Anda di halaman 1dari 24

Pendahuluan

”Salam Musika dan Salam Olahraga”

Setiap anggota baru yang bergabung dalam Drum Band sebaiknya memahami,
mengetahui, dan wajib melaksanakan ketentuan yang diatur dalam buku panduan ini. Hal ini
dimaksudkan untuk menumbuhkembangkan dan menanamkan nilai manfaat Drum Band bagi
peserta didik di sekolah secara khusus dan masyarakat secara umum.

KITA BUKAN ORANG KAYA TETAPI HOBI KITA MAHAL

“Marching – Band”
Latihan itu selalu menantang
Panas, capek, lelah, kesal, bercampur putus asa dan sakit hati
Kita jatuh karena panas dan capek
Kita jatuh karena lelah dan kesal
Kita jatuh karena putus asa dan sakit hati
Kita jatuh, jatuh, jatuh, dan jatuh lagi
Kita merasa kita gagal dan menyesal akan apa yang kita lakukan saat ini
Tetapi……, Ingatlah! Keberhasilan seseorang bukan dinilai dari apa yang didapatkannya,
tetapi saat seseorang mampu dan berani bangkit lagi dari kegagalannya karena panas
dan capek, lelah dan kesal, putus asa dan sakit hati.
Maka,
Cintailah panas dan capek itu,
Cintailah lelah dan kesal itu,
Sebab semuanya itu berharga bagi kehidupan yang mengubah kita menjadi lebih
dewasa, menyadarkan kita akan arti dan makna hidup, mendorong kita menjadi yang
terbaik, dan membawa kita jauh, jauh, dan lebih jauh lagi hingga tujuan akhir. “WE ARE
FAMILY-KEEP CALM”

SEJARAH BERDIRINYA DRUM BAND BUDI MURNI 2


1
Pada umumnya sekolah-sekolah melaksanakan kegiatan tambahan
ekstrakurikuler/ekskul yang memiliki manfaat, fungsi dan tujuan sebagai wadah penyaluran
hobi, minat dan bakat peserta didik secara positif sehingga dapat mengasah kemampuan
kognitif, afektif, psikomotorik, daya kreativitas, jiwa sportivitas, menumbuhkan rasa percaya
diri, kemandirian, dll. Pengaruh situasi dan kondisi masyarakat yang dinamis mendorong
sekolah untuk ikut serta membentengi peserta didik dari pengaruh buruk arus globalisasi.Hal
inilah yang menjadi dasar pemikiran sehingga Sekolah SMA Budi Murni 2 melaksanakan
tambahan ekstrakurikuler/Ekskul Seni Musik yakni Drum Band/Marchingband. Drum
Band/Marchingband sebagai kegiatan Ekstrakurikuler dibentuk pada :

Hari/Tanggal : Sabtu/25 Juli 2015


Nama : Drum Band Budi Murni 2 Medan (DBBM 2)
Tempat : SMA Budi Murni 2 Medan
Alamat : Jl.Kapiten Purba I Perumnas Simalingkar

Pada tahun pertama terbentuk (2015), Drum Band Budi Murni 2 sudah ikut
berpartisipasi mengisi rangkaian kegiatan yang rutin dilaksanakan setiap tahun, antara lain :
1. Upacara HUT RI ke-70 yang dilaksanakan unit SD, SMP, SMA, dan dihadiri oleh unsur
pemerintah setempat , Veteran, dan orangtua siswa.
2. Acara Pembukaan pada Acara Pembukaan Pesta Perayaan Ulangtahun Pelindung
Gereja “ Santa Theresia”
3. Pembukaan Acara Porseni SMA Budi Murni 2 Bulan Desember 2015
4. Penutupan Acara Porseni SMA Budi Murni 2 Bulan Januari 2016

Struktur Organisasi dan Fungsi

2
Nama Satuan team : Drum Band Budi Murni 2

Alamat : Jl. Kapiten Purba I Perumnas Simalingkar

Penanggungjawab : 1. Dra. Cang Siu Lien/Lenny Aurelia Tio

2. Tohap Sihombing, S.Pd

3. Kristina Batubara, S.Pd

Manager team : Anni Manalu, S.Pd

Pelatih team : 1. Robert Garcia

2. Moug Arif

Ketua Anggota team : Ditentukan setiap tahun

Sekretaris team : Ditentukan setiap tahun

Bendahara team : Ditentukan setiap tahun

Fungsi-fungsi Struktur Organisasi

a. Penanggungjawab

1. Bertanggungjawab secara umum terhadap pelaksanaan kegiatan


2. Mengkoordinasikan dengan Manager team dan Ketua anggota dalam menentukan
aturan-aturan khusus pada kegiatan
3. Menjaga kestabilan kegiatan Marchingband agar tetap menjadi kegiatan yang positif
untuk perkembangan peserta didik
4. Bertanggungjawab dalam menunjangsegala keperluan yang dibutuhkan
5. Menentukan kebijakan-kebijakan mengenai pelaksanaan kegiatan

b. Manager team

1. Bertanggungjawab pada pelaksanaan kegiatan


2. Memantau jalannya kegiatan secara kontiniu
3
3. Mengatur dan menyusun pembagian tugas serta wewenang selama kegiatan
4. Menerima surat untuk kegiatan lomba dan undangan untuk penampilan team
apabila diundang untuk mengisi acara tertentu
5. Bertanggungjawab untuk menjaga kestabilan anggota team agar tetap konsisten
dan berdisiplin tinggi
6. Berkoordinasi dengan ketua anggota team agar kegiatan latihan berjalan baik dan
teratur

