KONSEP PROMOSI

KESEHATAN
Widya Francisca
 Promosi Kesehatan Pertemuan I
2
Pengantar
• Mengapa masih
banyak orang yang
merokok?
• Mengapa program KB

Promosi Kesehatan Pertemuan I

kurang berhasil?
• Mengapa masih
ditemukan kasus gizi
buruk?

3
Motivasi
• Motivasi konsumen
• Kebutuhan Dasar
Manusia :

Promosi Kesehatan Pertemuan I

• Kebutuhan Maslow

4
Pentingnya PROMKES bagi
Masyarakat

Promosi Kesehatan Pertemuan I

5
Pendahuluan
Upaya Memasarkan,
Penyebarluasan,
Memperkenalkan

Prog. Kesehatan  Pend.

Kes
Promosi Kesehatan
(Health Promotion)

Bagian dari
Five Level Prevention
Five Level Prevention (Leavel and Clark)

• Health Promotion (Peningkatan kesehatan)

• General and Specific Protection (Perlindungan
umum dan khusus) spt imunisasi, perlindungan
kecelakaan
• Early Diagnosis and Prompt Treatment
(diagnosa dini dan pengobatan segera)
• Disability Limitation (pembatasan kecacatan)
• Rehabilitation
Profil promosi kesehatan
• Era globalisasi  berdampak Positif dan Negatif

• Faktor penyebab permasalahan kesehatan

 Adanya Bibit Penyakit Atau Penganggu Lainnya,
 Lingkungan Yang Memungkinkan
Berkembangnya Bibit Penyakit
 Perilaku Manusia Yang Cenderung Tidak
Memperdulikan Bibit Penyakit dan lingkungan
yang ada disekitarnya.
Profil promosi kesehatan
 Dalam upaya Advokasi, telah dihasilkan beberapa keputusan
yang menyangkut kebijakan yang berkaitan dengan : “Social
enforencement” Garam beryodium, kawasan tanpa rokok,
kabupaten/kota sehat, program langit biru, dll. Selain itu
sekitar 20 provinsi juga telah mengeluarkan Surat keputusan
atau Edaran yang berkaitan dengan PHBS, garam yodium,
penanggulangan AIDS, Kawasan Tanpa Rokok, dll.
 Dalam upaya bina suasana atau pembentukan opini
masyarakat untuk membudayakan perilaku sehat telah
dilakukan penyebaran informasi kesehatan, melalui media
televisi, radio, media cetak, pameran, media luar ruang
lainnya, penyeluhan melalui kelompok dan diskusi interaktif .
Next profil….
Dalam upaya pengembangan perilaku hidup sehat
Dalam upaya peningkatan kemitraan untuk meningkatkan
efektivitas dan efisiensi upaya Promosi Kesehatan
Pengembangan SDM Promosi Kesehatan
Dalam upaya pengembangan metode dan teknik Promosi
Kesehatan
Pengembangan media dan sarana promkes
Pengembangan indrastruktur khususnya yang menyangkut
organisasi dan kelembagaan, serta penganggaran, hasilnya
mengalami pasang surut
Definisi dan Batasan
Promosi Kesehatan
• Soekidjo, 2005
Promkes: upaya
memasarkan, menjual,
memperkenalkan
pesan2/program2

Promosi Kesehatan Pertemuan I

kesehatan sehingga
masyarakat
menerima/”membeli”/
mengenal pesan2
kesehatan tsb, yg
akhirnya masyarakat
MAU berperilaku
hidup sehat.
11
• WHO (1984),
merevitalisasi pendidikan
kesehatan dengan istilah
promosi kesehatan, kalau
pendidikan kesehatan
diartikan sebagai upaya
perubahan perilaku maka

Promosi Kesehatan Pertemuan I

promosi kesehatan tidak
hanya untuk perubahan
perilaku tetapi juga
perubahan lingkungan
yang memfasilitasi
perubahan perilaku
tersebut. 12
 Dari pengalaman:

pendidikan kesehatan
hanya mampu meningkatkan pengetahuan !!!

Promosi Kesehatan Pertemuan I

Karena: fasilitas kesehatan tidak mencukupi

13
• Lawrence Green, 1984
Promkes: segala bentuk
kombinasi pendidikan
kesehatan dan

Promosi Kesehatan Pertemuan I

intervensi yang terkait
dengan ekonomi, politik
dan organisasi yang
dirancang untuk
memudahkan
perubahan perilaku dan
lingkungan yang
kondusif bagi kesehatan.
14
• Ottawa Charter, (kanada, 21 nov 1986)
Health promotion is the process of enabling people to increase
control over, and to improve their health, WHO, 1986)

Atau: proses yang memungkinkan orang-orang untuk mengontrol dan

meningkatkan kesehatannya

Promosi Kesehatan Pertemuan I

Dengan kata lain: Proses pemberdayaan masyarakat untuk memelihara,
meningkatkan dan melindungi kesehatannya

15
 Health
Education

Preventi
on

Health
Protection

Gambar Model dari promosi kesehatan

Sumber : Dowie et al (1990)
Tujuan Promosi Kesehatan
Memampukan masyarakat
dalam memelihara dan
meningkatkan kesehatan
mereka

Menciptakan suatu
keadaan, yakni perilaku dan
lingkungan yang kondusif
kesehatan masyarakat
• Jadi, tujuan akhir promkes adalah orang-orang
SADAR pentingnya kesehatan bagi mereka
sehingga mereka sendirilah yang akan
melakukan usaha-usaha untuk menyehatkan
diri mereka.

