3 3 1 3

1. Jika 𝑥 = √4 + √2 + 1 maka nilai dari (1 + 𝑥) adalah . . . .

Solusi :
3
Kita misalkan √2 = 𝑦.
3 3
Maka 𝑥 = √4 + √2 + 1 = 𝑦 2 + 𝑦 + 1.
Ingat identitas aljabar ini : 𝑎3 − 𝑏 3 = (𝑎 − 𝑏)(𝑎2 + 𝑎𝑏 + 𝑏 2 ).
Berdasarkan identitas aljabar tersebut maka
𝑦 3 − 13 = (𝑦 − 1)(𝑦 2 + 𝑦 . 1 + 12 )
⇒ 𝑦 3 − 1 = (𝑦 − 1)(𝑦 2 + 𝑦 + 1)
1 𝑦−1 3
⇒ = 3 (ingat bahwa 𝑦 = √2)
𝑦2 +𝑦+1 𝑦 −1
3
1 √2 − 1
⇒ 2 = 3 3
𝑦 + 𝑦 + 1 ( √2) − 1
3
1 √2 − 1
⇒ 2 =
𝑦 +𝑦+1 2−1
1 3
⇒ = √2 − 1
𝑦2 + 𝑦 + 1
1 3 1 3 3 3 3 3
Maka (1 + 𝑥) = (1 + 𝑦 2+𝑦+1) = (1 + √2 − 1) = ( √2) = 2.

2. Perbandingan sisi-sisi sebuah segitiga di dalam lingkaran dengan jari-jari 2√3

adalah 3 : 5 : 7. Luas segitiga itu adalah . . . satuan luas.
Solusi :
Kita misalkan panjang sisi-sisi segitiga itu adalah 𝑎 = 3𝑥, 𝑏 = 5𝑥, 𝑑𝑎𝑛 𝑐 = 7𝑥.
Dua rumus yang perlu kita ketahui untuk menyelesaikan soal ini adalah :
1.) Rumus jari-jari lingkaran luar segitiga
𝑎𝑏𝑐
𝑟𝑙𝑢𝑎𝑟 =
4𝐿∆
2.) Rumus luas segitiga jika diketahui panjang ketiga sisinya
𝑎+𝑏+𝑐
𝐿∆ = √𝑠(𝑠 − 𝑎)(𝑠 − 𝑏)(𝑠 − 𝑐) , 𝑑𝑒𝑛𝑔𝑎𝑛 𝑠 =
2

Sekarang kita gunakan kedua rumus tersebut menurut data yang ada di soal.

𝑎𝑏𝑐 3𝑥. 5𝑥. 7𝑥 105𝑥 3

𝑟𝑙𝑢𝑎𝑟 = ⇒ 2√3 = ⇒ 𝐿∆ =
4𝐿∆ 4𝐿∆ 8√3
 dan

15𝑥 15𝑥 15𝑥 15𝑥

𝐿∆ = √𝑠(𝑠 − 𝑎)(𝑠 − 𝑏)(𝑠 − 𝑐) ⇒ 𝐿∆ = √ ( − 3𝑥) ( − 5𝑥) ( − 7𝑥)
2 2 2 2

15𝑥 9𝑥 5𝑥 𝑥
⇒ 𝐿∆ = √ ( )( )( )
2 2 2 2

15𝑥 2
⇒ 𝐿∆ = √3
4
Maka
15𝑥 2 105𝑥 3 6
√3 = ⇒𝑥=
4 8√3 7
Sehingga
6 2
15𝑥 2 15 ( )
𝐿∆ = 7 √3 = 135 √3 𝑠𝑎𝑡𝑢𝑎𝑛 𝑙𝑢𝑎𝑠.
√3 ⇒ 𝐿∆ =
4 4 49

