnya berbentuk segi banyak (segitiga,
segiempat, segilima, atau segi banyak lainnya) dan bidang sisi tegaknya
berbentuk segitiga yang berpotongan pada satu titik (titik puncak). Jika alas
limas berbentuk segi-n beraturan maka dinamakan sebagai limas segi-n
beraturan. Limas segi-n beraturan dikatakan sebagai limas tegak jika titik kaki
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

96

garis tingginya terletak pada pusat alasnya. Limas segi-n beraturan memiliki n
sisi berbentuk segitiga samakaki.

Volume Limas Segiempat


Rumus volume bangun ruang limas tegak segiempat dapat dibuktikan
berdasarkan rumus volume bangun ruang yang telah dipelajari siswa
sebelumnya yaitu volume kubus.
H G

E F
2a
TT

a
D C
2a

A 2a B
Gambar di atas menunjukkan suatu kubus yang panjang rusuknya a
dengan keempat diagonal ruangnya saling berpotongan pada satu titik. Dalam
kubus tersebut terdapat enam buah limas tegak segiempat. Masing-masing
limas tersebut beralaskan bidang alas kubus dan tingginya setengah panjang
rusuk kubus. Jika V menyatakan ukuran volume limas tegak segiempat maka
diperoleh :
1 buah kubus = 6 buah limas
Volume kubus = 6 × Volume limas
1
Volume limas = 6 × Volume kubus
1
=6×a×a×a
1
=× a2 × a
6
1
= × a2 × 2 tinggi limas
6
1
= × a2 × t
3
1
Volume limas = × luas alas × tinggi
3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

97

H G

E F

D C

A B
Gambar di atas menunjukkan suatu kubus yang panjang rusuknya a
dengan keempat diagonal ruangnya saling berpotongan pada satu titik.
Dalam kubus tersebut terdapat enam buah limas tegak segiempat. Masing-
masing limas tersebut beralaskan bidang alas kubus dan tingginya
setengah panjang rusuk kubus. Jika V menyatakan ukuran volume limas
tegak segiempat maka diperoleh :

3 × 𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑙𝑖𝑚𝑎𝑠 = 𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑘𝑢𝑏𝑢𝑠 𝐴𝐵𝐶𝐷. 𝐸𝐹𝐺𝐻

3 × 𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑙𝑖𝑚𝑎𝑠 = a × a × a
1
𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑙𝑖𝑚𝑎𝑠 = 3 × a × a × a
1
𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑙𝑖𝑚𝑎𝑠 = 3 × (a × a) × 𝑎
1
𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑙𝑖𝑚𝑎𝑠 = 3 × 𝐿𝑢𝑎𝑠 𝑎𝑙𝑎𝑠 × 𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖

Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan secara umum bahwa


1
jika V adalah volume limas tegak maka V = 3 × 𝐿𝑎𝑙𝑎𝑠 × t.

E. Metode Pembelajaran
1. Model pembelajaran : diskusi kelompok, tanya jawab dan ceramah
2. Metode pembelajaran : penggunaan alat peraga
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

98

F. Langkah-langkah kegiatan
1. Pertemuan pertama
5.3.1 Menentukan rumus volume limas
No Kegiatan Waktu
1. Pendahuluan 5
1. Guru memberi salam.dan membuka proses
pembelajaran dengan berdoa
2. Guru menyiapkan siswa untuk siap mengikuti
pelajaran
3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
dan kegiatan belajar yang akan dilakukan
2. Kegiatan inti 65
Eksplorasi
1. Siswa diberikan stimulus berupa pemberian
materi singkat oleh guru mengenai benda di
kehidupan sehari-hari yang berbentuk limas
2. Guru bertanya bagaimana menghitung
volume benda yang berbentuk limas

Elaborasi
1. Siswa berada dalam kelompok untuk
mendiskusikan tentang menemukan rumus
volume limas
2. Siswa mencoba dan menalar permasalahan
yang ada pada LKS (lampiran 1)
3. Siswa mengkomunikasikan hasil diskusi

