Anda di halaman 1dari 6

TUGAS GAME PLAYING

Disusun untuk Memenuhi Tugas pada Mata Kuliah Sistem Cerdas

Disusun Oleh:
Kania Zalfa Huwaida

NIM:
24060119140117

Dosen Pengampu:
Sukmawati Nur Endah, S.Si., M.Kom.

DEPARTEMEN ILMU KOMPUTER/ INFORMATIKA


FAKULTAS SAINS DAN MATEMATIKA
UNIVERSITAS DIPONEGORO
SEMARANG
2021
GAME PLAYING DAM

1. Definisi dan konsep Permainan


Permainan Dam atau catur jawa ini merupakan permainan tradisional sederhana
yang dapat mengasah otak seperti halnya pada permainan catur modern. Namun tidak
seperti pada permainan catur modern yang memiliki pion-pion dengan nama atau
pangkat dan masing-masing pion tersebut memiliki cara melangkah yang berbeda,
permainan catur jawa hanya menggunakan 16 pion pada masing-masing pihak pemain,
dan pion-pion tersebut memiliki pangkat serta cara melangkah yang sama.
Aturan Permainan :
a. Dam Game dimainkan oleh dua pemain yang nantinya akan melangkah secara
bergiliran. Pihak lawan pada game ini adalah komputer (AI) atau sesama player
jika permainan menggunakan model multiplayer.
b. Masing-masing pihak pemain memiliki 16 pion.
c. Setiap pion bisa melangkah ke depan, mundur, ke samping, atau diagonal sesuai
garis yang menjadi papan permainan.
d. Untuk memakan pion lawan yaitu dengan cara melompatinya, dan
diperbolehkan secara beruntun.
e. Permainan akan berakhir ketika pion milik salah satu pihak sudah habis, dan
pihak tersebut diputuskan sebagai pihak yang kalah.

2. Contoh kasus dengan Algoritma Minimax


Algoritma minimax merupakan salah satu algoritma yang digunakan pada
permainan yang memiliki AI (Artificial Intelligence) atau kecerdasan buatan seperti
pada game catur. Pada algoritma minimax, pengecekan akan dilakukan untuk mencari
seluruh kemungkinan yang ada bahkan dapat dilakukan sampai akhir permainan.
Pengecekan tersebut akan menghasilkan pohon permainan yang berisi semua
kemungkinan yang terjadi dalam permainan. Tentunya dibutuhkan resource yang
berskala besar untuk menangani komputasi pencarian pohon solusi berhubung
kombinasi kemungkinan untuk sebuah permainan catur pada setiap geraknya sangat
banyak.
Gambar 1.Contoh Kasus
Keterangan :
Pion Merah : Pion AI
Pion Putih : Pion Player
Contoh yang akan diambil adalah pion AI yang berada pada posisi koordinat (0, 4).

Gambar 2.Nilai Bahaya Awal


Keterangan :
0 = Aman
-1 = Pion AI dapat diserang oleh pion player
Dapat dilihat bahwa dari kasus di atas nilai bahaya pion AI pada koordinat (0, 4) bernilai
–1 yaitu ancaman dari pion pada koordinat (0, 3), yang berarti perlu dilakukan
pencarian posisi yang lebih aman agar terhindar dari serangan. Pertama kali pion AI
akan melihat jalur yang dilewatinya dan melihat apakah jalur yang dilewati terdapat
pion player. Jika terdapat pion player maka jalur tersebut kemungkinan besar akan
dipilih. Tetapi jalur itupun sebelum dipilih akan dipastikan dari kemungkinan bahaya
yang dapat menyerang pion AI tersebut, dan di sinilah diimplementasikan algoritma
minimax. Berikut informasi nilai yang menentukan langkah pion AI selanjutnya :
Menyerang pion player = 1
Tidak menyerang pion player = 0

Gambar 3.Kemungkinan Jalur yang Dilewati


Pada koordinat (2, 2) bernilai 1 karena pada koordinat (1, 3) terdapat pion player, maka
koordinat ini akan dipilih, namun perlu dilakukan pengecekan yang sama seperti
pengecekan awal. Apabila koordinat tersebut ternyata tidak aman maka koordinat lain
akan dipilih.

Gambar 4.Nilai Bahaya dari Koordinat (2,2)


Dari gambar di atas dapat dilihat bahwa koordinat (2, 2) merupakan jalur yang kurang
tepat, karena terdapat tiga ancaman serangan dari pion player pada koordinat (1, 1), (3,
1) dan (1, 2). Hal ini berarti perlu dilakukan pencarian lagi pada koordinat yang lain.
Misal dari koordinat (1, 4).
Gambar 5.Nilai Bahaya dari Koordinat (1,4)
Pada koordinat (1, 4) tidak terdapat bahaya yang mengancam, sehingga posisi ini dapat
dipilih sebagai posisi terbaik yang dapat dilakukan oleh pion AI.

3. Analisa Game Tree

Gambar 6.Keseluruhan dari Tree Jalur


Dapat dilihat bahwa nilai minimal dan nilai maksimal dari posisi koordinat (1, 4) adalah
0 yang berarti bahwa posisi tersebut aman dan dapat menghindarkan pion yang
terancam pada posisi awal.
PERTANYAAN

1. Apakah game-tree yang Anda buat selalu bisa mencapai solusinya? Dengan kata lain
apakah selalu ada pemenangnya? Jelaskan!
Jawab : Game-tree yang saya buat tidak selalu bisa mencapai solusi. Karena pada
Permainan juga bisa berakhir dengan kondisi seri, yaitu ketika masing-masing pihak
hanya tersisa satu pion, dan masing-masing pion disebut sebagai pion sakti.

2. Apakah salah satu solusi Anda tersebut merupakan salah satu solusi yang optimal?
Jelaskan!
Jawab : Menurut saya, solusi yang saya buat merupakan solusi yang optimal karena
pada game ini cukup mengasah otak saat pemilik pion yang kehilangan ‘harta’-nya pun,
setelah terhenyak sesaat, kembali memutar otak. Untuk mengatur siasat, agar dapat
membalas kelengahannya tadi. Dengan algoritma Minimax sendiri dapat diterapkan
pada permainan dam tersebut.

3. Apakah dapat diterapkan Algoritma Alpha-Beta pruning dalam search tree tersebut?
Jelaskan dan gambarkan!
Jawab : Alpha-Beta pruning merupakan kelanjutan dari minimax. Alpha beta pruning
merupakan salah satu metode untuk memodifikasi algoritma minimax. Algoritma
Alpha Beta Pruning terbukti efektif untuk diterapkan di permainan Dam, karena dapat
membantu mempercepat alur dari Algoritma pohon tersebut dengan cara memotong
kemungkinan jalan yang tidak dibutuhkan. Dengan alpha-beta pruning, waktu yang
diperlukan dalam pencarian akan berkurang. Pada kasus diatas koordinat (1, 4) tidak
terdapat bahaya sehingga koordinat tersebut merupakan posisi yang terbaik.

Anda mungkin juga menyukai