3. Dua angka terakhir hasil perkalian 7 × 19 × 31 × … × 1999 adalah . . . .

Solusi :
Kita misalkan 𝑁 = 7 × 19 × 31 × … × 1999.
Mencari dua angka terakhir dari N sama dengan mencari sisa pembagian N oleh
100. Dan perhatikan bahwa 100 = 25 × 4.
Selajutnya, jelas bahwa N ganjil.
Jelas pada perkalian di atas terdapat 55 dan 115, karena 7 + 4 × 12 = 55 dan
7 + 9 × 12 = 115. 55 dan 115 merupakan bilangan kelipatan 5, sehingga N
merupakan kelipatan 25.
Bilangan ganjil kelipatan 25 selalu berakhiran dengan 25 atau 75.
Untuk menentukan dua angka terakhir N, apakah 25 atau 75, maka kita cari sisa
pembagian N oleh 4. Jika N dibagi 4 bersisa 1, maka dua angka terakhir N adalah
25. Dan jika N dibagi 4 bersisa 3, maka dua angka terakhir N adalah 75.
Sekarang perhatikan pola pembagian oleh 4 berikut ini :
7 ÷ 4 𝑏𝑒𝑟𝑠𝑖𝑠𝑎 3,
7 × 19 ÷ 4 bersisa 1,
7 × 19 × 31 ÷ 4 bersisa 3,
7 × 19 × 31 × 43 ÷ 4 bersisa 1,
 Perhatikan polanya : jika banyak bilangan yang dikalikan adalah ganjil maka sisa
pembagian oleh 4 adalah 3, dan jika banyak bilangan yang dikalikan adalah
genap maka sisa pembagian oleh 4 adalah 1.
Sekarang kita mencari banyak bilangan yang dikalikan pada N.
𝑁 = 7 × 19 × 31 × … × 1999
1999 − 7
⇒ banyak bilangan yang dikalikan = + 1 = 167 (𝑔𝑎𝑛𝑗𝑖𝑙)
12
Maka sisa pembagian N oleh 4 adalah 3, sehingga dua angka terakhir pada
bilangan N adalah 75.

4. ABC adalah segitiga lancip dengan BC = 5 cm. E titik pada AC sehingga BE tegak
lurus AC, F titik pada AB sehingga AF = BF. Jika BE = CF = 4 cm, maka luas
segitiga ABC adalah . . . cm2.
Solusi :
Perhatikan gambar di bawah ini.

A Jelas EC = √𝐵𝐶 2 − 𝐵𝐸 2 = √52 − 42 = √25 − 16 = 3

D
E Buat garis FD sejajar BE, di mana titik D terletak di AC.
F 𝐹𝐷 𝐴𝐹 1
3 Jelas ∆AFD ~ ∆ABE, maka 𝐵𝐸 = 𝐴𝐵 = 2
4 4
1 1
B C 𝑚𝑎𝑘𝑎 𝐹𝐷 = 2 × 𝐵𝐸 = 2 × 4 = 2.
5

Perhatikan bahwa ∆CFD merupakan segitiga siku-siku.

Maka CD = √𝐹𝐶 2 − 𝐹𝐷2 = √42 − 22 = √16 − 4 = √12 = 2√3,
sehingga DE = 𝐶𝐷 − 𝐶𝐸 = 2√3 − 3.
𝐴𝐷 𝐴𝐹 1
Perhatikan bahwa karena ∆AFD 𝑑𝑎𝑛 ∆ABE sebangun maka 𝐴𝐸 = 𝐴𝐵 = 2,
1
maka AD = × 𝐴𝐸, sehingga AD = 𝐷𝐸 = 2√3 − 3.
2

Dengan demikian AC = 𝐴𝐷 + 𝐷𝐸 + 𝐸𝐶 = 2√3 − 3 + 2√3 − 3 + 3 = 4√3 − 3.

1 1
Sehingga luas ∆ABC = 2 × 𝐴𝐶 × 𝐵𝐸 = 2 × (4√3 − 3) × 4 = 8√3 − 6.
5. Sebuah acara pelatihan olimpiade matematika diikuti oleh 15 siswa. Setiap hari 3
siswa bertugas piket membersihkan kelas. Setelah acara pelatihan selesai,
diketahui bahwa setiap pasang siswa bertugas piket bersama tepat satu kali.
Pelatihan olimpiade itu dilaksanakan selama . . . hari.
Solusi :
15! 15.14.13! 15.14
Total banyaknya pasangan adalah 𝐶215 = 2!.13! = = = 105.
2!.13! 2!
3!
Setiap hari ada 3 siswa bertugas piket, maka setiap hari ada 𝐶23 = 2!.1! = 3 pasang

siswa yang piket.

Banyak hari = 105 ÷ 3 = 35 hari.

