RESUME E-BOOK

MATKUL DASAR-DASAR KOMUNIKASI

PEMASARAN

DOSEN: PRIMAYANTI, M.Ikom

MAHASISWA: Mohamad Ihsan Malik
NIM: 44320010023
Kelincahan Bisnis dan Analisis Bisnis Sinkron
untuk Sukses
Dari Tradisional ke Digital 1

Kelincahan Bisnis dan Analisis Bisnis Sinkron untuk Sukses
Alison (Ali) Orr Cox, MBA, PMP, PMI-PBA, CBAP, CSM, SAFe Agilist, IIBA-AAC, Manajer Umum / Instruktur Senior TKP di Pelatihan B2T
Evolusi teknologi yang cepat menciptakan peluang
- serta tantangan - untuk bisnis tradisional.
Akibatnya, banyak organisasi berusaha untuk
mengadopsi pendekatan tangkas untuk merespons
secara efektif lingkungan yang selalu berubah dan
untuk lebih memenuhi kebutuhan pelanggan.
Namun mengadopsi agile tidak sama dengan
mencapai ketangkasan bisnis.
2 Kelincahan Bisnis dan Analisis Bisnis Sinkron untuk Sukses
Business Agility adalah kemampuan organisasi
untuk merespons perubahan dengan cepat sambil
meminimalkan gangguan dan memungkinkan
keberhasilan organisasi. Kedengarannya bagus, tapi
bagaimana Anda melakukannya tanpa
menimbulkan kekacauan mutlak? Jawabannya:
analisis bisnis.
Analisis bisnis adalah praktik memungkinkan
perubahan dalam sebuah
perusahaan dengan mendefinisikan kebutuhan dan
merekomendasikan solusi itu
memberikan nilai kepada pemangku kepentingan.
Analisis bisnis memungkinkan perusahaan untuk
mengartikulasikan kebutuhan dan alasan
perubahan, serta merancang dan menjelaskan
solusi yang dapat memberikan nilai. Analisis bisnis
yang baik memungkinkan organisasi menjadi gesit,
merespons dengan baik dan cepat terhadap
lingkungan yang berubah, dan untuk lebih
memenuhi kebutuhan pelanggan.
KERTAS PUTIH
Dalam tulisan ini, kita akan membahas realitas bisnis
saat ini, kesalahpahaman tipikal tentang gesit,
hambatan umum terhadap kelincahan, dan
bagaimana memanfaatkan analisis untuk mengatasi
tantangan dan memposisikan organisasi Anda untuk
sukses.
Hadiah yang Mudah Menguap
Beberapa industri, termasuk
manufaktur dan TI, selalu bergejolak
karena perubahan konstan di
teknologi yang terlibat dalam bisnis inti
mereka. Lebih tradisional
industri yang stabil meliputi praktik medis,
asuransi, dan perbankan. Perusahaan dalam
kategori yang terakhir, yang lebih stabil, lebih
lambat dalam mengubah layanan dan solusi
mereka karena, hingga saat ini, pelanggan
mereka tidak menuntut perubahan.
Ambil contoh industri asuransi; setelah
menjadi pemain dalam kategori tradisional
yang lambat berubah, mereka
telah mengalami pergeseran dalam cara
mereka berbisnis karena teknologi baru,
globalisasi,
perubahan peraturan, dan pengurangan
penggunaan perantara. Semua elemen ini
memiliki dampak yang cukup besar pada bisnis
dan mendorong industri ke dalam kategori
yang mudah berubah. Hal yang sama berlaku
untuk perbankan, praktik medis, dan jenis
bisnis serupa lainnya. Bisnis-bisnis ini didorong
oleh ekspektasi pelanggan untuk bergerak
menuju paradigma baru: digital, gesit, dan
responsif. Dalam artikel majalah Fortune 2017,
Ray Dorsey mengungkapkan bahwa jumlah
janji dengan dokter virtual diperkirakan akan
meningkat dari hampir 0 pada tahun 2015
menjadi lebih dari satu miliar setahun pada
tahun 2024.
Apa yang berubah? Praktis
segala sesuatu! Jika kami menganalisis
industri asuransi, Anda dapat melihat
insurtech muncul melalui aplikasi
telepon, akselerasi klaim, polis jarak jauh
administrasi, dan drone
digunakan untuk inspeksi, hanya untuk
menyebutkan beberapa contoh. Perubahan
teknologi ini mengguncang
atau layanan tanpa memverifikasi nilai
bisnis dan tanpa menganalisis (dan
mendokumentasikan)
kebutuhan yang akan memberikan nilai
itu. Pihak bisnis juga sering berpikir
bahwa Anda bisa mengubah apapun
kapanpun tanpa konsekuensi.
beberapa perusahaan asuransi.
James Maudslay terungkap
beberapa gangguan yang menarik
di industri asuransi dalam wawancara
CNBC. Lewatlah sudah hari-hari ketika
pelanggan Anda akan mentolerir
terjerat dalam sistem respons suara.
