TUGAS 1

1. Produk kerajinan dari bahan keras adalah produk kerajinan yang menggunakan bahan
dasar yang bersifat keras.

Contoh :

. - Lemari rotan, Patung, Kursi jati, Kalung dari Kerang, Bingkai Foto, Cincin Emas, Gong,
Angklung, Uang Logam, Meja

2. -Kerajinan Bahan Keras Alami

Kerajinan bahan keras alami adalah kerajinan yang bahan baku pembuatannya masih
berasal dari alam atau mengalami pengolahan tanpa mengakibatkan perubahan wujud
benda itu. Bahan Keras Alami mudah didapatkan dan relatif murah karena beberapa bahan
bisa kita ambil langsung di sekitar kita.
Contohnya yaitu :

 Kayu
 Biji - Bijian
 Bambu
 Batu
 Kerang
 Tulang
 Rotan
 Pasir

-Kerajinan Bahan Keras Buatan

Berbeda dengan kerajinan bahan keras alami, kerajinan bahan keras buatan adalah
kerajinan yang bahannya telah mengalami pengolahan kembali.
Contoh kerajinan bahan keras buatan :

 Kaca
 Kaleng
 Logam ( Tembaga, Perak, Kuningan, Emas dan Alumunium )
 Semen
 Kawat
 Timah
 Besi

3. Alat Pembuatan :

1. Satu set alat ukir kayu (pahat coret)

2. Gergaji

3. Palu

4. Amplas

5. Kuas

6. Kertas karbon

7. Pensil

8. Kertas HVS
Bahan Pembuatan :

1. Kayu ukir

2. Cat kayu atau vernis

4. A). Keselamatan kerja merupakan instrumen yang memproteksi pekerja, perusahaan,

lingkungan hidup, dan masyarakat sekitar dari bahaya akibat kecelakaan kerja.
Perlindungan tersebut merupakan hak asasi yang wajib dipenuhi oleh perusahaan. K3
bertujuan mencegah, mengurangi, bahkan menihilkan risiko kecelakaan kerja.

B). Keselamatan kerja pada produksi kerajinan ukir kayu antara lain :

a. Sebelum bekerja hendaknya mrmastikan terlebih dahulu tentang ruangan yang bersih
dan terang serta fentilasi udara yang cukup supaya ruang kerja menjadi nyaman.

b. Pakailah pakaian kerja untuk melindungi dan menghindari kotoran kayu pada saat kerja
ukir.

c. Pakailah sepatu kerja, kaos tangan, masker, dan segala perlengkapan keamanan tubuh
lainnya untuk melindungi diri dari resiko kecelakaan kerja.

d. Jika sedang bekerja tida diperkenankan bergurau atau bercanda karena dikhawatirkan
akan terjadi kecelakaan kerja.

e. Atur yang rapi pahat ukir diatas meja sehingga tidak berntakan dan akan mudah ketika
memilih path saat bekerja.
f. Jika sudah selesai bekerja, bersihkan kotoran sisa pahatan kemudian mengembalikan
alat-alat ke tempat semula.

g. Kelola limbah dengan baik dan tidak mencemari lingkungan.

5. Proses melakukan perawatan pada kerajinan Kayu :

Bersihkan kotoran yang mengganggu keindahan aksesori Kerajinan Kayu yang bernilai seni
tinggi. Caranya mudah, langkah pengerjaannya praktis.Kayu mentah atau kayu hasil
finishing yang dilakukan Pengrajin Kayu jadi tahan lama. Material kayu mudah menyerap
air, minyak, bahkan debu. Maka furnitur atau aksesori rumah, seperti patung, pigura, dan
mangkuk hias, sebaiknya senantiasa mendapat perawatan rutin.Cara melindungi dan
merawat Kerajinan Kayu itu tergantung kondisinya: apakah kayu yang masih mentah
(belum dilapisi) atau kayu yang sudah dilapis (finishing). Untuk merawat kedua kondisi
kayu itu tentu beda perlakuan. Namun cara merawatnya tak sulit. Anda bisa memakai
bahan pembersih dari pabrik atau bahan tradisional yang bisa dibeli di Pengrajin Barang
Kerajinan kayu. Kayu mentah ini adalah Kerajinan Tangan kayu yang belum pernah dilapisi
dengan lapisan anti air dan anti minyak oleh sang Pengrajin Kayu, misalnya melamin atau
pelitur.
Langkah-langkah pengerjaan:

