Anda di halaman 1dari 4

TEOREMA PHYTAGORAS

(BAGIAN 1)

KONSEP TEOREMA PHYTAGORAS


Misalkan kita mempunyai sebuah persegi besar yang terdiri dari 1 buah persegi kecil
dengan sisi 𝑐 dan 4 buah segitiga siku-siku dengan sisi penyikunya adalah 𝑎 dan 𝑏 yang sama.
Kemudian kita geser beberapa segitiga siku-siku sehingga membentuk suatu persgi besar yang
berisi 1 buah persegi kecil dengan panjang sisi 𝑎, dan 1 buah persegi kecil dengan panjang sisi
𝑏, dan dua buah persegipanjang kecil dengan panjang 𝑎 dan lebar 𝑏. Untuk lebih jelasnya,
perhatikan gambar berikut :

Karena kita hanya menggeser beberapa segitiga siku-siku, maka ukuran persegi besar
tetap sama (antara yang awal dan akhir) yaitu dengan panjang sisi (𝑎 + 𝑏). Sehingga luas kedua
persegi besar tersebut tetap sama. Dapat kita tuliskan sebagai berikut :
𝐿𝑎𝑤𝑎𝑙 = 𝐿𝑎𝑘ℎ𝑖𝑟
𝐿𝑝𝑒𝑟𝑠𝑒𝑔𝑖 𝑐 + (4 × 𝐿𝑠𝑒𝑔𝑖𝑡𝑖𝑔𝑎 ) = 𝐿𝑝𝑒𝑟𝑠𝑒𝑔𝑖 𝑎 + 𝐿𝑝𝑒𝑟𝑠𝑒𝑔𝑖 𝑏 + (2 × 𝐿𝑝𝑒𝑟𝑠𝑒𝑔𝑖𝑝𝑎𝑛𝑗𝑎𝑛𝑔 )
1
(𝑐 × 𝑐) + (4 × × 𝑎 × 𝑏) = (𝑎 × 𝑎) + (𝑏 × 𝑏) + (2 × 𝑎 × 𝑏)
2
𝑐 2 + 2𝑎𝑏 = 𝑎2 + 𝑏 2 + 2𝑎𝑏
𝒄𝟐 = 𝒂𝟐 + 𝒃𝟐

TEOREMA PHYTAGORAS
Bunyi teorema phytagoras adalah : “Pada segitiga siku-siku berlaku bahwa kuadrat sisi
miring (hipotenusa) sama dengan jumlah kuadrat dua sisi penyikunya”
Jika dituliskan dalam rumus adalah sebagai berikut :
TRIPEL PHYTAGORAS
Tripel Phytagoras adalah suatu kelompok yang terdiri dari tiga bilangan bulat positif
yang merupakan sisi-sisi dari segitiga siku-siku yang memenuhi teorema phytagoras. Tripel
Phytagoras bisa dibagi menjadi 6 jenis, yaitu :
TRIPEL PHYTAGORAS

3, 4, 5 5, 12, 13 7, 24, 25 8, 15, 17 11, 60, 61 20, 21, 29

Tripel phytagoras ini juga berlaku untuk kelipatannya, seperti :


6, 8, 10 (yang merupakan kelipatan 3, 4, 5)
9, 12, 15 (yang merupakan kelipatan 3, 4, 5)
10, 24, 26 (yang merupakan kelipatan 5, 12, 13)
dan seterusnya

CONTOH SOAL

Contoh 1 :
Tentukan nilai 𝑥 pada gambar berikut :
a. b.

Pembahasan :
a. 𝑥 2 = 52 + 42 b. 252 = 𝑥 2 + 152
𝑥 2 = 25 + 16 625 = 𝑥 2 + 225
𝑥 2 = 41 𝑥 2 = 625 − 225
𝑥 = √41 𝑐𝑚 𝑥 2 = 400
𝑥 = √400 = 20 𝑐𝑚