c. Ketua Anggota team

1. Bertanggungjawab terhadap kehadiran anggota


2. Berkoordinasi dengan Manager team dan Penanggungjawab agar anggota team
konsisten dalam waktu latihan
3. Berkoordinasi dengan Pelatih tentang program latihan
4. Berkoordinasi dengan Manager team untuk merekrut anggota baru / kaderisasi
anggota baru
5. Mengatur dan menyusun pembagian tugas serta wewenang selama kegiatan
berlangsung
6. Menerapkan dan memantau pelaksanaan kebijakan yang telah dikoordinasian
dengan Penanggungjawab dan Manager team

d. Sekretaris

1. Membantu ketua anggota team dalam menyusun program latihan yang sudah
dikoordinasikan dengan Penanggungjawab dan Manager team
2. Menjaga kestabilan anggota team agar tetap menjadi team yang solid
3. Menyusun laporan kegiatan apabila didalam team terjadi perbedaan-perbedaan
pendapat dan berkoordinasi dengan Pelatih dan Manager team

e. Bendahara

1. Membantu Ketua anggota team dalam perbendaharaan keuangan anggota untuk


pelaksanaan kegiatan
2. Mencatat jumlah pemasukan dan pengeluaran selama kegiatan berlangsung
3. Mengeluarkan biaya kegiatan yang diketahui Ketua team, Manager team, dan
Penanggungjawab
4. Mengkoordinasikan keadaan keuangan kepada Ketua team, Manager team, dan
Penanggungjawab selama kegiatan berlangsung
5. Membuat laporan rutin tentang keuangan anggota pada setiap akhir kegiatan

4
Peraturan Team dan Janji Anggota

1. Sehat jasmani dan rohani


2. Mampu bekerjasama dengan sesama team
3. Menaati dan melaksanakan setiap peraturan yang sudah ditetapkan
4. Semangat belajar dan tidak mudah putus asa
5. Mampu memberikan tenaga, pikiran dan waktu lebih dalam setiap latihan yang
berlangsung
6. Wajib menandatangani surat pernyataan bergabung dan kontrak kerjasama dalam
team selama kegiatan berlangsung
7. Wajib memberitahukan kepada orangtua dan pernyataan setuju dari orangtua
tentang keikutsertaan anggota dalam team Drum Band
8. Dilarang keras keluar dari team tanpa penjelasan yang konkrit
9. Menjadi anggota tetap dalam team hingga tugas pembelajaran di sekolah berakhir
10. Menaati peraturan latihan rutin dan latihan intens (apabila ada event/kejuaraan)
11. Seluruh anggota wajib menerapkan 3D yakni ; disiplin waktu, disiplin latihan, dan
disiplin kesehatan
12. Tidak diperkenankan menggunakan alat anggota dari team lain tanpa seizin Pelatih
13. Wajib menggunakan pakaian yang ditetapkan dalam team masing-masing
14. Wajib menggunakan sepatu, training, lengan panjang saat latihan bila diperlukan
15. Saling menghormati sesama anggota team
16. Selalu menjaga keharmonisan sesama anggota team
17. Setiap anggota team wajib bersikap sopan dan santun
18. Wajib mengetahui not balok dan dan not angka
19. Wajib menjaga dan merawat alat-alat Drum Band yang digunakan
20. Menjaga nama baik sekolah dan nama team Drum Band SMA Budi Murni 2 Medan

Janji Anggota

1. Setia dan taat kepada Pancasila


2. Menaati peraturan yang telah ditetapkan dalam organisasi
3. Menjunjung tinggi Sportivitas dan nilai-nilai Nasionalisme

Sejarah Drum Band/Marchingband

a. Pengertian Drum Band/Marchingband

5
Drumben (bahasa Inggris: drum band) adalah sekelompok barisan orang yang
memainkan satu atau beberapa lagu dengan menggunakan sejumlah kombinasi alat musik (tiup,
perkusi, dan sejumlah instrumen pit) secara bersama-sama. Penampilan drumben merupakan
kombinasi dari permainan musik (tiup, dan perkusi) serta aksi baris-berbaris dari pemainnya.
Umumnya, penampilan Drumben dipimpin oleh satu atau dua orang Komandan Lapangan dan
dilakukan baik di lapangan terbuka maupun lapangan tertutup dalam barisan yang membentuk
formasidengan pola yang senantiasa berubah-ubah sesuai dengan alur koreografi terhadap lagu
yang dimainkan, dan diiringi pula dengan aksi tarian yang dilakukan oleh sejumlah pemain
bendera.
Drumben umumnya dikategorikan menurut fungsi, jumlah anggota, komposisi dan jenis
peralatan yang digunakan, serta gaya atau corak penampilannya. Penampilan drumben pada
mulanya adalah sebagai pengiring parade perayaan ataupun festival yang dilakukan di lapangan
terbuka dalam bentuk barisan dengan pola yang tetap dan kaku, serta memainkan lagu-lagu mars.
Dinamika keseimbangan penampilan diperoleh melalui atraksi individual yang dilakukan oleh
mayoret, ataupun beberapa personel pemain instrumen.Namun saat ini permainan musik
drumben dapat dilakukan baik di lapangan terbuka ataupun tertutup sebagai sebagai pengisi
acara dalam suatu perayaan, ataupun kejuaraan.
Komposisi musik yang dimainkan drumben umumnya bersifat lebih harmonis dan tidak
semata-mata memainkan lagu dalam bentuk mars, ragam peralatan yang digunakan lebih
kompleks, formasi barisan yang lebih dinamis, dan corak penampilannya membuat drumben
merupakan kategori yang terpisah dan berbeda dengan marching band yang umumnya memiliki
komposisi penggunaan instrumen perkusi yang lebih banyak dari instrumen musik tiup. Tipikal
bentuk dan penampilan marching band yang paling dikenal adalah marching band yang dimiliki
oleh institusi kemiliteran ataupun kepolisian.Adaptasi lebih lanjut dari penampilan drumben di
atas panggung adalah dalam bentuk brass band.
Marching band ialah suatu grup yang terdiri dari sejumlah orang yang memainkan alat-
alat musik sambil melakukan banyak gerakan (umumnya baris berbaris) dan punya para
pendukung (diluar pemain musik) seperti pembawa bendera atau penari. Drum band atau drum
and buggles corps tidak sama dengan marching band. Perbedaannya adalah dalam segi
komposisi musik.marching band sangat mementingkan segi kualitas musikalitasnya, lebih dari
segi baris berbaris. Sedang kan drumband lebih cenderung memilih mars sebagai komposisi lagu
dibandingkan kualitas musik dan baris-berbaris.
Elemen lain yang membedakan drumband dan marching band, komposisi alat musiknya.
Marching band mempunyai komposisi alat tiup lengkap dari logam dan kayu.Sedangkan alat tiup
drumband hanya berupa trompet, mellophone dan trombhone sisanya memakai pianika atau
recorder.

