Flowchart sistem merupakan bagan yang menunjukkan alur kerja atau apa
yang sedang dikerjakan di dalam sistem secara keseluruhan dan menjelaskan
36
37
urutan dari prosedur-prosedur yang ada di dalam sistem. Dengan kata lain,
Flowchart ini merupakan dekripsi secara grafik dari urutan prosedur-prosedur
yang terkombinasi yang membentuk suatu sistem. Flowchart sistem terdiri dari
data yang mengalir melalui sistem dan proses yang Mentransformasi kan data
itu. Flowchart aplikasi dapat dilihat melalui gambar 3.1 yang menggambarkan
flowchart sistem secara rinci.
Use case Diagram adalah interaksi antara actor dan sistem yang
mencakup pertukaran pesan dan tindakan yang dilakukan oleh sistem serta
gambaran graphical dari beberapa atau semua actor, use case dan interaksi
yang terjadi diantara komponen-komponen tersebut memaparkan satu sistem
38
yang akan dibangun. Use case Diagram menjelaskan manfaat suatu sistem jika
dilihat menurut pandangan orang yang berada diluar sistem atau kelas dan
bagaimana sistem tersebut berinteraksi dengan dunia luar. Berikut ini adalah
diagram Use case dari aplikasi Visualisasi Image menggunakan Augmented
Reality pada Augmented Reality sebagai media informasi gedung di sma n 1
manggis menggunakan Android.
Tabel 4.1 merupakan use case description menampilkan splash screen yang
menjelaskan tindakan-tindakan user pada saat awal memulai aplikasi. Use case
ini dimulai ketika user menjalankan aplikasi maka sistem akan mengaktifkan
kamera smartphone.
3. User mengarahkan
kamera ke dalam
marker.
4. Sistem
mendeteksi
marker.
5. Sistem
menampilkan
objek 3D Sma N
1 Manggis
Tabel 4.2 adalah use case description melakukan scan marker dengan tahapan
awal menekan tombol “START” pada main menu aplikasi setelah itu sistem akan
menampilkan proses scan marker yang bertujuan melacak marker yang terdapat
pada marker guna memunculkan gambar objek 3D SMA n 1 Manggis sesuai
dengan marker yang ada.
2. User memilih
tombol “keluar”
Tabel 4.3 Use case description keluar dari aplikasi dimana menjelaskan
mengenai pemilihan tombol “keluar” oleh user terhadap sistem. Dimana pada
proses pertama user berada pada halaman main menu utama aplikasi kemudian
user akan memilih tombol “keluar” dan sistem akan keluar dari main scene utama
aplikasi Augmented Reality.
Tabel 4.4 adalah use case description menampilkan info aplikasi dimana
menjelaskan mengenai pemilihan tombol “Option” oleh user terhadap sistem.
Tabel 4.5 use case description keluar dari aplikasi dimana menjelaskan
mengenai pemilihan tombol “keluar” oleh user terhadap sistem. Pada proses
pertama user berada pada halaman main scene utama aplikasi kemudian user
akan memilih tombol “keluar” dan sistem akan keluar dari aplikasi Augmented
Reality.
1. Splash screen
Splash screen merupakan tampilan antar muka dalam aplikasi.Splash
screentampil pertama kali saat aplikasi dijalankan, yang menampilkan desain
logo dari aplikasi yang dibuat. Disain Splash screen terlihat seperti gambar 4.12.
52
2. Main Menu
Desain main menu dalam aplikasi ini berisi tiga pilihan tombol yang
memiliki fungsi berbeda-beda. Tombol mulai berfungsi untuk masuk ke dalam
scene utama aplikasi, tombol panduan berfungi untuk masuk kedalam scene
panduan aplikasi, tombol info aplikasi berfungsi untuk masuk ke dalam scene info
aplikasi dan tombol keluar berfungsi untuk mengakiri aplikasi. Desain main menu
terlihat seperti gambar 4.13.
AR SMA N 1
MANGGIS
Start
Option
Quit
paused
Music volume :
Efect volume :
53
Resume Quit
1. Menu Awal
“Quit” Aplikasi
density)
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan penelitian di atas tentang pemanfaatan teknologi
augmented reality dengan menggunakan marker pada judul penelitian
“Augmented Realiti Sebagai Media Informasi Gedung Sekolah Di Sma N 1
Manggis Berbasis Android”, maka didapatkan kesimpulan sebagai berikut.
1. Telah dibuat sebuah aplikasi (Augmented Reality Sebagai media
Informasi Gedung Sekolah Di Sma N 1 Manggis Berbasis Android) dari
sebuah penelitian dengan judul seperti yang telah dipaparkan
sebelumnya.
2. Aplikasi ini telah mampu menampilkan objek 3D dengan teknologi
augmented reality dengan menggunakan marker.
3. Pada pengujian sistem ini menggunakan metode blackbox testing dengan
kesimpulan hasil dari penelitian tersebut telah berjalan dengan baik.
5.2 Saran
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan serta pengujian, maka ada
beberapa saran yang dirasa perlu untuk pengembangan aplikasi lebih baik
berikutnya. Adapun saran tersebut sebagai berikut.
1. Aplikasi ini saat ini masih berjalan pada platform android diharapkan
selanjutnya dapat berjalan pada platform iOS.
2. Aplikasi ini masih hanya mengadopsi marker gedung saja selebihnya
pengembang bisa menambahkan fitur fitur sekolah.
3. Aplikasi ini masih menggunakan metode marker untuk kedepannya
diharapkan dapat menggunakan metode markerless agar pengguna lebih
mudah menggunakan aplikasi.
61