Anda di halaman 1dari 4

Nama : Haekal Mahargias

NIM : 20190209136
Dosen : dr Arjaty W Daud. MARS

MODUL 1
KONSEP KESELAMATAN PASIEN

Menurut PMK 11 keselamatan pasien adalah suatu system yang mebuat asuhan pasien
lebih aman. Kegiatan ini meliputi assessment risiko, identifikasi, pengolahan risiko pasien,
pelaporan, analisis insiden serta pelaksanaan untuk minimalisir cidera. Selama fase pelayanan
medis kesalahan medis dapat terjadi baik saat diagnose, pengobatan dan tidak lanjut. Di negara
maju angka kejadiannya 1 dari 10 pasien yang mengalami cedera ketika mendapat perawatan di
RS, kondisi ini meningkat 2-20 kali lebih tinggi di negara berkembang.

Dalam upaya meminimalisasi risiko terjadinya kecacatan maka kita harus membuat frame
work meliputi assessment risiko, investigasion dan analisis, bila ditemukan masalah dibuat
pelaporan dan melakukan analisa inseden serta melakukan re-design untuk meningkatkan
keselamatan pasien. Perlu diperhatikan dalam hal melakukan pelaporan kita tidak menjatuhkan
pelaku pembuat kesalahan namun kita motivasi sebagai bahan evaluasi dan perbaikan kedepan.
Langkah dalam menciptakan keamanan adalah dengan meningkatkan kualitas pelayanan.

Selama fase pelayanan medis kesalahan dapat terjadi sehingga perlu adanya kewaspadaan
dan tanggung jawab terhadap apa yang dikerjakan. Kecacatan selama pengobatan dapat
disebabkan oleh 2 faktor pemicu antara lain karena sentinel event atau clinical error. Sentinel
event adalah kecacatan/kematian yang terjadi bukan karena sebab alamiah dari suatu penyakit.
Sedangkan clinical error merupakan kejadian yang terjadi karena penyakit yang dialaminya
memperburuk kondisi.

Standar keselamatan pasien diatur dalam UU. No 44 th 2009 Tentang Rumah Sakit pasal
43 dan UU No. 29 th 2004 Tentang Praktek Kedokteran
MODUL 2

TUJUH STANDAR DAN TUJUH LANGKAH KESELAMATAN PASIEN

Terdapat 7 standar keselamatan pasien antara lain :

 Hak pasien
Pasien dan keluarga mempunyai hak untuk mengetahui rencana dan hasil
pelayanan termasuk kejadian yang tidak di harapkan
Kriteria :
1. Harus ada DPJP
2. DPJP wajib membuat rencana pelayanan
3. DPJP wajib menjelasakan secara jelas setiap rencana, hasil, termasuk KTD
dari pengobatan yang dijalankan

 Mendidik pasien dan keluarga


RS harus mendidik pasien dan keluarga tentabg kewajiban dan tanggung jawab
pasien dalam asuhan
Kriteria :
Perlu adanya keterlibatan pasien sebagai partner dalam proses pelayanan. RS
harus ada system yang mendidik untuk keluarga dan pasien,

 Keselamatan pasien dan asuhan berkesinambungan


Rumah sakit menjamin kesinambungan pelayanan dan koordinasi dengan pihak
terkait.
Kriteria :
1. Terdapat koordinasi secara menyeluruh mulai dari pasien masuk hingga
pulang
2. Terdapat koordinasi sesuai dengan pelayanan yang dibutuhkan pasien
3. Terdapat koordinasi pelayanan yang meningkatkan komunikasi sebagai
fasilitator dan dukungan terhadap keluarga
4. Terdapat komunikasi dan transfer informasi antar profesi
 Penggunaan metoda-metoda peningkatan kinerja untuk melakukan evaluasi dan
keselamatan pasien
RS harus mendesign proses baru / memperbaiki proses yang ada, memonitor dan
mengevalusi kinerja.
Kriteria :
1. Perencanaan sesuai visi, misi, dan tujuan RS
2. RS harus melakukan pengumpulan data
3. RS harus melakukan evaluasi secara intensif

 Peran kepemimpinan dalam meningkatkan keselamatan pasien


Pimpinan mendorong dan menjamin implementasi program keselamatan pasien
dengan melakukan koordinasi antar unit. Selain itu ia juga mengkaji efektifitas
kontribusinya dalam upaya meningkatkan keselamatan pasien.
Kriteria :
1. Terdapat tim interdisiplin ilmu
2. Terdapat program proaktif untuk identifikasi risiko
3. Tersedianya mekanisme kerja secara integrasi interdisiplin
4. Tersedia meknisme pelaporan
5. Tersedia sumberdaya dan system informasi yang dibutuhkan

 Mendidik staf tentang keselamatan pasien


Rs memiliki program pendidikan, pelatihan, dan orientasi setiap jabatan
Kriteria :
1. Memiliki program pendidikan, pelatihan, dan orientasi pegawai
2. Melakukan kolaborasi interdisiplin

 Komunikasi merupakan kunci bagi staf untuk mencapai keselamatan pasien.

Tujuh langkah menuju kesalamatan pasien di rumah sakit.


1. Bangun kesadaran akan nilai keselamatan pasien
2. Pimpin dan dukung staf anda
3. Integrasi dengan aktifitas pengolaan risiko
4. Kembangkan system pelaporan
5. Libatkan dan berkomunkasi dengan pasien.
6. Belajar berbagi pengalaman klinis
7. Cegah cedera dngan implementasi system.

Anda mungkin juga menyukai