Konfirmasi
1. Guru memberi kesempatan kepada siswa
untuk bertanya
2. Guru menanggapi pertanyaan siswa
3. Penutup 10
1. Bersama-sama dengan siswa untuk membuat
rangkuman/ kesimpulan pelajaran hari ini
2. Guru meminta siswa untuk mempelajari
kembali materi yang telah dipelajari hari ini
3. Siswa dan guru melakukan refleksi tentang
hasil pembelajaran pada hari ini
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

99

2. Pertemuan kedua
5.3.2 Menghitung volume limas
No Kegiatan Waktu
1. Pendahuluan 5
1. Guru memberi salam.dan membuka proses
pembelajaran dengan berdoa
2. Guru menyiapkan siswa untuk siap mengikuti
pelajaran
3. Guru mereview materi menemukan rumus
volume limas
4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan
kegiatan belajar yang akan dilakukan
2. Kegiatan inti 65
Eksplorasi
Siswa diberikan latihan soal tentang
menghitung volume limas

Elaborasi
1. Siswa berada dalam kelompok untuk
mendiskusikan tentang menghitung volume
limas pada LKS (lampiran 2)
2. Siswa mengkomunikasikan hasil diskusi

Konfirmasi
1. Guru memberi kesempatan kepada siswa
untuk bertanya
2. Guru menanggapi pertanyaan siswa
3. Penutup 10
1. Bersama-sama dengan siswa untuk membuat
rangkuman/ kesimpulan pelajaran hari ini
2. Guru meminta siswa untuk mempelajari
kembali materi yang telah dipelajari hari ini
3. Guru memberikan informasi untuk pertemuan
selanjutnya akan diadakan tes evaluasi hasil
belajar
4. Siswa dan guru melakukan refleksi tentang
hasil pembelajaran pada hari ini
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

100

3. Pertemuan ketiga
Tes Evaluasi Hasil Belajar

G. Alat dan Sumber Belajar


Sumber belajar:
1) Buku paket matematika :Nuharini Dewi, Tri Wahyuni. MATEMATIKA
KONSEP DAN APLIKASINYA.Jakarta: Penerbit Pusat Perbukuan
Departemen Pendidikan Nasional.2008
2) LKS

Alat:
Laptop dan alat peraga

H. Penilaian
Teknik : Tes tertulis
Bentuk Instrumen : Uraian
Kisi-kisi soal :
No Indikator Nomor
Soal
1 Menghitung volume limas 1 dan 3
2 Menghitung luas alas dan panjang sisi jika diketahui 2 dan 5
volume dan tinggi limas
3 Menghitung tinggi limas jika diketahui volume dan 4
panjang sisi alas limas

Yogyakarta, 24 April 2018

Regina Merry Maharani


NIM: 141414107
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

101

Lampiran
Lampiran 1

Lembar Kerja Siswa


(Menemukan Rumus Volume Limas)
Nama Anggota Kelompok :

1. ..................................................
2. ..................................................
3. ..................................................
4. ..................................................
5. ..................................................

Ikuti langkah berikut untuk menemukan rumus volume limas.


1. Coba perhatikan gambar kubus ABCD.EFGH di bawah ini!
H G

E F

D C

A B
2. Hubungkan diagonal-diagonal ruang kubus tersebut!
3. Perpotongan diagonal-diagonal kubus berilah nama T!
4. Bangun baru apa yang akan terbentuk di dalam kubus tersebut?
5. Coba Anda amati dan selidiki!
6. Gambarlah bangun baru yang terdapat di dalam kubus ABCD.EFGH di
bawah ini!