6. Bilangan bulat positif N dikatakan “TAMBAHBESAR” jika bilangan itu menjadi

lebih besar nilainya daripada N apabila susunan angka-angkanya dibalik. Contoh,
2017 adalah bilangan “TAMBAHBESAR” karena jika susunan angka-angkanya
dibalik akan menghasilkan bilangan 7102, yang nilainya lebih besar dari 2017.
Banyaknya bilangan 4-digit yang “TAMBAHBESAR” adalah . . . bilangan.
Solusi :
Cara 1.
̅̅̅̅̅̅̅̅
Misalkan bilangan itu adalah ABCD.
Kasus 1. 𝐴 ≠ 𝐷
Jelas 𝐷 > 𝐴, dan A tidak boleh 0 karena merupakan angka pertama.
Jika 𝐴 = 1, maka 𝐷 = 2, 3, 4, . . . , 9 ⇒ ada 8 kemungkinan
Jika 𝐴 = 2, maka 𝐷 = 3, 4, 5, . . . , 9 ⇒ ada 7 kemungkinan
Jika 𝐴 = 3, maka 𝐷 = 4, 5, 6, . . . , 9 ⇒ ada 6 kemungkinan
…
…
Jika 𝐴 = 8, maka 𝐷 = 9 ⇒ ada 1 kemungkinan
Maka banyaknya kemungkinan nilai A dan D adalah 1 + 2 + 3 +. . . + 8 = 36.
Untuk B dan C bisa diisi dengan angka-angka 0, 1, 2, …, 9 ( masing-masing 10
kemungkinan).
Dengan demikian pada kasus 1 banyaknya kemungkinan ̅̅̅̅̅̅̅̅
ABCD adalah
36 × 10 × 10 = 3600.
Kasus 2. 𝐴 = 𝐷
Jelas (𝐴, 𝐷) = (1,1), (2,2), (3,3), . . . , (9,9) ⇒ 9 𝑘𝑒𝑚𝑢𝑛𝑔𝑘𝑖𝑛𝑎𝑛
Karena 𝐴 = 𝐷 𝑚𝑎𝑘𝑎 𝐶 > 𝐵.
Jika 𝐵 = 0, maka 𝐶 = 1, 2, 3, . . . , 9 ⇒ ada 9 kemungkinan
Jika 𝐵 = 1, maka 𝐶 = 2, 3, 4, . . . , 9 ⇒ ada 8 kemungkinan
Jika 𝐵 = 2, maka 𝐶 = 3, 4, 5, . . . , 9 ⇒ ada 7 kemungkinan
Jika 𝐵 = 3, maka 𝐶 = 4, 5, 6, . . . , 9 ⇒ ada 6 kemungkinan
…
…
Jika 𝐵 = 8, maka 𝐶 = 9 ⇒ ada 1 kemungkinan
Maka banyaknya kemungkinan nilai B dan C adalah 1 + 2 + 3 +. . . + 9 = 45.
Dengan demikian pada kasus 2 banyaknya kemungkinan ̅̅̅̅̅̅̅̅
ABCD adalah 9 × 45 =
405.

Jadi banyak kemungkinan nilai ̅̅̅̅̅̅̅̅

ABCD adalah 3600 + 405 = 4005.

Cara 2.
̅̅̅̅̅̅̅̅
Misalkan bilangan itu adalah ABCD.
Banyaknya semua bilangan ̅̅̅̅̅̅̅̅
ABCD dengan A dan D tidak 0 adalah 9 × 10 × 10 ×
9 = 8100 𝑏𝑖𝑙𝑎𝑛𝑔𝑎𝑛.
Di antara 8100 bilangan itu, ada yang merupakan bilangan palindrom, yaitu
bilangan yang jika dibalik susunan angkanya nilainya tidak berubah (tetap).
Bilangan palindrom 4-angka berbentuk ̅̅̅̅̅̅̅̅
ABBA, maka banyak bilangan palindrom
4-angka adalah 9 × 10 × 1 × 1 = 90 𝑏𝑖𝑙𝑎𝑛𝑔𝑎𝑛.
̅̅̅̅̅̅̅̅
ABCD yang bukan palindrom ada sebanyak 8100 − 90 = 8010 bilangan.
Karena bilangan-bilangan yang bukan palindrom jika dibalik angka-angkanya
akan menghasilkan bilangan yang lebih besar atau lebih kecil, maka banyaknya
bilangan ̅̅̅̅̅̅̅̅
ABCD yang menghasilkan bilangan yang lebih besar jika susunan angka-
angkanya dibalik adalah 8010 ÷ 2 = 4005.
7. Diketahui 𝑎 dan 𝑏 adalah bilangan asli yang memenuhi 90 < 𝑎 + 𝑏 < 99 dan
𝑎
0,9 < 𝑏 < 0,91. Nilai 𝑎𝑏 adalah . . . .

Solusi :
𝑎
0,9 < 𝑏 < 0,91 ⇒ 0,9b < a < 0,91b, maka 1,9b < a + b < 1,91b.