Mereka menuntut lebih personal
cakupan, pelanggan yang ditingkatkan
respon, dan secara keseluruhan lebih cepat dan
layanan yang lebih baik.
Hampir sembilan puluh persen dari perusahaan yang
terdaftar dalam Fortune 500 pada tahun 1955 hilang
atau telah keluar dari daftar.
Teknologi sedang berkembang pesat, dan tidak
hanya di perusahaan teknologi. Itu ada dimana-
mana. Teknologi
telah memudahkan startup untuk
mencapai jutaan potensi
Kelincahan Bisnis dan Analisis Bisnis Sinkron untuk Sukses
• Mitos: Agile adalah metodologi. Ini bukan satu
set yang ditentukan
proses; itu adalah kerangka kerja.
Melakukan standup harian tidak membuat
Anda gesit. Ini tidak berarti bahwa sprint
pelanggan yang tidak loyal terhadap 'anjing
besar' seperti dulu. Perusahaan yang
berpegang teguh pada teknologi lama dan
memiliki proses yang tidak efisien dan kikuk
akan diambil alih oleh organisasi yang lebih
gesit. Sebagai penyedia layanan dan produk,
bisnis harus mengerti
bagaimana memanfaatkan teknologi yang
menguntungkan dan memberikan nilai bagi pelanggan
kita dan, pada gilirannya, bagi organisasi kita.
Jadi, meskipun ketangkasan akhir-akhir ini
tampaknya mengacu pada penggunaan teknologi
baru, ada begitu banyak hal lain yang perlu
dipertimbangkan agar organisasi menjadi gesit.
Kesalahpahaman tentang Agile
Istilah agile telah digunakan, disalahgunakan,
dan disalahgunakan. Mari kita jelajahi sambil
memilih bagian yang bagus.
• Mitos: Agile artinya tidak
persyaratan terdokumentasi. Ini
mengarah pada pemikiran TI bahwa gesit berarti
lebih sedikit, tidak berdokumen
persyaratan, dan karena itu
tidak perlu analisis bisnis. Sisi bisnis
menganggap itu berarti Anda dapat
melakukan sprint untuk merilis
suatu produk
3
Anda harus tepat dua minggu. Dua
minggu mungkin tidak realistis mengingat
lingkungan organisasi atau spesifikasi
proyek. Konsep gesit itu kaku dan
menuntut ritual atau upacara tertentu
pada saat ditentukan
 interval sering kali menambah stres dan
tekanan yang dapat menyebabkan tim gagal
atau merasa seperti gagal.
• Mitos: Tangkas berarti tidak ada perencanaan. Ini adalah
kesalahpahaman besar. Perencanaan diperlukan. Saya
tidak tahu banyak bisnis yang akan memberi tahu tim
pengembangannya, “Anda tidak perlu memberi tahu saya
berapa lama waktu yang dibutuhkan atau berapa biayanya
bagi saya. Mulailah membangun dan kita akan lihat. "
Tidak ada perencanaan berarti Anda tidak mengevaluasi
bisnis yang diperkirakan
nilai. Tidak ada perencanaan berarti Anda tidak
memperhitungkan risiko. Tidak ada perencanaan
berarti bahwa orang mungkin tidak memahami apa
yang seharusnya mereka targetkan (atau kapan).
• Mitos: Jika tim saya gesit, organisasi saya
juga gesit.
Organisasi yang memaksa tim pengembangan
mereka untuk 'melakukan gesit' tetapi tetap
ingin kontrol total datang dari atas biasanya
tidak gesit.
4 Kelincahan Bisnis dan Analisis Bisnis Sinkron untuk Sukses
Pemasaran dan Penjualan versus
Operasi. Untuk kelincahan, kolaborasi
adalah kuncinya.
• Mitos: Teknologi akan menyelesaikan semua
masalah saya dan membuat saya gesit.
Hanya karena Anda memasukkan teknologi
ke dalam
produk atau proses Anda tidak berarti Anda gesit.
Teknologi sebenarnya dapat menciptakan lebih
banyak masalah jika orang tidak mengerti
mengapa mereka menggunakannya dan
bagaimana seharusnya digunakan.
• Mitos: Tangkas berarti produk yang sempurna di
setiap rilis. Hanya karena kami gesit dan
memiliki demo dan standup yang bagus, tidak
selalu berarti kami dapat mengeluarkan produk
dan tidak perlu mengubahnya. Eric Ries
menyatakan dalam bukunya, The Lean Startup,
"Gagal cepat tidak berarti gagal dan tidak
menjadi lebih baik."
