PENGKAJIAN
I. Data Umum
1. Kepala keluarga (KK) : Tn.K
2. Alamat dan telepon : Jl. Kertanegara Gang II No 26
3. Pekerjaan KK : Swasta
4. Pendidikan KK : SMK
5. Komposisi Keluarga :
am o
in
1. Tn.K PR Istri 28 D3 √ √ √ √ √ Sehat
th
2. Ny. A PR Istri 28 D3 √ √ √ √ √ Sehat
th
3. Bp. R LK Orangt 61 th SD Menderita
ua HT
4. Ny.K PR Orangt 58 th SD Sehat
ua
GENOGRAM
Ket:
Perempuan
Garis pernikahan
Laki-laki
Tinggal serumah
Tn.R
U PM S.B
M
B T
BB
D KT
RT
KT KT
Keterangan Denah:
KM KM KM
KT : Kamar Tidur BB : Balai Bali
8. FungsiReproduksi
Keluarga mengatakan masih menunggu memiliki anak, sekarang masih dalam proses program
dengan dokter spesialis kandungan.
9. FungsiAfeksi
Keluarga selalu membina rasa saling menghargai dan menghormati satu sama lain. Berbakti dan
menghormati orangtua.
VI. Stres dan Koping Keluarga
1. Stresor jangka pendek dan panjang
Ny “A” mengatakan masalah yang membebaninya sekarang adalah keadaan mertua yaitu Tn R
yang sedang menderita hipertensi.
2. Kemampuan keluarga berespon terhadap stressor
Keluarga memenuhi kebutuhan sesuai dengan kemampuan ekonomi, membawa kontrol rutin
menggunakan tanggungan BPJS Kesehatan.
3. Strategi koping yang digunakan
Jika ada masalah Ny “A” membicarakannya dengan Tn “K” untuk didiskusikan.
4. Strategi adaptasi disfungsional
Bila ada masalah Ny A biasanya lebih sensitive dan mudah menangis, masalah kecil bisa saja
dipikirkan berlarut-larut sehingga menyebabkan Ny A sering mengalami sakit kepala. Tapi jika
masalah sudah bisa diatasi Ny A akan lebih tenang dan ceria kembali.
Nadi
BB
Suhu 67 kg 52 kg 70 kg 45 kg
I : Bentuk kepala
I : Bentuk kepala I : Bentuk kepala I : Bentuk kepala mesocepal, rambut
mesocepal, rambut mesocepal, rambut bersih, mesocepal, rambut bersih, warna rambut
bersih, warna warna rambut hitam , bersih, warna rambut hitam ada uban,
rambut hitam, rambut tebal dan lurus putih , rambut tebal rambut lurus
rambut tebal dan dan lurus
Kepala
lurus
P : Tidak ada nyeri
P : Tidak ada nyeri P : Tidak ada nyeri tekan pada bagian
tekan pada bagian P : Tidak ada nyeri tekan tekan pada bagian kepala
kepala pada bagian kepala kepala
I : Hidung bersih,
Telinga
gusi
I : Tidak ada
I : Tidak ada I : Tidak ada
pembesaran
I : Tidak ada pembesaran pembesaran kelenjar pembesaran kelenjar
kelenjar tiroid atau
kelenjar tiroid atau tiroid atau kelenjar tiroid atau kelenjar
kelenjar limfe,
Leher kelenjar limfe, warna kulit limfe, warna kulit limfe, warna kulit
warna kulit leher
leher sawo matang leher sawo matang leher sawo matang
sawo matang
P : Tidak ada nyeri tekan P : Tidak ada nyeri P : Tidak ada nyeri
P : Tidak ada nyeri
tekan tekan
tekan
tekan, tidak ada tidak ada massa tekan, tidak ada massa tekan, tidak ada massa
vesikuler
I : Warna kulit
I : Warna kulit I : Warna kulit abdomen sawo
abdomen sawo I : Warna kulit abdomen abdomen sawo matang, abdomen
matang, abdomen sawo matang, abdomen matang, abdomen simetris kanan dan
simetris kanan dan simetris kanan dan kiri, simetris kanan dan kiri, tidak ada lesi
kiri, tidak ada lesi tidak ada lesi kiri, tidak ada lesi
A : Bising usus
Abdom A : Bising usus A : Bising usus normal A : Bising usus normal 30x/menit
en normal 32x/menit 32x/menit normal 32x/menit
P : Suara abdomen
P : Suara abdomen P : Suara abdomen normal P : Suara abdomen normal (tympani)
normal (tympani) (tympani) normal (tympani)
P : Tidak ada nyeri
