KELOMPOK 2

“ Transaksi Mata Uang Asing ”

Nama anggota :

Faradilla Anugrah Putri (1802110100)

Aprilia Saputri (1802111932)

Anisa Zerlina (1802124101)

 Derivatif yang Ditunjukan sebagai
Lindung Nilai
PSAK 55 memberikan persyaratan spesifik dalam pengklasifikasian derivatif sebagai suatu
aktivitas lindung nilai. Akuntansi lindung nilai menghapuskan keuntungan ( kerugian) atas pos
yang dilindungi atas kerugian ( keuntungan) dan instrument lindung nilai.
Lindung nilai dapat digunakan untuk:
1. Resiko kurs mata uang asing dimana kurs mata uang berubah setiap saat
2. Resiko tingkat bunga khususnya untuk perusahaan yang mempunyai instrument utang
yang bersifat variabel
3. Resiko komoditas dimana harga masa depan komoditas dapat berbeda dari harga tunai
 Derivatif yang Ditunjukan sebagai
Lindung Nilai
Suatu instrument derivatif dapat diklasifikasikan sebagai instrument lindung nilai,jika hanya jika
seluruh kriteria berikut ini terpenuhi,yaitu
1. Dokumentasi yang cukup harus disajikan pada awal jangka waktu nilai lindung
2. Lindung nilai harus sangat efektif dalam mengompensasi seluruh perubahan dalam nilai
wajar maupun arus kas
3. Untuk lindung nilai arus kas,transaksi yang diperkirakan sebagai subjek lindung nilai
harus dapat memiliki kemungkinan yang sangat tinggi dan harus menunjukan adanya
eksposur yang tinggi pada arus kas
4. Efektivitas lindung nilai harus dapat di hitung
5. Lindung nilai ditentukan secara berkesinambungan
 Derivatif yang Ditunjukan sebagai
Lindung Nilai
Derevatif yang memenuhi persyaratan untuk lindung nilai dan digunakan oleh
manajemen perusahaan untuk memenuhi tujuan tersebut diatur dalam PSAK
55,sebagai berikut:
1. Lindung nilai atas nilai wajar
2. Lindung nilai arus kas
3. Lindung nilai dari investasi neto operasi dari luar negeri
 Kontrak pertukaran masa depan
Perusahaan yang beroperasi di mancanegara sering kali menggunakan kontrak masa
depan dengan pedagang mata uang asing untuk menukarkan berbagai mata uang
pada kurs dan tanggal tertentu dimasa depan. Untuk transaksi lindung nilai,jika kurs
masa depan lebih tinggi dari pada kurs tunai,maka selisih antara kurs ini disebut premi
atas kontrak pertukaran masa depan ini berarti mata uang asing di jual pada harga
lebih tinggi dibandingkan dengan pasar masa depan.Jika kurs masa depan lebih rendah
dari pada kurs tunai,maka selisihnya disebut dengan diskon atas kontrak pertukaran
masa depan ini berarti mata uang asing dijual pada harga yang lebih rendah
dibandingkan dengan pasar masa depan.

PSAK 55 menetapkan aturan dasar untuk akuntansi atas kontrak pertukaran masa
depan. Perubahan nilai wajar harus diakui,namun akuntansi khusus untuk perubahan
tersebut tergantung pada tujuan dari lindung nilai. Untuk kontrak pertukaran masa
depan,aturan dasarnya adalah menggunakan kurs masa depan untuk mencatat
kontrak masa depan.
 Empat kasus mengilustrasikan akuntansi untuk empat
penggunaan utama kontrak pertukaran mata uang asing

Menerima barang atau jasa

Pelunasan utang atau dari transaksi yang
piutang yang didenominasi dilakukan.Memasuki kontrak
dalam valuta asing. pertukaran valuta asing.

Menyelesaikan utang atau Mengelola risiko dengan

memasuki kontrak pertukaran
piutang dalam valuta asing
valuta asing

KASUS 1
 Empat kasus mengilustrasikan akuntansi untuk empat
penggunaan utama kontrak pertukaran mata uang asing

Menandatangani Perkiraan transaksi

perjanjian yang masa depan yang
mengikat.Memasuki diharapkan.Memasuki
kontrak pertukaran kontrak pertukaran
valuta asing. valuta asing.

Lindung nilai atas nilai wajar
dari perubahan nilai barang
atau jasa yang disebabkan
karena perubahan kurs.
KASUS 2
Lindung nilai arus kas atas
kemungkinan arus kas mata
uang asing di masa depan
KASUS 3
 Kurs langsung yang relevan
adalah sebagai berikut
Nilai setara Rupiah dari 1 yen
Tanggal
Kurs spot Kurs forward

1 Oktober 20X1 (tanggal transaksi) Rp 80 Rp 85 (180 hari)

31 Desember 20X1 (tanggal Rp 90 Rp 87 (90 hari)

laporan posisi keuangan)
1 April 20X2 (tanggal penyelesaian) Rp 86
 Ayat jurnal berikut adalah ayat jurnal
untuk mencatat kejadian pada tabel

1 Oktober 20X1

(5) Persediaan Rp 160.000.000

utang usaha (Y) Rp 160.000.000
membeli persediaan secara kredit
Rp160.000.000 = Y2.000.000xRp80 kurs spot 1 Okt

(6) Piutang Mata Uang Asing dari Broker (y) Rp 170.000.000

utang Rupiah ke Broker (Rp) Rp 170.000.00
membeli kontrak forward untuk menerima 2.000.000 yen
Rp170.000.000=Y2.000.000xRp85 kurs forward
Pelaporan formal laporan posisi keuangan atas
jumlah neto forward exchange contract

PSAK 55 mengharuskan adanya pengakuan semua derivatif dalam

laporan posisi keuangan pada nilai wajar neto. Ini berarti bahwa laporan
posisi keuangan menyajikan piutang neto dalam kontrak forward dari
broker terhadap utang rupiah ke broker. Beberapa perusahaan mencatat
forward exchange contract hanya dengan menggunakan jurnal
memorandum, dengan filosofi bahwa kontrak tersebut hanya untuk
pertukaran satu mata uang dengan mata uang lainnya. Piutang usaha
atau utang usaha yang mendasari terkena eksposur dalam unit mata uang
asing tetap disajikan. Sebagai contoh, laporan posisi keuangan formal
yang disajikan per 1 oktober 20X1, setelah pencatatan transaksi dalam
ayat jurnal (5) dan (6), maka jumlah neto yang dilaporkan pada laporan
posisi keuangan adalah sebagai berikut :
 Aset Liabilitas

Persediaan Rp 160.000.000 Utang usaha (Y) Rp 160.000.000

Dalam metode neto pelaporan forward exchange contract, keuntungan atau

kerugian dari perubahan nilai forward exchange contract harus dicatat dan
dilaporkan dalam laporan posisi keuangan. Laoran posisi keuangan yang
disusun pada tanggal 31 Desember 20X1, setelah memposting ayat jurnal
meliputi akun sebagai berikut :

Aset Liabilitas dan Ekuitas

Forward exchange contract(Y) Rp4.000.000 Utang usaha (Y) Rp 180.000.000

(pada nilai wajar neto) Saldo laba (Rp 16.000.000)
(untuk kerugian selisih kurs neto)

Pendekatan neto diperlukan untuk pelaporan forward exchange contract derivatif pada laporan
posisi keuangan. Walaupun demikian, pencatatan kedua sisi forward exchange contract dalam
akun menjaga adanya pencatatan penuh pada setiap sisi transaksi.
 THANKS!
Do you have any questions?

CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo, including icons

by Flaticon, and infographics & images by Freepik