Anda di halaman 1dari 2

MANAJEMEN OPERASI

Mereview Jurnal
Nama : kel 9
1. Cindy Afifah Indriani (G93219069)
2. Febristi Arania (G93219072)
3. M. Rosyad algoffar (G93219084)

Judul Understanding The Causes Of The Bullwhip Effect In A Supply Chain


Jurnal International Journal of Retail & Distribution Management
Volume & Halaman Vol. 35 No. 4
Tahun 2007
Penulis Prabir K. Bagchi
Cindy Afifah Indriani (G93219069), Febristi Arania (G93219072), &
Reviewer
M. Rosyad algoffar (G93219084)
Tanggal 9 Januari 2021
Menentukan kontribusi relatif dari masing-masing penyebab bullwhip
effect dan mengidentifikasi penyebab bullwhip effect yang memiliki
Tujuan Penelitian
dampak yang relatif signifikan pada variabilitas pesanan dalam rantai
pasokan.
Objek Penelitian Bullwhip Effect
Metodologi penelitian yang digunakan dalam penelitian ini meliputi
simulasi komputer dan analisis statistik. Desain faktorial pecahan
Metode Penelitian
digunakan dalam mengumpulkan data dari model simulasi. Analisis
statistik dilakukan untuk mencapai tujuan penelitian.
Hasil Penelitian Sembilan kemungkinan penyebab bullwhip effect ada dalam model
simulasi, enam faktor berikut ini signifikan secara statistik: pembaruan
prakiraan permintaan, pengelompokan pesanan, penundaan material,
penundaan informasi, penundaan pembelian, dan level eselon.
Diantara enam faktor ini, pembaruan perkiraan permintaan, level
eselon, dan variasi harga adalah tiga faktor yang paling signifikan.
Ketiga faktor ini menjelaskan sekitar 53 persen variasi faktor
penguatan permintaan dalam model statistik. Hasil ini menekankan
bahwa, untuk mengontrol bullwhip effect, pengecer perlu membagikan
informasi permintaan aktual dan mengoordinasikan aktivitas operasi
mereka dengan mitra mereka.
Salah satu solusi untuk mengatasi efek bullwhip dalam konteks
struktur rantai pasokan mungkin adalah penghapusan atau
pengurangan perantara. Dengan memeriksa penyebab bullwhip effect
di bawah struktur rantai pasokan yang berbeda, sehingga akan dapat
menilai penyebab bullwhip effect dengan lebih baik, mengukur
kontribusi relatifnya.
Model simulasi untuk permainan distribusi bir dikembangkan untuk
mewakili rantai pasokan. Struktur rantai pasokan yang berbeda dapat
dibangun untuk memeriksa penyebab dari efek bullwhip.
Kekuatan Studi ini mengukur kontribusi relatif dari masing-masing penyebab
bullwhip effect dan memberikan bukti bahwa arus informasi yang
transparan dan akurat serta koordinasi rantai pasokan dapat menjadi
kunci untuk mengurangi penguat permintaan dalam rantai pasokan.
Untuk mengurangi efek bullwhip, manajer rantai pasokan perlu
berbagi informasi permintaan aktual dan mengoordinasikan aktivitas
produksi dan distribusi dengan mitra mereka.
Jika ada masalah di satu perusahaan, masalah tersebut mengakibatkan
Kelemahan masalah lain di area lain dan melemahkan keefektifan seluruh rantai
pasokan. Karena, rantai pasokan melibatkan banyak pemain dan
praktik serta kebijakan yang berbeda, kompleksitas tersebut
menghasilkan tingkat ketidakpastian dan dinamika yang lebih tinggi
dalam rantai pasokan.

Anda mungkin juga menyukai