b. Sejarah Marchingband/Drum Band

Ada yang menyatakan bahwa cikal bakal marching band adalah dari kelompok drum
band yang dibuat dengan tujuan mengumpulkan massa. Tapi lama kelamaan fungsi drum band
bergeser kearah menghibur karena aspek musikalitasnya yang menonjol, dari sinilah marching
6
band muncul. Band militer yang isinya cowok-cowok semua dengan tujuan mengatur langkah
pasukan biar rapi dalam barisan, ternyata jadi awal terbentuknya marching band. Marching band
berkembang setelah perang dunia ke-2, dimana para veteran perang membuat corps musik
memainkan lagu-lagu mars nostalgia PD ke-2 sambil berparade keliling kota dalam acara-acara
perayaan.
Di lain pihak menyatakan bahwa Drumband bermula dari tradisi purba sebagai kegiatan
yang dilakukan oleh beberapa musisi yang bermain musik secara bersama-sama dan dilakukan
sambil berjalan untuk mengiringi suatu perayaan ataupun festival. Seiring dengan perjalananan
waktu, drumben berevolusi menjadi lebih terstruktur dalam kemiliteran pada masa-masa awal era
negara kota. Bentuk inilah yang menjadi dasar awal orkes militer yang kemudian menjadi awal
munculnya drumben saat ini.
Di Indonesia, budaya drumben merupakan pengembangan lebih lanjut atas budaya
drumben yang sebelumnya berada di bawah naungan organisasi PDBI (singkatan dari
"Persatuan Drum Band Seluruh Indonesia") yang dibina oleh Menpora (singkatan dari "Menteri
pemuda dan olahraga"). Drumben lahir sebagai kegiatan yang memfokuskan penampilan pada
permainan mengadaptasikan variasi teknik-teknik permainan yang digunakan oleh grup-grup
drum corps di Amerika, khususnya pada instrumen perkusi.
Grand Prix Marching Band (GPMB) merupakan kejuaraan rutin bergengsi milik para
insan yang terjun di dunia marching band Indonesia.Kejuaraan ini yang diadakan secara
nasional dan biasa digelar pada akhir tahun dan diikuti oleh hampir seluruh unit marching band
yang ada di Indonesia.Hamengkubuwono marching band champion ship di Yogyakarta juga
merupakan salah satu ajang kompetisi marching band bergengsi di Indonesia. Konon, piala yang
diperebutkan sifatnya sakral dan khusus dari Sri Sultan Hamengkubuwono sendiri.Piala dilapisi
emas, perak, dan perunggu.Merupakan lambang mahkota kerajaan Yogyakarta.

PEMBAGIAN DIVISI MARCHING BAND/ DRUM CORPS

1. DIVISI PERCUSSION BATTREY

7
 Snare drum
 Quint Tom
 Bass drum
 Hand Cymbal

Instrumen musik perkusi dalam drumben merupakan jenis instrumen bergerak yang
dibawa oleh pemain dan dimainkan dalam barisan seperti halnya instrumen musik tiup. Seksi
yang memainkan instrumen musik perkusi sambil berjalan disebut juga sebagai lini drum atau
battery. Ragam instrument musik perkusi yang digunakan drumben umumnya lebih sedikit dari
yang digunakan pada marching band.
 Marching percussion merupakan instrumen-instrumen musik perkusi yang didisain
untuk dimainkan sambil berjalan dengan meletakkan drum pada alat pengait khusus (disebut
dengan carrier) yang dikenakan oleh drummer.Drum-drum tersebut didisain dan disetem dengan
artikulasi maksimum dan dilengkapi proyeksi suara karena aktivitas penggunaan yang umumnya
di lapangan terbuka ataupun ruang tertutup yang luas.Instrumen ini biasanya digunakan oleh
grup marching band.Ensembel marching percussion sering pula disebut
sebagai drumline atau battery.Tingkat kemampuan sebuah drumline tidak hanya bermain dengan
baik, namun juga harus mampu untuk bermain dengan baik dalam tempo cepat ataupun lambat.

 Snare drum

Ukuran marching snare drum biasanya lebih dalam dari ukuran yang biasanya digunakan
pada orkestra atau drumkit.Hal ini membuat suara yang dihasilkan menjadi lebih keras, sesuai
dengan kebutuhannya untuk penggunaan di lapangan terbuka. Ukuran standar (diameter x
kedalaman) adalah 13×11 dan 14×12 inci dengan berat antara 16-45 lb. Ukuran yang lebih kecil
(13×9) akhir-akhir ini menjadi populer digunakan untuk kebutuhan penggunaan di lapangan
tertutup. Snare drum “high tension” modern dikembangkan sebagai jawaban atas tensi
membran yang lebih tinggi yang dimungkinkan karena pemanfaatan serat fiber, atau kevlar.
Drum tensi tinggi pertama kali dikembangkan oleh Legato di Australia, dan menjadi lebih
sempurna saat mulai digunakan pada marching band.

