Anda di halaman 1dari 5

Nama : Rachel Arimbi

NIM : 18504241009
Kelas : A

1. Jelaskan perbedaan antara sistem hidrostatik dan hidrodinamik. Tuliskan pula contoh
penerapan dalam sistem di alat berat!
A. Hidrodinamika adalah ilmu yang mempelajari tentang pergerakan carian.
Penerapan pemanfaatan hidrodinamika:
Kincir air atau turbin; energi yang dipergunakan adalah yang tercipta dari gerakan air
Torque Converter
B. Hidrostatika adalah ilmu yang mempelajari tentang cairan yang diberi tekanan.
Dalam peralatan yang menggunakan hidrostatika, dorongan atau tekanan terhadap
cairan yang ditempatkan dalam suatu wadah (dikurung) menimbulkan tenaga. Jika
cairan bergerak atau mengalir dalam suatu sistem, maka akan terjadi pergerakan
dalam sistem tersebut. Contohnya, ketika kita mendongkrak mobil dengan hydraulic
jack, maka cairan bergerak sehingga jack akan mengangkat mobil kita. Kebanyakan
mesin atau peralatan hidrolik yang digunakan sekarang menggunakan dasar-dasar
hidrostatistika.
Penerapan pemanfaatan hidrostatika:
Hydraulic Jack atau hydraulic press
Actuator cylinder hydraulic

2. Menjelaskan perbedaan antara pompa positif displacement, non positif displacement, fix
displacement, dan variabel displacement alat berat, memberikan contoh jenis pompa tersebut
Non positif displacement
Non-positive displacement pump mempunyai clearance yang lebih besar antara komponen
yang diam dan komponen yang bergerak dibandingkan dengan positive displacement pump.
Extra clearance ini memungkinkan oil ditekan kembali di antara komponen-komponen-nya
bila outlet pressure (resistant to flow-nya) meningkat. Non-positive displacement pump
mempunyai efisiensi yang lebih rendah bila dibandingkan dengan positive displacement
pump karena output flow dari pompa akan turun secara drastis bila outlet pressure naik. Non-
positive displacement pump adalah juga centrifugal impeller pump. Pompa semacam ini
biasa digunakan pada aplikasi dengan pressure rendah seperti water pump.
Positif displacement pump
Pompa ini tidak hanya menghasilkan aliran, namun memungkinkan terjadi pembangkitan
tekanan tinggi pada fluida, sehingga di kenakan sistem hidrostatis.
Type nya ada 2 yaitu:
Fix displacement
Kecepatan dari pompa tergantung pada berapa banyak oli hidrolik bergerak.
Variable displacement
Dirancang untuk merubah volume oli untuk berpindah ke lingkaran selanjutnya, meski
bergerak di kecepatan yang sama.

3. Membuat tabel klasifikasi jenis katup hidrolik alat berat berdasarkan fungsi dan
konstruksinya (preassure, flow, directional)

KATEGORI KATEGORI FUNGSI KONSTRUKSI


PREASSURE Relief Valve menjaga pressure pada Directly operated
Pressure batasan yang sudah
control valve ditentukan dengan
digunakan membuka dan
untuk mengalirkan kelebihan oil
mengontrol ke circuit yang lain atau
pressure di dialirkan kembali Pilot operated
dalam
sebuah circuit
atau system.
Fungsi valve
akan tetap Pressure Digunakan untuk
sama meskipun Reducing mengurangi tekanan pada
design-nya Valve sistem hidrolik, baik untuk
dirubah mesuplai hidrolik pada
sirkuit sekunder, maupun SIMBOL
untuk pengurangan
tekanan karena kebutuhan
tertentu
Sequence Sequence valve digunakan
Valve untuk mensuplai minyak
hidrolik pada aktuator ke-
2 ketika suplai pada
aktuator pertama sudah
terpenuhi aliran dan
tekanannya.
Unloading menjaga perbedaan
Valve pressure yang
tetap antara dua circuit.

FLOW Fix orifice FCV


Flow-control Pressere Mengatur flow rate/debit
valves compensated minyak hidrolik sesuai
digunakan bleed of FCV dengan kebutuhan yang
untuk ditetapkan
membagi Flow divider Flow dividers are used to
aliran di antara supply multiple circuits
beberapa from one source. The two
sirkuit maupun design types used are
mengatur spool type and gear type.
aliran dan
kecepatan
gerak aktuator.
DIRECTIO- Spool Valve Spool valve menggunakan
NAL sliding spool untuk
Directional membuka, menutup dan
control valve mengarahkan fluida
digunakan hidrolik pada sirkuit
untuk hidrolik, sehingga dapat
mengarahkan memungkinkan terjadinya
ke circuit yang gerakan start, actuate,
lain dalam stop, floating, dll.
hydraulic
system

Check Valve Memungkinkan terjadi Simpel check valve


arah aliran fluida satu
arah.

Pilot operated check valve


Rotary Valve Rotary valve
menggunakan rotary spool
untuk mengatur arah
aliran sesuai kebutuhan
(contoh: katup kontrol
pada sistem steering)

Anda mungkin juga menyukai