Akibatnya 1,9b < 99 ⇒ b < 53 dan 1,91b > 90 ⇒ b > 47.

Sehingga dapat kita tulis 48≤ 𝑏 ≤52.
Untuk b = 48 ⇒ 0,9×48 < a < 0,91×48 ⇒ 43,2 < a < 43,68, tidak ada nilai bulat a
yang memenuhi.
Untuk b = 49 ⇒ 0,9×49 < a < 0,91×49 ⇒ 44,1 < a < 44,59, tidak ada nilai bulat a
yang memenuhi.
Untuk b = 50 ⇒ 0,9×50 < a < 0,91×50 ⇒ 45 < a < 45,5, tidak ada nilai bulat a
yang memenuhi.
Untuk b = 51 ⇒ 0,9×51 < a < 0,91×51 ⇒ 45,9 < a < 46,41 ⇒ a = 46.
Untuk b = 52 ⇒ 0,9×52 < a < 0,91×52 ⇒ 46,8 < a < 47,32 ⇒ a = 47.
Kita dapatkan (a,b) = (46,51) dan (47,52), tetapi 46 + 51 = 97 dan 47 + 52 = 99,
padahal a + b < 99, sehingga yang memenuhi adalah (46,51).
Maka nilai 𝑎𝑏 = 46×51 = 2346.
 1 𝑥+1 1 2017
8. Bilangan bulat 𝑥 yang memenuhi (1 + 𝑥) = (1 + 2017) adalah . . . .

Solusi :
−(𝑥+1)
1 𝑥+1 1
(1 + ) =( )
𝑥 1
1+𝑥
−(𝑥+1)
1
=( )
𝑥+1
𝑥
𝑥 −(𝑥+1)
=( )
𝑥+1
𝑥 + 1 − 1 −(𝑥+1)
=( )
𝑥+1
−1 −(𝑥+1)
= (1 + )
𝑥+1
−(𝑥+1)
1 1 2017
= (1 + ) = (1 + )
−(𝑥 + 1) 2017

Maka −(𝑥 + 1) = 2017 ⇒ 𝑥 = −2018.

9. Diketahui 𝑥1 , 𝑦1 , 𝑥2 , 𝑦2 adalah bilangan-bilangan real yang memenuhi

persamaan 𝑥12 + 5𝑥22 = 10, 𝑥2𝑦1 – 𝑥1𝑦2 = 5 dan 𝑥1𝑦1 + 5𝑥2𝑦2 =√105.
Nilai dari y12 + 5y22 adalah . . . .
Solusi :
Kita kalikan 𝑥12 + 5𝑥22 dan y12 + 5y22.
(𝑥12 + 5𝑥22)( y12 + 5y22) = 𝑥12 y12 + 5𝑥12 y22 + 5𝑥22 y12 + 25𝑥22 y22
= 𝑥12 y12 + 25𝑥22 y22 + 5(𝑥12 y22 + 𝑥22 y12)
= (𝑥1 y1 + 5𝑥2 y2)2 – 10 𝑥1y1𝑥2y2 + 5(𝑥1 y2 – 𝑥2 y1)2 + 10 𝑥1y2𝑥2y1
= (𝑥1 y1 + 5𝑥2 y2)2 + 5(𝑥1 y2 – 𝑥2 y1)2
10( y12 + 5y22) = 105 + 5 . 25
10( y12 + 5y22) = 230
y12 + 5y22 = 23
10. Jumlah semua bilangan real 𝑥 yang memenuhi (2𝑥 – 4)3 + (4𝑥 – 2)3 = (4𝑥 + 2𝑥 – 6)3
adalah . . . .
Solusi :
Misalkan 2𝑥 – 4 = a dan 4𝑥 – 2 = b, maka persamaan pada soal menjadi
a3 + b3 = (a + b)3
a3 + b3 = a3 + 3a2b + 3ab2 + b3
0 = 3a2b + 3ab2
0 = 3ab(a + b)
Maka a = 0 atau b = 0 atau a + b = 0.
Untuk a = 0, maka 2𝑥 – 4 = 0 → 2𝑥 = 4 → x = 2
1
Untuk b = 0, maka 4𝑥 – 2 = 0 → 4𝑥 = 2 → x = 2

Untuk a + b = 0, maka 4𝑥 + 2𝑥 – 6 = 0 → 4𝑥 + 2𝑥 = 6 → x = 1
1 7
Jadi jumlah semua nilai x adalah 2 + 2 + 1 = 2.