8
Tenor drum

Marching band modern umumnya menggunakan multi-tenor, yang terdiri atas beberapa
tom-tom yang dimainkan oleh seorang drummer. Bagian bawah drum biasanya terbuka dan
dipotong menyiku untuk memproyeksikan suara ke arah depan. membran head menggunakan
double-ply PET film untuk meningkatkan kualitas proyeksi suara. Alat ini umumnya dimainkan
dengan menggunakan malet yang terbuat dari kayu atau aluminimum dengan ujung berbentuk
bundar terbuat dari nilon. Teknik permainan tenor drum umumnya berbeda dengan teknik yang
digunakan untuk bermain snare drum, lebih mirip seperti bermain timpani karena membran
dipukul biasanya lebih dekat pada sisi-sisinya dibandingkan bagian di tengah membran. Bentuk
pukulan seperti ini menghasilkan suara yang lebih nyaring. Drum tenor umumnya terdiri dari
tom-tom berukuran 10, 12,13, dan 14 inci yang diatur membentuk busar, seringkali dengan
tambahan satu atau dua buah tom yang lebih kecil (berukuran 6 atau 8 inci) di sisi sebelah dalam.

Ukuran drum bass yang digunakan pada ensembel perkusi modern bervariasi, dengan
lebar universal 14 inci, dan diameter 14 inci dan bertambah setiap 2 inci. Membran drum
biasanya terbuat dari PET film lembut berwarna putih. Tidak seperti snare drum dan drum tenor,
drum bass dimainkan oleh drummer dari kedua sisinya. Umumnya sebuah drum line
menggunakan 4 hingga 6 jenis drum bass dengan ukuran yang berbeda-beda, tiap satu drum bass
dimainkan oleh seorang drummer.

 Simbal

9
Simbal dalam marching band tidak dimainkan dengan tujuan yang sama seperti orkestra.
Ada perubahan pada grip simbal yang dibuat khusus untuk kebutuhan marching band. Simbal
marching band biasanya terdiri atas dua keping yang terpasang pada ke dua tangan
pemainnya.Untuk memainkan simbal marching band kedua kepingan itu diadu satu dengan
lainnya sehingga menghasilkan suara.Jumlah pemain simbal tiap-tiap grup marching band bisa
berbeda-beda sesuai dengan kebutuhannya.

2. DIVISI PIT INSTRUMENT (PERCUSSION IN TONE)/Statis

 Marching bells
 Xylophone
 Vibraphone
 Marimba
 Timpani
 Chimes
 Orchestra Cymbal
 Grand Casa
 Asesoris lainnya

Instrumen pit pada dasarnya merupakan instrumen musik perkusi yang bernada. Pada
penampilan orkes barisan, jenis instrumen ini bersifat statis, pemainnya tidak ikut dalam
barisan seperti kelompok instrumen lainnya melainkan memainkannya di bagian depan
lapangan yang digunakan dalam penampilan. Ragam jenis instrumen yang digunakan orkes
barisan umumnya lebih bervariatif dibandingkan drum band (orkes barisan terdahulu).
Beberapa grup orkes barisan bahkan kadang-kadang merakit sendiri instrumen pit untuk
menghasilkan suara-suara unik dalam musik yang dimainkan. Jenis-jenis instrumen pit yang
umumnya digunakan pada penampilan orkes barisan antara lain:

10
3. DIVISI BRASS

 Trumpet
 Flugel horn
 Melophone/Frenc Horn
 Baritone
 Euphonium
 Tuba /Contras bass

Pada mulanya, ragam instrumen musik tiupyang digunakan dalam drumben identik
dengan yang digunakan drumben versi terdahulu. Namun, beberapa jenis instrumen musik tiup
seperti cornet, clarinet, flugelhorn, saksofon (termasuk di dalamnya sofrano, alto, dan tenor),
trombone, sousaphone, dan fluteyang jamak digunakan sebelumnya sudah ditinggalkan.
Umumnya, instrumen musik tiup yang digunakan dalam drumben menggunakan nada dasar B♭
atau F.
Instrumen Musik Tiup Instrumen musik tiup marching band atau lebih dikenal
dengan Marching brass merupakan instrumen-instrumen musik tiup logam yang telah didisain
untuk dimainkan sambil berjalan, umumnya instrumen musik tersebut digunakan dalam
penampilan marching band. Perbedaan utama dengan instrumen musik tiup logam lainnya
umumnya terdapat pada corong yang menghadap ke depan (bell-front), menggunakan sistem
katup (antara tiga hingga empat katup), dan artikulasi yang dirancang untuk penampilan di
lapangan terbuka (outdoor). Corong yang menghadap ke muka berfungsi untuk membuat suara
yang dihasilkan dapat terproyeksi ke arah depan sesuai dengan posisi yang umumnya dipilih oleh
penonton dalam sebuah pertunjukan marching band.

 Trumpet

Terompet dalam penampilan musik marching band digunakan sebagai soprano, umumnya
memainkan melodi dalam musik.Meski demikian umumnya dalam aransemen musik marching
band fungsionalitas soprano dibagi menjadi dua atau tiga kelompok untuk memainkan nada yang
11
berbeda (biasanya mengisi rentang suara sopran, dan mezzo-sopran). Di Indonesia umumnya
grup-grup marching band menggunakan terompet bernada dasar B♭, namun terdapat pula grup-
grup marching band yang menggunakan terompet bernada dasar G.