P : Tidak ada nyeri P : Tidak ada nyeri tekan P : Tidak ada nyeri tekan pada semua
tekan pada semua pada semua kuadran tekan pada semua kuadran
kuadran kuadran
Ekstri I : Tidak ada I : Tidak ada varises, ROM I : Tidak ada varises, I : Tidak ada varises,
mitas varises, ROM penuh, warna kulit sawo ROM penuh, warna ROM penuh, warna
penuh, warna kulit matang, tidak ada lesi, kulit sawo matang, kulit sawo matang,
sawo matang, tidak kekuatan otot: tidak ada lesi, tidak ada lesi,
ada lesi, kekuatan kekuatan otot: kukuatan otot:
5555 5555
otot:
5555 5555 5555 5555
5555 5555
5555 5555
5555 5555 5555 5555
5555 5555
Kesimp
Sehat Sehat Sakit Sakit
ulan
Analisa data
I. Perumusan Diagnosis Keperawatan
No Diagnosis Keperawatan
1 Nyeri (akut) pada keluarga “Tn. K” khususnya pada “Tn. R” berhubungan dengan
ketidakmampuan keluarga merawat anggota keluarga yang mengalami nyeri ditandai
dengan Tn R mengatakan mengalami nyeri pada tengkuk bagian belakang, nyeri dirasa
seperti berdenyut-denyut menyebar ke bagian kepala, nyeri dirasakan bila Tn.R merasa
kelehahan dan tidak bisa tidur dngan skala nyeri 5 (0-10). P : nyeri hipertensi Q : nyeri
seperti berdenyut-denyut R : tengkuk menyebar kebagian kepala belakang S : 5 (0-10)
TD : 170/100 mmHg N : 88x/menit RR : 24x/menit S : 36,80C
Kesiapan meningkatkan manajement kesehatan pada keluarga “Tn. K” dalam
2
meningkatkan kesehatan pada “Tn.R”
Potensial (1)
Sebagian (1)
Rendah (1)
4 Menonjolkan masalah, 2/2 x 1 = 1 Keluarga mengetahui penyakit yang
diderita oleh Tn.R, namun kurang
Skala :
mengerti tentang cara merawat
Masalah berat harus anggota keluarga dengan nyeri pada
segera ditangani (2) kepala belakang sehingga perlu
diberikan informasi yang lebih jelas
Ada masalah tetapi tidak
dan lengkap supaya keluarga bisa
perlu ditangani (1)
merawat Tn R
Masalah tidak dirasakan
(0)
Total Skor 5
Potensial (1)
Sebagian (1)
Rendah (1)
Keluarga mengetahui penyakit
yang diderita oleh Tn.R, namun
4 Menonjolkan masalah, 2/2 x 1 = 1
kurang mengerti tentang cara
Skala : merawat anggota keluarga dengan
nyeri pada tengkuk sehingga perlu
Masalah berat harus
diberikan informasi yang lebih
segera ditangani (2)
jelas dan lengkap supaya keluarga
Ada masalah tetapi bisa merawat Tn.R
tidak perlu ditangani
(1)
Masalah tidak
dirasakan (0)
Total Skor 4
II. RencanaAsuhanKeperawatanKeluarga
Diagnosa keperawatan :
Nyeri akut berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga merawat anggota keluarga yang
mengalami nyeri ditandai dengan Tn.R mengatakan mengalami nyeri pada tengkuk bagian
belakang, nyeri dirasa seperti berdenyut-denyut menyebar ke bagian kepala, nyeri dirasakan
bila Tn R merasa kelehahan dan tidak bisa tidur dngan skala nyeri 5 (0-10).P : nyeri
hipertensi Q : nyeri seperti berdenyut-denyut R : tengkuk menyebar kebagian kepala
belakang S : 5 (0-10) TD : 170/100 mmHg N : 88x/menit RR : 24x/menit S : 36,80C
5. Untuk
5. Berikan obat penurun mengurangi nyeri
nyeri yang optimal yang dirasakan
dengan peresepan
analgetik
6. Rebusan daun
6. Pemberian terapi salam membantu
komplementer rebusan dalam
daun salam menurunkan
tekanan darah
1. Mengetahui
Nic label: Monitor vital sign tekanan darah,
1. Monitor tanda-tanda vital nadi, respirasi,
dan suhu
6. gambarkan
proses penyakit 6. Agar keluarga
dengan cara yang terbayang
tepat tentang proses
penyakit
rematik
7. eksplorasi 7. Agar pasien
kemungkinan merasa
sumber atau nyaman
dukungan
dengan cara
yang tepat.