• Mitos: Cerita pengguna sudah cukup sebagai
persyaratan. Mitos ini sangat berbahaya bagi desain
dan pengembangan yang baik. Kisah pengguna
biasanya merupakan pernyataan satu kalimat dari
kebutuhan pengguna. Pengembang, jika diberikan
begitu saja, tidak memiliki arahan tentang bagaimana
melanjutkan, bagaimana menanganinya
2. Harapan dan preferensi pelanggan
tidak
poin keputusan dan pengecualian, atau arti
sebenarnya dari data tersebut. Persyaratan yang
baik adalah
penting apakah Anda menjalankan
pengembangan menggunakan waterfall,
tangkas, atau hibrida atau metode lain.
Persyaratan yang baik
sangat penting apakah Anda mengembangkan
perangkat lunak, digital,
layanan dan produk cloud,
outsourcing, atau manual.
Ada Apa di Jalannya?
Agile bukanlah metodologi. Ini adalah
pendekatan, pola pikir, dan kerangka kerja.
Mungkin ada banyak faktor yang
memengaruhi mengapa organisasi tidak gesit.
Berikut beberapa faktor pendukung dasar:
1. Banyak organisasi masih terkungkung.
Kolaborasi yang produktif
atau bahkan kolaborasi sama sekali
antar departemen atau lini bisnis
bukanlah norma. Bahkan mungkin ada
antagonisme antar departemen.
Perubahan
lambat jika semua orang bertarung satu
sama lain. Strategi berbenturan dengan
Operasi.
dihargai, atau lebih buruk, diabaikan dan /
atau diberhentikan. Namun, Gartner
menemukan bahwa pengalaman pelanggan
 dipandang sebagai cara untuk membedakan
bisnis dari pesaingnya.
3. Data terdesentralisasi. Tidak ada satu pun
sumber data yang benar tentang pelanggan,
produk, layanan, atau bahkan orang-orang kita
sendiri. Beberapa departemen
tidak tahu apa yang orang lain lakukan; ini
adalah masalah lama "tangan kiri tidak
tahu apa yang dilakukan tangan kanan".
Kurangnya satu sumber data yang
sebenarnya tentang pelanggan, produk,
layanan, atau orang-orang kita merupakan
penghalang serius untuk membuat keputusan
bisnis yang cepat.
5. Keputusan dibuat dari atas ke
4. Aturan bisnis bertentangan dan /
atau berubah terus-menerus. Bisnis
aturan sering kali terkubur dalam proses
alih-alih menjadi independen dari mereka.
Ketika mereka berubah, akan merepotkan
untuk menyesuaikan proses dengan benar.
Ini membuatnya sulit
mengenali dan menyelesaikan konflik atau responsif
terhadap perubahan, yang pada akhirnya akan
terjadi (jika
tidak segera) membuat frustrasi
pelanggan kami. Sangat berat
perusahaan yang diatur seperti itu
sebagai lembaga keuangan,
perusahaan perawatan kesehatan,
perusahaan asuransi,
produsen mobil,
dll. menjalankan risiko bisnis ketika
peraturan berubah, dan mereka
lambat merespons. Ketidakpatuhan
terhadap peraturan bisa berarti denda,
atau lebih buruk.
bawah, seringkali tanpa memeriksa
dengan 'bawah' atau
Kelincahan Bisnis dan Analisis Bisnis Sinkron untuk Sukses
bahkan 'tengah', yang seringkali siapa
yang benar-benar tahu apa yang sedang
terjadi! Menurut Beau Groover,
Presiden The Effective Syndicate, "The
middle terjepit di antara eksekutif
yang menuntut dan
tim / operator. Mereka
sering kali kurang dilatih,
kurang didukung dan kalah
jumlah. ” Keputusan ini-
membuat norma berarti keduanya
masalah dan solusi sering
disalahpahami, sehingga terjadi
dalam keselarasan yang buruk dan hasil
yang kurang optimal.
6. "Melakukan" dengan gesit tanpa menjadi gesit.
Ini yang aneh. Hanya melalui gerakan dan
upacara yang gesit tidak membuat Anda gesit.
Bisnis yang konon 'melakukan gesit' sering kali
membuat diri mereka kurang gesit! Dan jika
Anda menggunakan metodologi tangkas seperti
Scrum dan menerapkannya secara membabi
buta, Anda mungkin melihat efek sebaliknya!
Kekacauan bisa terjadi,
menyebabkan cacat pada produk, persepsi
pelanggan yang buruk, dan hilangnya bisnis.
Pengetahuan Bisnis yang Baik
melalui Analisis Bisnis yang Baik
Bagaimana organisasi melewati mitos-mitos ini,
mengatasi hambatan, dan membangun
ketangkasan bisnis? Ini dimulai dengan
menumbuhkan dan mempertahankan pengetahuan
bisnis
melalui analisis bisnis. IIBA® Business
Analysis Body of Knowledge®
(BABOK®) dan Agile Extension yang
menyertainya
Panduan membantu membuat konsep bagaimana
kita dapat lebih memahami bisnis dan
mengabadikan perubahan yang menguntungkan.