Mellophone

Mellophone merupakan instrumen musik tiup yang ditujukan sebagai pengisi suara alto-
soprano. Penggunaan mellophone dalam marching band umumnya lebih diminati karena suara
dan intonasi yang dihasilkannya lebih konsisten dibandingkan instrumen musik sejenis seperti
French Horn. Jenis mellphone yang paling banyak digunakan umumnya bernada dasar F, namun
banyak pula ditemukan instrumen bernada dasar G. Biasanya sebuah instrumen mellophone
memiliki kemampuan untuk dimainkan dengan nada dasar G ataupun F dengan mengganti
panjang pipa udara yang umumnya tersedia sebagai bagian dalam kelengkapan instrumen
tersebut.

Baritone Horn/Euphonium

Meskipun memiliki fungsi yang sama dengan instrumen yang digunakan dalam
pertunjukan orkestra, bentuk baritone horn atau euphonium yang digunakan dalam penampilan
marching band telah didisain secara khusus dengan corong menghadap ke muka dan umumnya
telah dilengkapi dengan sistem tiga katup. Sesuai dengan namanya instrumen ini digunakan
untuk mengisi suara dalam rentang nada baritone.Umumnya instrumen yang digunakan dalam
penampilan marching band menggunakan nada dasar B♭.

Contra Bass/Tuba

12
Meskipun memiliki fungsi yang sama dengan instrumen yang digunakan dalam
pertunjukan orkestra, bentuk baritone horn atau euphonium yang digunakan dalam penampilan
marching band telah didisain secara khusus dengan corong menghadap ke muka dan umumnya
telah dilengkapi dengan sistem tiga katup. Sesuai dengan namanya instrumen ini digunakan
untuk mengisi suara dalam rentang nada baritone.Umumnya instrumen yang digunakan dalam
penampilan marching band menggunakan nada dasar B♭.
Contra bass atau Tuba digunakan dalam penampilan musik marching band untuk mengisi suara
dalam rentang nada bass.
Perbedaan antara contra bass dan tuba terletak pada nada dasar yang digunakan pada
instrumen tersebut.Jika nada dasar yang digunakan pada instrumen tersebut adalah G maka
disebut dengan contra bass, sebaliknya bila menggunakan nada dasar B♭ maka dinamakan
sebagai tuba. Seperti umumnya instrumen musik tiup logam yang digunakan dalam penampilan
marching band, instrumen ini telah didisain pula untuk dimainkan sambil berjalan dengan corong
menghadap ke depan. Namun berbeda dengan instrumen musik lainnya, karena ukurannya yang
besar, untuk memainkan instrumen musik ini dilakukan dengan cara dipanggul.

4. COLOUR GUARD

 Bendera/Flag standart
 Big Flag
 Flag Angel
 Rifel/senapan
 Sabre/pedang
 Air Blade

Instrumen Bendera/Colour Guard Instrumen bendera tidak digunakan untuk bermain


musik, melainkan dimanfaatkan oleh pemainnya sebagai alat bantu aksi tarian untuk
menghasilkan efek-efek visual tertentu yang mendukung penampilan. Pada praktiknya, pemain
instrumen ini tidak selalu menggunakan bendera sebagai aksesori, namun bisa menggunakan
peralatan-peralatan lain seperti senapan kayu, selendang, panji-panji, atau bahkan sapu,
tergantung pada koreografinya untuk mendukung penampilan secara keseluruhan. Namun
biasanya instrumen dasar yang digunakan adalah bendera dan senapan kayu. Bentuk berndera
13
dan aksesori nya pun bisa berbeda beda pada tiap penampilan sebuah band tersebut, karena agar
menyesuaikan dengan paket pembawaan dari band tersebut. Beberapa contoh properti pada
section ini adalah:

Aspek – aspek Penampilan dalam Drum Band

Aspek-aspek yang terkait dalam penampilan drumben pada dasarnya dikelompokkan


dalam dua kategori utama, yaitu aspek musikal dan aspek visual. Pengelompokkan ini
14
berpengaruh pula pada metode pelatihan pada proses penyiapan sehingga sebuah grup drumben
siap tampil. Umumnya latihan atas masing-masing aspek tersebut dilakukan secara terpisah
terlebih dulu sebelum digabungkan sebagai sebuah penampilan utuh.

a. Aspek musikal

Lagu-lagu yang dibawakan dalam satu penampilan drumben umumnya membawa satu
ragamyang sama atau merupakan kombinasi atas beberapa ragam dalam satu tema yang sama,
namun ragam yang dibawa dalam satu penampilan tiap-tiap drumben bisa berbeda-beda.
Secara struktural, umumnya karakteristik lagu-lagu yang dibawakan tiap-tiap drumben memiliki
tipikal elemen yang sama. Bagian "pembuka" yang ditujukan untuk mendapat perhatian
penonton, "solo perkusi" atau disebut dengan feature, "balada" yang menampilkan solo musik
tiup bersama dengan solo perkusi, dan "penutup" sebagai puncak dari penampilan. Di masing-
masing elemen tersebut sering pula diwarnai dengan variasi teknik permainan, termasuk
didalamnya permainan tempo, birama, yang ditujukan untuk mendapatkan satu dinamika
permainan yang lebih seimbang, serta sebagai wahana menunjukkan keterampilan grup.

b. Aspek visual

Koreografi merupakan inti utama dari aspek visual dalam penampilan drumben.Di
dalamnya melingkupi alur pola atas formasi baris berbaris yang digunakan, aksi-aksi tarian yang
dibawakan oleh para pemain bendera, gerakan-gerakan untuk menampilkan satu efek visual
tertentu yang dilakukan oleh satu, sekelompok, atau seluruh pemain yang terlibat dalam formasi
barisan.Seringkali penampilan marching band menggunakan aksesoris-aksesoris tambahan yang
dimainkan oleh beberapa orang pemain untuk mendukung mendapatkan efek visual tertentu
secara keseluruhan.