7. Bagaimana jika bangun-bangun yang terbentuk tadi, Anda keluarkan dari


kubus?
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

102

8. Jika panjang rusuk kubus p, maka bagaimana hubungan volume limas yang
terbentuk dengan volume kubus?
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

103

Kunci Jawaban
1. Gambar kubus ABCD.EFGH setelah keempat diagonal dihubungkan

H G

E F
T

D C

A B

2. Gambar bangun baru yang terdapat di dalam kubus ABCD.EFGH


T

C D

A B
3. Setelah limas dikeluarkan dari kubus akan ada enam buah limas
T T T

C D F G E H

A B B C A D
T T T

E F H G H G

A B D C E F
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

104

Sekarang perhatikan hubungan volume limas yang terbentuk dengan volume


kubus!

Jika panjang rusuk kubus p, maka hubungan volume limas dengan volume kubus
adalah sebagai berikut :

6 × 𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑙𝑖𝑚𝑎𝑠 = 𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑘𝑢𝑏𝑢𝑠 𝐴𝐵𝐶𝐷. 𝐸𝐹𝐺𝐻

6 × 𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑙𝑖𝑚𝑎𝑠 = p × p × p
1
𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑙𝑖𝑚𝑎𝑠 = 6 × p × p × p
1 1
𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑙𝑖𝑚𝑎𝑠 = 6 × p × p × (2× 2 p)
2 1
𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑙𝑖𝑚𝑎𝑠 = 6 × (p × p) × (2 p)
1
𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑙𝑖𝑚𝑎𝑠 = 3 × 𝐿𝑢𝑎𝑠 𝑎𝑙𝑎𝑠 × 𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖
1
Jadi volume limas = 3 × 𝐿𝑢𝑎𝑠 𝑎𝑙𝑎𝑠 × 𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

105

Lembar Kerja Siswa


(Menemukan Rumus Volume Limas)
Nama Anggota Kelompok :

1. ..................................................
2. ..................................................
3. ..................................................
4. ..................................................
5. ..................................................

Ikuti langkah berikut untuk menemukan rumus volume limas.


1. Coba perhatikan gambar kubus ABCD.EFGH di bawah ini!
H G

E F

D C

A B
2. Hubungkan satu diagonal ruang kubus yaitu C
3. Hubungkan tiga diagonal sisi kubus yaitu BE, DE, dan EG
4. Bangun baru apa yang akan terbentuk di dalam kubus tersebut?
5. Coba Anda amati dan selidiki!
6. Gambarlah bangun baru yang terdapat di dalam kubus ABCD.EFGH di
bawah ini!

7. Bagaimana jika bangun-bangun yang terbentuk tadi, Anda keluarkan dari


kubus?
8. Jika panjang rusuk kubus p, maka bagaimana hubungan volume limas yang
terbentuk dengan volume kubus?
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

106

Kunci Jawaban
1. Gambar kubus ABCD.EFGH setelah keempat diagonal dihubungkan
H G

E F

D C

A B

2. Gambar bangun baru yang terdapat di dalam kubus ABCD.EFGH


E

D C

A B
3. Setelah limas dikeluarkan dari kubus akan ada tiga buah limas
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

107

Sekarang perhatikan hubungan volume limas yang terbentuk dengan volume


kubus!

Jika panjang rusuk kubus p, maka hubungan volume limas dengan volume kubus
adalah sebagai berikut :

3 × 𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑙𝑖𝑚𝑎𝑠 = 𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑘𝑢𝑏𝑢𝑠 𝐴𝐵𝐶𝐷. 𝐸𝐹𝐺𝐻

3 × 𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑙𝑖𝑚𝑎𝑠 = p × p × p
1
𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑙𝑖𝑚𝑎𝑠 = 3 × p × p × p
1
𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑙𝑖𝑚𝑎𝑠 = 3 × (p × p) × 𝑝
1
𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑙𝑖𝑚𝑎𝑠 = 3 × 𝐿𝑢𝑎𝑠 𝑎𝑙𝑎𝑠 × 𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖
1
Jadi volume limas = 3 × 𝐿𝑢𝑎𝑠 𝑎𝑙𝑎𝑠 × 𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

108

Lampiran 2

Lembar Kerja Siswa


(Menghitung Volume Limas)
Nama Anggota Kelompok :

1. ..................................................
2. ..................................................
3. ..................................................
4. ..................................................
5. ..................................................