Mari kita lihat konsep inti yang
berbeda dari BABOK dan
5

Agile Extension, mengapa setiap konsep
penting, dan bagaimana analisis bisnis
dapat membantu menerapkannya:
• Konteks: Untuk menjadi lebih baik dalam apa
yang kita lakukan, kita harus memahami
dengan jelas apa yang kita lakukan. Ini dimulai
dari atas: bisnis perlu memiliki pesan yang jelas
tentang layanan apa dan
produk yang mereka hasilkan dan mengapa
layanan dan produk tersebut akan
menyelesaikan kebutuhan dan masalah
pelanggan. Analisis bisnis adalah kuncinya:
dimulai dengan analisis strategi. Menurut
BABOK, strategi menentukan cara paling
efektif untuk menerapkan kapabilitas
organisasi untuk mencapai serangkaian
tujuan dan sasaran yang diinginkan.
menjelaskan bagaimana berkolaborasi dengan
pemangku kepentingan untuk mengidentifikasi
kebutuhan kepentingan strategis atau taktis
(bisnis
kebutuhan), memungkinkan organisasi untuk
memenuhi kebutuhan itu, dan menyelaraskan
strategi yang dihasilkan untuk perubahan dengan
strategi tingkat yang lebih tinggi dan lebih rendah.
Itu
frase kunci di sini menunjuk ke
6 Kelincahan Bisnis dan Analisis Bisnis Sinkron untuk Sukses
Anda berurusan dengan pelanggan Anda. Oleh
karena itu, kita perlu mencari aturan dan
batasan yang menghalangi kita tanpa alasan
yang jelas. Sayangnya, banyak bisnis
aturan disalahpahami, mengarah pada keputusan
mencapai tujuan / sasaran dan
penyelarasan strategi dari level tinggi ke
level rendah. Dengan kata lain, analisis
bisnis membantu kita memahami alasan
utama (alasan keberadaan) dan
menyelaraskannya dengan strategi bisnis.
Bagian dari memahami konteks adalah
memahami kita Arsitektur Bisnis.
Manifesto Business Agility menyatakan
bahwa ukuran sebenarnya dari solusi bisnis
yang gesit adalah seberapa banyak
pengetahuan bisnis
dikonfigurasi ke dalamnya dan betapa
mudahnya pengetahuan itu dapat diubah
atau dikonfigurasi ulang. Model arsitektur
bisnis
adalah alat hebat yang membantu seluruh bisnis
mendapatkan dan mempertahankan
yang buruk, atau tertanam dalam kode perangkat
lunak dan sulit ditemukan dan diubah. Kunci untuk
pengetahuan bisnis. Mulailah
dengan memahami apa yang bisnis Anda
lakukan: layanan apa yang Anda berikan
kepada pelanggan, produk apa yang Anda jual,
apa yang Anda butuhkan secara internal untuk
mendukung produk dan layanan tersebut?
Arsitektur bisnis bukan hanya pemahaman dan
pemodelan sistem TI Anda; ini mencakup
pemahaman mendalam tentang kemampuan
dan proses bisnis inti yang Anda butuhkan
untuk berhasil dan membawa nilai bagi
pelanggan Anda, dan KEMUDIAN mengikat
mereka bersama-sama dengan cara
memenuhinya (apakah itu termasuk perangkat
lunak, perangkat keras, outsourcing
layanan, layanan teknis lainnya, atau proses
manual). Jika Anda benar-benar memahami
apa yang Anda targetkan, 'bagaimana' menjadi
lebih mudah untuk dipenuhi. BABOK
mendefinisikan banyak hal yang perlu
dilakukan untuk membangun arsitektur bisnis
dalam Analisis dan Desain Persyaratan dan
Bidang pengetahuan teknik dan konsep.
Apa yang mensyaratkan 'kedalaman
pemahaman tentang
kemampuan bisnis inti dan
proses '? Kuncinya terletak pada mengetahui
aturan bisnis Anda dan data yang terlibat serta
pihak yang terkena dampak (pemangku
kepentingan)
dipengaruhi oleh kemampuan dan
proses.
Aturan bisnis adalah kuncinya ( tapi tidak
satu-satunya kunci). Aturan bisnis
biasanya merupakan bagian bisnis yang
paling tidak stabil di sebagian besar
organisasi. Regulasi
terus berubah dan mungkin saling
bertentangan. Suatu organisasi perlu
menyesuaikan harga, penilaian
produk,
biaya transportasi, dll.,
selalu. Peraturan bisnis
mengarahkan keputusan bisnis Anda.
Aturan bisnis merangkum bagaimana
memahami pelanggan kami, kami akan
kehilangan sasaran dalam memenuhi kebutuhan
mereka. Empati dengan pelanggan adalah yang
terpenting.
Teknik yang bagus untuk
mempelajari perspektif pelanggan
menyesuaikan diri agar berubah lebih cepat adalah
memiliki pegangan yang baik pada aturan bisnis kita
dan menghilangkan aturan dan batasan yang
menghalangi Anda tanpa alasan yang jelas.