Perangkat lunak

Bentuk penampilan drumben yang dinamis umumnya membuat kompleksitas aransemen


lagu dan perancangan formasi barisan menjadi lebih tinggi. Para pelatih drumben instrumen
musik umumnya memanfaatkan perangkat lunak sebagai alat bantu untuk memecahkan tingkat
kompleksitas tersebut dalam proses aransemen lagu, melakukan ekstraksi atas partitur ke dalam
tiap-tiap kelompok instrumen musik (termasuk instrumen musik tiup, perkusi, dan pit). Demikian
pula halnya dengan pelatih visual, perangkat lunak digunakan untuk mempermudah perancangan
formasi barisan, simulasi dan analisis atas kemungkinan terjadinya tabrakan antar pemain, dan
visualisasi permainan tiap lagu dalam suatu penampilan.
Beberapa perangkat lunak yang tersedia saat ini bahkan mampu menggabungkan desain
formasi barisan dan aransemen musik sehingga menjadi suatu bentuk model pertunjukan yang
digunakan untuk memberikan gambaran atas simulasi pertunjukan kepada seluruh pemain yang
terlibat dengan tujuan untuk mempermudah pemain dalam memahami alur pertunjukan dan
aliran pergerakan formasi barisan.

Perangkat lunak pembantu perancangan aransemen lagu

15

Kompetisi

Kompetisi umumnya menjadi perangsang atas kemajuan drumben di Indonesia.Dengan


adanya kompetisi ini, masing-masing drumben umumnya berupaya untuk mengembangkan, atau
mengadaptasikan teknik-teknik permainan tertentu untuk menunjukkan kemampuan grup
drumben tersebut, atau menciptakan satu keunikan yang berbeda sehingga menjadi ciri khas
penampilan suatu drumben.Skala kompetisi ini bisa mencakup tingkat daerah, provinsi, ataupun
nasional.Di Indonesia terdapat cukup banyak ajang kejuaraan tingkat nasional yang
diselenggarakan, namun yang umumnya frekuentif diselenggarakan secara konsisten adalah
Grand Prix Marching Band.

MANFAAT MARCHING BAND SEBAGAI SOLUSI PENDIDIKAN BERKARAKTER NON-


FORMAL

Indonesia memiliki berbagai macam suku bangsa, terbentang dari Sumatera sampai
Papua. Karakteristik unik dari setiap daerah ini, termasuk didalamnya kebudayaan dan kesenian
tradisional, dapat menjadi  tema musical yang menarik untuk dipadukan ke dalam musik dalam
marching band. Baik musik, gerak tari dan budaya Indonesia dapat menjadi sumber inspirasi
dalam pembuatan tema dalam marching band.Penelitian yang dilakukan Zdzinski (2004)
meyebutkan Marching Band berkontribusi positif terhadap peningkatan musikal, sosial dan
personal seseorang. Dibawah ini adalah diagram keragaman fungsi dan manfaat Marching Band
dari berbagai disiplin ilmu :

a. Fungsi Kedisiplinan

Marching band berawal dari kegiatan baris-berbaris militer yang terdiri dari tentara-
tentara, memainkan alat musik tiup (brass dan woodwinds) dan pukul (percussion) untuk
mengiringi sebuah parade. Aturan baris-berbaris secara militer membutuhkan tingkat
kedisiplinan yang tinggi, sehingga marching band dapat meningkatkan kedisiplinan individu.
16
Budaya marching band ini dipakai oleh sekolah-sekolah di Amerika untuk meningkatkan
motivasi, rasa tanggung jawab dan kedisiplinan siswa sekolah (Rogers, 1985). Disamping itu,
Zdzinski (2004) meneliti 171 responden tentang kontribusi marching band terhadap kualitas
hidup seseorang, berkesimpulan bahwa manfaat utama yang didapat setelah mengikuti kegiatan
Marching Band adalah etos kerja yang tinggi (14.62%), kedisiplinan diri (13.45%) dan
akuntabilitas diri (10.53%). Sehingga bisa disimpulkan bahwa Marching Band dapat membentuk
karakter manusia yang bertanggung jawab.
Kegiatan marching band ini juga berfungsi sebagai penyaluran agretivitas dan emosi
remaja secara positif, agar energi tersebut dipakai untuk mempelajari disiplin bermain musik
dalam Marching Band. Erdmann, Graham, Radlo, and Knepler (2003) meneliti tentang energi
seseorang yang dibutuhkan dalam bermain Marching Band, dan menyimpulkan bahwa kegiatan
yang menguras tenaga ini sangat cocok diterapkan pada remaja karena berpotensi menyerap fisik
yang sesuai dengan tenaga seorang remaja.

Fungsi kedisiplinan dapat merubah perilaku tersebut dengan melatih remaja untuk
bersifat mandiri, tepat waktu, dan disiplin dalam berlatih. Kedisiplinan tersebut bukan hanya
bersifat kemiliteran semata, namun dapat berupa kedisiplinan dalam memainkan musik secara
bersama-sama dan melatih bekerja sama antar sesama pemain dalam bermusik dan melakukan
koreografi dengan rapi. 