1. Ampelas permukaan Barang Kerajinan kayu hingga ke sudut-sudutnya. Gerakan

mengampelas searah dengan serat kayu. Setelah selesai, bersihkan permukaan kayu
menggunakan kuas.
2. Sapukan cairan linseed oil dengan memakai kuas. Tunggu beberapa menit agar
cairan meresap ke dalam kayu.
3. Gunakan lap bersih untuk meratakan sisa cairan pada permukaan kayu. Biarkan
hingga kering antara 1-2jam.
4. Ulangi langkah 2 dan 3 agar permukaan kayu tertutup sempurna. Kerajinan dan
furnitur kayu Anda jadi terlindungi dari minyak, air, dan kotoran lainnya.
6. Pada dasarnya jenis Logam yang paling banyak dijadikan kerajinan adalah kuningan dan
tembaga. Maka dari itu dibawah ini adalah proses melakukan perawatan pada produk
kerajinan logam jenis tembaga dan kuningan (Perawatan ini juga bias digunakan untuk
Kerajinan berbahan Logam jenis lainnya) :

Dalam proses produksi kerajinan tembaga maupun kuningan, ada dua pilihan coating
yaitu clear mengkilat dan doff. Dan pada dasarnya kerajinan tembaga yang kita produksi,
baik clear mengkilat maupun doff sudah tidak memerlukan perawatan lebih lanjut.
Terkecuali jika produk diminta untuk tidak ditambah finishing coating. Jika keadaannya
demikian, maka diperlukan adanya perawatan.

Pada asalnya, finishing clear coating ini digunakan untuk menjaga warna agar tidak
mudah berubah dan tetap tahan terhadap cuaca. Hal ini dimaksudkan agar hasil
kerajinan tembaga maupun kuningan tasi tetap bisa dalam kondisi bagus baik digunakan
di dalam maupun di luar ruangan. Intinya, proses finishing clear coating ini dimaksudkan
untuk menjaga keadaan hasil kerajinan tersebut agar tetap dalam kondisi bagus, entah
itu digunakan di dalam maupun di luar ruangan. Termasuk juga untuk mempertahankan
hal tersebut seperti ketika digunakan untuk tempat air, terkena detergen atau terkena
air hujan selaipun. Dengan adanya proses finishing clear coating ini, semua hal di atas
bisa teratasi.

Namun meskipun demikian, bukan berarti secara mutlak produk hasil kerajinan tadi
tidak memerlukan perawatan. Produk tersebut sudah seharusnya dihindarkan dari
kontak langsung dengan air garam dan zat-zat asam. Unsur-unsur kimia seperti ini jika
menempel pada coating dalam intensitas tinggi dan kontinyu, hal ini dapat merusak
lapisan coating. Yang akhirnya, bisa merusak dan mengubah warna logam ini, baik itu
pada tembaga maupun kuningan.

Walau demikian, kerajinan logam tembaga dan kuningan tetap dapat mengambil nilai
positif (antik) dari proses oksidasi alami ini. Tembaga dan kuningan tidak akan rusak
dan hancur, melainkan akan semakin menaikkan nilai seni produk, inilah kelebihan
menggunakan tembaga dan kuningan.yang kami nawarkan dengan kualitas coating
dengan kualitas standard hotel untuk interior hotel dalam craft tembaga.

Adapun untuk produk-produk yang tidak melalu proses finishing coating, maka untuk
merawatnya kita bisa menggunakan lansol (batu hijau) atau braso kemudian diselep
atau diusap-usap maka produk akan mengkilap lagi. Tetapi jika sudah di clear coating
bias dikatakan produk itu permanent.

7.
Nama Kerajinan : Hiasan berbentuk Gajah.
Bahan Dasar : Kayu Jati
Motif Hias : Geometri 3D
Teknik : Menggunakan teknik pahat.
Fungsi : Sebagai Hiasan Ruangan, Souvenir, dan lain-lain.