Data adalah kunci lainnya: Jika kamu
mengerti (dan semua orang
memahami) data bisnis Anda, Anda memiliki
pemahaman yang baik tentang bisnis tersebut.
Data adalah raja (atau ratu)! Kata-kata besar
dekade terakhir ini seputar penceritaan data,
data besar, data
analitik, kecerdasan bisnis,
dan ilmu data bukanlah hal baru. Aturan bisnis
Anda mengatur bagaimana Anda menjalankan
bisnis secara logis dan mendorong pengambilan
keputusan. Jika data dalam aturan tersebut
disalahpahami atau hilang, kemungkinan besar
Anda akan membuat keputusan yang buruk.
• Stakeholder: Seorang pemangku kepentingan
adalah siapa pun yang terkait dengan perubahan
atau kebutuhan. Setiap orang (pemangku
kepentingan) harus
berkolaborasi dan berkomunikasi
baik, tidak peduli di mana mereka
diposisikan dalam hierarki organisasi. Jika
atas tidak tahu apa yang dilakukan bagian
bawah dan sebaliknya, akan ada
pasti miskomunikasi
dan konflik. Jika tidak
Pengiriman Agile: Menurut
ke Agile Extension to the BABOK® Guide,
pengiriman tangkas adalah strategi bisnis yang
menciptakan nilai melalui umpan balik yang cepat
dan siklus keputusan yang singkat. Rencanakan
secara berulang sehingga kami belajar dari keputusan
yang baik (dan buruk) dan meningkatkan pekerjaan
adalah Design Thinking. Design
Thinking memerlukan
penggabungan
empati dengan pelanggan dan eksperimen
untuk mencapai solusi inovatif. Menurut Tim
Brown, CEO IDEO, "Pemikiran desain adalah
pendekatan yang berpusat pada manusia
terhadap inovasi yang diambil dari perangkat
perancang untuk mengintegrasikan kebutuhan
manusia, kemungkinan teknologi, dan
persyaratan untuk kesuksesan bisnis."
Design Thinking mengarahkan kita ke
Suara Pelanggan (VoC) dan Pengalaman
Konsumen (CX). Mendengarkan
pelanggan, apakah mereka eksternal atau
internal,
sangat penting. Pelanggan lebih cenderung melihat
Anda sebagai solusi jika Anda benar-benar memahami
masalah mereka dan mengatasinya. Untuk memasarkan
secara efektif kepada pelanggan Anda, Anda harus
memahami apa yang mendorong mereka, apa yang
akan menarik mereka kepada Anda, dan apa yang harus
Anda lakukan untuk membuat mereka bahagia (dan
TIDAK membuat mereka marah!). Pelanggan akan
memberi tahu Anda bagaimana perasaan mereka jika
Anda bertanya kepada mereka. Kita juga harus
menyadari bahwa apa yang membuat pelanggan
bersemangat sepuluh tahun lalu hanyalah sebuah
harapan sekarang. Ingatkah saat memiliki GPS di ponsel
Anda adalah hal baru dan menarik? Apakah Anda akan
membeli telepon sekarang yang tidak dapat membantu
Anda mencapai tujuan yang Anda inginkan? Kami harus
terus berinovasi untuk tetap menjadi yang terdepan.
• Larutan: Untuk menentukan solusi
yang tepat untuk suatu masalah, kita
harus memahami titik awalnya. BABOK
Kelincahan Bisnis dan Analisis Bisnis Sinkron untuk Sukses
kami berdasarkan umpan balik dari pemangku
kepentingan.
.
Cara Memanfaatkan Inti
Pengetahuan Bisnis
Konsep
membahas menganalisis keadaan saat ini.
untuk menentukan masalah apa yang
paling kritis, menghabiskan paling banyak
uang, menggunakan terlalu banyak orang
atau sumber daya lain, atau yang tidak
berhasil. Analisis ini akan membantu
organisasi
menunjukkan dengan tepat inisiatif yang
layak dikejar. Menentukan
solusi yang tepat juga melibatkan analisis
akar penyebab. Seringkali organisasi
memperlakukan
gejala masalah karena mereka tidak
memahami akar penyebab
sebenarnya.
• Nilai: Menciptakan nilai bisnis bagi para
pemangku kepentingan kita harus menjadi
faktor penentu dalam pengambilan keputusan
dalam suatu organisasi. Di perusahaan nirlaba,
ini biasanya diterjemahkan menjadi laba atas
investasi dan kepuasan pelanggan. Dalam
organisasi nirlaba
perusahaan, ini mungkin diterjemahkan
ke ukuran layanan
disediakan (sumbangan, amal
layanan, perbaikan segmen masyarakat)
diukur terhadap biaya untuk menyediakan
layanan tersebut. Ini berarti bahwa
organisasi harus melihat pada nilai yang
diberikan ujung ke ujung (rantai nilai) dan
memastikan bahwa setiap orang yang
terlibat di sepanjang rantai tersebut 1)
memahami nilai bisnis dari peran mereka
dan
2) berkontribusi pada nilai bisnis itu. Gunakan
semua konsep inti di atas untuk menentukan
inisiatif mana yang harus dilakukan dan
mengapa. Jalankan inisiatif tersebut dengan
baik, yaitu memberikan nilai terbesar dengan
investasi paling sedikit.