 b. Fungsi Kesenian

Di Indonesia, ada kalanya Marching Band dikategorikan dan dipersepsikan sebagai


aktifitas olahraga fisik. Namun secara fungsi dan manfaat, Marching Band modern sudah
dikolaborasikan antara kegiatan, fisik (baris-berbaris membentuk konfigurasi), bermain musik
orkestratif, dan gerak tari dan olah tubuh.Marching Band secara umum sudah bertransformasi
dari kegiatan parade jalan untuk mengiringi baris-berbaris militer, manjadi suatu pertunjukan
musik dan gerak dalam lapangan (Kirnadi, 2004). Mills (1988) berpendapat bahwa Marching
Band harus memiliki 10 dimensi manfaat, 4 diantaranya berdimensi kesenian antara lain
pertunjukan musikal (musical performance), musik yang berestetika (musical aesthetics),
pencapaian musikal (musical achievement), pengembangan musik (musical development).
Manfaat tersebut seyogyanya dapat menjembatani kekurangan pendidikan musik pada
pendidikan formal di sekolah-sekolah di Indonesia.Selain manfaat secara musikalitas, Marching
Band juga berkaitan erat dengan seni tari kontemporer dan tradisional.Gerak olah tubuh yang
diperagakan oleh colorguard menambah citra seni dalam marching band, mentransformasikan
keindahan visual yang disesuaikan dengan ritme lagu yang dimainkan.Fungsi gerak disini tidak
terbatas pada gerakan bendara, namun dipadukan dengan dasar-dasar olah tubuh ballet dan tari
kontemporer maupun tradisional Indonesia.

c. Fungsi Sosial

Kontribusi lain adalah bahwa Marching Band dapat meningkatkan kemampuan sosial dan
individual seseorang. Mills (1988) mengatakan bahwa manfaat Marching Band secara sosial
adalah peningkatan hubungan sosial (social enrichment), pencapaian tim (group
17
accomplishment), identitas institusi (school identity), peningkatan diri (self-
improvement),peningkatan interpersonal skills, and rekreasi. Ia menambahkan bahwa remaja
yang aktif dalam kegiatan Marching Band dapat meningkatkan kemampuan sosial
kemasyarakatan ketimbang mereka yang tidak mengikuti organisasi ini.
Hermawan (2010) menambahkan pula bahwa marching band dapat meningkatkan
kemampuan berorganisasi dan manajemen antar anggota, antara lain kepemimpinan, manajemen
waktu, rekrutmen anggota, manajemen musik dan pelatihan.Fungsi sosial ini juga dapat
menjembatani karakter manusia Indonesia yang bersifat hipokrit, kurang bertanggung jawab dan
berkarakter lemah. Kerjasama tim dan kesetiakawanan dalam berlatih marching band hendaknya
dapat mengurangi sifat negatif tersebut dimana remaja diajarkan untuk bersosialisasi dengan
rekan lainnya.

Manfaat Marchingband

@ Manfaat Umum

1. Ketrampilan musik
18
Para anggota diberikan pemahaman dan ketrampilan bermain music baik secara teori maupun
praktek, melalui proses latihan yang sistematis dan kontiniu.

2. Kepercayaan diri
Para anggota diberikan rasa kepercayaan dirinya, bahwa mereka berani dan siap tampil di depan
banyak orang. Kepercayaan diri ini kelak bermanfaat bagi kehidupannya dalam menghadapi
berbagi tantangan di masa yang akan datang.

3. Kerjasama team
Marchingband bukanlah kegiatan perseorangan, melainkan kegiatan kelompok yang besar.
Mereka semua harus bekerjasama antara yang satu dengan yang lain. Bila tidak ada kerjasama,
dipastikan tidak akan sukses. Kemampuan bekerjasama ini akan sangat bermanfaat dalam hal
membangun hubungan antarsesama (interpersonal) dan menjalin kerjasama yang harmonis
diantara mereka, sehingga setiap persoalan baik yang ringan maupun berat dapat terselesaikan
dengan baik.

4. Kesehatan dan Kebugaran


Kegiatan Marchingband membutuhkan kesehatan fisik yang prima. Aktifitas fisik selalu terjadi
pada saat berbaris, saat bermain alat musik, menari, membentuk formasi display dan lain-lain.
Oleh karenanya, para anggota perlu menjalankan pola hidup sehat, dan teratur sehingga
kesehatan dan kebugaran mereka tetap terpelihara dengan baik.

5. Prestasi
Kegiatan Marchingband mengajarkan bagaimana caranya mencapai tujuan/prestasi yang
diinginkan, melalui proses latihan dan kerja keras semua anggota. Suatu tujuan tidak akan
tercapai tanpa kerja keras. Hampir semua orang sukses memperoleh kesuksesan mereka melalui
kerja keras.

6. Kepemimpinan
Kegiatan Marchingband mengajarkan bagaimana caranya memimpin dan dipimpin.Setiap orang
punya potensi untuk menjadi pemimpin. Seorang pemimpin tidak dilahirkan begitu saja, tetapi
melalui proses latihan yang panjang dan kontiniu untuk menjadi seorang pemimpin. Jiwa
kepemimpinan akan sangat bermanfaat bagi para anggota dimasa yang akan datang dalam
pekerjaannya, sehingga dapat menjadi seorang pemimpin yang tangguh, dicintai oleh mereka
yang menjadi bawahannya, dapat bertindak adil dan obyektif.

7. Loyalitas
Kegiatan Marchingband dapat membangkitkan loyalitas(kesetiaan) anggota tidak hanya kepada
unit dan orang tuanya, tetapi juga kepada pekerjaan dan perusahaannya.
8. Identitas Komunitas
Kegiatan Marchingband sudah menjadi identitas komunitas.Generasi muda membutuhkan
identitas dari komunitasnya.Mereka bisa dikenal lebih luas melalui berbagai perilaku mereka,
atribut dan ciri khas yang dimiliki oleh komunitas tersebut.

