Disusun oleh :
Novita Sari (1831710021)
2
Investment (CTI), Kementerian Koordinator bidang Perekonomian di Economic
Committee (EC), dan Kementerian PPN/Bappenas di SOM Steering Committee on
Economic and Technical Cooperation (SCE).1
1. Consensus, yang berarti bahwa semua keputusan di APEC harus disepakati oleh dan
bermanfaat bagi 21 Ekonomi Anggota.
2. Voluntary and non-binding yang berarti semua kesepakatan dalam forum APEC
dilakukan secara sukarela dan tidak mengikat.
3. Concerted unilateralism, yang berarti pelaksanaan keputusan dilakukan secara
bersama-sama sesuai dengan kemampuan tiap Ekonomi, tanpa syarat resiprositas.
4. Differentiated time frame yaitu bahwa setiap Ekonomi maju diharapkan melakukan
liberalisasi terlebih dahulu
1
Dikutip dari https://kemlu.go.id/portal/id/read/164/halaman_list_lainnya/asia-pacific-economic-cooperation-apec
pada tanggal 25 Maret 2021 pukul 13.00
2
Janow, M. Assesing APEC’s Role in Economic Integration in the Asia-Pacific Region, Northwestern Journal of
International Law & Business, Vol 17, 1997
3
Prinsip-prinsip tersebut terbukti telah membuat anggota APEC melaksanakan
komitmen secara lebih efektif. Fleksibilitas yang diberikan memberikan ruang kepada
anggota APEC yang beragam kapasitasnya, untuk berimprovisasi, melakukan uji coba,
dan mengembangkan pelatihan bersama secara bertahap hingga memenuhi kesepakatan
yang diinginkan.3
“… with the industrialized economies achieving the goal of free and open trade and
investment no later than the year 2010 and developing economies no later than the year
2020."4
3
Dikutip dari http://ditpolkom.bappenas.go.id/basedir/Politik%20Luar%20Negeri/3%29%20Keanggotaan
%20Indonesia%20dalam%20Organisasi%20Internasional/5%29%20APEC/APEC pada tanggal 25 Maret 2021
4
Dikutip dari https://kemlu.go.id/portal/id/read/164/halaman_list_lainnya/asia-pacific-economic-cooperation-apec
pada tanggal 25 Maret 2021 14.30
4
Fasilitasi perdagangan dan investasi difokuskan pada pengurangan biaya transaksi,
peningkatan akses terhadap informasi perdagangan, kemudahan administrasi
pelabuhan, serta penyelarasan kebijakan. Upaya ini juga didukung oleh masing-
masing Ekonomi anggota APEC dengan menjalankan reformasi struktural di dalam
negeri. Seluruh upaya dimaksud bertujuan untuk mengurangi besarnya biaya produksi
sehingga dapat meningkatkan perdagangan, menurunkan harga barang dan jasa, serta
meningkatkan kesempatan kerja sebagai akibat efisiennya ekonomi.
3. Kerjasama Ekonomi dan Teknik (ECOTECH)
ECOTECH difokuskan pada penyediaan pelatihan dan kerjasama di bidang
pembangunan kapasitas guna membantu Ekonomi anggota APEC mengambil
manfaat dari perdagangan global dan untuk mengembangkan kapasitas institusional
dan personil sesuai dengan potensi Ekonomi masing-masing. Diharapkan upaya
tersebut dapat mengatasi tantangan-tantangan baru di bidang ekonomi antara lain,
kesenjangan digital, terorisme, ketahanan pangan, bencana alam, serta penyakit
menular.5
F. Peranan APEC
1. Peranan Sektor Swasta di APEC
Sektor swasta, melalui APEC Business Advisory Council (ABAC), juga
memegang peran penting di APEC. Setiap Pemimpin Ekonomi APEC menunjuk dan
mengirimkan tiga orang pengusaha terkemuka sebagai anggota ABAC, guna
menyuarakan kepentingan dunia usaha di masing-masing Ekonomi. Ketua ABAC
Indonesia saat ini adalah Wishnu Wardhana dengan anggota Anindya Bakrie dan
Karen Agustiawan, dengan anggota pengganti adalah Gatot Suwondo, Arief Yahya,
dan Erwin Aksa.
5
Dikutip dari http://ditjenppi.kemendag.go.id/index.php/apec-oi/apec/sekilas-apec pada tanggal 25 Maret 2021 19.00
5
2. Peranan APEC bagi Indonesia dan Kawasan
Manfaat APEC bagi Indonesia:
6
c. Sarana pembahasan isu-isu behind the border dan across the border terkait
perdagangan dan investasi, maupun isu-isu yang kerap menjadi ancaman
perekonomian seperti kesiaptanggapan bencana, ancaman terorisme,
d. Mendorong paradigma pertumbuhan yang berkualitas melalui five growth
strategy: balance, inclusive, sustainable, innovative, dan secure.
e. Mempermudah dan memfasilitasi dunia usaha antara lain melalui skema APEC
Business Travel Card (ABTC).6
6
Dikutip dari https://kemlu.go.id/portal/id/read/164/halaman_list_lainnya/asia-pacific-economic-cooperation-apec
pada tanggal 25 Maret 2021 20.00
7
DAFTAR PUSTAKA
Janow, M. Assesing APEC’s Role in Economic Integration in the Asia-Pacific Region, Northwestern Journal of
International Law & Business, Vol 17, 1997
https://kemlu.go.id/portal/id/read/164/halaman_list_lainnya/asia-pacific-economic-cooperation-apec
http://ditpolkom.bappenas.go.id/basedir/Politik%20Luar%20Negeri/3%29%20Keanggotaan
%20Indonesia%20dalam%20Organisasi%20Internasional/5%29%20APEC/APEC
http://ditjenppi.kemendag.go.id/index.php/apec-oi/apec/sekilas-apec