7
Mari kita lihat berbagai cara Anda dapat
memanfaatkan konsep inti ini di berbagai
tingkat organisasi. Karena kita sering perlu
memahami bisnis dari atas ke bawah, saya
akan mengikuti urutan itu. Namun, sadari
bahwa strategi tidak selalu hanya berlaku
untuk satu tingkat atau yang lain; setiap level
harus menyadari bagaimana menjadi
sukses.
8 Kelincahan Bisnis dan Analisis Bisnis Sinkron untuk Sukses
bisnis. Semakin semua orang dalam
organisasi memahami kapabilitas apa
Manajemen eksekutif
Strategi untuk Mencapai
Kelincahan Bisnis
SEBUAH Studi 2015 dilakukan oleh Deloitte
menemukan “sedikit korelasi antara sifat
CIO dan kemampuannya untuk berhasil
memberikan nilai terhadap tertentu
set kebutuhan bisnis. Namun, ada
korelasi tingkat tinggi antara
pengasuhan
dan kesuksesan CIO. Untungnya bagi CIO, ini
berarti bahwa warisan yang sukses tidak terikat
oleh sifat atau kepribadian yang melekat, tetapi
dapat dikembangkan dengan membangun
kemampuan dan tim sebagai respons terhadap
perubahan kebutuhan bisnis. ”
Berikut beberapa strategi untuk mencapai
kesuksesan itu:
1. Pahami pelanggan Anda. Seluruh
organisasi harus diarahkan pada
pemahaman yang baik tentang
pelanggan
harapan. 'Wow' milikmu
pelanggan; buat mereka merasa bahwa
mereka spesial dan bagian terpenting
dari diri Anda
Anda miliki, semakin dipersenjatai mereka
untuk memberikan nilai ujung ke ujung. Untuk
menguraikan lebih lanjut apa yang perlu
bisnis (yang mana mereka!). Dorong
sentimen ini dari atas ke bawah.
2. Mendukung dan mendorong kolaborasi.
Ketika sebuah organisasi memiliki
kolaborasi internal yang baik, memiliki
peluang lebih besar untuk dapat
menangani perubahan. Kolaborasi
mempermudah perubahan dengan
preferensi dan teknologi pelanggan.
Saat anggota tim merasakan
lebih terlibat dan kurang menyendiri, mereka
memperoleh perasaan nyaman dan kekuatan
karena mengetahui bahwa mereka memiliki
anggota tim lain yang dapat diandalkan.
Menyediakan
karyawan Anda dengan alat dan
pelatihan untuk mencapai koordinasi itu
dengan sukses.
3. Mendorong berbagi pengetahuan
bisnis internal. Bangun
model arsitektur bisnis
dibahas sebelumnya. Sediakan bagi siapa saja
yang membutuhkan atau ingin memahami
sepenuhnya
dimasukkan dalam arsitektur bisnis,
pertimbangkan:
b. Peraturan bisnis - bisnis
aturan membantu Anda menggunakan data bisnis
secara efektif untuk membuat keputusan yang
baik. Aturan bisnis juga harus dimodelkan dan
dianalisis untuk melihat di mana Anda dapat
mengoptimalkan pengambilan keputusan.
c. Karyawan yang terkena dampak,
pelanggan, sistem,
vendor - mengerti
siapa yang terlibat dalam setiap kemampuan,
sistem dan perangkat lunak apa yang
mendukungnya, siapa yang memperoleh nilai
darinya, dan masalah apa yang dihadapi di
dalamnya.
Saat proyek sedang berlangsung
dijalankan dan solusi diterapkan,
memastikan bahwa model arsitektur
bisnis teraktualisasi. Keadaan saat ini
kemudian tersedia untuk proyek yang akan digunakan
untuk analisis, yang membuatnya lebih mudah untuk
menemukan solusi optimal dan untuk memahami
bagaimana cara beralih ke solusi 6. Buat keputusan yang baik tentang vendor yang
tersebut. akan bekerja sama dengan karyawan Anda.