Kerjakan soal di bawah ini dengan penyelesaian yang lengkap!


1. Perhatikan gambar kubus di samping. Jika panjang 𝑇𝑃 = 18 𝑐𝑚. Berapakah
volume limas T.HIJK?
O N

L M
T

K J

P
H I
2. Suatu limas segi empat mempunyai alas berbentuk persegi. Jika tinggi limas 9
cm dan volume limas 108 𝑐𝑚3 . Hitung luas alas dan panjang sisi alas.
3. Jika diketahui panjang 𝐴𝐵 = 8 𝑐𝑚, 𝐵𝐶 = 6 𝑐𝑚 dan panjang 𝑇𝐶 = 13 𝑐𝑚.
Tentukan berapakah volume limas T.ABCD tersebut!
4. Atap suatu gedung berbentuk limas persegi panjang dengan panjang 25 m dan
12 m. Jika tinggi atap itu 6 m. Hitunglah udara yang ada dalam ruang atap
tersebut!
5. Miniatur salah satu gedung menaranya berbentuk limas dengan alas
berbentuk segitiga sama sisi yang panjangnya 6 cm. Tentukan volume
miniatur menara gedung tersebut jika tingginya 7 cm.
6. Sebuah bangunan berbentuk limas segilima. Jika volume bangunan tersebut
450 𝑚3 dan tingginya 15 m. Berapakah luas alasnya?
7. Sebuah limas yang alasnya berbentuk belah ketupat. Jika panjang diagonal
alasnya 18 m dan panjang rusuk tegak limas tersebut 15 m. Tentukan volume
limas tersebut.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

109

Kunci Jawaban
1. Diketahui : TP = 18 cm
Ditanya : volume limas T.HIJK
Jawab :
Panjang rusuk kubus = 2 × 𝑡
= 2 × 18
= 36 𝑐𝑚
1
𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑙𝑖𝑚𝑎𝑠 = 3 × 𝐿𝑢𝑎𝑠 𝑎𝑙𝑎𝑠 × 𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖
1
=3×𝑠×𝑠×𝑡
1
= 3 × 36 × 36 × 18
= 7.776 𝑐𝑚3

2. Diketahui :
t = 9 cm
V = 108 cm3
Ditanya : Luas alas dan panjang sisi
Jawab :
1
𝑉 = 3 × 𝐿𝑢𝑎𝑠 𝑎𝑙𝑎𝑠 × 𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖
1
108 = 3 × 𝑠 × 𝑠 × 9
1
108 = 3 × 𝑠 2 × 9
108 = 3𝑠 2
108
𝑠2 =
3
2
𝑠 = 36
𝑠 = 6 𝑐𝑚
Jadi luas alas limas = 36 cm2 dan sisinya adalah 6 cm.

3. Diketahui :
AB = 8 cm
BC = 6 cm
TC = 13 cm
Ditanya : Volume limas T.ABCD
Jawab :
𝐴𝐶 = √𝐴𝐵 2 + 𝐵𝐶 2
= √82 + 62
= √64 + 36
= √100 = 10 𝑐𝑚
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

110

1
𝑂𝐶 = 𝐴𝐶
2
1
= × 10
2
= 5 𝑐𝑚

𝑇𝑂 = √𝑇𝐶 2 − 𝑂𝐶 2
= √132 − 52
= √169 − 25
= √144
𝑇𝑂 = 12 𝑐𝑚

1
𝑉 = 3 × 𝐿𝑢𝑎𝑠 𝑎𝑙𝑎𝑠 × 𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖
1
= 3 × 𝐴𝐵 × 𝐵𝐶 × 𝑇𝑂
1
= 3 × 8 × 6 × 12
= 192 𝑐𝑚3

Jadi volume limas T.ABCD adalah 192 𝑐𝑚3 .