III. Implementasi
Hari/tanggal/waktu No. Diagnosa Implementasi Respon Paraf
Keperawatan Keluarga Perawat
10.30
Rs: P : nyeri
hipertensi
Mengkaji tingkat
Q : nyeri seperti
2 pengetahuan pasien
berdenyut-
dan keluarga
denyut
R : tengkuk
11.00 menyebar
kebagian kepala
belakang
Menggambarkan
2 proses penyakit S : 5 (0-10)
Ro : Tn.R
tampak gelisah
dan meringis
Rs: keluarga
mengatakan
belum
mengetahui
dengan jelas
tentang nyeri
yang dirasakan
Tn.R
Ro: keluarga
tampak
kebingungan
ketika diberikan
pertanyaan dan
tidak mampu
menjawab
RS: keluarga
mengatakan
belum paham
tentang nyeri
pada nyeri pada
tengkuk bagian
belakang, nyeri
dirasa seperti
berdenyut-
denyut menyebar
ke bagian kepala
yang dirasakan
Tn.R
RO: petugas
kesehatan
menjelaskan
gambaran proses
terjadinya nyeri,
sehingga pasien
bisa memahami
nyeri yang dirasa
Tn.R
Q : nyeri seperti
10.20 berdenyut-
Mengkolaborasi denyut
1
dengan, keluarga
R : tengkuk
untuk
mengimplementasikan menyebar
tindakan penurunan kebagian kepala
tekanan darah secara belakang
nonfarmakologi
S : 5 (0-10)
Ro : Tn.R
11.00 tampak gelisah
dan meringis
RS: keluarga
Memberikan
mengatakan
kesempatan keluarga
tidak mengetahui
bertanya
tindakan
2
penatalaksanaan
secara
nonfarmakologi
RO: Tn.R
diberikan
rebusan daun
salam hangat
untuk
menurunkan
tekanan darah
dan keluarga
diajarkan cara
membuat
rebusan daun
salam
RS: keluarga
mengatakan
sudah mengerti
membuat
rebusan daun
salam yang
diajarkan oleh
petugas
kesehatan
RO: keluarga
Tn.K tampak
kooperatif ketika
diajarkan cara
membuat
rebusan daun
salam
R : tengkuk
menyebar
kebagian kepala
belakang
09.45 1 S : 3 (0-10)
Mengkolaborasi Ro : Tn.R
dengan, keluarga tampak gelisah
untuk dan meringis
mengimplementasikan
tindakan penurunan
nyeri secara RS: Keluarga
nonfarmakologi mengatakan
merasa sedikit
10.00
tenang setelah
Tn.R dilakukan
pemeriksan nadi,
suhu, tekanan
2 Menggambarkan tanda darah dan
dan gejala yang biasa respirasi
muncul pada penyakit
RO: hasil
pemeriksaan
Tn.R yaitu TD:
130/80 MmHg,
N: 80x/menit, S:
360C, RR:
20x/menit
RS: keluarga
mengatakan
ingin melakukan
membuat
rebusan daun
salam sendiri
untuk Tn.R,
tetapi
didampingi oleh
petugas
kesehatan
RO: Keluarga
Tn.K tampak
kooperatif dan
melakuakn
rebusan daun
salam kepada
Tn.R secara
mandiri
RS: keluarga
mengatakan
setelah diberikan
penjelasan
keluarga baru
mengerti
mengenai
penyebab dan
penanganan
tentang nyeri
yang dialami
Tn.R
RO: keluarga
tampak
kooperatif ketika
diberikan
penjelasan
mengenai
penyebab dan
cara penanganan
nyeri yang
dirasakan Tn.R
1. 12 April 2021 S:
10.00
P: Tn. R mengatakan masih merasakan sedikit
nyeri pada tengkuk bagian belakang, nyeri dirasa
seperti berdenyut-denyut menyebar ke bagian
kepala
Q : nyeri seperti berdenyut-denyut
S : 3 (0-10)
P : Lanjutkan Intervensi
A : Masalah teratasi
P : Pertahankan Intervensi