Periksa mereka dengan hati-hati. Jangan pergi
4. Mendorong pembelajaran dan pendidikan yang
dengan vendor hanya karena mereka pandai
konstan. Melatih
wining dan makan, pergi dengan vendor yang
orang-orang dalam kolaborasi dan fasilitasi. akan memenuhi kebutuhan Anda, membantu
Semakin banyak orang tahu tentang teknik menyelesaikan masalah Anda, DAN itu akan
dan alat yang membantu memfasilitasi
bekerja sama dengan baik dengan karyawan
kolaborasi, semakin baik
Anda.
seluruh tim bisa bekerja sama. Latih
7. Jika karyawan Anda
mereka tentang teknologi baru dan
tersebar di seluruh
teknik analisis. Beberapa orang
negara atau dunia, beri mereka alat
untuk berkolaborasi
adalah fasilitator dan analis alami, tetapi
baik. Semakin dekat Anda bisa membuat mereka
bahkan yang terbaik pun dapat
merasa, semakin besar kemungkinan mereka untuk
memperoleh manfaat mempelajari teknik
bekerja sama dengan baik. Latih mereka tentang
dan praktik baru
alat dan keterampilan fasilitasi yang diperlukan
mereka.
untuk menyatukan tim.
5. Bersikap transparan. Yakinkan
semua orang mengerti dan
mendukung organisasi 8. Mendukung pengambilan keputusan
visi, strategi, dan
dari tim. Orang-orang yang mengerjakan inisiatif Anda
inisiatif. Buat mereka terlihat. Jelaskan
untuk memecahkan masalah dan mengejar peluang
mengapa mereka penting dan mengapa
sering kali memiliki wawasan terbaik tentang apa yang
mereka menguntungkan
akan berhasil, apa yang tidak akan berhasil, dan
perusahaan dan pelanggannya. Pastikan
mengapa. Dapatkan masukan dari mereka. Perubahan
karyawan Anda dapat berbagi
diterima dengan lebih baik ketika orang yang
pengetahuan. Miliki beberapa berbagi
mengerjakan perubahan itu dapat membantu
pengetahuan khusus
mengidentifikasi masalah dan cara menyelesaikannya.
platform (SharePoint, perusahaan
wiki) jadi jika seseorang ingin mempelajari
tentang kemampuan atau proses perusahaan,
mereka tahu di mana harus menemukannya
dengan mudah
Itu.
Kelincahan Bisnis dan Analisis Bisnis Sinkron untuk Sukses 9
9. Pahami bahwa tujuannya bukanlah ketangkasan;
itu adalah untuk melayani pelanggan Anda
dengan lebih baik. Bahwa mungkin berarti tidak
berubah! Seperti yang kami katakan di Amerika
Serikat bagian selatan, 'jika tidak rusak, jangan
perbaiki'. Perubahan demi perubahan itu tidak
baik. Perubahan untuk kebaikan itu bagus.
 membawa lebih sedikit risiko, lebih mudah diuji
dan diterapkan, dan cenderung tidak ditolak
daripada perubahan besar.
3. Tingkatkan ruang kerja. Memiliki tempat di mana
orang dapat dengan mudah berkolaborasi dan orang
lain di mana mereka dapat memiliki ketenangan atau
privasi saat dibutuhkan.
Strategi Manajemen Menengah
untuk Mencapai Kelincahan Bisnis
Selain menargetkan apa adanya
Untuk para eksekutif dibahas di atas, ada
beberapa poin yang manajemen menengah
(seperti
Produk, Sistem, Proses, Lini Bisnis, dan
manajemen Departemen) mungkin mendapat
manfaat dari:
1. Jika Anda memiliki banyak tim yang
mengerjakan inisiatif,
mendorong dan membantu
mengoordinasikan kolaborasi dan
komunikasi di antara mereka.
2. Menerapkan perubahan dalam langkah-langkah
kecil. Biasanya perubahan kecil
10 Kelincahan Bisnis dan Analisis Bisnis Sinkron untuk Sukses
tidak hanya di kepala kita. Kami membutuhkan
dokumentasi untuk dirujuk, memiliki transfer
pengetahuan yang baik, memiliki memori
perusahaan, dan untuk digunakan kembali! Siapa
yang ingin menemukan kembali roda dalam setiap
upaya? Jika kita tidak menyimpan artefak, yang
kita gunakan untuk membuat keputusan, kita sering
kali akhirnya menganalisis ulang hal yang sama
berulang kali.
4. Pahami pelanggan Anda, pahami
bisnis Anda.
Pahami data yang digunakan di organisasi
Anda, aturan bisnis yang memanipulasi
data tersebut menjadi keputusan, dan
proses yang diterapkan
4. Belajar melalui uji coba dan percobaan. Anda
akan mendapatkan wawasan untuk
memecahkan masalah atau mencoba sesuatu
yang baru bahkan jika percobaan gagal. Henry
Ford terkenal berkata, "Kegagalan adalah
kesempatan untuk memulai lagi, kali ini
dengan lebih cerdas".