4. Diketahui :
p = 25 m
l = 12 m
t=6m
Ditanya : udara yang ada dalam ruang atap
Jawab :
1
𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑎𝑡𝑎𝑝 = 3 × 𝐿𝑢𝑎𝑠 𝑎𝑙𝑎𝑠 × 𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖
1
=3×𝑝×𝑙 ×𝑡
1
= × 25 × 12 × 6
3
= 699 𝑚3
Jadi udara yang ada dalam ruang atap adalah 699 𝑚3 .

5. Diketahui :
Panjang segitiga sama sisi = 6 cm
Tinggi miniatur gedung = 7 cm
Ditanya : volume miniatur menara gedung
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

111

Jawab :
𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖 𝑠𝑒𝑔𝑖𝑡𝑖𝑔𝑎 𝑠𝑎𝑚𝑎 𝑠𝑖𝑠𝑖 = √𝐵𝐶 2 − 𝐵𝐷2
= √62 − 32
= √36 − 9
= √27
𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖 𝑠𝑒𝑔𝑖𝑡𝑖𝑔𝑎 𝑠𝑎𝑚𝑎 𝑠𝑖𝑠𝑖 = 3√3 𝑐𝑚

1
𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑚𝑖𝑛𝑖𝑎𝑡𝑢𝑟 𝑚𝑒𝑛𝑎𝑟𝑎 𝑔𝑒𝑑𝑢𝑛𝑔 = 3 × 𝐿𝑢𝑎𝑠 𝑎𝑙𝑎𝑠 × 𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖
1
= 3 × 𝑎 × 𝑡𝑠𝑒𝑔𝑖𝑡𝑖𝑔𝑎 × 𝑡
1
= × 6 × 3√3 × 7
3
= 42√3 𝑐𝑚3

6. Diketahui :
V = 450 m3
t = 15 m
Ditanya : Luas alas limas
Jawab :
1
𝑉 = 3 × 𝐿𝑢𝑎𝑠 𝑎𝑙𝑎𝑠 × 𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖
1
450 = × 𝐿𝑎 × 15
3
450 = 5𝐿𝑎
450
𝐿𝑎 =
5
= 90 𝑚2
Jadi luas alas limas segilima tersebut adalah 90 𝑚2 .
7. Diketahui :
𝑑1 = 𝑑2 = 18 𝑚
t = 15 m
Ditanya : volume limas
Jawab :
1
𝑉 = 3 × 𝐿𝑢𝑎𝑠 𝑎𝑙𝑎𝑠 × 𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖
1 1
= 3 × 2 × 𝑑1 × 𝑑2 × 𝑡
1 1
= × × 18 × 18 × 15
3 2
= 810 𝑚3
Jadi volume limas tersebut adalah 810 𝑚3 .
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

112

Lampiran 6 Soal Tes Tertulis (Pre-tes)


Lembar Tes Tertulis (Pre-tes)
(Menemukan Rumus Volume Limas)

Ikuti langkah berikut untuk menemukan rumus volume limas.


1. Coba perhatikan gambar kubus ABCD.EFGH di bawah ini!
H G

E F

D C

A B
2. Hubungkan diagonal-diagonal ruang kubus tersebut!
3. Perpotongan diagonal-diagonal kubus berilah nama T!
4. Bangun baru apa yang akan terbentuk di dalam kubus tersebut?
5. Coba Anda amati dan selidiki!
6. Gambarlah bangun baru yang terdapat di dalam kubus ABCD.EFGH di bawah
ini!

7. Bagaimana jika bangun-bangun yang terbentuk tadi, Anda keluarkan dari


kubus?
8. Jika panjang rusuk kubus p, maka bagaimana hubungan volume limas yang
terbentuk dengan volume kubus?
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

113

Lampiran 7 Kunci Jawaban (Pre-tes)


Kunci Jawaban
1. Gambar kubus ABCD.EFGH setelah keempat diagonal dihubungkan

H G

E F
T

D C

A B

4. Gambar bangun baru yang terdapat di dalam kubus ABCD.EFGH


T

D C

A B
6. Setelah limas dikeluarkan dari kubus akan ada enam buah limas

T T T

C D F G E H

A B B C A D
T T T

E F H G H G

A B D C E F
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

114

Sekarang perhatikan hubungan volume limas yang terbentuk dengan volume


kubus!