9. Harga Diri
19
Kegiatan Marchingband dapat meningkatkan kebanggaan dan harga diri anggota melalui
berbagai penampilan, prestasi dan penghargaan yang diterima olehnya.Kebanggaan dan harga
diri ini dapat diarahkan untuk meningkatkan rasa percaya diri anggota, sehingga berani dalam
menghadapi berbagai tantangan dan hambatan dalam hidupnya.

10. Kegembiraan
Kegiatan Marchingband adalah kegiatan yang menyenangkan hati, yang dapat diperoleh dari
lagu dan tari yang dimainkan, penampilan yang sukses, canda tawa antar anggota dan berbagai
kegembiraan lainnya.

@. Manfaat Khusus

1. Prestasi yang diperoleh dari kegiatan Marchingband dapat digunakan untuk


melanjutkan pendidikan ke sekolah-sekolah pavorit melalui jalur prestasi baik dari
tingkat SMP-SMA bahkan sampai ke Perguruan Tinggi/Universitas.

2. Keterampilan memainkan alat musik dapat digunakan untuk meniti karier di bidang
musik baik sebagai musisi professional ataupun untuk memperoleh penghasilan
tambahan

3. Kemampuan manajerial (organisasi) yang diperoleh dari kegiatan Marchingband


dapat digunakan untuk mendukung pelaksanaan pekerjaannya di masa yang akan
datang

4. Manfaat bagi sekolah adalah sebagai media promosi yang efektif dan meningkatkan
citra dan nama baik sekolah melalui kegiatan ekstrakurukuler (Marchingband).

Jadwal latihan Drum Band/Marchingband Budi Murni 2 Medan :

@. Sabtu, jam 11.00 - Selesai

@. Waktu latihan bisa ditambah sesuai dengan kebutuhan

NB: Anggota yang tidak melaksanakan peraturan dalam buku panduan ini dapat dikenakan sanksi.

MARS DRUM BAND INDONESIA

Hai marilah satukan langkahmu


20
Derapkanlah sejiwa seirama

Kita bina semangat untuk berkarya

Persada Indonesia menanti kita

Raihlah terus prestasimu

Tanpa lupa sikap ksatria sejati

Dengan prestasi kita bangkitkan dharma

Demi Nusa bangsa dan negara

Persatuan Drum Band Indonesia

Maju dengan landasan Pancasila

Menuju cita-cita luhur dan suci

Majulah dan jayalah

Drum Band Indonesia

Mars Patriot Olahraga

Cipt. MELKY GOESLAW


Syair : ICHBAL ASSAGAF/MELKY G

21
Kami..kami..kami..kami..
Kami..kami..kami..kami..

Kami patriot
Kami patriot
Kami ini patriot olahraga
Mengabdi berkarya untuk nusa bangsa
Dalam meraih cita-cita

Kami patriot
Kami patriot
Kami ini patriot olahraga
Gigih dalam berjuang di medan laga
Berbakti untuk Indonesia

Kesetiaan adalah kebanggaanku


Disiplin satu-satunya nafasku
Demi jayanya sang merah putih
Kehormatan adalah segalanya

Gemertak tulang mendidih darahku


Semangat berapi membakar batinku
Tuhan adalah kekuatanku
Setiap kuhadapi lawanku

Kami patriot
Kami patriot
Kami ini patriot olahraga
Biar mata dunia memandang Indonesia
Kita dahsyat dan perkasa
Biar mata dunia memandang Indonesia
Kita dahsyat dan perkasa

Kami Patriot

Mars Budi Murni

Syair dan lagu


Cipt. L.E. Hutabarat
Guru SMP Budi Murni 3 Medan

22
Hidup Perguruan Budi Murni kita semoga tetap jaya

Menunjang segala program pendidikan demi kemajuan bersama

Mari saudara wahai saudari kita berjuang bersama-sama

Tunaskan tugas dan kewajiban demi masa depan kita

Semua wahai tunas muda budi murni jaya

Ingatlah janji setia

Demikian juga lima ka giatkan mari laksanakan selalu

Hidup Perguruan Budi Murni kita semoga tetap jaya

Demikian juga para pendidiknya beserta karyawan semua

Mari saudara wahai saudari kita berjuang bersama-sama

Tunaskan tugas dan kewajiban demi masa depan kita

Semua wahaikan dirimu siapkan dirimu mengemban semua tugas

Semoga terwujud cita-cita kita bangsa Indonesia sejahtrera

Hidup Perguruan Budi Murni kita tunjukkan jalan Sang Kristus

Kebenaran keadilan kejujuran hidup utuh budi sempurna

Mari saudara wahai saudari kita berjuang bersama-sama

Tunaskan tugas dan kewajiban demi masa depan kita

Semua wahaikan dirimu meneladan Kristus penuhi tugas suci

Amalkan kejujuran dan keadilan kebaikan ‘tuk cinta sesama.

Lampiran

Struktur Organisasi

23
Nama Satuan team : Drum Band Budi Murni 2

Alamat : Jl. Kapiten Purba I Perumnas Simalingkar

Penanggungjawab : 1. Dra. Cang Siu Lien/Lenny Aurelia Tio

2. Tohap Sihombing, S.Pd

3. Kristina Batubara, S.Pd

Manager team : Anni Manalu, S.Pd

Pelatih team : 1. Robert Garcia

2. Moug Arif

Ketua Anggota team : Ditentukan setiap tahun

Sekretaris team : Ditentukan setiap tahun

Bendahara team : Ditentukan setiap tahun

Medan, Agustus 2017

Pelatih Team Manager Team

Robert Garcia Anni Manalu, S.Pd

Kepala Sekolah / Penanggungjawab I PKS I /Penanggungjawab II PKS II/Penanggungjawab III

Dra. Cang Siu Lien/Lenny Aurelia TioTohap Sihombing, S.Pd Kristina Batubara, S.Pd

24

Anda mungkin juga menyukai