Contoh 2 :
Tentukan panjang diagonal persegipanjang dengan :
a. Panjang = 10 cm dan lebar = 6 cm
b. Panjang = 5 cm dan lebar = 5 cm
Pembahasan :
a. Dari gambar berikut diketahui bahwa diagonal persegipanjang adalah sisi miring
(hipotenusa) dari segitiga siku-siku dengan sisi penyikunya adalah 10 cm dan 6 cm.
(𝑝𝑎𝑛𝑗𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑎𝑔𝑜𝑛𝑎𝑙)2 = 102 + 62
(𝑝𝑎𝑛𝑗𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑎𝑔𝑜𝑛𝑎𝑙)2 = 100 + 36
(𝑝𝑎𝑛𝑗𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑎𝑔𝑜𝑛𝑎𝑙)2 = 136
𝑝𝑎𝑛𝑗𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑎𝑔𝑜𝑛𝑎𝑙 = √136 𝑐𝑚
b. (𝑝𝑎𝑛𝑗𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑎𝑔𝑜𝑛𝑎𝑙)2 = 52 + 52
(𝑝𝑎𝑛𝑗𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑎𝑔𝑜𝑛𝑎𝑙)2 = 2 × 52
𝑝𝑎𝑛𝑗𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑎𝑔𝑜𝑛𝑎𝑙 = √2 × 25
𝑝𝑎𝑛𝑗𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑎𝑔𝑜𝑛𝑎𝑙 = √50 𝑐𝑚
atau
𝑝𝑎𝑛𝑗𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑎𝑔𝑜𝑛𝑎𝑙 = 5√2 𝑐𝑚

Contoh 3 : Pembahasan :
Tentukan panjang AD pada gambar 𝐴𝐷 = 𝐴𝐵 − 𝐵𝐷
berikut : 𝐴𝐷 = √𝐴𝐶 2 − 𝐵𝐶 2 − √𝐶𝐷 2 − 𝐵𝐶 2
𝐴𝐷 = √152 − 122 − √132 − 122
𝐴𝐷 = √225 − 144 − √169 − 144
𝐴𝐷 = √81 − √25
𝐴𝐷 = 9−5
𝐴𝐷 = 4 𝑐𝑚

Contoh 4 :
Tentukan luas bangun datar berikut : (AB dan CD sejajar)

Pembahasan :
Misalkan kita berikan titik bantu E sehingga garis CE sejajar AD dan AE=CD=12 cm.
1
𝐿𝑡𝑟𝑎𝑝𝑒𝑠𝑖𝑢𝑚 = 2 × (𝐴𝐵 + 𝐶𝐷) × 𝐴𝐷
1
𝐿𝑡𝑟𝑎𝑝𝑒𝑠𝑖𝑢𝑚 = 2 × (𝐴𝐵 + 𝐶𝐷) × 𝐶𝐸
1
𝐿𝑡𝑟𝑎𝑝𝑒𝑠𝑖𝑢𝑚 = 2 × (𝐴𝐵 + 𝐶𝐷) × √𝐵𝐶 2 − 𝐵𝐸 2
1
𝐿𝑡𝑟𝑎𝑝𝑒𝑠𝑖𝑢𝑚 = 2 × (𝐴𝐵 + 𝐶𝐷) × √𝐵𝐶 2 − (𝐴𝐵 − 𝐴𝐸)2
1
𝐿𝑡𝑟𝑎𝑝𝑒𝑠𝑖𝑢𝑚 = 2 × (17 + 12) × √132 − (17 − 12)2
1
𝐿𝑡𝑟𝑎𝑝𝑒𝑠𝑖𝑢𝑚 = 2 × 29 × √132 − 52
1
𝐿𝑡𝑟𝑎𝑝𝑒𝑠𝑖𝑢𝑚 = 2 × 29 × √169 − 25
1
𝐿𝑡𝑟𝑎𝑝𝑒𝑠𝑖𝑢𝑚 = 2 × 29 × √144
1
𝐿𝑡𝑟𝑎𝑝𝑒𝑠𝑖𝑢𝑚 = 2 × 29 × 12
𝐿𝑡𝑟𝑎𝑝𝑒𝑠𝑖𝑢𝑚 = 174 𝑐𝑚2
TUGAS 1 .
1. Tentukan nilai 𝑥 pada gambar berikut :
a. b.

2. Perhatikan segitiga siku-siku berikut. Kemudian isi titik-titik berdasarkan Teorema


Phytagoras.

𝑃𝑄 2 = ⋯
𝑄𝑅 2 = ⋯
𝑃𝑅 2 = ⋯

3. Isilah titik-titik berikut sesuai dengan Tripel Phytagoras


a. 6, …, 10 d. 60, 63, …
b. …, 60, 61 e. 15, …, 39
c. 25, 60, … f. …, 12, 15

4. Tentukan luas persegipanjang yang diketahui lebarnya adalah 25 cm dan panjang


diagonalnya adalah 65 cm.

5. Diketahui suatu jajargenjang ABCD seperti gambar


berikut. Panjang AB=CD=13 cm dan panjang
BC=AD=10 cm. Jika Panjang DE=7 cm, tentukan luas
jajargenjang ABCD tersebut !

6. Tentukan luas bangun yang diarsir berikut.

Anda mungkin juga menyukai