Jika panjang rusuk kubus p, maka hubungan volume limas dengan volume kubus
adalah sebagai berikut :

6 × 𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑙𝑖𝑚𝑎𝑠 = 𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑘𝑢𝑏𝑢𝑠 𝐴𝐵𝐶𝐷. 𝐸𝐹𝐺𝐻

6 × 𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑙𝑖𝑚𝑎𝑠 = p × p × p
1
𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑙𝑖𝑚𝑎𝑠 = 6 × p × p × p
1 1
𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑙𝑖𝑚𝑎𝑠 = 6 × p × p × (2× 2 p)
2 1
𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑙𝑖𝑚𝑎𝑠 = 6 × (p × p) × (2 p)
1
𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑙𝑖𝑚𝑎𝑠 = 3 × 𝐿𝑢𝑎𝑠 𝑎𝑙𝑎𝑠 × 𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖
1
Jadi volume limas = 3 × 𝐿𝑢𝑎𝑠 𝑎𝑙𝑎𝑠 × 𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

115

Lampiran 8 Soal Tes Tertulis (Post-tes) Nama :


Kelas :
Tes Volume Limas

Selesaikan soal di bawah ini dengan cermat pada tempat yang telah
disediakan untuk setiap langkah.

Soal nomor 1
Atap sangkar burung berbentuk limas seperti pada
gambar di samping dengan alas persegi memiliki
panjang sisi 30 cm dan tinggi atapnya 40 cm.
Hitung volume atap sangkar burung tersebut!

Langkah Jawaban Skor

Diketahui 3

Ditanya 1

Rumus
yang 1
dipakai

Perhitungan 4

Kesimpulan 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

116

Soal nomor 2
Suatu limas segi empat mempunyai alas berbentuk persegi. Jika tinggi limas 9
cm dan volume limas 108 𝑐𝑚3 . Hitung luas alas dan panjang sisi alas.
Langkah Jawaban Skor

Sketsa/
1
Gambar

Diketahui 1

Ditanya 1

Rumus yang
1
dipakai

Perhitungan 5

Kesimpulan 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

117

Soal nomor 3
Atap suatu gedung berbentuk limas persegi panjang dengan panjang 25 m dan
lebar 12 m. Jika tinggi atap tersebut 6 m. Hitunglah volume udara yang ada
dalam ruang atap tersebut!
Langkah Jawaban Skor

Sketsa/
1
Gambar

Diketahui 2

Ditanya 1

Rumus yang
1
dipakai

Perhitungan 4

Kesimpulan 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

118

Soal nomor 4
Tempat air berbentuk limas terbalik
seperti pada gambar disamping. 90 cm

Jika diisi penuh memuat 36.000 cm3 20 cm

air. Jika alas limas berbentuk persegi


panjang dengan lebar 20 cm dan
panjang 90 cm. Tentukan tinggi limas
tersebut.
Langkah Jawaban Skor

Diketahui 3

Ditanya 1

Rumus yang
1
dipakai

Perhitungan 4

Kesimpulan 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

119

Soal nomor 5
Diketahui limas segitiga siku-siku T.ABC
seperti pada gambar di samping. Jika volume
limas tersebut adalah 120 cm3 dan tingginya 12
cm, tentukan luas alas limas tersebut.