5. Belajar menggunakan orang dan proses
secara efektif. Dalam buku This is Lean
karya Niklas Modig dan Par Ahlstrom,
mereka membahas 'efisiensi aliran' sebagai
fokus pada proses yang menambah nilai
bagi pelanggan.
aturan dan data bisnis tersebut. Semakin baik
Anda memahami, semakin besar kemungkinan
solusi yang Anda bangun akan memenuhi
kebutuhan, memecahkan masalah, mencapai
kesuksesan, dan membuat
pelanggan senang.
5. Jangan lupa tentang 'manual'. Di era
teknologi ini,
orang sering percaya bahwa
mengotomatiskan sesuatu atau
membuat aplikasi akan menyelesaikan
setiap masalah. Tidak semuanya bisa atau
harus otomatis, dan jika Anda lupa tentang
interaksi dan proses manusia
6. Fokus pada nilai. Selalu bertanya "mengapa"?
Strategi Tingkat Tim untuk
Mencapai Ketangkasan Bisnis
1. Tim berarti kerja tim. Sekali lagi,
cari cara untuk berkomunikasi
dengan baik dan berkolaborasi.
Berbagi pengetahuan, transparan,
berusaha untuk selalu belajar. Jika tim
Anda memiliki masalah, coba pahami
akar penyebabnya dan serang.
2. Berusaha keras untuk memahami sudut pandang
pelanggan dan memenuhi kebutuhan mereka.
Solusi Anda akan lebih berhasil jika Anda
melakukannya!
3. Jangan hanya memahami
pelanggan, tetapi tuliskan (ya,
sebagai persyaratan)!
Ini belum tentu
artinya dokumen yang besar dan mewah.
Persyaratan bisa memerlukan
gambar di papan putih, catatan tempel,
atau serbet - catat saja hal-hal itu.
Mengapa? Kami membutuhkan ingatan,
tapi
yang harus terintegrasi
dengan teknologi, teknologi
akan gagal. Sebagai contoh, ada kisah
tentang rantai grosir besar yang
mengembangkan aplikasi seluler untuk
memesan bahan makanan dan
mengirimkannya. Aplikasinya luar
biasa, tetapi perusahaan lalai mengasah
pemenuhan manual dan proses
pengiriman dan tidak dapat menangani
peningkatan permintaan. Aplikasi ini
tidak hanya menghalangi pelanggan
seluler, tetapi juga merusak reputasi
bisnis fisik!
Jawaban yang baik untuk pertanyaan mengapa
 akan membantu dengan apa yang perlu Anda pelanggan dan bisnis Anda. Analisis yang baik
selesaikan dan cara mencapai kesuksesan. diperlukan untuk memahami apa yang akan
membawa nilai dan apa yang tidak. Analisis yang
baik diperlukan untuk berkembang dengan
Analisis Bisnis dan lingkungan Anda yang berubah dan untuk
Ketangkasan Bisnis: Bagus memahami seberapa banyak Anda perlu
Mitra mengubahnya dengannya.

Kami telah berbicara tentang agile, agility, dan

business analysis. Ada banyak cara untuk 'menjadi Semakin baik Anda memahami bisnis
gesit'; tidak ada satu peluru ajaib, tidak ada cara Anda melalui analisis, semakin gesit
yang benar. Namun, inti kesuksesan terletak pada bisnis Anda.
praktik analisis yang baik. Analisis yang baik
diperlukan untuk mendapatkan pemahaman yang
lengkap dan mendalam tentang Anda

tentang Penulis

Alison (Ali) Orr Cox memiliki pengalaman sejak pertengahan 1980-an di berbagai bidang, termasuk analisis bisnis, pengembangan dan pelatihan metodologi proyek,
pengembangan sistem (mainframe, client-server, dan web), dan manajemen telekomunikasi. Alison memulai karirnya di bidang jasa keuangan, kemudian pindah ke
pengembangan sistem untuk sistem akuntansi. Dia telah memberikan konsultasi dan pelatihan dalam analisis bisnis dan manajemen proyek untuk perusahaan kecil kepada
perusahaan-perusahaan Fortune 500 di seluruh dunia dan berbicara bahasa Spanyol dengan lancar.

Alison juga merupakan partner TEMSS (Telecommunications Efficiency Management Strategies and Services), yang menyediakan layanan audit dan
analisis penagihan efisiensi telekomunikasi kepada klien di semua area bisnis di seluruh Amerika Serikat. Dia menyelesaikan Master of Business
Administration di MIS dan Akuntansi dari University of Georgia. Untuk informasi lebih lanjut kunjungi Situs web Pelatihan B2T .

Kelincahan Bisnis dan Analisis Bisnis Sinkron untuk Sukses 11

© 2019 Institut Internasional Analisis Bisnis ™ (IIBA®). Seluruh hak cipta. “IIBA”, logo IIBA, dan
logo IIBA Global Thought Leadership adalah tanda dari Institut Analisis Bisnis Internasional. Untuk daftar
lengkap merek IIBA, kunjungi http://www.iiba.org/About-IIBA/Corporate-Identity-and-Trademark-Policy.aspx.