Promosi Kesehatan Pertemuan I

Batasan tersebut mencakup 2 aspek, yaitu
MAU dan MAMPU
18
• Selama ini, kita cenderung lebih aktif mengatasi
masalah kesehatan masyarakat.
• Promkes mengharapkan, masyarakatlah yang
menciptakan kesehatan mereka yang lebih baik.

Promosi Kesehatan Pertemuan I

19
VISI PROMKES

Promosi Kesehatan Pertemuan I

Masyarakat MAU dan MAMPU
Memelihara dan meningkatkan
kesehatannya

20
Empat Kata Kunci Visi Promosi
Kesehatan :
Willingnes ( Mau )

Ability ( Mampu )

Memelihara Kesehatan :
mau & mampu mencegah penyakit, melindungi diri dr kesehatan
& mencari pertolongan pengobatan yg profesional bilasakit

Meningkatkan Kesehatan :
mau & mampu mencegah penyakit, kesehatan perlu ditingkatkan
 bersifat dinamis
Misi Promosi Kesehatan
Menjembatani (mediate)
Menjalin kemitraan
dengan berbagai
program dan sektor yang
terkait dengan
kesehatan
Memampukan (enable)
Advokat (advocate)
Agar masyarakat mampu
Ditujukan kepada para
memelihara dan
pengambil keputusan
meningkatkan kesehatan
atau pembuat kebijakan
secara mandiri

Misi
promosi
kesehatan
Strategi Promosi Kesehatan
(WHO, 1984)
Advokasi (advocacy)
• Agar pembuat kebijakan mengeluarkan peraturan yang
menguntungkan kesehatan

Dukungan Sosial (social support)

• Agar kegiatan promosi kesehatan mendapat dukungan
dari tokoh masyarakat

Pemberdayaan Masyarakat (empowerment)

• Agar masyarakat mempunyai kemampuan untuk
meningkatkan kesehatannya
Strategi Promkes (Piagam
Ottawa, 1986)
1
• Kebijakan Berwawasan Kesehatan

2
• Lingkungan yang Mendukung

3
• Reorientasi Pelayanan Kesehatan

4
• Keterampilan Individu

5
• Gerakan Masyarakat
 TUJUAN PROMKES
Tersosialisasinya program-program kesehatan dan terwujudnya
masyarakat Indonesia baru yang berbudaya hidup bersih dan sehat serta
berperan aktif dalam gerakan kesehatan

Promosi Kesehatan Pertemuan I

25
Prinsip-prinsip PROMKES
• Pemberdayaan masyarakat
• Perubahan/perbaikan perilaku masyarakat di
bidang kesehatan

Promosi Kesehatan Pertemuan I

• Melingkupi upaya promotif, preventif, kuratif
dan rehabilitatif
• Selain edukatif, juga melakukan upaya
advokasi dan bina suasana
26
• Berpatokan pada PHBS dengan 5 tatanan
Di rumah, tempat kerja, tempat umum, tempat
yankes, sekolah
• Peran kemitraan dengan pemerintah, swasta dan

Promosi Kesehatan Pertemuan I

LSM

27
 SASARAN PROMKES

Promosi Kesehatan Pertemuan I

PRIMER TERSIER
Sasaran yang punya masalah Para pengambil keputusan,
Diharapkan mau dan mampu penyandang dana, pembuat
Berperilaku hidup sehat Kebijakan.
SKUNDER
Individu/kelompok
Yang berpengaruh
Terhadap sasaran primer 28
SASARAN PROMKES MENURUT TATANAN

sasaran keluarga Inst.kesehatan Tp.kerja sekolah Tp.umum

 Individu/aggt kel  Pasien  karyawan  siswa  Pengunjung/

yg punya  Pengantar/ pengguna
primer masalah, mis.:ibu keluarga jasa
hamil  Keluarga pasien  Masyarakat
umum

Promosi Kesehatan Pertemuan I

 Kepala kelg  Petugas kes  Menejer  Guru  pegawai
 Orang tua/  Kader kesehatan  Serikat  Karyawan  karyawan
mertua buruh  BP3  menejer
 Kader  Organisasi  OSIS
skunder  To-mas profesi
 To-ga
 LSM
 Petugas kes

 Kepala Kelg  Pimp.institusi  Direktur  Kep.sek  Direksi 29

tersier  Ketua RT/RW di institusi kes.  pemilik  pemilik  pemilik
 Kepala Desa
RUANG LINGKUP PROMKES
DASARNYA ;

Ilmu Perilaku Dimensi dan Tempat

pelaksanaan

Promosi Kesehatan Pertemuan I

Ilmu2 lain yang terkait,
berhubungan dengan Perubahan Perilaku

30
 Maka:
Ruang lingkup Promkes didasarkan pada dua dimensi.

Dimensi : Dimensi :

Promosi Kesehatan Pertemuan I

sasaran yan kes tempat

Institusi
keluarga Yan kes
Preventiv & Kuratif &
promotiv: rehabilitatif:
Bagi klp sehat Bagi klp sakit sekolah Tempat umum

Tempat kerja
31
Ruang lingkup promosi
kesehatan
Pendidikan kesehatan (health education)

Pemasaran sosial (social marketing)

Upaya penyuluhan (upaya komunikasi dan informasi)

Upaya peningkatan (promotif)

Upaya advokasi di bidang kesehatan

Pengorganisasian masyarakat (community organization),

pengembangan masyarakat (community development),
pergerakan masyarakat (social mobilization), dan pemberdayaan
masyarakat (community empowerment) dalam bidang kesehatan