Langkah Jawaban Skor

Diketahui 2

Ditanya 1

Rumus yang
1
dipakai

Perhitungan 5

Kesimpulan 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

120

Lampiran 9 Kunci Jawaban (Post-Tes)


Kunci Jawaban
Nomor 1
Langkah Jawaban Skor
s = 30 cm
Diketahui 3
t = 40 cm
Ditanya volume atap sangkar burung 1
Rumus 1
𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑙𝑖𝑚𝑎𝑠 = 3 × 𝐿𝑢𝑎𝑠 𝑎𝑙𝑎𝑠 × 𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖
yang 1
dipakai
1
𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑙𝑖𝑚𝑎𝑠 = 3 × 𝐿𝑢𝑎𝑠 𝑎𝑙𝑎𝑠 × 𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖
1
=3×𝑠×𝑠×𝑡
Perhitungan 4
1
= 3 × 30 × 30 × 40

= 12.000 𝑐𝑚3
Jadi volume atap sangkar burung tersebut adalah
Kesimpulan 1
12.000 𝑐𝑚3 .

Nomor 2
Langkah Jawaban Skor

Sketsa/
1
Gambar

t = 9 cm
Diketahui 1
V = 108 cm3
Ditanya Luas alas dan panjang sisi 1
1
Rumus 𝑉 = 3 × 𝐿𝑢𝑎𝑠 𝑎𝑙𝑎𝑠 × 𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

121

yang
dipakai
1
𝑉 = 3 × 𝐿𝑢𝑎𝑠 𝑎𝑙𝑎𝑠 × 𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖
1
108 = 3 × 𝑠 × 𝑠 × 9
1
108 = 3 × 𝑠 2 × 9
Perhitunga
108 = 3𝑠 2 5
n
108
𝑠2 =
3
𝑠2 = 36
𝑠 = 6 𝑐𝑚
Kesimpula Jadi luas alas limas = 36 cm2 dan sisinya adalah 6 cm.
1
n

Nomor 3
Langkah Jawaban Skor

Sketsa/
1
Gambar

p = 25 m
Diketahui l = 12 m 2
t=6m
Ditanya Volume yang ada dalam ruang atap 1
Rumus 1
𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑎𝑡𝑎𝑝 = 3 × 𝐿𝑢𝑎𝑠 𝑎𝑙𝑎𝑠 × 𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖
yang 1
dipakai
Perhitunga 1
𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑎𝑡𝑎𝑝 = 3 × 𝐿𝑢𝑎𝑠 𝑎𝑙𝑎𝑠 × 𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖
4
n
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

122

1
=3×𝑝×𝑙 ×𝑡
1
= × 25 × 12 × 6
3
= 600 𝑚3
Kesimpula
Jadi udara yang ada dalam ruang atap adalah 600 𝑚3 . 1
n

Nomor 4
Langkah Jawaban Skor
𝑉 = 36.000 𝑐𝑚3
Diketahui 𝑝 = 90 𝑐𝑚 3
𝑙 = 20 𝑐𝑚
Ditanya Tinggi limas 1
Rumus 1
𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 = 3 × 𝐿𝑢𝑎𝑠 𝑎𝑙𝑎𝑠 × 𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖
yang 1
dipakai
1
𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 = 3 × 𝐿𝑢𝑎𝑠 𝑎𝑙𝑎𝑠 × 𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖
1
𝑉 =3×𝑝×𝑙×𝑡
1
36000 = × 90 × 20 × 𝑡
Perhitungan 3 4
36000 = 600 × 𝑡
36000
𝑡=
600
𝑡 = 60 𝑐𝑚
Kesimpulan Jadi tinggi limas tersebut adalah 60 cm. 1

Nomor 5
Langkah Jawaban Skor
𝑉 = 120 𝑐𝑚3
Diketahui 2
𝑡 = 12 𝑐𝑚
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

123

Ditanya Luas alas limas 1


Rumus 1
𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 = 3 × 𝐿𝑢𝑎𝑠 𝑎𝑙𝑎𝑠 × 𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖
yang 1
dipakai
1
𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 = 3 × 𝐿𝑢𝑎𝑠 𝑎𝑙𝑎𝑠 × 𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖
1
120 = 3 × 𝐿𝑎 × 12

Perhitungan 120 = 4 × 𝐿𝑎 5
120
𝐿𝑎 =
4
= 30 𝑐𝑚2
Kesimpulan Jadi luas alasnya adalah 30 𝑐𝑚2. 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

