Ujian Akhir Semester 2020/2021

Pendidikan Kewarganegaraan

Nama : Doly Lumban Tobing

NIM : 17/409301/KT/08405
Dosen Penguji : Mustofa Anshori Lidinillah, M.Hum.
1. a. Identitas nasional merupakan purwarupa dari nilai-nilai budaya yang tumbuh dan
berkembang dalam berbagai aspek kehidupan dengan suatu ciri khas yang menjadikanya
berbeda dari bangsa lain.
b. Wawasan Nusantara adalah cara pandang dan sikap bangsa Indonesia terhadap rakyat,
bangsa dan wilayah NKRI.
c. Sedangkan ketahanan nasional adalah kondisi yang harus diwujudkan demi tercapainya
tujuan nasional dan keutuhan bangsa Indonesia. Wawasan nusantara berperan penting
sebagai cara pandang dan sikap untuk saling menghormati dan menghargai untuk menjaga
persatuan Indonesia dengan kata lain ketahanan nasional. Kekuatan militer bukanlah
menjadi tumpuan bagi ketahanan nasional, melainkan bangsa itu sendirilah yang menjadi
tumpuan dari ketahanan nasional. Dengan wawasan nusantara, hal-hal yang dapat
mengacau persatuan Indonesia baik secara langsung maupun tidak langsung, atau dari luar
maupun dari dalam, bukan lagi suatu ancaman. Karena hal seperti itulah yang diharapkan
sesuai dari identitas nasional kita.
2. a. Unsur pertahanan dan keamanan
Bangsa yang kuat memiliki keamanan dan pertahanan yang tangguh, baik terhadap
masalah dari dalam negeri maupun dari luar negeri. Dengan tetap menjaga bagian dari
bangsa dari masalah seperti pencurian sumberdaya alam, gangguan teroris dsb.
b. Unsur ekonomi
Dengan pengaturan ekonomi yang baik, antar pemerintah dan masyarakat melahirkan
bangsa yang kuat meskipun memang taka da negara yang dapat berdiri sendiri. Namun
dengan memaksimalkan sumberdaya akan memperkuat perekonomian bangsa.
c. Unsur Ideologi
 Ideologi bangsa sudah menjadi kewajiban tiap orang bernegara dan negara itu sendiri untuk
menjadikannya sebuah pedoman hidup. Ideologi itulah yang menuntun bangsa untuk tetap
teguh dari berbagai macam ancaman yang datang dari dalam maupun luar.
d. Unsur Sosial Budaya
Sosial Budaya harus dijaga oleh bangsa, karena bersifat timbal balik antara ketahanan
nasional dengan sosial budaya. Hal ini terjadi karena bangsa yang menjaga budaya adalah
bangsa yang kuat.

3. Politik bangsa Indonesia bersifat dinamis bukan berarti tidak konsisten namun diartikan
sebagai politik yang berkembang sesuai perkembangan jaman. Dengan kondisi politik
yang dinamis, politik dapat tetap mengikuti dan dijadikan sebagai pemandu dan pengawas
dalam kehidupan berbangsa. Ancaman ancaman baru yang belum pernah tercatat dapat
dicatat kembali karena kondisi politik yang dinamis.

4. Sebagai warga negara pajak sudah menjadi kewajiban yang harus dibayarkan tanpa perlu
menunda nunda. Dengan pajak, progress kemajuan bangsa menjadi lancara karena aliran
dana yang baik dari masyarakat, meskipun dana untuk bangsa bukan hanya dari pajak.
Dengan pajak, dana disalurkan ke berbagai bagian yang tentunya mengarah ke ketahanan
ekonomi bangsa.

5. a. Indonesia diberkahi oleh sumberdaya alam yang sangat melimpah, berada pada daerah
tropis dan hanya memiliki dua musim menghasilkan kekayaan flora dan fauna yang sangat
beragam dan sumberdaya mineral yang sangat banyak dan beragam. Hal ini harus
digunakan dengan baik dan seharusnya dikelola oleh Indonesia sendiri. Hal ini
berhubungan dengan penduduk Indonesia yang cukup padat. Dengan Pendidikan yang baik,
rakyat Indonesia pun diharapkan dapat bekerja bagi Indonesia dan memaksimalkan potensi
sumberdaya alam tadi. Sebagai contoh pemekaran pulau Komodo yang dilakukan
pemerintah akhir ini termasuk pemaksimalan potensi sumber daya alam Indonesia
terkhususnya dibagian fauna, yang desainnya pun oleh masyarakat Indonesia sendiri.
6. Agar tetap eksis dalam kehidupan global, Indonesia harus memiliki keunikan tertentu agar
dapat dipandang oleh negara lain. Kekayaan alam dan kekayaan budaya Indonesialah yang
menjadi senjata utama Indonesia dalam mepromosikannya ke kehidupan global. Indonesia
harus mampu mengelola kedua hal tersebut dengan konsisten dan menjaganya dengan baik
sehingga tidak dicuri atau diambil oleh negara lain. Politik Indonesia pun harus bersih,
meskipun sangat mustahil mendapatkan politik yang 100% jujur, namun bukan berarti
semena mena dapat melakukan korupsi dsb. Dengan aliran dana yang sesuai sasaran,
diharapkan semua segmen yang direncakan untuk membuat Indonesia semakin maju
tercapai.