Di Susun Oleh :
EGIS TRISNASIH
2011040113
2020/2021
ASUHAN KEPERAWATAN PADA Ny. S 41 TAHUN G4P4A0 DENGAN POST SC
INDIKASI HIPERTENSI KRONIK
Keluhan Utama :
Nyeri
Riwayat Persalinan
1. Jenis persalinan : SC atas indikasi hipertensi kronik pada Tgl/ Jam : 01 April 2021/ 07.45
WIB
2. Jenis kelamin bayi : Perempuan dengan BB/ PB : 3000 gram/ 48 cm, A/S 7 – 8 – 9
Perdarahan : 200 cc
Masalah dalam persalinan : tidak ada dalam masalah persalinan
Riwayat Ginekologi
Masalah Ginekologi : Pasien tidak terdapat masalah ginekologi karena pasien
mengatakan menstruasi setiap bulan teratur selama 5- 7 hari
Riwayat KB : Pasien mengatakan sebelum hamil menggunakan KB IUD.
DS :
- Memberikan terapi non farmakologi yaitu Pasien mengatakan nyaman dan rileks
teknik relaksasi nafas dalam setelah diberikan teknik relaksasi nafas
dalam
DO :
Pasien terlihat mampu melakukan
teknik relaksasi nafas dalam dan
mengikuti langkah- langkah instruksi
dari perawat
DS :
- Memfasilitasi istirahat dan tidur Pasien mengatakan sering terbangun
jika gerak mengubah posisi tidur terasa
nyeri pada luka bekas post op
DO :
- Konjungtiva pasien an anemis
- Pasien terlihat sedikit lemas
DS : -
- Menganjurkan memonitor nyeri secara DO :
mandiri Pasien terlihat mampu mengidentifikasi
lokasi, kualitas, penyebab dan waktu
DS :
- Ajarkan teknik non farmakologis untuk Pasien mengatakan nyaman dan rileks
mengurangi rasa nyeri setelah diberikan teknik relaksasi nafas
dalam
DO :
Pasien terlihat mampu melakukan
teknik relaksasi nafas dalam dan
mengikuti langkah- langkah instruksi
dari perawat
DS : -
- Memberikan ketorolac 30 mg DO :
- Memberikan asam mefenamat tablet 500 Pasien terlihat diberikan ketorolac
mg injeksi
2. 02 April 2021 - Mengidentifikasi pemahaman keluarga DS : Egis
16.10 WIB terhadap masalah Pasien mengatakan sudah menerima
- Memonitor hubungan antara anggota dengan baik keadaan anaknya
- Memfasilitasi komunikasi terbuka antar DO :
setiap anggota keluarga - Pasien terlihat sudah sedikit tidak
sedih dan terkadang masih
melamun
- Pasien terlihat sudah menyusui
anaknya
- Pasien sudah terlihat berbicara
dengan suaminya dengan nada
yang halus
EVALUASI KEPERAWATAN
NO DX TANGGAL/ JAM CATATAN PERKEMBANGAN PARAF
1. 03 April 2021 S: Egis
15.30 WIB - Pasien mengatakan masih nyeri di luka post SC seperti digigit semut ketika
melakukan pergerakan nyeri hilang timbul
- Pasien mengatakan skala nyeri 1
- Pasien mengatakan nyaman dan rileks setelah melakukan teknik relaksasi nafas
dalam dan nyeri berkurang
- Pasien mengatakan sudah dapat tidur pulas
P : luka post SC S:1
Q : digigit semut T : Hilang timbul
R : di perut bagian bawah tali pusat
O
- Pasien terlihat meringis saat mengubah posisi
- Pasien terlihat mampu melakukan teknik relaksasi nafas dalam
- Pasien terlihat lebih segar
- Pasien terlihat mampu mengidentifikasi lokasi, kualitas, penyebab dan waktu
- Pasien terlihat diberikan injeksi ketorolac
A : Masalah belum teratasi
Indikator Awal Target Akhir
Keluhan nyeri 3 5 4
Meringis 3 5 4
P : Lanjutkan intervensi
- Teknik relaksasi nafas dalam
- Anjurkan monitor nyeri secara mandiri
2. 12 Maret 2021 S: Egis
15.40 WIB Pasien mengatakan sudah menerima dengan baik keadaan anaknya
O:
- Pasien terlihat sudah sedikit tidak sedih dan terkadang masih melamun
- Pasien terlihat sudah menyusui anaknya
- Pasien sudah terlihat berbicara dengan suaminya dengan nada yang halus
A : Masalah teratasi sebagian
Indikator Awal Targe Akhir
t
Kesesuaian komdisi bayi dengan harapan 3 5 3
Stress Psikologi 3 5 4
P : intervensi dilanjutkan
- Komunikasi terbuka antar setiap anggota keluarga
3. 12 Maret 2021 S: Egis
14.30 WIB - Pasien mengatakan sudah siap untuk dilakukan pijat payudara dan pijat oksitoksin
- Pasien mengatakan nyaman dan rileks setelah dilakukan pijat pyudara dan cara
memerah ASI
O:
- Pasien terlihat antusias saat akan dilakukan pijat payudara dan oksitoksin
- ASI terlihat keluar 15 tetes
A : Masalah belum teratasi
Indikator Awal Target Akhir
Perlekatan bayi pada payudara ibu 5 2 3
Tetesan/ pancaran ASI 4 2 3
P : Intervensi dilanjutkan
- Pijat payudara dan perah ASI