124

Lampiran 10 Lembar Observasi


Lembar Observasi Siswa
Berilah tanda centang (√) pada kolom yang sesuai.
NO AKTIVITAS YA TIDAK
A Pembuka
1 Siswa siap untuk mengikuti pembelajaran
B Kegiatan Inti
Penjelasan atau ceramah
1 Siswa memperhatikan saat guru menjelaskan materi
2 Siswa mencatat hal-hal penting yang disampaikan oleh
guru
3 Siswa bertanya materi yang belum dipahami
Kelompok
1 Siswa aktif dalam diskusi kelompok
2 Siswa berpartisipasi aktif menggunakan alat peraga
3 Siswa mengerjakan soal yang diberikan
4 Siswa bertanya dengan guru atau siswa lain ketika
mengalami kesulitan dalam mengerjakan soal
5 Siswa menerima pendapat teman
6 Adanya komunikasi siswa dengan siswa lain
C Penutup
1 Siswa mengemukakan pendapat
2 Siswa berani mengkomunikasikan hasil diskusi

Yogyakarta, ………………….
Observer

………………………
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

125

Lampiran 11 Hasil Uji Coba Soal Tes Tertulis


Hasil Uji Coba Soal Tes Tertulis
NOMOR BUTIR SOAL TOTAL Kategori
NO SUBJEK Nilai
1 2 3 4 5 SKOR Kelas
1 U1 9 16 13.5 16 10 64.5 99.23
2 U2 9 16 14 15.5 9.5 64 98.46
3 U3 8.5 16 13.5 16 10 64 98.46
4 U4 8.5 16 12.5 16 10 63 Kelas atas 96.92
5 U5 8.5 15.5 13.5 15.5 9.5 62.5 96.15
6 U6 8 15 13 16 10 62 95.38
7 U7 9 14 13 15.5 10 61.5 94.62
8 U8 9 15.5 13.5 13.5 9 60.5 93.08
9 U9 7.5 15.5 14 13 9.5 59.5 91.54
10 U10 7 14.5 12 15 9 57.5 Kelas 88.46
11 U11 8.5 15 11 11.5 9 55 Bawah 84.62
12 U12 6.5 13.5 13 13.5 7 53.5 82.31
13 U13 6.5 13 11 8 8 46.5 71.54
Jwbn benar klmp atas 60.5 109 93 110.5 69
Jwbn benar klmp bwh 45 87 74.5 74.5 51.5
Jml jwbn benar 106 196 168 185 120.5
Skor maksimum 9 16 14 16 10
Jmlh psrta tes 13 13 13 13 13
Tngkt kesukaran 0.9 0.94 0.92 0.889 0.927
Ktgori tngkt kesukaran Mudah Mudah Mudah Mudah Mudah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

126

Indeks daya beda 1.14 1 0.87 3.369 1.274


Evaluasi item Valid Valid Valid Valid Valid
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

127

Lampiran 12 Revisi Soal Tes Tertulis

Soal nomor 3
Atap suatu gedung berbentuk limas persegi panjang dengan panjang 25 m dan
lebar 12 m. Jika tinggi atap tersebut 6 m. Hitunglah volume atap tersebut!
Langkah Jawaban Skor

Sketsa/
1
Gambar

Diketahui 2

Ditanya 1

Rumus yang
1
dipakai

Perhitungan 4

Kesimpulan 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

128

Soal nomor 4
Tempat air berbentuk limas terbalik 90 cm
seperti pada gambar disamping. 20 cm
Jika diisi penuh memuat 36.000 cm3 air.
Jika alas limas berbentuk persegi panjang
dengan lebar 20 cm dan panjang 90 cm.
Tentukan tinggi limas tersebut.
Langkah Jawaban Skor

Diketahui 3

Ditanya 1

Rumus yang
1
dipakai

Perhitungan 4

Kesimpulan 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

129

Anda mungkin juga menyukai